Anda di halaman 1dari 2

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

, Salam sejahtera bagi kita semuanya,


Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam kebajikan.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
berkat rahmat dan hidayahnya kita dapat kembali merayakan Hari
Guru Nasional 2022. Saudara-saudaraku yang terhormat, dunia
pendidikan merupakan sektor penting dalam upaya pembangunan
sebuah negara. Pendidikan membantu negara untuk membentuk
sosok-sosok penerus yang bertanggung jawab di masa depan.
Bahkan menurut seorang tokoh dunia Nelson Mandela pernah
berkata bahwa "Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang
dapat Anda gunakan untuk mengubah dunia." Dengan demikian,
peningkatan kualitas pendidikan akan terus ada mengikuti
tantangan global yang maju menuju peradaban modern. Besarnya
peran di sektor pendidikan dalam suatu negara tentu dipengaruhi
oleh komponen penggeraknya, yaitu guru. Tanpa guru, pendidikan
yang berkualitas di suatu negara tidak bisa berjalan semestinya.
Sudah menjadi fakta umum, bahwa guru sering disebut sebagai
jantungnya pendidikan. Guru adalah pilar pendukung kita semua
yang berperan dalam membimbing, mengarahkan, serta
memberikan contoh terbaik selama duduk di bangku institusi
pendidikan. Mereka memberikan yang terbaik untuk mengajari kita
pelajaran berharga dalam hidup dan menjadi sosok panutan yang
kita hormati. Guru-guru juga yang berjasa dalam membentuk calon-
calon penerus agar siap membangun Indonesia di masa depan.
Oleh karena itu, saudara-saudaraku sekalian, dalam rangka Hari
Guru Nasional ini kita sediakan waktu untuk mengapresiasi jasa Ibu
dan Bapak Guru yang tiada tara. Terakhir, saya ingin berterima
kasih kepada semua guru karena telah menjadi panutan dalam
hidup kami dan membantu kami tumbuh menjadi orang yang lebih
baik. Selamat Hari Guru Nasional, terima kasih Guruku. Sekian
pidato yang saya sampaikan. Semoga kita semua senantiasa
diberikan kesejahteraan dan kesuksesan sehingga mampu
memberikan kebanggan bagi guru-guru kita tercinta. Akhir kata,
Wassalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera bagi kita semuanya
. Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada kita
semua, sehingga kita masih diberikan kesehatan dan kesempatan
untuk dapat memperingati Hari Guru Nasional 25 November 2022.
Dunia pendidikan bergerak maju mengikuti arus perkembangan
zaman. Di era yang lebih modern, peserta didik di Indonesia tidak
hanya dituntut untuk menjadi pintar atau memiliki akhlak dan
perilaku yang mulia, tetapi juga kemampuan kreatif serta berpikir
kritis. Tujuan-tujuan itu bisa diwujudkan dengan memberikan
kemerdekaan belajar untuk semua anak. Merdeka yang sama
seperti 77 tahun lalu, di mana Indonesia lepas dari pengaruh pihak
manapun dalam menentukan masa depannya. Kemerdekaan
serupa juga seharusnya diberikan kepada para pelajar. Merdeka
belajar memberikan kesempatan bagi para peserta didik untuk
bebas mempelajari apa pun sesuai dengan minat, bakat, dan
potensinya. Ini akan menjadi tugas seluruh pihak yang terlibat
dalam institusi pendidikan untuk mewujudkan, khususnya guru.
Guru adalah bagian vital dari edukasi dan sosok yang
menggerakkan roda pendidikan. Mereka yang bertugas dalam
membangun kepercayaan diri siswa-siswinya untuk bertanya,
menjawab, berpikir kritis, dan menciptakan hal-hal baru. Guru juga
diharapkan mampu memberikan peserta didik peluang tanpa batas
untuk berinovasi sesuai dengan apa yang mereka cita-citakan.
Dengan demikian, tugas guru di Indonesia ke depannya akan lebih
menantang. Ada banyak rintangan yang mungkin dihadapi oleh
para guru dalam membentuk generasi yang cerdas, berakhlak,
berwawasan Pancasila, serta unggul dalam bidangnya. Sesuai
dengan tema Hari Guru Nasional tahun ini "Serentak Berinovasi,
Wujudkan Merdeka Belajar" mari kita dukung para guru untuk
memberikan inovasi terbaik mereka untuk memajukan pendidikan di
Indonesia. Saya akan mengakhiri pidato ini dengan sebuah pepatah
dari Jepang yang berbunyi "Satu hari bersama guru yang hebat,
lebih baik dari seribu hari rajin belajar." Sekian pidato Hari Guru
Nasional yang saya sampaikan. Mudah-mudahan kita semua
mampu menjadi bangsa bermoral, adil, makmur, dan sejahtera.
Wassalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai