Anda di halaman 1dari 126

LAPORAN PRAKTIKUM

PSIKODIAGNOSTIKA 2: OBSERVASI
MOVIE SETTING PSIKOLOGI KLINIS & PSIKOLOGI PENDIDIKAN

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS GUNADARMA
LABORATORIUM DASAR PSIKOLOGI

Disusun Oleh :
2PA23
Kelompok 4

NO NAMA NPM TANDA TANGAN


1 Annisa Cahyani 10520143
2 Dila Agustin Putri 10520289
3 Dwiana Maharani 10520319
4 Gabriella N.M Hetharua 10520412
5 Lidya Natalia 10520564
6 Nikhen Ardhani Shintowati 10520747
7 Siti Zahra Rarasati 11520008
8 Sofy Salsabila 11520011

BEKASI
Juni 2022
i

LAPORAN PRAKTIKUM
PSIKODIAGNOSTIKA 2: OBSERVASI
MOVIE SETTING PSIKOLOGI KLINIS
PENGIDAP DISSOCIATIVE IDENTITY DISORDER PADA TOKOH
KEVIN DALAM FILM SPLIT

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS GUNADARMA
LABORATORIUM DASAR PSIKOLOGI

Disusun Oleh :
2PA23
Kelompok 4

NO NAMA NPM TANDA TANGAN


1 Annisa Cahyani 10520143
2 Dila Agustin Putri 10520289
3 Dwiana Maharani 10520319
4 Gabriella N.M Hetharua 10520412
5 Lidya Natalia 10520564
6 Nikhen Ardhani Shintowati 10520747
7 Siti Zahra Rarasati 11520008
8 Sofy Salsabila 11520011

BEKASI
Juli 2022
DAFTAR ISI
HALAMAN COVER...............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
I. PENDAHULUAN...........................................................................................1
A. Pengamatan Awal.......................................................................................1
1. Sinopsis Asli 1....................................................................................................1
2. Sinopsis Asli 2....................................................................................................2
3. Sinopsis Asli 3....................................................................................................3
4. Kesimpulan Sinopsis..........................................................................................3
B. Tujuan.........................................................................................................4
II. LANDASAN TEORI......................................................................................5
A. Dissociative identity disorder (DID)...........................................................5
1. Pengertian dissociative identity disorder (DID).................................................5
2. Gejala – gelaja Dissociative Identity Disorder (DID).........................................5
3. Faktor - faktor Dissociative Identity Disorder (DID).........................................8
4. Bentuk – Bentuk Gangguan Disosiatif...............................................................8
III. RANCANGAN OBSERVASI......................................................................10
IV. PELAKSANAAN OBSERVASI..................................................................15
A. Setting Fisik...............................................................................................15
B. Setting Psikis.............................................................................................15
C. Tahap Pelaksanaan..................................................................................16
V. HASIL OBSERVASI....................................................................................17
VI. PEMBAHASAN............................................................................................76
VII.KESIMPULAN.............................................................................................80
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................81

ii
I. PENDAHULUAN

A. Pengamatan Awal
1. Sinopsis Asli 1
Split menceritakan kisah pria bernama Kevin (James McAvoy). Kevin
didiagnosa oleh dokter psikiaternya memiliki gangguan Dissociative
Identity Disorder (DID) dan memiliki 23 kepribadian ganda sekaligus.
Meski didiagnosa memiliki 23 kepribadian ganda, hanya ada beberapa
kepribadian saja yang menonjol, di antaranya yaitu Kevin (kepribadian
asli).
Kepribadian Kevin yang lain di antaranya adalah, Dennis (pintar dan
senang dengan segala hal yang bersih dan rapi, Particia (seorang wanita
yang keibuan), Hedwig (bocah berusia 9 tahun yang usil), Jade (wanita
penderita diabetes), Orwell (pria yang memiliki pengetahuan tentang
sejarah, Mr.Pritchard (profesor dibidang film). Barry (penggemar fashion
desain). Penyakit psikis tersebut diderita Kevin lantaran masa kecilnya
penuh dengan penyiksaan.
Psikolog Kevin yaitu Dr. Karen Fletcher yang diperankan oleh Betty
Buckley masih menjalankan konseling walaupun terlihat Kevin sudah
lebih baik dan bisa mengendalikan kepribadiannya, namun Dr. Fletcher
merasa bahwa Kevin sedang tidak baik-baik saja karena kepribadian kevin
yang lain mengirimkan e-mail kepadanya.
Suatu ketika, 3 kepribadian Kevin yaitu Dennis, Patricia, dan Hedwig
merencanakan sesuatu yang mengerikan. Di dalam satu raga Kevin,
ketiganya membentuk tim dalam diri kevin dan diberi nama The Horde.
Karena Kevin merasa bahwa masih ada satu identitas dalam dirinya yang
akan muncul, maka untuk memunculkannya Kevin menculik tiga gadis
remaja untuk dijadikan umpan kemunculan identitas terakhirnya yakni
kepribadian ke-24 yang ia rasa adalah identitas dengan karakter monster
yakni The Beast yang akan membunuh ketiga gadis remaja tersebut dan
akan melindungi identitas lain dari dalam diri Kevin.

1
2

Sumber : https://portalpekalongan.pikiran-rakyat.com/gaya-hidup/pr-
1912663304/sinopsis-film-split-yang-tayang-di-gtv-teror-pria-yang-miliki-
23-kepribadian-ganda-dalam-tubuhnya
2. Sinopsis Asli 2
Film ini dibuka dengan penculikan tiga gadis remaja oleh seorang pria
tak dikenal. Ketiga remaja ini disekap di ruang bawah tanah, tapi yang
membingungkan pria yang menculiknya tadi sering berganti pakaian yang
aneh. Setiap kali berganti pakaian, tingkah lakunya pun berubah, seolah ia
bukan orang yang sama.
Rupanya pria tersebut memang menderita kelainan jiwa, yang
memaksanya berubah-ubah lantaran di dalam dirinya ada 23 macam
kepribadian. Entah apakah pria ini baik atau tidak, dan apa motivasinya
untuk menculik gadis-gadis remaja, itu yang menjadi pertanyaan yang
disuguhkan di film Split. Pria ini sudah mengaku kepada psikiater bahwa
ia memiliki 23 kepribadian, namun muncul lagi satu kepribadian yang
benar-benar buas. 
Walau ke-23 kepribadian dari Kevin yang ia mainkan secara tidak
terperinci, tapi setidaknya ada 4 karakter yang paling menonjol yang ia
perankan dan benar-benar mencapai totalitas. Peran sebagai Dennis
dengan obsessive-compulsive disorder, Patricia adalah seorang wanita
dengan tatapan dingin, Hedwig seorang anak berusia 9 tahun, hingga Barry
yang agak kemayu dan gemar dengan fashion design.
Adegan yang mungkin akan menjadi pertimbangan, yaitu akhir cerita
film yang cukup ‘menggantung’. Walaupun ada pula sedikit mix di bagian
akhir dengan karakter di film lain, karena ada kemunculan Mr. Glass  dan
David Dunn dari film Unbreakable. Film Split ini sendiri sepertinya
sengaja digarap sebagai spin off dari film Unbreakable, yang nampaknya
nanti akan digarap dalam sekuel  yang mempertemukan karakter Kevin
dengan Mr. Glass dan David Dunn.
Sumber : https://www.jagatreview.com/2017/02/review-film-split-satu-
orang-dengan-24-kepribadian-seperti-apa/
3

3. Sinopsis Asli 3
Kevin Wendell Crumb (James McAvoy) didiagnosa gangguan
Dissociative Identity Disorder (DID). Dia memiliki puluhan kepribadian.
Walaupun begitu, hanya ada beberapa kepribadian Kevin yang menonjol.
Kepribadian Kevin dapat berjalan dengan seimbang berkat bantuan
psikiater. Dia memiliki banyak kepribadian akibat penyiksaan ibunya saat
Kevin masih kecil.
Adapun sejumlah kepribadiannya ialah Kevin (kepribadian asli),
Dennis (pria pintar dan rapi), Patricia (perempuan keibuan), Hedwig
(bocah usil), Jade (perempuan penderita diabetes), Orwell (laki-laki
dengan pengetahuan sejarah), dan Pritchard (profesor), Barry (penggemar
fashion design)
Pada suatu hari, Kevin yang saat itu dikuasai oleh karakter Dennis, tiba-
tiba menculik tiga remaja perempuan. Dua di antaranya populer di sekolah,
yakni Claire (Jessica Sula) dan Marcia (Haley Lu Richardson). Satunya
seorang introvert bernama Cassie (Anya Taylor-Joy).
Mereka dikurung di dalam sebuah gudang bawah tanah yang tidak jelas
lokasinya. Ketiga perempuan itu lalu mengetahui bahwa Kevin memiliki
puluhan kepribadian. Salah satu karakter dalam tubuh Kevin mengatakan
bahwa tiga gadis tersebut akan ditumbalkan pada karakter ke-24 bernama
The Beast. Karakter The Beast sedang dalam perjalanan menghampiri
mereka.
Sumber : https://tirto.id/sinopsis-film-split-gtv-teror-pria-dengan-puluhan-
kepribadian-gou2
4. Kesimpulan Sinopsis
Film Split adalah film ini bercerita tentang Kevin Wendell Crumb, yang
memiliki 23 kepribadian yang berbeda atau menderita Dissociative
Identity Disorder (DID),  menculik tiga gadis dan mengurung mereka di
dalam suatu ruangan yang terkunci. Ketiga gadis ini berusaha untuk kabur
dari ruangan tersebut.
4

Para gadis ini juga terus mencari tahu asal - usul kepribadian Kevin
yang setiap datang untuk mengunjungi mereka menjadi seperti orang yang
berbeda - beda seolah dia bukan orang yang sama.
Dalam film, Kevin kerap mengunjungi psikiater pribadinya, Dr. Karen
Fletcher untuk menjalani terapinya. Namun hal aneh juga terjadi. Dr.
Fleteher yang telah mengenal masing-masing pribadi dari Kevin merasa
ada yang janggal. Salah satu dari pribadi Kevin bernama Barry kerap
mengirim surel yang berisi pesan darurat. Pribadi yang mengaku bernama
Barry yang belakangan sering mengunjungi Dr. Fletcher juga berbeda dari
yang dia kenal. Dan belakangan diketahui ternyata yang selama ini
mengunjungi Dr. Fleteher dialah Dennis. Seiring berjalannya waktu, ketiga
perempuan itu mengetahui bahwa Kevin memiliki banyak kepribadian.
Dari informasi salah satu karakter dalam tubuh Kevin, mereka akan
ditumbalkan pada karakter ke 24 bernama The Beast.
B. Tujuan
Untuk menegakkan diagnosis dan mendeskripsikan Dissociative Identity
Disorder (DID) pada tokoh Kevin dalam film Split.
II. LANDASAN TEORI

A. Dissociative identity disorder (DID)


1. Pengertian dissociative identity disorder (DID)
Arif (2006) mengatakan kondisi psikosis identity biasanya mengalami
gangguan yang serius. Seseorang tidak mengenal dirinya sendiri, bahkan
seringkali menggunakan identitas yang lain sebagaimana ditemui dalam
fenomena delusi.
Menurut Oxnam  (2007) menyatakan kepribadian ganda seharusnya
tidak menjadi hal yang kontroversial ataupun menjadi sesuatu yang
sensasional.
Menurut Sutrisno (2020) Dissociative identity disorder (DID) adalah
gangguan mental yang ditandai oleh setidaknya dua keadaan kepribadian
yang berbeda dan relatif bertahan lama.
Jadi dapat disimpulkan, Dissociative Identity Disorder (DID) atau
yang lebih dikenal kepribadian ganda merupakan gangguan identitas yang
diakibtakan trauma masa kecil sebagai bentuk perlawanan dalam
menghadapi tingkat penyiksaan yang tidak manusiawi yang menyebabkan
penderitanya memiliki lebih dari satu kepribadian sehingga orang tersebut
sering kali tidak bisa mengingat apa yang baru saja terjadi, atau apa yang
baru saja dilakukan.
2. Gejala – gelaja Dissociative Identity Disorder (DID)
Menurut Sutrisno (2020) dilansir dari berbagai sumber 10 tanda yang
menunjukkan bahwa seseorang dapat dikatakan memiliki kepribadian
ganda:
1. Sering tidak sadar akan hal yang dilakukan: Ketidaksadaran ini bukan
disebabkan oleh amnesia, melainkan karena memiliki kepribadian yang
lebih dari satu. Identitas diri yang beragam membuat bingung dan lupa
terhadap hal-hal yang dilakukan dengan identitas lainnya.
2. Tidak dapat mengingat waktu dengan jelas: Pemiliki kepribadian ganda
sering tidak menyadari waktu yang sedang berjalan. Mereka sering

5
6

bingung tentang jam, hari, tanggal tertentu. Ini juga bukan karena
amnesia.
3. Merasa sakit ketika berpindah kepribadian: seseorang dengan
kepribadian ganda biasanya merasa sakit yang tanpa diketahui
penyebabnya. Ini terjadi ketika proses pergantian kepribadian, biasanya
sakit kepala hebat atau kelelahan.
4. Memiliki rasa trauma yang mendalam: Tidak sedikit orang yang
memiliki kepribadian ganda akibat mengalami trauma sebelumnya, baik
secara fisik maupun secara emosional. Gangguan kejiwaan ini muncul
akibat dia tidak dapat menerima dirinya sendiri saat mengalami
kejadian trauma tersebut, sehingga secara tidak sengaja muncul karakter
baru dalam dirinya.
5. Lupa identitas diri sendiri: Lambat laun, orang dengan kepribadian
ganda tidak dapat menjelaskan identitas dirinya sendiri, bahkan tentang
nama, usia, alamat, dan hal-hal lain tentang dirinya sendiri. Kejadian-
kejadian yang dialaminya juga sering terlupakan padahal ada buktinya,
misalnya ada luka fisik di tubuhnya.
6. Sering merasa paranoid: Rasa paranoid sering datang kepada pemiliki
kepribadian ganda secara tiba-tiba. Hal-hal yang sebenarnya biasa saja
menurut orang lain, bisa dengan tiba-tiba membuat dirinya paranoid
tanpa alasan yang jelas.
7. Memiliki kemampuan yang berubah-ubah: Orang dengan kepribadian
ganda bisa terlihat ahli dalam banyak bidang. Setiap pribadi yang
dimilikinya mempunyai kemampuan sendiri-sendiri. Jadi setiap kali
kepribadiannya berganti, kemampuannya berganti juga. Misalnya suatu
saat dia ahli dalam memasak, namun ketika berganti kepribadian, dia
sama sekali tidak mengerti tentang memasak.
8. Sering depresi dan tidak bahagia dengan diri sendiri: Perasaan ini pasti
dimiliki oleh pemilik kepribadian ganda. Wajar saja, karena dia
mengalami perubahan - perubahan dalam dirinya secara tiba-tiba dan
terus menerus.
7

