Disusun oleh :
2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah yang
berjudul “Analisis SWOT Dalam Perspektif Manajemen Risiko” ini dengan baik dan tepat
pada waktunya. Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah dalam rangka untuk
memenuhi salah satu tugas mata kuliah Manajemen Resiko
Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dalam pembuatan
makalah ini khususnya kepada Ibu Widya Febryari Anita selaku dosen mata kuliah
manajemen resiko yang telah membimbing dalam penulisan makalah ini.
Kami berharap, semoga isi dari makalah ini dapat diterima dan dijadikan media untuk
memahami tentang analisis SWOT. Kami juga menerima saran dan kritik dari hasil
makalah yang kami buat ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................2
DAFTAR ISI..............................................................................................................................3
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................4
BAB II........................................................................................................................................6
PEMBAHASAN........................................................................................................................6
2.1 Konsep sektor bisnis seluruh perusahaan (Jasa, Dagang, dan Manufaktur)....................6
2.3 Peranan SWOT Sebagai Bagian Analisis Manajemen Resiko dan Hubungannya
dengan Manajemen Pengambilan Keputusan......................................................................11
BAB III.....................................................................................................................................18
PENUTUP................................................................................................................................18
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................................18
3.2 Saran...............................................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................19
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam usaha mendukung manajemen pengambilan keputusan, analisis SWOT memiliki
peran besar di dalamnya. Berbagai kalangan akademisi, birokrat hingga praktisi bisnis
telah mempercayai jika analisis dengan mempergunakan perspektif SWOT telah
dianggap memiliki keunggulannya. Kita bisa memberikan peta kondisi terhadap keadaan
yang terjadi berdasarkan realita yang ada, serta lebih jauh mampu memberikan
penegasan terhadap keputusan yang akan kita lakukan di masa yang akan datang. Oleh
karena itu secara umum ada beberapa kegunaan dengan dipergunakannya analisis SWOT
dalam mendukung manajemen pengambilan keputusan, yaitu:
1. Mampu memberikan gambaran suatu dari empat sudut dimensi, yaitu strengths
(kekuatan) dan weknesses (kelemahan), serta opportunities (peluang), dan threats
(ancaman). Sehingga pengambil keputusan bisa melihat dari empat dimensi ini
secara lebih komprehensif.
2. Dapat dijadikan sebagai rujukan pembuatan rencana keputusan jangka panjang.
3. Mampu memberikan pemahaman kepada para stakeholders’ yang berkeinginan
menaruh simpati bahkan bergabung dengan perusahaan dalam suatu ikatan kerja
sama yang saling menguntungkan.
4. Dapat dijadikan penilai secara rutin dalam menilai progress report dari setiap
keputusan yang dibuat selama ini.
C. Perusahaan Manufaktur
Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang memiliki kegiatan seperti membeli
bahan baku kemudian mengolah bahan baku dengan mengeluarkan biaya lainnya menjadi
barang jadi yang siap untuk di jual.Salah satu dari bagian perusahaan manufaktur yang ada di
Indonesia biasanya disebut pabrik. Pabrik adalah suatu tempat untuk proses manufakturing.
tujuan untuk dijual, dan persediaan dapat terbagi menjadi tiga yaitu persediaan bahan baku,
barang dalam proses, dan barang jadi. Persediaan merupakan harta perusahaan yang
2.3 Peranan SWOT Sebagai Bagian Analisis Manajemen Resiko dan Hubungannya
dengan Manajemen Pengambilan Keputusan.
Peranan SWOT sebagai alat dalam menganalisis kondisi suatu perusahaan selama ini
dianggap sebagai suatu model yang dapat diterima secara umum dan lebih familiar.
Sebenarnya jika kita ingin mempergunakan berbagai model lain itu juga memungkinkan,
seperti BCG (Boston Consulting Group), manajemen performance (kinerja manajemen),
balance scorecard dan berbagai alat analisis lainnya.
Beberapa organisasi profit dan non profit telah mempergunakan SWOT ini sebagai
salah satu alat analisis mereka, seperti IPB dalam membuat rencana strategis untuk tahun
2008 sampai 2013. Sehingga dengan mempergunakan SWOT sebagai dasar analisis
perusahaan dalam mengambil keputusan, maka diharapkan SWOT juga memungkinkan
untuk dipergunakan sebagai salah satu model yang representatif dalam menganalisis
manajemen resiko suatu perusahaan. Termasuk tentunya akan mampu memberi masukan
dalam mendukung proses pengambilan keputusan.