Anda di halaman 1dari 6

BAB I

AL-QUR’AN DAN KEISTIMEWAANYA

Pengertian
Secara bahasa berasal dari bahasa Arab Qara’a–Yaqra’u– Qur’anan yang artinya bacaan.
Secara istilah adalah wahyu Allah yang diturunkan kepada nabi Muhammad melalui perantara malaikat jibril secara
berangsur-angsur selama 22 tahun, 2 bulan dan 22 hari, membacanya bernilai ibadah

Sejarah Diturunkannya Al-Qur’an

Al-Qur’an diturunkan Allah Swt kepada Nabi Muhammad Saw dalam jangka waktu ± 23 tahun melalui perantaraan
malaikat Jibril secara berangsur-angsur. Dimulai dari bulan Ramadan ketika Nabi Muhammad Sawtengah
bertahanus (menyendiri) di Gua Hira. Surat yang pertama kali diturunkan adalah Al-‘Alaq 1-5 dan yang terakhir
adalah Al-Maidah 3.

Periode diturunkannya Al-Qur’an

Mekah, kurang lebih selama 13 tahun, disebut juga dengan surat Makkiyah.
Ciri-cirinya : Diturunkan di Makkah, ayatnya pendek-pendek, banyak berisi tentang tauhid dan dasar-dasar keimanan
Madinah, kurang lebih selama 10 tahun, disebut juga dengan surat Madaniyah
Ciri-cirinya : Diturunkan di Madinah, ayatnya panjang-panjang, banyak berisi tentang masalah sosial atau mu’amalah

Kelebihan dan keistimewaan Al-Qur’an


1. Terpelihara kemurnian dan keutuhannya
2. Membacanya bernilai ibadah
3. Sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya
4. Keindahan bahasa dan redaksinya tidak tertandingi
5. Bisa sebagai obat penawar hati

 Nama-nama lain Al-Qur’an


1. Al-Kitab = kitab/buku
2. Al-Furqan = pembeda
3. Az-Zikru = pengingat
4. Al-Huda = Petunjuk
5. An-Nur = Cahaya
6. Al-Bayyan = Penerang/penjelas

Isi Pokok Al-Qur’an: Akidah, Ibadah, Muamalah, Akhlak, Sejarah, Hukum, dasar-dasar IPTEK

Sejarah Pembukuan Al-Qur’an

Pada masa Nabi ayat-ayat yang turun secara bertahap, ditulis pada papan-papan, kulit domba atau pelepah kurma,
dan dihapal.

Sesudah Nabi wafat, setelah perang Yamamah, Abu Bakar memerintahkan Zaid bin Tsabit sebagai ketua untuk
membukukan Al-Qur’an. Pada saat itu banyak penghafal Al-Qur’an yang wafat. Kemudian pada masa khalifah
Usman bin Affan, penyusunan Al-Quran kembali disempurnakan dan diseragamkan ke dalam beberapa mushaf yang
dikenal dengan Mushaf Usmani. Naskah itu dikirimkan kee Makkah, Suriah, Kufah dan Basrah, satu lagi disimpan di
Madinah.

Perilaku dan Hikmah Beriman Kepada Kitab Allah

1. Memiliki rasa hormat dan menghargai kitab suci


2. Selalu berusaha menjaga kesucian dan membela kitab suci
3. Mempelajarinya dengan sungguh-sungguh
4. Meningkatan keimanan kepada Allah
5. Hidup manusia menjadi tertata karena hukum yang ada di dalam kitab-kitab Allah
BAB II

MUKJIZAT DAN KEJADIAN LUAR BIASA LAINNYA

Pengertian; 
1. Mukjizat : Bahasa Arab :) ٌ‫َأ ْع َج َز ُي ْع ِج ُز ُم ْع ِج ٌز ) ُم ْع ِج َزة‬ berarti sesuatu yang melemahkan atau mengalahkan
Menurut istilah mukjizat berarti sesuatu yang luar biasa yang terjadi pada diri nabi dan Rasul Allah Swt
2. Karomah : kejadian luar biasa yang dianugerahkan Allah kepada seseorang yang sholeh dan taat kepada-
Nya
3. Ma’unah : Ma’unah adalah kemampuan luar biasa yang diberikan Allah kepada seorang mukmin untuk
mengatasi suatu kesulitan
4. Irhas : kejadian atau hal-hal yang istimewa terjadi pada diri calon Rasul.