9. Sering mengalami perubahan emosi yang cepat: Orang berkepribadian


ganda sering sekali mengalami perubahan emosi yang cepat. Saat ini
bahagia, beberapa menit kemudian sedih tanpa alasan yang jelas. Emosi
yang naik turun ini mungkin terjadi akibat pribadi lain dalam pribadi
lain dalam pribadi lainnya merasa sedih atau marah karena pribadi yang
sedang dilakoni saat itu tidak melakukan hal yang tepat.
10. Sering mengalami halusinasi: Penderita kepribadian ganda sering
mengalami halusinasi seperti penderita skizofrenia. Dia merasa
terganggu dengan suara - suara tidak jelas yang tiba-tiba terdengar
entah dari mana asalnya. Hal ini juga yang menyebabkan depresi.
Menurut Spira (dalam DSM IV 2000) gangguan identitas disosiatif
didasarkan pada kriteria berikut:
1. Adanya dua atau lebih keadaan kepribadian yang berbeda (masing-
masing dengan pola persepsi, hubungan, dan pemikirannya sendiri yang
relatif bertahan lama tentang lingkungan dan diri sendiri)
2. Setidaknya dua dari identitas atau keadaan kepribadian ini berulang
mengendalikan perilaku orang tersebut.
3. Ketidakmampuan untuk mengingat informasi pribadi penting yang
terlalu luas untuk dijelaskan oleh kelupaan biasa.
4. Gangguan tersebut bukan karena efek fisiologis langsung dari suatu zat
(misalnya, pingsan atau perilaku kacau selama intoksikasi alkohol) atau
kondisi medis umum (misalnya, jekang persial kompleks).
(Catatan: pada anak-anak gejalanya tidak disebabkan oleh teman
bermain, imajinasi, atau permainan fantasi lainnya)
Dari beberapa pendapat mengenai gejala yang dialami penderita DID
kebanyakan adalah tidak sadar akan hal yang dilakukan karena
pengambilan alih tubuh yang cepat oleh kepribadian yang lain; memiliki
emosi dan kemampuan yang berubah-ubah dikarenakan perbedaan watak
yang dimiliki oleh masing - masing kepribadian; tidak dapat mengingat
waktu; mengalami paranoid; sering berhalusinasi; memiliki rasa trauma
8

yang cukup parah; sering merasakan sakit ketika perpindahan kepribadian;


lupa identitas diri sendiri dan lain sebagainya.
3. Faktor - faktor Dissociative Identity Disorder (DID)
Sutrisno (2020) berpendapat bahwa penyebab DID tidak diketahui dan
diperdebatkan secara luas, dengan perdebatan yang terjadi antara
pendukung hipotesis yang berbeda bahwa DID adalah reaksi terhadap
trauma; bahwa DID dihasilkan oleh teknik-teknik psikoterapi yang tidak
tepat yang menyebabkan seorang pasien dengan DID; dan hipotesis baru
yang melibatkan pemrosesan memori yang memungkinkan adanya
disosiasi trauma yang dapat terjadi setelah masa kanak-kanak di DID,
seperti yang terjadi pada PTSD.
Sejumlah ahli sepakat bahwa faktor-faktor berikut biasanya harus ada
bagi seseorang untuk mengembangkan gangguan disosiatif yang paling
kompleks, mis. DID, atau DDNOS dengan fitur DID:
1. Pelecehan dimulai sebelum usia lima tahun
2. Pelecehan itu parah dan berulang-ulang dalam waktu yang lama
3. Anak yang dilecehkan memiliki kemampuan alami yang meningkat
untuk berdisosiasi dengan mudah
4. Tidak ada orang dewasa untuk memberikan kenyamanan
4. Bentuk – Bentuk Gangguan Disosiatif
Beberapa profesional percaya penyebab DID adalah trauma masa kecil.
Dalam sekitar 90% kasus DID, ada riwayat pelecehan di masa kecil,
sementara kasus lain terkait dengan pengalaman perang atau masalah
kesehatan selama masa kanak-kanak. Faktor genetik juga diyakini ikut
berperan. Berikut ini beberapa bentuk gangguan disosiatif :
1. Depersonalisasi
2. Kepribadian yang terdisosiasi (berganda)
3. Stupor (gangguan kesadaran di mana orang tersebut harmpir tidak
bereaksi terhadap rangsangan lingkungan)
4. Fugue (keadaan patologis kesadaran yang berubah)
5. Amnesia 
9

6. Status mimpi
7. Somnambulism (berjalan sambil tidur)
8. The main personality
9. The dominant personality
III. RANCANGAN OBSERVASI

A. Pelaksanaan Observasi
1. Setting Observasi : ( Movie Setting / Lab setting )*
2. Pencatatan Observasi : ( Event / Time )*
3. Kegiatan Observasi : ( Partisipan / Non Partisipan Passive)*
B. Pelaksanaan Observasi
1. Hari / Tanggal
:
2. Waktu :
3. Tempat :
4. Lembar Observasi :
5. Nama Observer :
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

a. Merasa bingung
Sering tidak pada apa yg
1 sadar akan hal sudah dilakukan
yang ketika
dilakukan kepribadiannya
berubah.
b. Tidak menyadari
perilaku
kepribadian
lainnya yang
muncul, dengan
bertanya apa
yang telah
dilakukan
kepribadian
lainnya terhadap
orang lain.
c. Sering tidak
mengingat bahwa
kepribadian
lainnya telah

10
11

menyakiti tubuh-
nya sendiri.

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

2 Tidak dapat a. Tidak dapat


mengingat mengingat hari,
waktu dengan tanggal dan tahun
jelas secara spesifik.
b. Tidak menyadari
dengan waktu
yang sedang
berjalan.
c. Tidak dapat
mengingat berapa
lama tubuhnya
telah diambil alih
oleh kepribadian
lainnya.
3 Merasa sakit a. Merasakan sakit
ketika kepala ketika
berpindah berpindah
kepribadian kepribadian.
b. Tokoh utama
merasakan
kelelahan karena
pergantian
kepribadian satu
ke yang lainnya.
c. Memejamkan
matanya dan
menghela nafas
panjang ketika
berpindah
kepribadian.
4 Memiliki rasa a. Tidak dapat
trauma yang menerima dirinya
mendalam akibat dari
traumatikya.
b. Merasa takut
bahwa orang lain
memiliki motif
tersembunyi dan
12

ingin
menyakitinya.
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

c. Merasa tidak
peracaya
terhadap orang
lain.
5 Lupa identitas a. Kepribadian asli
diri sendiri tidak mengetahui
pekerjaan yang
dimiliki
kepribadian
lainnya.
b. Bersikap menjadi
Seolah – olah
seperti orang
lain.
c. Kepribadian
lainnya
tidak.mengetahui
nama kepribadian
asli.
6. Sering merasa a. Munculnya rasa
paranoid curiga yang
berlebih.
b. Adanya perasaan
takut yang
berlebih.
c. Merasa tidak
tenang dalam
melakukan
sesuatu.
7. Memiliki a. Memiliki
kemampuan keahlian dalam
yang berubah - berbagai bidang.
ubah b. Masing – masing
kepribadian
memiliki ciri
khas/perilaku yg
berbeda sesuai
bidang yang
13

mereka miliki.
c. Kepribadian satu
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

tidak dapat
meniru
kemampuan
kepribadian
lainnya
8. Sering depresi a. Tidak bisa
dan tidak merasakan
bahagia kebahagiaan atau
dengan diri kesenangan
sendiri sedikit pun
b. Terlalu larut
dalam kesedihan
yang terus
menerus.
c. Mengalami
perubahan-
perubahan dalam
dirinya secara
tiba-tiba.
9. Sering a. Dapat menjadi
mengalami sangat senang
perubahan dan sedih dalam
emosi yang waktu yang
cepat singkat
b. Mengalami
perubahan
karakter dari
feminim ke
maskulin secara
cepat.
c. Mengalami
perubahan
perilaku dari
yang agresif
menjadi tenang
10. Sering a. Munculnya
mengalami persepsi setelah
halusinasi melihat hal yang
tidak benar benar
14

ada.
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

b. Munculnya
persepsi
setelah
mencium hal
yang tidak
benar-benar
ada.
c. Mendengar
suara yang
berisi dorongan
untuk
mencelakai diri
sendiri.
IV. PELAKSANAAN OBSERVASI

A. Setting Fisik
Film ini diproduksi pada tahun 2017. Dengan genre Psychological
Horror Triller. Dalam film Split menceritakan karakter utama yang bernama
Kevin Wendell Crumb tinggal di sebuah kebun binatang Philadelphia
tepatnya di lorong bawah tanah. Kevin memiliki 23 kepribadian yang
berbeda. Penampilan fisiknya berubah secara signifikan pada tiap pergantian
kepribadaiannya. Diantara kepribadian tersebut ada yang bernama Denis
( pintar dan senang dengan segala hal yang bersih dan rapih), Patricia
(memiliki sifat keibuan dan memakai turtleneck berwarna merah serta
kalung), Hedwig ( bocah berusia 9 tahun yang usil, memakai hoodie kuning),
Jade (wanita penderita diabetes, memakai jaket berwarna merah muda ),
Orwell (pria yang memiliki pengetahuan tentang sejarah menggunakan
cardigan hijau dan menggunakan kacamata ), Mr. Pritchard (profesor
dibidang film), Barry (Menggunakan kupluk berwarna abu-abu dan memakai
hoodie yang dilapisi oleh jaket berwarna coklat serta celana jogger serta
sepatu kulit berwarna hitam ), Beast (berbadan kekar, miliki 2 luka di dada
dan di perut, dan memakai celana kuning). Lokasi kejadian lebih banyak
terjadi di ruang bawah tanah dimana kevin mengurung Casey, Claire, dan
Marcia di sebuah ruangan yang terdapat 1 tempat tidur dan 1 kamar mandi.
B. Setting Psikis
Dalam film “Split” tokoh Kevin sering di dominasi oleh kepribadiannya
yang bernama Dennis dan Patricia sehingga Kevin lebih sering menunjukan
mimik wajah yang tenang dan tegas dibandingkan kepribadian lainnya yang
memiliki perilaku hiperakitf, banyak bicara, dan kontrol emosional yang
kurang. Kepribadian Kevin yang asli memiliki perilaku yang hangat, lemah
lembut serta mimik wajah yang tulus. Kepribadian Kevin yang bernama
Dennis memiliki perilaku yang tegas dan perfeksionis. Kepribadian Kevin
yang lain bernama Patricia memiliki sifat feminim dan keibuan. Selanjutnya
kepribadian Kevin yang bernama Hedwig berperilaku layaknya anak uasia 9

15
16

tahun yang senang bermain dan usil. Penjelasan tersebut mengenai 3


kepribadian yang mendominasi tubuh Kevin.
C. Tahap Pelaksanaan
1. Hari / Tanggal: 2 Maret – 24 Juni 2022
2. Tempat : Rumah masing-masing
3. Waktu :
a) Pukul 13.00 : Observer menyiapkan film
b) Pukul 09.42 : Observer mulai mengamati
c) Pukul 11.30 : Observer mengambil dat
V. HASIL OBSERVASI

A. Pelaksanaan Observasi
1. Setting Observasi : ( Movie Setting / Lab setting )*
2. Pencatatan Observasi : ( Event / Time )*
3. Kegiatan Observasi: ( Partisipan / Non Partisipan Passive)*
B. Pelaksanaan Observasi
1. Hari / Tanggal : Jum’at, 24 Juni 2022
2. Waktu : 09:42 – 13.05 WIB
3. Tempat : di rumah observer
4. Lembar Observasi : setting klinis
a) Nama Observer 1 : Annisa Cahyani
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

a. Merasa bingung  Pada menit ke


Sering tidak pada apa yg 1:34:21, subjek
1 sadar akan hal sudah dilakukan (Kevin) bertanya
yang ketika kepada seorang
dilakukan kepribadiannya perempuan (Casey),
berubah apa yang sudah
terjadi dan perlakuan
apa saja yang telah
dilakukan terhadap
ke 3 orang gadis
tersebut.
b. Tidak menyadari - Perilaku tidak
perilaku tampak.
kepribadian
lainnya yang
muncul, dengan
bertanya apa
yang telah
dilakukan
kepribadian.
c. Sering tidak - Perilaku tidak
mengingat bahwa tampak.
kepribadian

17
18

lainnya telah
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

menyakiti tubuh-
nya sendiri.
2 Tidak dapat a. Tidak dapat  Pada menit ke
mengingat mengingat hari, 1:35:02, subjek
waktu dengan tanggal dan tahun menanyakan
jelas secara spesifik kepada seorang
perempuan untuk
memastikan bahwa
apakah ”ini masih
tanggal 18
September 2014”.
a. Tidak menyadari - Perilaku tidak
dengan waktu tampak
yang sedang
berjalan
b. Tidak dapat  Pada menit ke
mengingat berapa 1:34:58, subjek tidak
lama tubuhnya sadar akan hal yang
telah diambil alih telah ia lakukan dan
oleh kepribadian berapa lama
lainnya. tubuhnya berubah ke
kepribadian lainnya.
3 Merasa sakit a. Merasakan sakit - Perilaku tidak
ketika kepala ketika tampak
berpindah berpindah
kepribadian kepribadian

a. Tokoh utama
merasakan - Perilaku tidak
kelelahan karena tampak
pergantian
kepribadian satu
ke yang lainnya.
19

b. Memejamkan - Perilaku tidak


matanya dan tampak
menghela nafas
panjang ketika
berpindah
kepribadian
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambara
Ganda Pada Ya Tidak n
Film Split Perilaku
4 Memiliki rasa a. Tidak dapat  Pada menit ke
trauma yang menerima dirinya 1:33:40, subjek
mendalam akibat dari mengalami trauma
traumatikya. di sebabkan oleh ibu
nya yang sering
meneriakinya
dengan
memperlakukan
observee dengan
buruk.
a. Merasa takut  Pada menit ke
bahwa orang lain 1:33:40, subjek
memiliki motif mengalami trauma
tersembunyi dan di sebabkan oleh ibu
ingin nya yang sering
menyakitinya meneriakinya
dengan
memperlakukan
observee dengan
buruk.
b. Merasa tidak - Perilaku tidak
percaya terhadap tampak
orang lain

5 Lupa identitas a. Kepribadian asli  Pada menit ke


diri sendiri tidak mengetahui 15:24, subjek
pekerjaan yang tidak mengetahui
dimiliki bahwa kepribadian
kepribadian yang lainnya
lainnya. memiliki sebuah
pekerjaan.
b. Seolah – olah  Pada menit ke
bersikap menjadi 37:56, subjek
seperti orang mengatakan bahwa
lain. yang terdapat
20

dalam dirinya
adalah ”Barry”,
tetapi psikiater
observee merasa
bahwa identitas
yang ada di dalam
dirinya itu bukan
seorang “Barry”.
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

c. Kepribadian - Perilaku tidak


lainnya tidak tampak
mengetahui nama
kepribadian asli.
6. Sering merasa a. Munculnya rasa  Pada menit ke
paranoid curiga yang 1:24:10, Barry
berlebih. merasakan curiga
pada dirinya bahwa
ada kepribadian lain
yang diam-diam
telah mengambil alih
untuk
mengendalikan
dirinya.
b. Adanya perasaan  Pada menit ke
takut yang 1:24:00, terlihat
berlebih dengan adanya
tokoh Barry yang
sedang bercerita
bahwa ia punya
perasaan yang buruk
kalau ia akan
kehabisan waktu.
c. Merasa tidak - Perilaku tidak
tenang dalam tampak
melakukan
sesuatu
7. Memiliki a. Memiliki  Pada menit ke
kemampuan keahlian dalam 20:06 , subjek
yang berubah - berbagai bidang. seperti seorang
ubah wanita yang
memiliki sifat ke
ibuan, namun
21

dimenit ke 22:32,
observee berubah
seperti seorang pria
yang menyukai
segala sesuatu
tentang hal
kebersihan.
a. Masing – masing −¿ Perilaku tidak
kepribadian tampak
memiliki ciri
khas/perilaku yg
berbeda sesuai
bidang yang
mereka miliki
b. Kepribadian satu −¿ Perilaku tidak
tidak dapat tampak
meniru
kemampuan
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambara
Ganda Pada Ya Tidak n
Film Split Perilaku
kepribadian
lainnya .

