3. 1.

Fact Finding and Feedback (Riset Penemuan Fakta)

Pada tahapan ini dilakukan penemuan fakta di lapangan atau hal-hal yang berkaitan dengan opini,
sikap, dan reaksi publik dengan kebijaksanaan pihak organisasi atau perusahaan yang bersangkutan

2. Planning and Programming

Tahapan perencanaan dan penyusunan program kerja merupakan upaya yang dilakukan untuk
menentukan langkah selanjutnya yang sejalan dengan kepentingan publik.

3. Action and Communicating

Proses ini merupakan tidak lanjut setelah melakukan perencanaan. Humas harus bisa melakukan
tindakan berdasarkan rencana matang yang sudah dibuat. Tindakan dilakukan sesuai fakta yang ada
sehingga dapat menyampaikan pesan efektif yang bisa mempengaruhi opini publik

4. Evaluation
Evaluasi merupakan tahap penilaian hasil dari riset awal hingga perencanaan program, serta
keefektifan dari proses manajemen dan bentuk komunikasi yang digunakan.

2. Ada paling tidak empat keuntungan dalam memakai tim internal umntuk lakukan project riset :
1. Tim internal semakin lebih mungkin saja di terima oleh karyawan dalam submit organisasi dimana
riset butuh dikerjakan.
2. Tim juga akan membutuhkan lebih sedikit saat untuk mengerti susunan, filosofi serta situasi, dan
peranan serta sistem kerja organisasi.
3. Mereka akan melakukan referensi sesudah temuan riset di terima.

4. Tim internal mungkin saja menelan tambah lebih sedikit cost di banding tim eksternal untuk
departemen yang membutuhkan pertolongan dalam pemecahan problem, sebab mereka cuma
memerlukan sedikit saat mengerti sistem karna keterlibatan mereka yang terus-menerus dengan
beragam unit dalam organisasi.

kerugian spesifik dalam memakai tim peneliti internal untuk maksud pemecahan problem. Empat hal
yang paling gawat yaitu :
1. Dalam konteks masa kerja mereka yang panjang jadi konsultan internal, tim internal begitu
mungkin saja jatuh kedalam langkah pandang stereotip dalam lihat organisasi serta problemnya.

2. Ada keleluasaan untuk koalisi kekuasaan spesifik dalam organisasi untuk memengaruhi tim
internal sembunyikan, menyimpangkan, atau bisa merubah kenyataan spesifik.

3. Ada peluang kalau, bahkan juga tim riset internal yang paling berkualifikasi tinggi tidak dipandang
jadi pakar oleh staff serta manajemen, serta oleh karenanya referensi mereka tidak peroleh cukup
pertimbangan serta perhatian yang layak.
4. Bias organisasi spesifik pada tim riset internal dalam banyak hal bisa buat temuan jadi kurang
objektif serta jadi konsekwensinya kurang ilmiah.

4. Aktivitas riset bisa membantu praktisi PR mengetahui, bagaimana situasi saat ini. Kegiatan riset
pun bisa membantu praktisi PR mengetahui pendapat umum (para stakeholders), kendala-kendala
pelaksanaan program humas. Selain itu, yang tidak kalah penting, riset berguna untuk menguji
keberhasilan dari program kehumasan.

1. s