 Macam-macam Mukjizat

1. Mukjizat Kauniyah adalah mukjizat yang tampak dan dapat dirasakan atau ditangkap oleh pancaindera.
Contohnya Nabi Musa membelah lautan

2. Mukjzat Aqliyah, yaitu mukjizat yang hanya dapat difahami oleh akal pikiran. Satu-satunya adalah Al-Qur’an

Beberapa contoh Mukjizat


1. Nabi Ibrahim tidak hangus dibakar api
2. Nabi Musa membelah lautan
3. Nabi Isa menghidupkan orang mati
4. Nabi Muhammad diturunkan Al-Qur’an

Beberapa contoh Karomah


1. Ashabul Kahfi yang tertidur di gua selama 309 tahun
2. Sunan Kalijaga mendirikan tiang Masjid Agung Demak

Beberapa contoh Maunah


1. Seorang nenek yang selamat dari bencana kebakaran
2. Siswa yang selamat dari reruntuhan bangunan sekolah

Beberapa contoh irhas


1. Nabi isa dapat berbicara ketika bayi
2. Nabi ismail menendang tanah dan mengeluarkan air zam-zam

Persamaan Mukjizat, Karomah, Maunah dan Irhas


1. Sama-sama datang dari Allah
2. Tidak bisa diulang
3. Tidak bisa dipelajari
4. Tidak bisa direncanakan
 BAB III

AKHLAK TERPUJI TERHADAP DIRI SENDIRI

Pengertian Tawakkal
secara bahasa berasal dari kata wakala (‫ )وكل‬yang artinya mewakilkan, menyerahkan, mempercayakan dan pasrah.
Sedangkan secara istilah adalah menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah dengan tujuan untuk mendapatkan
kemaslahatan dan menghilangkan kemudharatan.
Dua Unsur Pokok Tawakkal yaitu Berserah diri dan Berpegang teguh
Hikmah Tawakkal
1. Dicukupkan rezekinya oleh Allah
2. Dikuatkan imannya
3. Tidak mudah kecewa jika menemui kegagalan

Pengertian Ikhtiar
Secara bahasa Ikhtiar artinya memilih. Sedangkan secara istilah adalah setiap usaha yang dilakukan oleh manusia
untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, baik material, spiritual, kesehatan dan juga masa depannya.
Dalil tentang ikhtiar
Terdapat dalam Q.S Ar-ra’du ayat 11

Hikmah Ikhtiar 
1. Merasakan kepuasan batin karena mendapatkan hasil dari usahanya sendiri
2. Terhormat dalam pandangan Allah dan manusia lainnya
3. Terhindar dari sikap malas

Pengertian sabar
secara bahasa artinya menahan, mencegah atau tabah hati. Secara istilah sabar adalah kemampuan untuk
menahan diri dari berbagai hal yang bisa mendatangkan rasa gundah dan emosi.
Ada 3 macam sabar yaitu Sabar dalam menjalankan perintah Allah, sabar dalam menjauhi kemaksiatan, sabar
dalam menerima musibah

Hikmah sabar :