8. Sering depresi a. Tidak bisa - Perilaku tidak


dan tidak merasakan tampak
bahagia kebahagiaan atau
dengan diri kesenangan
sendiri sedikit pun
b. Terlalu larut - Perilaku tidak
dalam kesedihan tampak
yang terus
menerus.
c. Mengalami - Perilaku tidak
perubahan- tampak
perubahan dalam
dirinya secara
tiba – tiba
9. Sering a. Dapat menjadi - Perilaku tidak
mengalami sangat senang tampak
perubahan dan sedih dalam
emosi yang waktu yang
cepat singkat.
22

a. Mengalami - Perilaku tidak


perubahan tampak
karakter dari
feminim ke
maskulin secara
cepat.
b. Mengalami - Perilaku tidak
perubahan tampak
perilaku dari
yang agresif
menjadi tenang.
10 Sering a. Munculnya - Perilaku tidak
mengalami persepsi setelah tampak
halusinasi melihat hal yang
tidak benar benar
ada.
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

b. Munculnya - Perilaku tidak


persepsi setelah tampak
mencium hal
yang tidak benar
– benar ada.
c. Mendengar suara - Perilaku tidak
yang berisi tampak
dorongan untuk
mencelakai diri
sendiri.

b) Nama Observer 2 : Dila Agustin Putri


Gejala Keterangan
Kepribadian
No Ganda Pada Target Perilaku Gambaran
Film Split Ya Tidak Perilaku
23

a. Merasa bingung  Pada menit ke


Sering tidak pada apa yg 01:34:20, subjek lupa
1 sadar akan hal sudah dilakukan akan apa yang ia
yang ketika telah lakukan kepada
dilakukan kepribadiannya tahanan dan
berubah memberikan
pertanyaan “siapa
kamu?” dan “apa
yang terjadi?” kepada
tahanannya.
b. Tidak menyadari   Saat menit ke
perilaku 01:34:30, subjek
kepribadian tersadar dan
lainnya yang kembali menjadi
muncul, dengan pribadi yang asli,
bertanya apa subjek terlihat
yang telah kebingungan
dilakukan melihat
kepribadian tahanannya dan
bertanya “apa
yang kulakukan?”
 Pada menit ke
01:34:49, subjek
juga sempat
bertanya “siapa
yang melakukan
itu?” ketika ia
melihat sang
psikiater tergeletak
di lantai.
c. Sering tidak - Tidak nampak pada
mengingat saat observasi
bahwa
kepribadian
lainnya telah
menyakiti
tubuhnya sendiri.
2 Tidak dapat a. Tidak dapat  Pada menit ke
mengingat mengingat hari, 01:35:04, subjek
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
waktu dengan tanggal dan tahun lupa akan tanggal
jelas secara spesifik yang berlangsung
24

dan menanyakan
“apakah ini masih
tanggal 18
September 2014?”
kepaaada
tahanannya.
b. Tidak menyadari  Pada menit ke
dengan waktu 01:34:56, subjek
yang sedang tidak menyadari apa
berjalan yang telah
berlangsung dan
berkata “aku
bersumpah, aku
berada di bis”
c. Tidak dapat - Tidak nampak pada
mengingat saat observasi.
berapa lama
tubuhnya telah
diambil alih oleh
kepribadian
lainnya
3 Merasa sakit d. Merasakan sakit - Tidak nampak pada
ketika kepala ketika saat observasi.
berpindah berpindah
kepribadian kepribadian
b. Tokoh utama - Tidak nampak pada
merasakan saat observasi.
kelelahan karena
pergantian
kepribadian satu
ke yang lainnya.
c. Memejamkan - Tidak nampak pada
matanya dan saat observasi.
menghela nafas
panjang ketika
berpindah
kepribadian

Gejala Keterangan
Kepribadian
No Ganda Pada Target Perilaku Gambaran
Film Split Ya Tidak Perilaku
25

4 Memiliki rasa a. Tidak dapat  Di menit ke


trauma yang menerima 01:31:36, subjek
mendalam dirinya akibat flashback akan
dari traumatikya. kejadian
traumatiknya, ketika
salah seorang
tahanan
menyebutkan nama
lengkapnya.
b. Merasa takut - Tidak nampak pada
bahwa orang lain saat observasi.
memiliki motif
tersembunyi dan
ingin
menyakitinya
c. Merasa tidak - Tidak nampak pada
percaya terhadap saat observasi.
orang lain
5 Lupa identitas a. Kepribadian asli - Tidak nampak pada
diri sendiri tidak mengetahui saat observasi.
pekerjaan yang
dimiliki
kepribadian
lainnya.
b. Seolah – olah  Disepanjang film,
bersikap menjadi subjek tidak menjadi
seperti orang lain dirinya sendiri, ia
memiliki banyak
kepribadian yang
memiliki karakter dan
nama yang berbeda.
Tetapi ada satu
cuplikan, pada menit
ke 01:25:20. Dimana
ia menjadi sesuatu
yang layaknya
hewan.

c. Kepribadian - Tidak nampak pada


lainnya tidak saat observasi.
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
26

mengetahui nama
kepribadian asli.

6. Sering merasa b. Munculnya rasa - Tidak nampak pada


paranoid curiga yang saat observasi.
berlebih.
c. Adanya perasaan - Tidak nampak pada
takut yang saat observasi.
berlebih.
d. Merasa tidak - Tidak nampak pada
tenang dalam saat observasi.
melakukan
sesuatu
7 Memiliki Memiliki  Pada menit ke 14:25
kemampuan keahlian dalam dan 37:43 subjek
yang berubah - berbagai bidang menunjukan
ubah beberapa karya yang
berupa desain baju
dari salah satu
kepribadiannya yang
bernama Barry.
b. Masing – masing   Pada menit ke
kepribadian 22:34, subjek
memiliki ciri menjadi sosok
khas/perilaku yg kepribadiannya
berbeda sesuai yang bernama
bidang yang Dennis. Ia
mereka miliki mengatakan
kepada para
tahanan “tolong
jaga kebersihan”.
Hal ini dilakukan
karena kepribadian
dennis adalah
seseorang yang
sangat bersih dan
tidak suka kotor.
 Dan pada menit ke
24:36, subjek
berubah menjadi
Gejala Keterangan
27

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
pribadi yang
kekanakan dan
memiliki identitas
lain yang bernama
Hedwig.
c. Kepribadian satu  Pada setiap
tidak dapat konsultasi yang
meniru dilakukan oleh
kemampuan subjek dengan sang
kepribadian psikiater, subjek
lainnya . selalu berpura – pura
menjadi
kepribadiannya yang
bernama Barry.
Tetapi semua itu
gagal karena pada
menit ke 58:32 sang
psikiater mengetahui
bahwa kepribadian
tersebut adalah
Dennis.
8. Sering depresi a. Tidak bisa - Tidak nampak pada
dan tidak merasakan saat observasi.
bahagia kebahagiaan atau
dengan diri kesenangan
sendiri sedikit pun
b. Terlalu larut - Tidak nampak
dalam kesedihan pada saat
yang terus observasi
menerus.
c. Mengalami  Perilaku subjek
perubahan- mengalami
perubahan dalam perubahan
dirinya secara yang sangat
tiba – tiba. signifikan, itu
terjadi karena
kepribadian ke
24 nya muncul.
Pada menit ke
01:25:20,
Gejala Keterangan
28

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
subjek berperilaku
layaknya hewan
dengan berlari
kencang, kemudian
di menit ke 01:31:42
subjek memangsa
tahanannya, hingga
di menit 01:33:00
subjek mampu
memanjat dinding.
9. Sering a. Dapat menjadi - Tidak nampak pada
mengalami sangat senang saat observasi.
perubahan dan sedih dalam
emosi yang waktu yang
cepat singkat.
b. Mengalami  Pada menit ke
perubahan 31:55, subjek yang
karakter dari telihat maskulin
feminim ke tampil dengan
maskulin secara pakaian wanita dan
cepat. terlihat lebih
feminim
c. Mengalami  Perpindahan terlihat
perubahan pada saat subject
perilaku dari sangat kesal dengan
yang agresif roti yang
menjadi tenang. dipotongnya tidak
lurus, kemudian ia
tenang kembali pada
menit ke 01:04:53,
subjek sedang
bertengkar hebat
dengan tahanannya,
kemudian di menit
01:05:50 ia menjadi
sangat tenang.
10 Sering a. Munculnya   Pada menit ke
mengalami persepsi setelah 48:15, subjek
halusinasi melihat hal yang berhalusinasi
tidak benar benar tentang
Gejala Keterangan
29

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
tidak ada keberadaan
beberapa
kepribadian yang
tidak nyata
adanya, ketika ia
bilang “karena itu
kami memilihmu
 Pada menit ke
48:39, subjek
berhalusinasi
bahwa The beast,
dan memberi tahu
kepada tahanannya
“The beast
‘makhluk buas’
akan
mendatangimu”
b. Munculnya - Tidak nampak pada
persepsi setelah saat observasi.
mencium hal
yang tidak benar
– benar ada.
c. Mendengar suara - Tidak nampak pada
yang berisi saat observasi.
dorongan untuk
mencelakai diri
sendiri.
30

c) Nama Observer 3 : Dwiana Maharani


Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

1 Sering tidaka. Merasa bingung  Pada durasi 01.34.34


sadar akan hal pada apa yg sudah subjek (Kevin
yang dilakukan dilakukan ketika Wendell Crumb)
kepribadiannya bertanya kepada casey
berubah ‘apa aku melukaimu

b. Tidak menyadari  Pada durasi 01.34.32


perilaku ubjek (Kevin)
kepribadian bertanya kepada
lainnya yang Casey ‘apa yang telah
muncul, dengan terjadi padanya’
bertanya apa yang
telah dilakukan
kepribadian
lainnya terhadap
orang lain.
c. sering tidak - Perilaku tidak nampak
mengingat bahwa saat di observasi.
kepribadian
lainnya telah
menyakiti
tubuhnya sendiri
2 Tidak dapata. Tidak dapat  Pada durasi 1:34:58,
mengingat waktu mengingat hari, subjek ( Kevin
dengan jelas tanggal dan tahun Wendell Crumb )
secara spesifik mengatakan ‘aku tak
ingat lagi setelah itu’
dan bertanya tanggal
18 September 2014,
karena dia tidak
mengingatnya.
b. Tidak menyadari - Perilaku tidak nampak
dengan waktu yang saat di observasi.
sedang berjalan
c. Tidak dapat - Perilaku tidak nampak
mengingat berapa saat di observasi.
lama tubuhnya
telah diambil alih
31

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

oleh kepribadian
lainnya.
3 Merasa sakit a. Merasakan sakit - Perilaku tidak nampak
ketika kepala ketika saat di observasi.
berpindah berpindah
kepribadian kepribadian

a. Tokoh utama - Perilaku tidak nampak


merasakan saat di observasi.
kelelahan karena
pergantian
kepribadian satu
ke yang lainnya
b. Memejamkan - Perilaku tidak nampak
matanya dan saat di observasi.
menghela nafas
panjang ketika
berpindah
kepribadian.
4 Memiliki rasa a. Tidak dapat  Pada durasi ke
trauma yang menerima dirinya 1:33:40, subjek
mendalam akibat dari (kevin) mengalami
traumatiknya. trauma karena ibu nya
yang sering
meneriakinya dengan
memperlakukan kevin
dengan buruk.
b. Merasa takut  Pada durasi
bahwa orang lain 1:33:38 ,ketika subjek
memiliki motif (Kevin) bersembunyi
tersembunyi dan di bawah kolong
ingin kasur, karena merasa
menyakitinya curiga bahwa ibunya
memiliki motif
tersebunyi dan ingin
menyakitinya.
c. Merasa tidak - Perilaku tidak nampak
percaya terhadap saat di observasi.
orang lain.
5 Lupa identitasa. Kepribadian asli - Perilaku tidak nampak
32

diri sendiri tidak mengetahui saat di observasi.


pekerjaan yang
dimiliki
kepribadian
lainnya.

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

b. Seolah – olah  Pada durasi 20.06


bersikap menjadi perdebatan subjek
seperti orang lain. ( Dennis dan Patricia
memerankan 2
kepribadian
sekaligus, kemudian
Patricia masuk ke
dalam ruang
c. Kepribadian - Tidak nampak pada
lainnya tidak saat observasi
mengetahui nama
asli kepribadian.

6 Sering merasa a. Munculnya rasa  Pada durasi 1:24:10,


paranoid curiga yang saat casey memutar
berlebih rekaman video barry,
di video tersebut berry
berkata “siapa yang
pegang kendali adalah
urusan ku kan? “
b. Adanya perasaan  Pada durasi 1:33:38
takut yang Subjek ( Kevin ) pada
berkebih. saat masih anak-anak
sering mengalami
kekerasan , dimana
kevin bersembunyi di
bawah tempat
tidurnya karena takut
kepada ibunya.
c. Merasa tidak - Perilaku tidak nampak
tenang dalam saat di observasi.
melakukan sesuatu
7. Memiliki a. Memiliki keahlian Perilaku tidak nampak
kemampuan dalam berbagai saat di observasi.
yang berubah - bidang
33

ubah
b. Masing – masing - Perilaku tidak nampak
kepribadian saat di observasi.
memiliki ciri
khas/perilaku yg
berbeda sesuai
bidang yang
mereka miliki

c. Kepribadian satu Perilaku tidak nampak


tidak dapat meniru saat di observasi.
kemampuan
kepribadian
lainnya.
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambara
Ganda Pada Ya Tidak n
Film Split Perilaku
8. Sering depresi a. Tidak bisa - Perilaku tidak
dan tidak merasakan nampak saat di
bahagia dengan kebahagiaan atau observasi.
diri sendiri kesenangan
sedikit pun
b. Terlalu larut - Perilaku tidak
dalam kesedihan nampak saat di
yang terus observasi.
menerus
c. Mengalami  Pada durasi
perubahan- 01.35.41,
perubahan dalam subjek ( Kevin
dirinya secara tiba- Wendell Crumb
tiba ) berubah
kepribadiannya
menjadi Jade
secara tiba-tiba.
9. Sering a. Dapat menjadi  Pada durasi 27.15
mengalami sangat senang Casey memberitahu
perubahan dan sedih dalam Hedwig bahwa nona
emosi yang waktu yang Patricia marah
cepat singkat kepadanya, lalu
Hedwig menangis .
b. Mengalami - Perilaku tidak
perubahan nampak saat di
karakter dari observasi
34

feminim ke
maskulin secara
cepat
c. Mengalami  Pada durasi 1:33:26,
perubahan Kevin Wendell
perilaku dari Crumb berubah
yang agresif menjadi kepribadian
menjadi tenang beast yang
mempunyai sifat
agresif
10 Sering a. Munculnya - Perilaku tidak
mengalami persepsi setelah nampak saat di
halusinasi melihat hal yang observasi.

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

b. Munculnya - Perilaku tidak


persepsi setelah nampak pada saat
mencium hal diobservasi.
yang tidak benar-
benar ada.
c. Mendengar suara - Tidak nampak pada
yang berisi saat observasi
dorongan untuk
mencelakai diri
sendiri.

d) Nama Observer 4 : Gabriella Nadya M. Hetharua


Gejala Keterangan
35

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
1 Sering tidak a. Merasa  Pada durasi 01:34:25
sadar akan hal bingung kepribadian asli
yang pada apa yg (Kevin) muncul dan
dilakukan sudah bertanya kepada
dilakukan Casey “apa yang
ketika terjadi? Dan siapa
kepribadiann kamu?”, hal tersebut
ya berubah menyatakan bahwa
Kevin tidak
mengetahui bahwa
kepribadian lainnya
(Dennis dan Patricia)
telah melakukan
penculikan terhadap 3
orang gadis.
b. Tidak menyadari  Pada durasi
perilaku 01:34;32 Kevin
kepribadian bertanya “apa yang
lainnya yang kulakukan? apakah
muncul, dengan aku melukaimu?”,
bertanya apa hal itu menandakan
yang telah bahwa Kevin tidak
dilakukan ingat bahwa
kepribadian. kepribadian monster
telah membunuh Dr.
Fletcher dan 2 orang
gadis lainnya.

c. Sering tidak - Perilaku tidak


mengingat bahwa nampak saat di
kepribadian observasi.
lainnya telah
menyakiti tubuh-
nya sendiri
2 Tidak dapat a. Tidak dapat  Pada durasi ke
mengingat mengingat hari, 01:34:53 Kevin
waktu dengan tanggal dan Wendell Crumb
jelas tahun secara (kepribadian asli)
spesifik muncul dan
menanyakan “apakah.
Gejala Keterangan
36

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
ini masih tanggal 18
septermber 2014?”.
Hal tersebut
menandakan bahwa
Kevin tidak
mengingat berapa
lama waktu telah
berjalan
b. Tidak menyadari - Perilaku tidak
dengan waktu nampak saat di
yang sedang observasi.
berjalan
c. Tidak dapat - Perilaku tidak
mengingat berapa nampak saat di
lama tubuhnya observasi.
telah diambil alih
oleh kepribadian
lainnya.
3 Merasa sakit a. Merasakan sakit - Perilaku tidak
ketika kepala ketika nampak saat di
berpindah berpindah observasi.
kepribadian kepribadian
b. Tokoh utama  Pada durasi 01:32:33
merasakan setelah Casey
kelelahan karena memanggil nama
pergantian Kevin Wendell
kepribadian satu Crumb terlihat bahwa
ke yang lainnya. perpindahan dari
kepribadian monster
menuju kepribadian
asli Kevin merasa
kesakitan hingga
terjatuh. Pada durasi
01:35:50 ketika para
kepribadian tidak
terkendali, terlihat
ekpresi Kevin
kesakitan akibat
peripindahan
kepribadian satu ke
Gejala Keterangan
37

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
kepribadian lainnya
dengan begitu cepat

c. Memejamkan - Perilaku tidak


matanya dan nampak saat di
menghela nafas observasi.
panjang ketika
berpindah
kepribadian
4 Memiliki rasa a. Tidak dapat - Perilaku tidak
trauma yang menerima nampak saat di
mendalam dirinya akibat observasi.
dari traumatikya.
b. Merasa takut - Perilaku tidak
bahwa orang lain nampak saat di
memiliki motif observasi.
tersembunyi dan
ingin
menyakitinya.
c. Merasa tidak - Perilaku tidak
percaya terhadap nampak saat di
orang lain. observasi.

5 Lupa identitas a. Kepribadian asli - Perilaku tidak


diri sendiri tidak mengetahui nampak saat di
pekerjaan yang observasi.
dimiliki
kepribadian
lainnya.
b. Seolah – olah  Sepanjang film
bersikap menjadi Split, Kevin selalu
seperti orang bukan menjadi
lain. dirinya. Dikatakan
pada durasi 01:37:31
bahwa Kevin sudah
tertidur dan Patrcia
yang mengambil
alih tubuhnya.
c. Kepribadian - Perilaku tidak
lainnya tidak nampak saat di
Gejala Keterangan
38

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
mengetahui observasi.
nama
kepribadian asli.
6. Sering merasa a. Munculnya rasa  Di setiap pertemuan
paranoid curiga yang Kevin dengan Dr.
berlebih. Fletcher, kepribadian
Dennis selalu
berpura-pura menjadi
Barry karena
kepribadian Dennis
tidak sepenuhnya
percaya pada Dr.
Fletcher. Pada durasi
57:02 Dr. Fletcher
berusaha meyakinkan
kepribadian Dennis
bahwa Dr. Fletcher
adalah teman yang
dapat dipercaya
dengan mengatakan
"kau bisa
mempercayaiku" agar
kepribadian Dennis
tidak lagi berpura-
pura menjadi Barry.
b. Adanya perasaan - Perilaku tidak
takut yang nampak saat di
berlebih observasi
c. Merasa tidak - Perilaku tidak
tenang dalam nampak saat di
melakukan observasi.
sesuatu.
7. Memiliki a. Memiliki  • Pada durasi 08:07
kemampuan keahlian dalam terlihat bahwa
yang berubah - berbagai bidang. Dennis
ubah mengangkat tubuh
Marcia (salah satu
gadis yang di
culik), hal ini
menandakan
bahwa kepribadian
39

Dennis adalah
kepribadian yang
memiliki tubuh
yang kuat.
Kemampuan ini
juga diperkuat
dengan perkataan
Dr. Fletcher pada
durasi 56:53 yang
mengatakan
kepada Dennis
“kau kuat dan
disiplin dan teliti”.
• Pada durasi 43:50
terlihat kepribadian
Particia sedang
merapihkan rambut
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

Casey, adegan
tersebut
menyatakan bahwa
kepribadian
Patricia
mempunyai sifat
feminim dan
keibuan dan
mampu
menenangkan
Casey walapun
sebenarnya
kepribadian
Patricia adalah
kepribadian yang
tidak baik.
• Setiap sesi
konsultasi dengan
Dr. Fletcher,
Dennis yang
berpura-pura
menjadi Barry
selalu menunjukan
hasil karyanya
40

berupa rancangan
pakaian modis
seperti pada durasi
16:28. Hal tersebut
menandakan
bahwa Barry
adalah kepribadian
yang memiliki
kemampuan
merancang busana
modis.
b. Masing – masing - Perilaku tidak
kepribadian nampak saat di
memiliki ciri observasi.
khas/perilaku yg
berbeda sesuai
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

bidang yang
mereka miliki

c. Kepribadian satu  Setiap jadwal


tidak dapat konsultasi dengan
meniru Dr. Fletcher Dennis
kemampuan selalu berpura-pura
kepribadian menjadi Barry.
lainnya . Namun pada durasi
57:47 Dr. Fletcher
mengetahui bahwa
itu bukanlah Barry.
Adegan tersebut
menandakan bahwa
kepribadian lainnya
tidak dapat meniru
perilaku kepribadian
lainnya dengan baik.
8. Sering depresi a. Tidak bisa - Perilaku tidak
dan tidak merasakan nampak saat di
bahagia kebahagiaan atau observasi.
dengan diri kesenangan
sendiri sedikit pun
b. Terlalu larut - Perilaku tidak
dalam kesedihan nampak saat di
41

yang terus observasi.


menerus
c. Mengalami Perilaku tidak
perubahan- - nampak saat di
perubahan dalam observasi.
dirinya secara
tiba – tiba.
9. Sering a. Dapat menjadi - Perilaku tidak
mengalami sangat senang nampak saat di
perubahan dan sedih dalam observasi.
emosi yang waktu yang
cepat singkat.
b. Mengalami - Perilaku tidak
perubahan nampak saat di
karakter dari observasi.
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

feminim ke
maskulin
secara cepat.
c. Mengalami Pada durasi
perubahan  01:05:08
perilaku dari kepribadian
yang agresif Hedwig yang
menjadi akan
tenang. menyerang
Casey dengan
berutal karena
telah.
Mengambil
radio tersebut
tiba-tiba pada
durasi
01:06:13
kepribadian
Hedwig
dengan cepat
diambil alih
oleh Patricia
dengan sikap
yang tenang
dan
42

mengambil
radio itu
kembali.
10. Sering a. Munculnya - Perilaku tidak
mengalami persepsi nampak saat
halusinasi setelah melihat di observasi.
hal yang tidak
benar benar
ada.
b. Munculnya - Perilaku tidak
persepsi setelah nampak saat di
mencium hal observasi.
yang tidak benar
– benar ada.

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambara
Ganda Pada Ya Tidak n
Film Split Perilaku
c. Mendengar suara - Perilaku tidak
yang berisi nampak saat di
dorongan untuk observasi.
mencelakai diri
sendiri.

e) Nama Observer 5 : Lidya Natalia


Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
1 Sering tidak a. Merasa bingung  - Perilaku tidak muncul
sadar akan hal pada apa yg pada saat observasi.
yang dilakukan sudah dilakukan
ketika
kepribadiannya
43

berubah
b. Tidak menyadari  [1:34:23]
perilaku Kepribadian asli
kepribadian yaitgu Kevin
lainnya yang bertanya kepada
muncul, dengan Casey apa yang
bertanya apa telah terjadi dan apa
yang telah yang telah ia
dilakukan lakukan. Sehabis
kepribadian kepribadian lainnya
“the beast”
mengacaukan
seluruh isi
rumahnya.
c. Sering tidak - Perilaku tidak
mengingat bahwa muncul pada saat
kepribadian observasi.
lainnya telah
menyakiti tubuh-
nya sendiri
2 Tidak dapat a. Tidak dapat - Perilaku tidak
mengingat mengingat hari, muncul pada saat
waktu dengan tanggal dan observasi.
jelas tahun secara
spesifik
b. Tidak menyadari  [1:35:01] Ketika
dengan waktu kepribadian asli
yang sedang muncul yaitu Kevin,
berjalan ia mengira bahwa
saat ini masih
tanggal 18
September 2014.
c. Tidak dapat - Perilaku tidak
mengingat muncul pada saat
berapa lama observasi.

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

tubuhnya telah
diambil alih oleh
kepribadian
lainnya.
3 Merasa sakit a. Merasakan sakit - Perilaku tidak
44

ketika kepala ketika muncul pada saat


berpindah berpindah observasi.
kepribadian kepribadian
b. Tokoh utama - Perilaku tidak
merasakan muncul pada saat
kelelahan karena observasi.
pergantian
kepribadian satu
ke yang lainnya.

c. Memejamkan  [1:36:12]
matanya dan Kepribadian Jade
menghela nafas memejamkan
panjang ketika matanya serta
berpindah menghela nafas
kepribadian ketika kerpribadian
lainnya ingin
mngambil alih dan
seketika kepribadian
lainnya muncul
yaitu kepribadian
bernama Jade
4 Memiliki rasa a. Tidak dapat - Perilaku tidak
trauma yang menerima muncul pada saat
mendalam dirinya akibat observasi.
dari traumatikya.
b. Merasa takut  [1:33:38]
memiliki motif Kepribadian asli
tersembunyi dan yang bernama Kevin
bahwa orang lain mengalami
ingin kekerasan pada
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

menyakitinya masa kecilnya yang


disebabkan oleh
orang tuanya.
Dibuktikan ketika
Kevin bersembunyi
di bawah kolong
45

Kasur karea ia
menganggap ibunya
memiliki motif
tersebunyi dan ingin
menyakitinya. Itu
juga terbukti ketika
ibunya menemukan
Kevin setelah ia
berteriak keras
meneriakkan nama
Kevin sambil
membawa hanger
ditangannnya.
c. Merasa tidak - Perilaku tidak muncul
percaya terhadap pada saat observasi.
orang lain
5 Lupa identitas a. Kepribadian asli - Perilaku tidak
diri sendiri tidak mengetahui muncul pada saat
pekerjaan yang observasi.
dimiliki
kepribadian
lainnya.
b. Seolah – olah  [39.00] saat tokoh
bersikap menjadi ditanya oleh Dr.
seperti orang Fletcher dengan
lain. siapa dirinya
berbicara, tetapi
tokoh berdalih
bahwa dirinya
adalah Berry,
padahal yang
sebenarnya adalah
kepribadian Dennis
lah yang mengambil
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

alih, kemudian
[menit 58.05] Dr.
Fletcher kembali
menanyakan apakah
yang sedang
konsultasi
dengannya adalah
46

kepribadian Berry,
lalu Dr. Fletcher
memanggil Dennis
dan meyakinkan
Dennis untuk
mengakui dirinya
c. Kepribadian - Perilaku tidak
lainnya tidak muncul pada saat
mengetahui nama observasi
kepribadian asli.
6. Sering merasa a. Munculnya rasa  [57:00] Ketika
paranoid curiga yang kepribadian Berry
berlebih. sedang mengadakan
sesi konsultasi
dengan psikiater
pribadinya bernama
Dr. Fletcher. Dr.
Fletcher mengetahui
bahwa yang saat ini
ia temui bukan
kepribadian Berry
melainkan
kepribadian Dennis.
Maka dari itu Dr.
Fletcher merayu
Dennis untuk
mengungkapkan
identitas aslinya,
tetapi kepribadian
Dennis tidak percaya
dengan perkataan Dr.
Fletcher
b. Adanya perasaan  akibat dari kehabisan
takut yang waktu. [1:33:50]
berlebih. Ketika tokoh asli
bernama Kevin
flashback pada
kejadian ibunya
memanggil namanya
dan ia ketakutan di
bawah kolong kasur.
c. Merasa tidak - Perilaku tidak muncul
tenang dalam pada saat observasi.
melakukan
sesuatu.
7. Memiliki a. Memiliki   [14:27]
47

kemampuan yang keahlian dalam Kepribadian Barry


berubah - ubah berbagai bidang. memiliki keahlian
dalam fashion
designer.
Dibuktikan ketika
ia menunjukkan
karya desainnya
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

kepada Dr.
Fletcher. [43:40]
Kepribadian
Patricia memiliki
keahlian dalam
memasak serta
mengurus anak.
Terbukti ketika
Patricia
menyiapkan
makanan untuk
gadis-gadis yang
disekapnya,
kemudian menyisir
rambut salah satu
seorang gadis dan
memakaikannya
bunga di rambut
gadis tersebut.
b. Masing –   [17:24] Dr.
masing Fletcher
kepribadian mengatakan bahwa
memiliki ciri kepribadian Barry
khas/perilaku yg biasanya sangat
berbeda sesuai menjaga sketsa
bidang yang desainnya.
mereka miliki  [39:05] Dr.
Fletcher juga
mengatakan
kepribadian Barry
adalah orang yang
sangat terbuka
 [22:32]
Kepribadian
48

Dennis mengidap
OCD, dirinya tidak
suka melihat
sesuatu yang kotor.
Dibuktikan pada
menit ke [22:32],
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

scene ketika
Dennis melihat
keadaan tempat
dimana ketiga
gadis itu disekap
untuk menjaga
kebersihan toilet
tersebut. Dari
penjelasan kedua
kepribadian itu
terbukti bahwa
kepribadian Barry
adalah sosok yang
sangat terbuka dan
menyukai desain,
sementarakepribad
ian Dennis adalah
tokoh pengidap
OCD dan tegas.
c. Kepribadian satu  [37:52] Dr. Fletcher
tidak dapat menaruh curiga
meniru ketika sedang
kemampuan mengadakan sesi
kepribadian konsultasi kemudian
lainnya . ia bertanya dengan
siapa ia berbicara.
[57:45] Dr. Fletcher
bertanya lagi kepada
tokoh karena
menurut pengamatan
Dr. Fletcher ada
kejanggalan. Selain
itu yang
membedakan
kemampuan
49

kepribadian satu
dengan kepribadian
lainnya adalah tokoh
Dennis yg dikenal
mengidap OCD
50

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

tidak dapat meniru


perilaku dari Berry
(tokoh yg selalu
konsultasi Dr.
Fletcer) yang
memiliki sifat ceria
dan pandai dalam
hal desain
8. Sering depresi a. Tidak bisa - Perilaku tidak muncul
dan tidak merasakan pada saat observasi.
bahagia kebahagiaan atau
dengan diri kesenangan
sendiri sedikit pun
b. Terlalu larut - Perilaku tidak
dalam kesedihan muncul pada saat
yang terus observasi.
menerus.
c. Mengalami - Perilaku tidak
perubahan- muncul pada saat
perubahan dalam observasi.
dirinya secara
tiba – tiba.
9. Sering a. Dapat menjadi - Perilaku tidak
mengalami sangat senang muncul pada saat
perubahan dan sedih dalam observasi.
emosi yang waktu yang
cepat singkat.

b. Mengalami  [47.14] Ketika


perubahan kepribadian Patricia
karakter dari yang dikenal dengan
feminim ke sifat feminim dan
maskulin secara keibuannya di pukul
cepat. menggunakan bangku
oleh seorang gadis,
kepribadian Patricia
berubah menjadi
marah dengan
diarahkannya pisau
ke gadis tersebut
Gejala Keterangan
51

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
c. Mengalami  [1:05:07]
perubahan kepribadiaan
perilaku dari bernama Hedwig
yang agresif menyerang seorang
menjadi tenang gadis yang
diseka[ bernama
Casey dengan
tongkat baseball
karena Casey
menyalakan handy
talkie (HT) dan
berusaha untuk
mencari
pertolongan.
[1:05:59] kemudian
seketika kepribadian
Hedwig menjadi
tenang dan
mengambil kembali
handy talkie (HT)
yang berada di
tangan Casey.