1. Memiliki emosi yang stabil


2. Memiliki harapan untuk masuk syurga
3. Dapat menikmati hidup apapun yang sedang terjadi

 Pengertian Syukur
secara bahasa artinya berterima kasih. Secara istilah adalah memberikan pujian kepada Allah baik dengan ucapan,
sikap, dan perbuatan sebagai bentuk terima kasih atas segala yang diberikan Allah.
Tiga macam Syukur yaitu: Syukur dengan lisan, syukur dengan badan dan syukur dengan hati.
Hikmah Syukur
Dapat terhindar dari sikap tamak
Terhindar dari murka Allah
Mendapatkan nikmat tambahan dari Allah
Pengertian Qanaah
Secara bahasa berarti merasa cukup atau rela. Secara istilah adalah sikap rela menerima dan merasa cukup atas
karunia yang diberikan oleh Allah .
Hikmah Qanaah 
1. Terhindar dari sikap iri dan dengki
2. Terhindar dari rasa khawatir dan resah
3. Memiliki jiwa yang tenteram
BAB IV

SIKAP TERCELA TERHADAP DIRI SENDIRI

Pengertian Ananiah 
secara bahasa berarti keAkuan atau sama dengan egois. Secara istilah adalah suatu sikap yang terlalu
mementingkan diri sendiri di atas kepentingan orang lain.
Ciri sikap Ananiah
selalu ingin menang sendiri, tidak mau memahami perasaan orang lain, tidak mau menerima kritikan, dan sering
menyakiti orang lain.
Dampak negatif sikap Ananiah :
1. Menimbulkan kekecewaan orang lain
2. Merusak tali silaturrahmi
3. Memiliki banyak musuh
Cara menghindari sikap Ananiah yaitu selalu rendah hati, selalu menghormati orang lain, dan jangan merasa paling
benar

 Pengertian Putus Asa


adalah suatu sikap yang merasa dirinya telah gagal dalam melakukan sesuatu sehingga tidak mau berusaha lagi.
Ciri Sikap Putus Asa:
bermalas-malasan saat gagal, hilang rasa percaya diri, mudah terpancing emosi, dan selalu pesimis.
Dampak negatif sikap Putus Asa 
1. Merugikan diri sendiri
2. Selalu berfikir pesimis
3. Tidak mampu mngembangkan potensi diri
Cara menghindari sikap Putus Asa
Merenungi kegagalan yang telah dialami, Selalu yakin Allah akan memberikan jalan keluar untuk setiap masalah,
Syukuri nikmat yang telah diberikan Allah

Pengertian Ghadab 
secara bahasa artinya marah, kasar, keras, dan padat. Sedangkan secara istilah adalah suatu sikap yang tidak bisa
mengontrol dirinya sendiri sehingga melakukan hal-hal yang emosional, baik melalui ucapakan maupun perbuatan.
Ciri sikap Ghadab:
pandangan mata tajam dan jarang berkedip, susah diajak bicara baik-baik, mengeluarkan kata-kata kasar, dan suka
bertindak anarkis
Dampak negatif dari sikap Ghadap 
Dapat merusak tali silaturrahmi
Tidak dapat menyelesaikan permasalahan yang ada
Dapat mengganggu kesehatan tubuh, seperti stroke,darah tinggi dan sakit jantung
Cara menghindari sikap Ghadab:
saat merasa diri sedang marah maka segeraralah berwudhu’, sadar bahwa menahan marah termasuk salah satu
wasiat Rasul, dan selalu berusaha menghindari hal-hal yang dapat memancing amarah.

Pengertian Tamak 
secara bahasa artinya sama dengan rakus atau suatu sikap yang ingin memperoleh sesuatu yang banyak untuk
dirinya sendiri. Sedangkan secara istilah adalah perilaku yang terlalu cinta pada dunia tanpa memperhatikan hukum
yang telah ditetapkan oleh Allah dan Rasulnya
Ciri perilaku Tamak:
terlalu cinta harta dan lalai untuk beribadah, berat untuk mengeluarkan harta dalam urusan agama dan kepentingan
orang banyak dan tidak mau memikirkan kehidupan akhirat.
Dampak negatif dari sikap Tamak
1. Dapat membuat seseorang melakukan segala cara untuk mendapatkan harta
2. Dapat menjerumuskan pada kesyirikan
3. Bisa menuntun orang untuk berlaku curang dan senang melakukan penipuan.
Cara menghindari sikap Tamak
Selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah, suka menerapkan pola hidup sederhana, dan berusaha
menghindari sikap serakah
BAB V

ADAB TERHADAP ORANG TUA DAN GURU

Pengertian Adab

adalah kehalusan budi pekerti atau kesopanan. Ia juga bisa dimaknai sebagai kumpulan asas dan nilai atau aturan
atau tata krama atau juga bisa disebut dengan akhlak.