10. Sering a. Munculnya - Perilaku tidak


mengalami persepsi setelah muncul pada
halusinasi melihat hal yang saat observasi.
tidak benar -
benar ada.
b. Munculnya - Perilaku tidak
persepsi setelah muncul pada saat
mencium hal observasi.
yang tidak benar
– benar ada.
c. Mendengar suara - Perilaku tidak
yang berisi muncul pada saat
dorongan untuk observasi.
mencelakai diri
sendiri
52

f) Nama Observer 6 : Nikhen Ardhani Shintowati


Gejala Keterangan
Kepribadian
No Ganda Pada Target Perilaku Gambaran
Film Split Ya Tidak Perilaku
a. Merasa bingung  Pada durasi 1:34:16,
Sering tidak pada apa yg terlihat ketika
1 sadar akan hal sudah dilakukan  identitas beast
yang ketika berubah saat casey
dilakukan kepribadiannya memanggil nama
berubah kevin ia terlihat
kebingungan atas apa
yang telah terjadi. ia
bertanya “siapa kau?”
“apa yang terjadi”
b. Tidak menyadari  Pada durasi
perilaku 1:34:29, terlihat
kepribadian
bahwa Karakter
lainnya yang
muncul, dengan berubah ke
bertanya apa identitas lain.
yang telah
dilakukan
kepribadian
c. Sering tidak - Perilaku tidak
mengingat bahwa nampak saat di
kepribadian observasi
lainnya telah
menyakiti tubuh-
nya sendiri
2 Tidak dapat a. Tidak dapat  Pada durasi 1:34:57,
mengingat mengingat hari, terlihat ia
waktu dengan tanggal dan tahun mengatakan “aku tak
jelas secara spesifik ingat lagi setelah itu”
dan bertanya
“sekarang 18
September kan?”
mendengar itu, Casey
menggeleng
kepalanya karena
tanggal yang ia
sebutkan tidak tepat
dengan kejadian hari
itu.
53

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

b. Tidak menyadari  Pada durasi 1:35:00,


dengan waktu terlihat identitas
yang sedang tersebut sama sekali
berjalan tidak menyadari apa
yang telah terjadi
sebelumnya
c. Tidak dapat - Perilaku tidak
mengingat berapa nampak saat di
lama tubuhnya observasi.
telah diambil alih
oleh kepribadian
lainnya.
3 Merasa sakit a. Merasakan sakit - Perilaku tidak
ketika kepala ketika nampak saat di
berpindah berpindah observasi.
kepribadian kepribadian

b. Tokoh utama - Perilaku tidak


merasakan nampak saat di
kelelahan karena observasi.
pergantian
kepribadian satu
ke yang lainnya.

c. Memejamkan  Pada durasi 1:10:52,


matanya dan terlihat ia
menghela nafas memejamkan
panjang ketika matanya dan
berpindah menghela nafas saat
kepribadian berpindah
kepribadian. Selain
itu pada durasi
1:20:26 juga terlihat
sama bahwa karakter
berpindah
kepribadian dengan
memejamkan mata
dan menghela nafas
serta berkata
“terimakasih dennis”
54

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

4 Memiliki rasa a. Tidak dapat  Pada durasi 1:33:34,


trauma yang menerima dirinya terlihat sebuah
mendalam akibat dari cuplikan masa kecil
traumatikya.
kevin yang diteriaki
dan marahi oleh
seorang Wanita yang
berkata “kau
membuat kotor!
Keluar!” karena
mengingat masa
lalunya mungkin
itulah yang menjadi
traumatic kevin yang
tidak dapat diterima
sampai saat ini.

b. Merasa takut - Perilaku tidak


bahwa orang lain nampak saat di
memiliki motif observasi.
tersembunyi dan
ingin
menyakitinya
c. Merasa tidak  Pada durasi 1:11:34,
percaya terhadap terlihat psikiater ingin
orang lain menolong dennis dan
identitas agar tidak
terjadi hal yang tidak
diinginkan, namun
dennis terlihat tidak
mempercayai
psikiater tersebut dan
berfikir untuk
menolak bantuannya
5 Lupa identitas a. Kepribadian asli - Perilaku tidak
diri sendiri tidak mengetahui nampak saat di
pekerjaan yang observasi.
dimiliki
kepribadian
55

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

lainnya.

b. Seolah – olah  Pada durasi 01:37:29


bersikap menjadi menyatakan kevin
seperti orang lain telah tidur dan salah
satu dari karakternya
mengambil alih tubuh
kevin.
c. Kepribadian - Perilaku tidak
lainnya tidak nampak saat di
mengetahui nama observasi.
kepribadian asli.

6. Sering merasa a. Munculnya rasa  Pada durasi 1:24:10,


paranoid curiga yang Ketika casey
berlebih. memutar rekaman
video barry, dalam
video tersebut berry
mengatakan “siapa
yang pegang kendali
adalah urusan ku
kan? Kurasa ada yang
mengambil kendali
tanpa
sepengetahuanku”
Berry merasa curiga
bahwa ada yang diam
diam telah
mengambil
kendalinya.
b. Adanya  Pada durasi 1:24:03,
perasaan terlihat Barry sangat
takut yang ketakutan kepada
berlebih. gerombolan pengacau
yang terobsesi
dengan orang-orang
yang tak pernah
menderita yang
bahkan Barry sendiri
tidak tau apa rencana
mereka.
56

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

c. Merasa tidak  Pada durasi


tenang dalam 1:24:18, Dalam
melakukan bersamaan Barry
sesuatu. terlihat frustasi,
cemas dan takut
bahwa ia
mempunyai firasat
buruk bahwa Barry
akan mulai
kehabisan waktu
untuk memegang
kendali tubuh
Kevin. Sehingga
Barry merasa tidak
tenang
7. Memiliki a. Memiliki  Pada durasi 14:28
kemampuan keahlian dalam terlihat Barry
yang berubah - berbagai bidang. menunjukkan hasil
ubah desain gambarnya
yang menandakan
Barry ahli dalam
bidang desain
fashion. Lalu pada
durasi 1:22:56
terlihat dicuplikan
video itu Orwell
sangat pandai
menjelaskan
pengetahuan sejarah,
karena hal itu orwell
memiliki keahlian
dalam bidang sejarah.
Selain itu juga
disebut dalam
sinopsis bahwa
Mr.Pritchard adalah
professor bidang film
57

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
yang berati ia pandai
dalam bidang
perfilm-an

b. Masing – masing  Pada durasi 14:22


kepribadian memunculkan
memiliki ciri karakter dennis yang
khas/perilaku yg pintar dan senang
berbeda sesuai dengan segala hal
bidang yang yang bersih dan rapi.
mereka miliki Pada durasi 20:05
memunculkan
karakter Particia yang
memiliki sifat hangat
dan keibuan. Pada
durasi 24:36
memuculkan karakter
Hedwig bocah
berusia 9 tahun yang
usil. Pada durasi
1:23:23
memunculkan
karakter Jade Wanita
penderita diabetes
dan pada durasi
1:24:40
memunculkan
karakter the beast
yang berbadan kekar,
kuku Panjang dan
merupakan karakter
terkuat.
c. Kepribadian satu  Pada durasi 37:49,
tidak dapat terlihat dennis
meniru menyamar menjadi
kemampuan identitas Barry
kepribadian sehingga hal tersebut
lainnya membuat psikiater
mencurigainya.
58

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

8. Sering depresi a. Tidak bisa - Perilaku tidak


dan tidak merasakan nampak saat di
bahagia kebahagiaan atau observasi.
dengan diri kesenangan
sendiri sedikit pun

b. Terlalu larut - Perilaku tidak


dalam kesedihan nampak saat di
yang terus observasi.
menerus.

c. Mengalami  Pada durasi 1:35:40


perubahan- terlihat scene dimana
perubahan identitas dalam diri
dalam dirinya tubuh kevin sangat
secara tiba – berpindah dengan
tiba cepat dimulai dari
Jade, Orwell, Barry,
Hedwig dan terakhir
Dennis
9. Sering a. Dapat menjadi - Perilaku tidak
mengalami sangat senang nampak saat di
perubahan dan sedih dalam observasi.
emosi yang waktu yang
cepat singkat.
b. Mengalami  Pada durasi 1:35:40
perubahan terlihat scene dimana
karakter dari identitas dalam diri
feminim ke tubuh kevin sangat
maskulin secara berpindah dengan
cepat. cepat dimulai dari
Jade, Orwell, Barry,
Hedwig dan terakhir
Dennis

c. Mengalami  Pada durasi 1:33:25,


perubahan terlihat Ketika casey
perilaku dari memanggil nama
yang agresif Kevin Wendell
menjadi tenang. Crumb identitas beast
yang sangat agresif
59

itu perlahan berubah


Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

menjadi tenang dan


berubah menjadi
identitas lainnya
10. Sering a. Munculnya - Perilaku tidak
mengalami persepsi setelah nampak saat di
halusinasi melihat hal yang observasi.
tidak benar benar
ada
b. Munculnya - Perilaku tidak
persepsi setelah nampak saat di
mencium hal observasi.
yang tidak benar
– benar ada.
c. Mendengar suara  Pada durasi 24:44,
yang berisi terlihat Hedwig
dorongan untuk memberi tau kepada
mencelakai diri 3 gadis tersebut
sendiri. bahwa ia mendengar
ada sesuatu yang
menakutkan akan
dateng sebentar lagi,
Hedwig juga
mengatakan makhluk
itu menginginkan
kalian tapi kalian
tidak akan suka
dengannya. Hedwig
memberi tahu hal itu
karna ingin menakuti
3 gadis tersebut
g) Nama Observer 7 : Siti Zahra Rarasati
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

a. Merasa bingung  - Perilaku tidak


Sering tidak pada apa yg nampak pada saat
1 sadar akan hal sudah dilakukan observasi.
yang ketika
dilakukan kepribadiannya
berubah
b. Tidak menyadari  Pada menit ke
perilaku 1:34:23 subjek
kepribadian (Kevin) bertanya
lainnya yang kepada Casey apa
muncul, dengan yang telah terjadi
bertanya apa dan apa yang telah
yang telah ia lakukan.
dilakukan
kepribadian
c. Sering tidak - Perilaku tidak
mengingat bahwa nampak pada saat
kepribadian observasi
lainnya telah
menyakiti tubuh-
nya sendiri
2 Tidak dapat a. Tidak dapat  Subjek dapat
mengingat mengingat hari, mengingat hari,
waktu dengan tanggal dan tahun diperjelas pada scene
jelas secara spesifik ketika melihat
beberapa video yang
dibuat oleh beberapa
kepribadian Kevin.
Salah satunya
kepribadian Barry, ia
mengatakan di akhir
video nya “Jurnal hari
seninku” pada menit
ke 1:29:35
b. Tidak menyadari  Pada menit ke
waktu yang 1:35:01 Kevin
sedang berjalan mengira bahwa saat
ini masih tanggal 18
September 2014
77

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

c. Tidak dapat  Perilaku tidak


mengingat nampak pada saat.
berapa lama Observasi
tubuhnya telah
diambil alih oleh
kepribadian
lainnya.
3 Merasa sakit a. Merasakan sakit  Pada menit ke
ketika kepala ketika 1:35:50 subjek
berpindah berpindah mengernyitkan
kepribadian kepribadian dahinya serta
suaranya yang
seperti kesakitan
tiap kepribadiannya
berpindah-pindah
dengan cepat.

b. Tokoh utama - Perilaku tidak


merasakan nampak pada saat
kelelahan karena observasi.
pergantian
kepribadian satu
ke yang lainnya
c. Memejamkan  Pada menit ke
matanya dan 1:36:12 subjek yang
menghela nafas memejamkan
panjang ketika matanya serta
berpindah menghela nafas
kepribadian ketika pemikirannya
diambil alih dari
kepribadian Orwell
ke Patricia.
4 Memiliki rasa a. Tidak dapat - Perilaku tidak
trauma yang menerima dirinya nampak pada saat
mendalam akibat dari observasi.
traumatikya.
78

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

b. Merasa takut  Subjek (Kevin)


bahwa orang lain sering mengalami
memiliki motif kekerasan pada
tersembunyi dan masa kecilnya,
ingin terlihat di menit ke
menyakitinya 1:33:38 flashback
scene dimana kevin
masih kecil yang
sedang bersembunyi
di bawah tempat
tidurnya karena
takut ibunya akan
menyakitinya
dengan
mengayunkan
gantungan baju ke
arahnya serta
meneriaki Namanya
“Kevin Wendell
Crumb” “Kevin
Wendell Crumb!!”
c. Merasa tidak - Perilaku tidak
percaya terhadap nampak pada saat
orang lain observasi.
5 Lupa identitas a. Kepribadian asli - Perilaku tidak
diri sendiri tidak mengetahui nampak pada saat
pekerjaan yang observasi.
dimiliki
kepribadian
lainnya.
b. Seolah – olah  Pada menit ke 38:52
bersikap menjadi Dr.Fletcher bertanya
seperti orang kepada subjek
lain. “Siapa kamu?” lalu
subjek menjawab
“Barry.”
Kenyataannya
pemikiran subjek
sedang diambil alih
oleh kepribadian
79

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

lainnya yang
bernama Dennis.
Dennis seolah-olah
bersikap seperti
Barry.
c. Kepribadian  Kepribadian lainnya
lainnya tidak mengetahui nama
mengetahui nama kepribadian aslinya
kepribadian asli. disebutkan pada
menit ke 1:37:28
ketika Casey
memanggil “Kevin
Wendell Crumb”
yang sebenarnya
tubuhnya Kevin
( kepribadian asli)
itu sudah diambil
alih oleh Patricia
(kepribadian
lainnya) dan berkata
“Kevin sedang tidur,
kami ( The Horde )
membuatnya tidur di
tempat yang jauh”

6. Sering merasa a. Munculnya rasa - Perilaku tidak


paranoid curiga yang nampak pada saat
berlebih. observasi.
b. Adanya perasaan  Pada menit ke
takut yang 1:24:00 terlihat
berlebih. sebuah rekaman pada
layer computer yang
menampakan Barry
sedang bercerita.
Bahwa Barry merasa
takut, ia punya
perasaan yang buruk
kalau ia kehabisan
waktu.
Gejala Keterangan
80

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

c. Merasa tidak - Perilaku tidak


tenang dalam nampak pada saat
melakukan observasi.
sesuatu
7. Memiliki a. Memiliki   Kepribadian
kemampuan keahlian dalam Dennis memiliki
yang berubah - berbagai bidang keahlian dalam
ubah fashion designer
 Kepribadian
Patricia memiliki
keahlian dalam
yang biasa ibu-
ibu lakukan pada
umumnya, karena
Patricia memiliki
sifat yang
feminim
 dan keibuan.
Terlihat pada saat
Patricia
menyiapkan
makanan untuk
Casey dan
Marcia serta
menyisirkan
rambut para
gadis tersebut.
b. Masing – masing   Dennis
kepribadian merupakan
memiliki ciri kepribadian yang
khas/perilaku yg mengidap OCD,
berbeda sesuai ia tidak suka
bidang yang melihat sesuatu
mereka miliki yang tidak bersih.
Diperjelas pada
menit ke 22:32,
scene ketika
Dennis melihat
keadaan toiletnya
dan menyuruh
Gejala Keterangan
81

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
Casey, Chairle dan
Marcia untuk
menjaga
kebersihan toilet
tersebut.
 Pada menit 17:24
Dr. Fletcher
mengatakan
bahwa Barry
biasanya sangat
menjaga sketsa
designnya. Menit
ke 39:05 Dr.
Fletcher
mengatakan Barry
adalah orang yang
sangat terbuka.
Dari adegan
tersebut
kepribadian yang
apik dan sangat
terbuka
menggambarkan
bahwa Barry
adalah
c. Kepribadian satu  Setiap konsultasi
tidak dapat Dennis selalu
meniru berpura-pura
kemampuan menjadi Barry.
kepribadian Terlihat pada menit
lainnya . ke 37:52, Dr.
Fletcher menaruh
curiga dengan siapa
ia berbicara. Pada
sesi konsultasi
berikutnya ( menit
ke 57:45 ) Dr.
Fletcher bertanya
lagi kepada subjek,
“Dennis, apakah itu
kamu?”
Gejala Keterangan
82

No Kepribadian Target Perilaku Gambaran


Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
yang akhirnya
subjek mengaku
dirinya adalah
Dennis. Scene
tersebut
menandakan bahwa
kepribadian yang
satu tidak dapat
meniru kepribadian
lainnya.
8. Sering depresi a. Tidak bisa - Perilaku tidak
dan tidak merasakan nampak pada saat
bahagia kebahagiaan atau observasi.
dengan diri kesenangan
sendiri sedikit pun

b. Terlalu larut - Perilaku tidak


dalam kesedihan nampak pada saat
yang terus observasi.
menerus.
c. Mengalami - Perilaku tidak
perubahan- nampak pada saat
perubahan dalam observasi.
dirinya secara
tiba – tiba.
9. Sering a. Dapat menjadi - Perilaku tidak
mengalami sangat senang nampak pada saat
perubahan dan sedih dalam observasi.
emosi yang waktu yang
cepat singkat

b. Mengalami  Pada menit ke 20:05


perubahan menampilkan subjek
karakter dari yang berpenampilan
feminim ke feminim,
maskulin secara menggunakan baju
cepat merah, aksesoris
kalung serta rok
hitam. Setelahnya
pada menit ke 22:23
subjek Kembali
83

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

. menjadi sosok yang


berpenampilan
maskulin.
c. Mengalami  Pada menit ke
perubahan 1:05:07 subjek
perilaku dari menyerang Casey
yang agresif dengan tongkat
menjadi tenang. baseball karena
Casey menyalakan
HT dan berusaha
untuk mencari
pertolongan, tak
lama kemudian pada
menit ke 1:05:59.
seketika subjek
menjadi tenang dan
mengambil kembali
HT yang berada
pada tangan Casey

10. Sering a.Munculnya - Perilaku tidak


mengalami persepsi setelah nampak pada
halusinasi melihat hal yang saat observasi.
tidak benar benar
ada.
a. Munculnya - Perilaku tidak
persepsi setelah nampak pada saat
mencium hal observasi.
yang tidak benar
– benar ada.
c. Mendengar suara - Perilaku tidak
yang berisi nampak pada saat
dorongan untuk observasi.
mencelakai diri
sendiri.

h) Nama Observer 8 : Sofy Salsabila


Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
84

Ya Tidak Perilaku
Ganda Pada
1 Sering tidak a. Merasa bingung  1:34:23 Kevin mulai
sadar akan hal pada apa yg sadar ketika Casey
yang sudah dilakukan menyebutkan nama
dilakukan ketika aslinya “Kevin
kepribadiannya Wendell Crumb” dan
berubah bertanya kepada
Casey ”siapa kau?”
“apa yang terjadi?”
b. Tidak menyadari  1:34:32 Kevin baru
perilaku menyadari bahwa ia
kepribadian telah membunuh Dr.
lainnya yang Fletcher
muncul, dengan
bertanya apa
yang telah
dilakukan
kepribadian
c. Sering tidak - Perilaku tidak
mengingat bahwa nampak pada saat
kepribadian observasi.
lainnya telah
menyakiti tubuh-
nya sendiri
2 Tidak dapat a. Tidak dapat  11:35:02 Kevin
mengingat mengingat hari, bertanya kepda
waktu dengan tanggal dan Cassey “Sekarang
jelas tahun secara 18 September 2014,
spesifik kan ?” Hal tersebut
menandakan bahwa
Kevin tidak
mengingat berapa
lama waktu yang ia
lewatkan
b. Tidak menyadari  11:35:02 Kevin
dengan waktu bertanya kepada
yang sedang Casey “Aku
berjalan bersumpah aku
sedang dibus. Aku
tak ingat lagi setelah
itu.
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
85

Film Split
c. Tidak dapat - Perilaku tidak
mengingat nampak pada saat
berapa lama observasi.
tubuhnya telah
diambil alih oleh
kepribadian
lainnya.
3 Merasa sakit a. Merasakan sakit - Perilaku tidak
ketika kepala ketika nampak pada saat
berpindah berpindah observasi.
kepribadian kepribadian
b. Tokoh utama  1:32:33 Kevin
merasakan merasa kesakitan
kelelahan karena hingga terjatuh
pergantian. ketika Casey
kepribadian satu memanggilnya
ke yang lainnya dengan Kevin
Wendell Crumb.
Dari karakter
monsterya berubah
menjadi kevin
c. Memejamkan - Perilaku tidak
matanya dan nampak pada saat
menghela nafas observasi.
panjang ketika
berpindah
kepribadian
4 Memiliki rasa a. Tidak dapat  - Pada menit ke
trauma yang menerima dirinya 1:31:36, ketika
mendalam akibat dari seseorang
traumatikya. menyebutkan nama
lengkap Kevin, ia
ingat akan kejadian
yang telah terjadi di
masa lalu n
b. Merasa takut  - 1:33:49 Ketika
bahwa orang lain Kevin masih kecil,
memiliki motif ibunya sering
tersembunyi dan berteriak dan
ingin melakukan
menyakitinya kekerasan kepada
Kevin.

c. Merasa tidak - Perilaku tidak


percaya terhadap nampak pada saat
86

orang lain. observasi.


Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

5 Lupa identitas a. Kepribadian asli - Perilaku tidak


diri sendiri tidak nampak pada saat
mengetahui observasi.
pekerjaan yang
dimiliki
kepribadian
lainnya.
b. Seolah – olah  39:06 Dennis
bersikap menjadi berpura-pura
seperti orang lain menjadi Berry
c. Kepribadian - Perilaku tidak
lainnya tidak nampak pada saat
mengetahui nama observasi.
kepribadian asli.
6. Sering merasa a. Munculnya rasa - Perilaku tidak
paranoid curiga yang nampak pada saat
berlebih. observasi.

b. Adanya  1:33:49 Ketika


perasaan takut ibunya berteriak
yang berlebih. kepada Kevin
c. Merasa tidak - Perilaku tidak
tenang dalam nampak pada saat
melakukan observasi.
sesuatu
7. Memiliki a. Memiliki  14:37 Barry seorang
kemampuan keahlian dalam Designer
yang berubah - berbagai bidang.
ubah
b. Masing –  20:42 Patricia
masing berperilaku dan
kepribadian berpakaian seperti
memiliki ciri wanita
khas/perilaku yg 24:38 Hedwig
berbeda sesuai seorang anak usia 9
bidang yang tahun
mereka miliki 39:06 Berry adalah
karakter yang
seorang pemimpin
87

yang sikapnya
terbuka.
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

c. Kepribadian satu  39:13 Dr. Fletcher


tidak dapat mulau mengetahui
meniru bahwa Denis
kemampuan berbohong “kau
kepribadian tidak terlihat seperti
lainnya . Berry” “kurasa aku
sdang berbicara
kepada Denis
58:05 Dennis
mengakui bahwa dia
berpura-pura sebagai
Berry kepada Dr.
Fletcher.
8. Sering depresi a. Tidak bisa - Perilaku tidak
dan tidak merasakan nampak pada saat
bahagia kebahagiaan atau observasi.
dengan diri kesenangan
sendiri sedikit pun

b. Terlalu larut - Perilaku tidak


dalam kesedihan nampak pada saat
yang terus observasi.
menerus.
c. Mengalami   31:40 terlihat
perubahan- pakaian Hedwig
perubahan dalam berubah menjadi
dirinya secara pakaian david
tiba – tiba. ketika
mencobanmendobr
ak pintu.
 1:05:08 Terlihat
Hedwig yang
tadinya bersikap
baik kepada Casey
tiba - tiba marah
dengan mambawa
tongkan baseball
dan
88

mengayunkannya
kearah Casey
Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split
 1:05:48
Kepribadian
Hedwig berubah
menjadi
Kepribadian
Dennis
9. Sering a. Dapat menjadi - Perilaku tidak
mengalami sangat senang dan nampak pada saat
perubahan sedih dalam observasi.
emosi yang waktu yang
cepat singkat.
b. Mengalami  46:55 terlihat
perubahan kepribadian Patricia
karakter dari sednag merapihkan
feminim ke rambut Casey, yang
maskulin secara menunjukkan sifat
cepat. feminimnya, namun
ketika berpindah
tempat ke ruang
makan, temannya
mencoba melarikan
diri dengan
memukul
menggunakan kursi.
Patricia langsung
menunjukkan
sifatnya yang
mengancam
temannya
menggunakan pisau.
c. Mengalami - Perilaku tidak
perubahan nampak pada saat
perilaku dari observasi.
yang agresif
menjadi tenang.
10. Sering a. Munculnya - Perilaku tidak
mengalami persepsi setelah nampak pada
halusinasi melihat hal saat observasi.
yang tidak
89

benar benar
ada.

Gejala Keterangan
No Kepribadian Target Perilaku Gambaran
Ganda Pada Ya Tidak Perilaku
Film Split

b. Munculnya - Perilaku tidak


persepsi setelah nampak pada saat
mencium hal observasi.
yang tidak benar
– benar ada.
c. Mendengar suara - Perilaku tidak
yang berisi nampak pada saat
dorongan untuk observasi.
mencelakai diri
sendiri.

i) kesimpulan
Ciri - Ciri Observer Keputusan

Kepribadian Target Perilaku 1 2 3 4 5 6 7 8


Ganda
90

1 Sering tidak a. Merasa bingung     -  -  Perilaku


sadar akan pada apa yg tampak pada
hal yang sudah saat observasi.
dilakukan dilakukan
ketika
kepribadiannya
berubah.
b. Tidak -        Perilaku
menyadari tampak pada
perilaku saat observasi.
kepribadian
lainnya yang
muncul, dengan
bertanya apa
yang telah
dilakukan
kepribadian
lainnya
terhadap orang
lain.
c. Sering tidak - - - - - - - - Perilaku tidak
mengingat tampak pada
bahwa saat observasi.
kepribadian
lainnya telah
menyakiti
tubuh-nya
sendiri

2 Tidak dapat a. Tidak dapat     -    Perilaku


mengingat mengingat hari, tampak pada
waktu tanggal dan saat observasi.
dengan jelas tahun secara
spesifik.
b. Tidak -  - -     Perilaku
menyadari tampak pada
dengan waktu saat observasi.
yang sedang
berjalan
c. Tidak dapat  - - - - -  - Perilaku tidak
mengingat tampak pada
91

Ciri - Ciri Observer Keputusan

Kepribadian Target 1 2 3 4 5 6 7 8
Ganda Perilaku

berapa lama saat observasi.


tubuhnya telah
diambil alih
oleh kepribadian
lainnya

3 Merasa sakit a. Merasakan sakit - - - - - -  - Perilaku tidak


ketika kepala ketika tampak pada
berpindah berpindah saat observasi.
kepribadian kepribadian.
b. Tokoh utama - - -  - - -  Perilaku tidak
merasakan tampak pada
kelelahan saat observasi.
karena
pergantian
kepribadian
satu ke yang
lainnya
c. Memejamkan - - - -    - Perilaku tidak
matanya dan tampak pada
menghela nafas saat observasi.
panjang ketika
berpindah
kepribadian.

4 Memiliki a. Tidak dapat    - -   Perilaku


rasa trauma menerima tampak pada
yang dirinya akibat saat observasi.
mendalam dari
traumatiknya.
b. Merasa takut  -  -  -   Perilaku
bahwa orang tampak pada
lain memiliki saat observasi.
motif
tersembunyi
dan ingin
menyakitinya
c. Merasa tidak - - - - -  - - Perilaku tidak
92

percaya tampak pada


terhadap orang saat observasi.
lain.

Ciri – ciri Observer Keputusan

Jenis Target 1 2 3 4 5 6 7 8
Kepribadian Perilaku
Ganda

5 Lupa a. Kepribadian  - - - - - - - Perilaku tidak


identitas diri asli tidak tampak pada
sendiri mengetahui saat observasi.
pekerjaan yang
dimiliki
kepribadian
lainnya.
b. Bersikap         Perilaku
menjadi seolah tampak pada
– olah seperti saat observasi.
orang lain.
c. Kepribadian - - - - - -  - Perilaku tidak
lainnya tidak tampak pada
mengetahui saat observasi.
nama
kepribadian
asli.

6 Sering a. Munculnya rasa  -     - - Perilaku


merasa curiga yang tampak pada
paranoid berlebih. saat observasi.
b. Adanya  -  -     Perilaku
perasaan takut tampak pada
yang berlebih. saat observasi.
c. Merasa tidak - - - - -  - - Perilaku tidak
tenang dalam tampak pada
melakukan saat observasi.
sesuatu.

7 Memiliki a. Memiliki   -      Perilaku


kemampuan keahlian dalam tampak pada
yang berubah berbagai saat observasi.
93

- ubah bidang.
b. Masing – -  - -     Perilaku
masing tampak pada
kepribadian saat observasi.
memiliki ciri
khas/perilaku
yg berbeda
sesuai

Ciri - ciri Observer Keputusan

Jenis Target 1 2 3 4 5 6 7 8
Kepribadian Perilaku
Ganda

bidang yang
mereka miliki.
c. Kepribadian -  -      Perilaku
satu tidak dapat tampak pada
meniru saat observasi.
kemampuan
kepribadian
lainnya

8 Sering a. Tidak bisa - - - - - - - - Perilaku tidak


depresi dan merasakan tampak pada
tidak bahagia kebahagiaan saat observasi.
dengan diri atau
sendiri kesenangan
sedikit pun
b. Terlalu larut - - - - - - - - Perilaku tidak
dalam tampak pada
kesedihan yang saat observasi.
terus menerus.
c. Mengalami -   - -  -  Perilaku
perubahan- seimbang pada
perubahan saat observasi.
dalam dirinya
secara tiba-tiba.

9 Sering a. Dapat menjadi - -  - - - - - Perilaku tidak


mengalami sangat senang tampak pada
perubahan dan sedih dalam saat observasi.
94

emosi yang waktu yang


cepat singkat.
b. Mengalami -  - -     Perilaku
perubahan tampak pada
karakter dari saat observasi.
feminim ke
maskulin secara
cepat.

Ciri – ciri Observer Keputusan

Jenis Target Perilaku 1 2 3 4 5 6 7 8


Kepribadian
Ganda

c. Mengalami -       - Perilaku
perubahan tampak pada
perilaku dari saat observasi.
yang agresif
menjadi tenang

10 Sering a. Munculnya -  - - - - - - Perilaku tidak


mengalami persepsi setelah tampak pada
halusinasi melihat hal saat observasi.
yang tidak
benar benar
ada.
b. Munculnya - - - - - - - - Perilaku tidak
persepsi setelah tampak pada
mencium hal saat observasi.
yang tidak
benar-benar
ada.
c. Mendengar - - - - -  - - Perilaku tidak
suara yang tampak pada
berisi dorongan saat observasi.
untuk
mencelakai diri
sendiri.
95
VI. PEMBAHASAN

Dalam mendiagnosis tokoh Kevin dalam film “Split”, kami para observer
menggunakan gejala yang telah dipaparkan oleh Sutrisno (2020) dalam bukunya
yang berjudul “Double Personality Kepribadian Ganda”. Dalam bukunya Sutrisno
memaparkan bahwa terdapat 10 gejala yang dapat memastikan bahwa orang
tersebut mengidap DID.

Gejala pertama, seseorang yang dapat dikatakan pengidap DID adalah


orang tersebut sering tidak sadar akan hal yang dilakukan. Dalam film “Split”
tokoh Kevin tidak menyadari bahwa Kevin telah menculik 3 gadis dan telah
membunuh 2 gadis diantaranya dan psikiater pribadinya yaitu Dr. Fletcher. Kevin
bertanya kepada 1 gadis yang belum Kevin bunuh “apa yang telah aku lakukan?”

Gejala kedua adalah orang tersebut tidak dapat mengingat waktu dengan
jelas. Pengidap DID tidak dapat memastikan tanggal, bulan dan tahun berapa
sekarang, serta tidak mengetahui berapa lama waktu yang telah berlalu. Dalam
film “Split” Kevin tidak mengetahui tanggal, bulan, dan tahun sekarang. Dengan
menyebutkan tanggal 18 September 2014 kepada Casey, dan Casey menunjukan
ekspresi terkejut karena tanggal tersebut telah lama berlalu.

Gejala ketiga adalah pengidap DID merasa kesakitan saat berpindah


kepribadian. Pada film “Split” tidak terlihat Kevin merasa kesakitan saat
berpindah kepribadian karena adegan ketika Kevin tersebut sering tidak
diperlihatkan. Hanya beberapa adegan ketika Kevin berpindah kepribadian yang
terlihat seperti kepribadian Hedwig yang berpindah menjadi Patricia dan saat
kepribadian Kevin tidak terkontrol. Namun kedua adegan tersebut tidak
menunjukan bahwa Kevin merasa kesakitan.

Gejala keempat adalah pengidap DID memiliki rasa trauma yang


mendalam. Tokoh utama Kevin dalam film “Split” memiliki masa lalu yang
sangat buruk dan kejam yaitu perlakuan ibunya kepada Kevin saat Kevin berusia
77

3 tahun. Hal tersebut membuat Kevin tidak dapat menerima dirinya sendiri
sehingga hal tersebut yang memicu 23 kepribadian Kevin terbentuk.

Gejala kelima adalah lupa identitas diri sendiri. Seseorang yang mengidap
DID sering kali tidak mengingat siapa dirinya yang asli. Pengidap DID sering
menjalankan peran yang bukan dirinya. Kevin dalam film “Split” selalu
menunjukan bahwa Kevin adalah orang lain yang memiliki sikap dan perilaku 180
derajat perbedaannya dari dirinya yang asli. Namun, 23 kepribadian Kevin
mengenal siapa Kevin sebenarnya, apa yang telah terjadi pada diri Kevin, dan
mengetahui pekerjaan yang telah ditekuni Kevin. Sehingga, dapat dikatakan
bahwa Kevin tidak lupa akan identitas dirinya karena 23 kepribadian lainnya
mengenal baik siapa Kevin.