Dalil mengenai adab terhadap Orang Tua

Qs. Al-Isra’ : 23 dan H.R Tirmizi “Keridhaan Allah terletak pada Ridha kedua Orang Tua, dan Kemurkaan Allah juga
terletak pada murka kedua Orang Tua”.

 Cara menghormati orang tua

1. Selalu cinta dan sayang kepada keduanya


2. Selalu mentaati keduanya dalam hal kebaikan
3. Merawat dan memelihara keduanya
4. Menjaga martabat keduanya
5. Menanggung dan menafkahi keduanya
6. Tidak memanggil dengan namanya
7. Tidak duduk ketika keduanya masih berdiri
8. Tidak mendahului ketika berjalan
9. Tidak mengutamakan istri dari keduanya
10. Menjaga hubungan silaturrahmi dengan teman-teman keduanya

Hikmah patuh kepada kedua Orang Tua

1. Berbakti kepada keduanya adalah salah satu amalan yang paling dicintai Allah
2. Ketika memiliki anak, anak-anaknya juga akan menjadi anak yang berbakti
3. Mendapatkan Ridha dan cinta dari Allah

Adab terhadap Guru

Guru adalah salah satu sumber ilmu sehingga adab terhadap guru sangat diperlukan agar ilmu yang sedang
dipelajari bisa mendapatkan keberkahan dan kemanfaatan.

 Cara menghormati Guru :

1. Mengucapkan salam dan menyapa ketika bertemu


2. Selalu menghormati dan menghargainya
3. Tidak mencari-cari kesalahannya
4. Selalu bertanya dengan sopan
5. Jika melakukan kesalahan segera meminta maaf
6. Jangan melakukan hal yang bisa menyinggung perasaannya
7. Mendoakan kebaikannya

Hikmah menghormati Guru

1. Mendapatkan ilmu yang berkah


2. Mudah menerima setiap pelajaran yang diberikan
3. Memudahkan urusan dan dianugerahi nikmat yang lebih

 
BAB VI

KISAH NABI MUSA AS

Sejarah Singkat

Musa lahir di Mesir 1527 SM, pada masa pemerintahan Fir’aun. Ayahnya bernama Imran bin Fahis dan Ibunya
bernama Yukabat. Pada saat Musa lahir, Firaun memerintahkan untuk membunuh semua bayi laki-laki yang baru
lahir karena takut kekuasaannya nanti akan direbut. Musa kemudian dihanyutkan oleh ibunya ke sungai Nil dan
ditemukan oleh istri Fir’aun. Karena istri Fir’aun tidak mempunyai anak, akhirnya Musa diangkat menjadi anak
angkatnya.

10 Perintah Allah kepada Nabi Musa

1. Akulah Tuhan, Allahmu. Jangan ada padamu tuhan lain selain-Ku.


2. Jangan membuat bagimu patung (sembahan) yang menyerupai apapun.
3. Jangan menyebut nama Tuhan: Allahmu, dengan sembarangan.
4. Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat.
5. Hormatilah ayah dan ibumu.
6. Jangan membunuh.
7. Jangan berzina.
8. Jangan mencuri.
9. Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu
10. Jangan mengingini milik sesamamu

Sifat Nabi Musa

1. Pemberani dalam menyampaikan kebenaran


2. Taat Kepada Allah
3. Ketekunan dalam belajar
4. Sikap suka membela yang lemah
5. Sabar dalam berdakwah

Anda mungkin juga menyukai