Gejala keenam adalah pengidap DID sering merasa paranoid atau


gangguan rasa curiga dan takut berlebihan terhadap sesuatu hal. Akibat trauma
masa lalunya Kevin menjadi seseorang yang memiliki ketakutan yang berlebihan.
Kevin sering sekali mendapatkan pukulan pada saat usinya 3 tahun. Sehingga
dijelaskan dalam film bahwa kepribadian Kevin muncul untuk melindungi Kevin
dari ancaman luar karena Kevin adalah anak yang penakut dan tidak tahu cara
melindungi dirinya sendiri.

Gejala ketujuh adalah pengidap DID memiliki kemampuan yang berubah-


ubah yang mungkin saja belum pernah dipelajari sebelumnya. Kevin sering
menunjukan keahlian yang berubah-ubah yang dapat Kevin lakukan. Terkadang
Kevin adalah seorang perancang busana klasik, Kevin juga memiliki kemampuan
ahli sejarah, dan terkadang Kevin juga memiliki sifat yang perfectsionis.  23
kepribadian Kevin juga tidak bisa menirukan kemampuan yang dimiliki oleh
masing-masing kepribadian, dijelaskan dalam adegan ketika Dennis mencoba
meniru sifat dan kemampuan Barry yang adalah perancang busana dan memiliki
sifat pemimpin, tetapi Dr. Fletcher mengetahui bahwa itu bukanlah Barry
melainkan Dennis.
78

Gejala kedelapan adalah sering depresi dan merasa tidak bahagia dengan
diri sendiri. Dalam film “Split” karakter Kevin yang seharusnya larut dalam
kesedihan akibat trauma yang Kevin miliki tidak begitu tampak. Yang diceritakan
dalam film “Split” adalah beberapa kepribadian Kevin yang menonjol, yang
berusaha melindungi Kevin dari rasa trauma. Sehingga, dapat dikatakan gejala
kedelapan tidak terjadi pada karakter Kevin.

Gejala selanjutnya adalah gejala kesembilan dimana pengidap DID sering


mengalami perubahan emosi yang cepat dan tidak dapat diperkirakan. Kevin
memiliki 2 gender yang berbeda pada kepribadian lainnya. Perubahan dari
feminim ke maskulin sering sekali terjadi pada film tersebut yaitu pada saat
perubahan Dennis ke Patricia begitupun sebaliknya. Kepribadian Kevin juga
terdiri dari berbagai usia, akibatnya Kevin sering mengalami kontrol emosi yang
berubah-ubah. Ketika kepribadian Kevin yang bernama Hedwig yang berusia 9
tahun muncul Kevin lebih sulit untuk mengendalikan emosinya, Kevin sering
melakukan suatu hal dengan gegabah.

Gejala terakhir adalah sering mengalami halusinasi dimana sering muncul


persepsi-persepsi yang tidak nyata dari pikiran orang yang mengidap DID.
Namun, dalam film “Split” tidak terlihat atau dijelaskan bahwa Kevin mengalami
halusinasi, semua yang Kevin rasakan adalah suatu yang nyata.

Dalam bukunya Sutrisno menjelaskan orang-orang dengan gangguan


identitas pasti memiliki rasa trauma yang mendalam, kehilangan ingatan dalam
waktu, dan mereka sering bahwa tubuh mereka terasa berubah-ubah (terkadang
menjadi anak kecil atau orang dewasa). Dari 10 gejala yang muncul terdapat 6
gejala yang muncul pada diri Kevin yaitu sering tidak sadar akan hal yang
dilakukan, tidak dapat mengingat waktu, memiliki rasa trauma, merasa paranoid,
memiliki kemampuan yang berubah-ubah, dan mengalami perubahan emosi yang
cepat. Berdasarka buku yang dituliskan oleh Sutrisno dapat disimpulkan bahwa
Kevin mengidap DID (Disosiative Identity Disorder) atau kepribadian ganda.
VII. KESIMPULAN

Berdasarkan dari pembahasan, dapat disimpulkan bahwa tokoh Kevin yang di


amati memiliki ciri-ciri Dissociative Identity Disorder (DID) karena banyaknya
target perilaku yang muncul pada subjek. Terdapat enam gejala dari sepuluh yang
di derita Kevin, berikut penjelasan dari gejala-gejala tersebut. Gejala yang muncul
dalam tokoh Kevin diantaranya terdapat dalam gejala nomor satu, dimana seorang
pengidap DID sering tidak akan sadar akan apa yang telah dilakukannya.
Kemudian target selanjutnya terdapat dalam gejala kedua yaitu seorang pengidap
DID tidak dapat mengingat waktu dengan jelas. Gejala keempat yaitu seorang
pengidap DID memiliki rasa trauma yang mendalam, sehingga dari rasa trauma
tersebut seseorang dapat memancing penyakit DID. Lalu, gejala selanjutnya
adalah gejala dimana seorang pengidap DID sering merasa paranoid atau
gangguan curiga dan takut yang berlebihan terhadap sesuatu. Rasa paranoid yang
diidap oleh tokoh Kevin berasal dari rasa traumanya di masa kecil. Gejala
selanjutnya terdapat dalam gejala nomor 7 dimana seorang pengidap DID
memiliki kemampuan yang berubah-ubah yang mungkin saja belum pernah
dipelajari sebelumnya. Gejala terakhir yang dimiliki oleh tokoh Kevin yaitu gejala
nomor sembilan dimana seorang pengidap DID sering sekali mengalami
perubahan emosi yang cepat dan tidak dapat diperkirakan. Seperti yang sudah ada
dalam pembahasan dimana terdapat perubahan dari sosok feminim ke sosok
maskulin. Selain itu, terdapat juga perubahan emosi yang sangat drastis dimana
ketika kepribadian terakhir muncul yaitu “the beast”. Seperti yang terdapat dalam
teori yang kami ambil, yaitu teori Sutrisno (2020) dimana Sutrisno
mengemukakan terdapat 10 tanda atau gejala yang menunjukkan bahwa seseorang
dapat memiliki kepribadian ganda atau DID. Dari kesepuluh tanda, tokoh yang
kami amati hanya terdapat enam gejala, diantaranya yaitu sering tidak sadar akan
hal yang dilakukan, tidak dapat mengingat waktu dengan jelas, memiliki rasa
trauma yang mendalam, sering merasa paranoid, memiliki kemampuan yang
berubah-ubah, dan yang terakhir sering mengalami perubahan emosi yang cepat.
81

DAFTAR PUSTAKA

Arif, I. Setiadi. (2006). Dinamika kepribadian gangguan dan terapinya.


Bandung : PT. Refika Aditama.

Aziz, I. (2022, 3 Februari). Sinopsis film split GTV: terror pria dengan puluhan
kepribadian. https://tirto.id/sinopsis-film-split-gtv-teror-pria-dengan-puluhan-
kepribadian-gou2.

Irham. (2017, 8 Februari). Review film split : satu orang dengan 24 kepribadian.
https://www.jagatreview.com/2017/02/review-film-split-satu-orang-dengan-
24-kepribadian-seperti-apa/.

Oxnam, B. Rober. (2007). Pikiran yang retak. Jakarta : PT Gramedia Pustaka.

Sayyidah, A. (2021, 24 September). Sinopsis film split yang tayang di GTV, terror
pria yang miliki 23 kepribadian ganda dalam tubuhnya.
https://portalpekalongan.pikiran-rakyat.com/gaya-hidup/pr-1912663304/
sinopsis-film-split-yang-tayang-di-gtv-teror-pria-yang-miliki-23-kepribadian-
ganda-dalam-tubuhnya.

Sutrisno. (2020). Double personality kepribadian ganda. Bogor : Desa Pustaka.

Spira (dalam DSM IV 2000).

Link Film Split (2017)

http://167.88.14.149/nonton-film-split-2016-sub-indo/
LAPORAN PRAKTIKUM
PSIKODIAGNOSTIKA 2: OBSERVASI
MOVIE SETTING PSIKOLOGI PENDIDIKAN

MOTIVASI BELAJAR PADA TOKOH HELEN KELLER DALAM FILM


THE MIRACLE WORKER

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS GUNADARMA
LABORATORIUM DASAR PSIKOLOGI

Disusun Oleh :
2PA23
Kelompok 4

NO NAMA NPM TANDA TANGAN


1 Annisa Cahyani 10520143
2 Dila Agustin Putri 10520289
3 Dwiana Maharani 10520319
4 Gabriella N.M Hetharua 10520412
5 Lidya Natalia 10520564
6 Nikhen Ardhani Shintowati 10520747
7 Siti Zahra Rarasati 11520008
8 Sofy Salsabila 11520011

BEKASI
Juli 2022
DAFTAR ISI

HALAMAN COVER...............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
I. PENDAHULUAN...........................................................................................1
A. Pengamatan Awal.......................................................................................1
1. Sinopsis Asli 1....................................................................................................1
2. Sinopsis Asli 2....................................................................................................2
3. Sinopsis Asli 3....................................................................................................4
4. Kesimpulan Sinopsis..........................................................................................5
B. Tujuan.........................................................................................................6
II. LANDASAN TEORI......................................................................................7
A. Motivasi.......................................................................................................7
1. Pengertian Motivasi............................................................................................7
2. Macam-Macam Motivasi....................................................................................7
3. Fungsi Motivasi dalam Belajar...........................................................................9
4. Fungsi Motivasi dalam Belajar.........................................................................11
III. RANCANGAN OBSERVASI......................................................................12
IV. PELAKSANAAN OBSERVASI..................................................................14
A. Setting Fisik...............................................................................................14
B. Setting Psikis.............................................................................................14
C. Tahap Pelaksanaan..................................................................................14
V. HASIL OBSERVASI....................................................................................15
VI. PEMBAHASAN............................................................................................34
VII.KESIMPULAN.............................................................................................34
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................35

ii
VIII. PENDAHULUAN

A. Pengamatan Awal
1. Sinopsis Asli 1
Film The Miracle Worker menceritakan penemuan bahasa Helen
Keller seorang tunanetra dan tuli. Melalui kesabaran Anne Sullivan dalam
mengajar Helen Keller, akhirnya Keller dapat berbahasa setelah kesulitan
berkomunikasi karena kehilangan penglihatan dan pendengarannya di
masa kanak-kanak. Film ini mulanya diproduksi sebagai drama televisi
pada tahun 1957, diterbitkan pada tahun 1957, kemudian diproduksi
sebagai sandiwara panggung pada tahun 1960, hingga akhirnya diproduksi
sebagai film pada tahun 1962.
Kisah ini memiliki latar tempat di rumah keluarga Keller di Tuscumbia,
Alabama, Amerika Serikat. Dalam adegan pembuka, keluarga mengetahui
bahwa bayi Keller akan selamat dari demam yang mengancam jiwanya.
Ibu Keller, Kate, bagaimanapun, menyadari sesuatu yang mengerikan akan
terjadi pada kelangsungan hidup Keller ketika dia menyadari bahwa bayi
itu tidak dapat melihat juga mendengar. Ketika Keller berusia enam tahun,
ayah Keller ingin memasukkannya pada sebuah lembaga yang mengurus
anak 'sakit', tetapi ibunya ingin mencari perawatan medis yang lebih baik.
Alexander Graham Bell sempat memeriksa kondisi Keller, namun ia tidak
dapat membantu. 
Akhirnya, Kellers menghubungi Institut Perkins untuk Tunanetra di
Boston; lalu direktur mengirim Annie kepada keluarga Kellers. Ketika
Annie pertama kali bertemu Helen, anak itu tidak pernah didisiplinkan.
Keller terisolasi dalam keheningan dan kegelapan, ia berkeliaran di rumah
dan rentan terhadap amukan. Annie sendiri pernah merasakan bagaimana
rasanya dilembagakan, jadi ia bersimpati dengan urgensi yang Ibu Keller
rasakan tentang anaknya. Annie juga buta, jadi dia tahu sebagian seperti
apa dunia Keller. Dia tahu bahwa kunci transformasi Keller adalah bahasa.
Annie berhasil mengajar Keller mengucapkan beberapa kata dengan jari,
menyadari bahwa muridnya memahami kegiatan ini hanya sebagai

1
2

permainan menghafal, Keller tidak mengerti bahwa urutan huruf memiliki


arti. Sementara itu, Annie memulai tugas mengajar stata krama pada
Keller. Karena tidak memiliki kata-kata, Keller mengekspresikan
emosinya melalui tindakan, menghancurkan benda-benda ketika dia marah
dan menyerang orang-orang ketika frustrasi. Annie merespon dengan
kesabaran dan tekad, sejalan dengan sikap Annie, keluarga Keller juga
harus diajari untuk membantu nya berkembang. Untuk menghindari
ledakan kemarahan, anggota keluarga menuruti perilaku Keller yang tidak
baik. Dengan susah payah, Annie membujuk Kellers untuk memberinya
dua minggu pengasingan dengan Keller di rumah kebun. Selama waktu
ini, Annie membuat kemajuan, namun kemajuan tersebut kembali terkikis
setelah Keller kembali ke rumah utama; anggota keluarga tidak mau
menegakkan aturan baru.
Dalam sebuah pertemuan penting, Keller menuangkan sebotol air
dengan amarah lalu Annie membawanya secara paksa ke pompa untuk
mengisi ulang air tersebut dan mengajari Keller untuk keluar dari
kebiasaan mantra 'air' ketika Keller merasakan cairan menyembur di
tangannya. Tiba-tiba, Keller memahami bahwa segala sesuatu memiliki
nama dan memahami bahwa ia dapat mempelajarinya melalui permainan
baru ini dan mengomunikasikan dunia batinnya kepada orang lain. Dalam
adegan penutup, Kate, Keller, dan Annie pergi ke Institut Perkins.
Akhirnya, Keller tidak lagi terisolasi
Sumber :
https://www.kompasiana.com/oihobhuy/5aacb4fa5e13731615792f84/film-
the-miracle-worker-motivasi-untuk-tidak-menyerah

2. Sinopsis Asli 2
Hellen Keller adalah seorang anak perempuan berusia sepuluh tahun
yang menderita tuna netra, tuna rungu dan tuna wicara. Hellen Keller
merupakan anak dari pasangan Arthur Keller dan Catie Keller, ia juga
mempunyai kakak tiri bernama James dan seorang adik bayi. Keterbatasan
yang dimiliki Hellen tersebut membuat ayahnya hendak memasukkannya
3

ke rumah sakit jiwa. Namun ibu dan bibi Hellen tidak menyetujui hal
tersebut. Sehingga kemudian bibi Hellen menyarankan agar ayah Hellen
mengirimkan surat kepada Dr. Chisolm di Baltimore guna meminta
dikirimkan seorang pengasuh sekaligus pengajar untuk Hellen. Surat
itupun akhirnya sampai pada Dr. Chisolm dan beliau langsung
menugaskan Ny. Annie Sullivan untuk menjadi pengasuh sekaligus
pengajar Hellen. Ny. Sullivan mempunyai latar belakang yang hampir
serupa dengan apa yang dialami Hellen. Sesampainya di kediaman
keluarga Keller, Ny. Sullivan langsung mengadakan pendekatan dengan
Hellen. Ia sempat dikunci oleh Hellen di dalam kamarnya karena Hellen
merasa terganggu akan kehadirannya. Namun, kejadian tersebut tidak
menyurutkan niat Ny. Sullivan untuk mengasuh serta mengajar Hellen.
Suatu saat ketika keluarga Keller sedang makan bersama, seperti biasanya,
Hellen mengambil makanan dari piring-piring anggota keluarganya
dengan tangannya kemudian memakannya. Ny. Sullivan tidak mau jika
Hellen melakukan hal ini secara terus-menerus. Akhirnya ia meminta agar
seluruh anggota keluarga Keller meninggalkannya bersama Hellen di
ruang makan. Ny. Sullivan melatih Hellen di dalam ruang makan selama
beberapa waktu.
Proses pelatihan ini tidak mudah karena Ny.Sullivan memerlukan usaha
yang keras dalam melatih Hellen, bahkan proses pelatihan ini
menyebabkan keadaan di ruang makan menjadi berantakan. Namun,
akhirnya usaha ini sukses dan Hellen pun mampu makan menggunakan
piring sendiri bahkan mampu menggunakan sendok serta garpu. Kemajuan
ini ternyata tidak memberikan respon positif dari keluarga Keller.
Keluarga Keller merasa tidak senang dengan cara Ny.Sullivan melatih
Hellen. Keluarga Hellen merasa anaknya kelihatan tertekan. Hal ini
membuat mereka berniat untuk memecat Ny. Sullivan. Akan tetapi Ny.
Sullivan bersikeras untuk menggasuh dan mengajar Hellen serta
memberikan pemahaman kepada keluarga Keller bahwa Hellen sangat
membutuhkannya.
4

Sumber : https://pdfcoffee.com/sinopsis-film-the-miracle-worker-pdf-
free.html

3. Sinopsis Asli 3
Helen Keller (Hallie Katie Eisenberg), seorang anak semata wayang
dari pasangan Captain Arthur H. Keller (David Strathairn) dan Kate Keller
(Kate Greenhouse) yang hidup dalam keterbatasan fisik. Ia menjadi
seorang wanita yang buta, bisu, dan tuli lantaran penyakit yang
menyerangnya sejak kecil. Lantaran segala keterbatasannya, ia menjadi
anak yang kasar dan mudah emosi, seringkali ia membuat kekacauan dan
keributan.
Ia kemudian didatangkan seorang guru, Anne Mansfield Sullivan
(Alison Elliott). Pengajaran pertama, Anne mengajarkan Hellen tentang
bahasa isyarat. Anne memberikan suatu benda kepada Hellen dan
menjelaskan apa benda tersebut melalui bahasa isyarat dengan
menggunakan tangan. Suatu hari, Anne memberi Hellen sebuah boneka,
dan boneka itu diambil kembali oleh Anne. Kemudian Anne menjelaskan
bahwa benda itu adalah boneka dengan menggunakan bahasa isyarat lewat
tangan. Anne juga mengajarinya dalam memahami benda-benda lain,
seperti bunga. Anne menyentuhkan bunga ke tangan Helen, dan
menjelaskan bahwa benda tersebut adalah bunga. Anne Sullivan juga
mengenali Helen akan air, dengan menyiram tangan Helen dengan air dan
menjelaskan bahwa itu adalah air dengan memberikan gerakan tangan
yang disentuh Hellen. Maka itu, Helen dapat memahami apa dari setiap
isyarat yang diajarkan.
Kemudian, Anne mengajari Helen akan tata krama. Suatu hari, Helen
tidak mengerti akan adab makan, ia mengambil makanan dengan tangan
kosong tanpa sendok dan makan berdiri. Akhirnya, Anne pun mendidik
Helen dengan keras, akan tetapi Helen tidak terima atas perlakuan Anne
tersebut. Maka itu, lantas ia menyiram Anne dengan air, dan Anne
membalasnya pula dengan menyiramkan air. Helen pun menampar pipi
5

Anne, kemudian pun Anne membalasnya pula dengan menampar pipi


Helen.
Setelah kejadian itu, Anne meminta orang tua Helen untuk memisahkan
Helen dalam suatu ruangan selama beberapa minggu agar orang tua Helen
tidak memanjakannya sehingga perkembangan Helen semakin maju.
Akhirya Helen dan Anne pun hidup bersama di ruang sebelah rumah
keluarga Keller, yakni rumah kosong dimana itu adalah tempat para
tukang kebun milik keluarga besar Keller. Dengan pengajaran Anne
tersebut, dalam beberapa hari, Helen mengalami perkembangan yang
semakin maju. Ia pun memahami benda yang dipegangnya dan
menjelaskan apa benda tersebut.
Sumber : https://rahmanz98.wordpress.com/2017/05/13/the-miracle-
worker-film-2000/

4. Kesimpulan Sinopsis
Film The Miracle Worker Hellen Keller adalah film yang menceritakan
seorang anak perempuan berusia sepuluh tahun yang menderita tuna
netra, tuna rungu dan tuna wicara. Hellen Keller merupakan anak dari
pasangan Arthur Keller dan Catie Keller, Hellen juga mempunyai kakak
tiri bernama James dan seorang adik bayi. Keterbatasan yang dimiliki
Hellen tersebut membuat ayahnya hendak memasukkannya ke rumah sakit
jiwa. Namun ibu dan bibi Hellen tidak menyetujui hal tersebut. Kemudian
bibi Hellen menyarankan agar ayah Hellen mengirimkan surat kepada
Dr. Chisolm di Baltimore guna meminta dikirimkan seorang pengasuh
sekaligus pengajar untuk Hellen.
Surat itupun akhirnya sampai pada Dr. Chisolm dan Dr. Chisolm
langsung menugaskan Ny. Annie Sullivan untuk menjadi pengasuh
sekaligus pengajar Hellen. Ny. Sullivan mempunyai latar belakang yang
hampir serupa dengan apa yang dialami Hellen. Sesampainya di kediaman
keluarga Keller, Ny. Sullivan langsung mengadakan pendekatan dengan
Hellen. Kemajuan ini ternyata tidak memberikan respon positif dari
keluarga Keller. Keluarga Keller merasa tidak senang dengan cara
6

Ny.Sullivan melatih Hellen. Keluarga Hellen merasa anaknya kelihatan


tertekan. 
Hal ini membuat mereka berniat untuk memecat Ny. Sullivan. Akan
tetapi Ny. Sullivan bersikeras untuk mengasuh dan mengajar Hellen serta
memberikan pemahaman kepada keluarga Keller bahwa Hellen sangat
membutuhkannya. Selain itu
Ny. Sullivan juga menjelaskan bahwa meskipun Hellen mempunyai
keterbatasan indera, di lain sisi Hellen mempunyai kecerdasan yang
tinggi. Setelah berdiskusi bersama, akhirrnya keluarga Keller menyetujui
niat Ny. Sullivan untuk mengasuh serta mengajar Hellen dengan caranya
sendiri. Sekarang Ny. Sullivan berhasil mendekati dan bahkan kini
Ny. Sullivan menjadi akrab dengan Hellen. Ny. Sullivan mengajarkan
Hellen tentang kata-kata benda yang ada di sekitarnya dengan
menggunakan sandi tangan. Dengan cepat Hellen mampu menggunakan
sandi tangan yang diajarkan oleh Ny. Sullivan, akan tetapi Hellen belum
bisa menanamkan konsep tentang makna dari kata tersebut sampai pada
hari terakhir untuk waktu yang diberikan oleh keluarga Keller. Kemudian
Ny. Sullivan meminta tambahan waktu kepada keluarga Keller dalam
mengasuh serta mengajari Hellen. Keluarga Keller enggan memberikan
tambahan waktu tersebut. Karena berakhirnya waktu yang diberikan
kepada Ny. Sullivan, Hellen pun kembali dibawa pulang ke rumah oleh
keluarga Keller. Hingga tiba waktu makan bersama keluarga
Keller, Hellen kembali makan dengan cara yang biasa ia gunakan
sebelumnya yaitu memakan makanan dari piring-piring anggota keluarga
yang makan. Sullivan kembali bersikeras untuk meminta waktu tambahan
dalam mengajar Hellen agar apa yang telah diajarkannya kepada Hellen
tidak hilang begitu saja.
B. Tujuan
Untuk menegakkan diagnosis motivasi belajar anak berkebutuhan khusus
pada tokoh Hellen dalam film The Miracle Worker.
7
I. LANDASAN TEORI
A. Motivasi

1. Pengertian Motivasi
Menurut Brophy (2004) menyatakan bahwa motivasi belajar lebih
mengutamakan respons kognitif, yaitu kecenderungan peserta didik untuk
mencapai aktivitas akademik yang bermakna dan bermanfaat, serta
mencoba mendapatkan keuntungan dari aktivitas tersebut. Peserta didik
yang memiliki motivasi belajar akan memperhatikan pelajaran yang akan
disampaikan, membaca materi sehingga bisa memahaminya, dan
menggunakan strategi-strategi belajar tertentu yang mendukung.
Menurut Donald (2004) motivasi belajar adalah suatu perubahan tenaga
di dalam diri seseorang (pribadi) yang ditandai dengan timblunya perasaan
dan reaksi untuk mencapai tujuan.
Selain itu menurut Syaiful (2011) motivasi belajar dapat diakatakan
sebagai dorongan psikologis pada seseorang sehingga melalukan tindakan
untuk mencapai tujuan tertentu baik secara sadar maupun tidak sadar.
Dapat disimpulkan definisi dari motivasi belajar adalah suatu dorongan
yang timbul dalam diri siswa untuk mencapai tujuan akademik
menggunakan strategi-strategi belajar yang mendukung

2. Macam-Macam Motivasi
Dalam motivasi terdapat macam dan jenisnya macam-macam motivasi,
hanya akan dibahas dari dua sudut pandang, yakni motivasi yang berasal
dari dalam diri pribadi seseorang yang disebut “Motivasi intrinsik“ dan
motivasi yang berasal dari luar diri seseorang yang disebut “motivasi
ekstrinsik“.
a) Motivasi Intrinsik
Menurut Santrock (2007) motivasi intrinsik merupakan motivasi
internal untuk menumbuhkan semangat demi sebuah tujuan itu
sendiri. Contohnya, terdapat siswa yang belajar saat akan
mengahadapi ujian karena dia senang pada mata pelajarannya. Siswa

7
8

akan termotivasi untuk belajar dan senang menghadapi tantangan


sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya, serta mendapat hadiah
tetapi bukan untuk mengontrol, tetapi sebagai sebuah pujian guru
untuk siswanya.
Menurut Winkel dikutip dari buku Soemanto (2006) motivasi timbul
dalam diri seseorang tanpa bantuan orang lain. Sedangkan menurut
Syaiful Djamarah (2008) motivasi intrinsik adalah motif-motif yang
menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang. Berdasarkan
pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa motivasi intrinsik adalah
motivasi yang timbul dari dalam diri seseorang tanpa ransangan dari
luar
b) Motivasi Ekstrinsik
Menurut Santrock (2007) motivasi ekstrinsik adalah cara
mengerjakan sesuatu untuk mencapai sebuah tujuan tertentu. Motivasi
ekstrinsik sering dipengaruhi oleh insentif eksternal seperti pemberian
hadiah dan hukuman. Contohnya, seperti terdapat siswa yang belajar
dengan giat untuk mengahadapi ujian demi mendapatkan nilai yang
baik. terdapat dua kegunaan hadiah, yaitu sebagai insentif agar lebih
rajin dalam menyelesaikan tugas, tujuannya adalah untuk mengawasi
perilaku siswa, dan siswa lebih menguasai materi yang diberikan.
Menurut Djamarah (2008) motivasi ekstrinsik adalah motif-motif
yang aktif karena adannya rangsangan dari luar. Dengan demikian,
dapat disimpulkan motivasi ekstrinsik adalah motivasi yang timbul
karena adanya rangsangan dari luar.
Dari kedua macam motivasi tersebut bahwa motivasi ekstrinsik
adalah motivasi yang dapat dipengaruhi dari hal hal eksternal atau
luar, untuk mencapai suatu target dalam motivasi ekstrinsik biasanya
harus ada sesuatu yang mempanguruhi kita agar lebih giat, seperti
reward ataupun punishment. Ketika kita diberikan antara kedua itu
antara hadiah dan hukuman maka kita akan lebih termotivasi lagi
dalam belajar. Sebaliknya dengan motivasi intrinsik dimana motivasi
9

tidak dipengaruhi oleh hal hal dari luar melainkan inisiatif dari dalam
diri sendiri. Dimana dorongan dari dalam diri sendiri itulah yang
membuat seseorang lebih termotivasi untuk melakukan sesuatu seperti
melakukan kegiatan belajar.

3. Fungsi Motivasi dalam Belajar


Dalam pembelajaran, Sadirman (2011) menyatakan bahwa terdapat
beberapa hal yang dapat menumbuhkan motivasi dalam kegiatan belajar
mengajar di sekolah, berikut penjelasannya:
a) Pemberian angka
Banyak peserta didik yang belajar justru untuk mencapai angka atau
nilai yang baik. bagi mereka, angka atau nilai yang baik tersnut
merupakan motivasi yang kuat. Dengan pemberian angka, setidaknya
peserta didik akan berusaha lebih giat dalam belajar untuk memperoleh
nilai yang lebih baik dari sebelumnya.
b) Hadiah
Dalam kegiatan pembelajaran, guru dapat menggunakan hadiah
sebagai alat untuk menumbuhkan motivasi pada peserta didik. Dengan
demikian, peserta didik akan lebih giat untuk meningkatkan prestasi
belajar dari sebelumnya.
c) Saingan atau kompetisi
Saingan atau kompetisi dapat digunakan sebagai motivasi untuk
mendorong semangat belajar peserta didik. Dengan persaingan, peserta
didik akan lebih giat untuk meningkatkan prestasi belajar, serta
berusaha untuk menjadi lebih unggu atau pemenang dalam kompetisi.
d) Ulangan
Biasanya, para peserta didik akan lebih giar belajar ketika mereka
akan mengikuti ulangan. Dengan memberikan ulangan berarti juga
memberikan motivasi. Namun, perlu diingat bahwa guru jangan terlalu
sering memberikan ulangan kepada peserta didik. Hal ini dapat
membuat peserta didik merasa jenuh dan bosan.
10

e) Mengetahui hasil
Hasil belajar atau hasil pekerjaan perlu diketahui oleh peserta didik.
Hal ini dapat menjadi motivasi bagi peserta didik dan mendorong
mereka untuk giat belajar.
f) Pujian
Pujian merupakan salah satu bentuk reinforcement yang positif
sekaligus memberikan motivasi yang baik. pujian yang tepat akan
memupuk suasana yang menyenangkan dan mempertinggi gairah
belajar pada peserta didik. Dengan memberikan pujian pula peserta
didik akan merasa dihargai.
g) Hukuman
Hukuman merupakan salah satu bentuk reinforcement yang negatif.
Namun, apabila diberikan secara tepat dan bijak, hukuman dapat
menjadi alat motivasi. Dalam hal ini, guru harus memberikan hukuman
yang mendidik agar peserta didik dapat termotivasi dalam belajar.
h) Tujuan yang diakui
Tujuan yang diakui dan diterima oleh peserta didik merupakan alat
motivasi yang penting. Dengan memahami tujuan yang harus dicapai,
akan timbul gairah pada peserta didik untuk terus belajar dengan giat
dan sungguh.
i) Ego-Involvement
Seseorang akan berusaha dengan segenap tenaga untuk mencapai
prestasi yang baik dengan menjaga harga dirinya. Dalam hal ini, guru
perlu menumbuhkan kesadaran peserta didik agar mereka merasa
pentingnya menjalankan tugas dan menerimanya sebagai tantangan.
Dengan demikian, mereka akan bekerja keras dengan mempertaruhkan
harga diri. Hal ini menjadi salah satu bentuk motivasi yang sangat
penting.
11

j) Hasrat untuk belajar


Hasrat untuk belajar perlu ditanamkan kepada peserta didik. Jika
peserta didik memiliki hasrat, niat, dan keinginan untuk belajar maka
besar kemungkinan mereka akan berhasil dalam belajar.
k) Minat
Motivasi muncul karena adanya kebutuhan, begitupula dengan
minar. Dapat dikatakan bahwa minat merupakan alat motivasi yang
pokok. Proses belajar akan berjalan dengan lancar jika disertai dengan
minat.

4. Fungsi Motivasi dalam Belajar


Baik motivasi intrinsik maupun motivasi ekstrinsik sama berfungsi
sebagai pendorong, penggerak, dan penyeleksi perbuatan ketiganya
menyatu dalam sikap terimplikasi dalam perbuatan. Dorongan adalah
fenomena psikologis dari dalam yang melahirkan hasrat untuk bergerak
dalam menyeleksi perbuatan yang akan dilakukan. Karena itulah baik
dorongan atau penggerak maupun penyeleksi merupakan kata kunci dari
motivasi dalam setiap perbuatan dalam belajar. Untuk itu ketiga fungsi
motivasi dalam belajar dapat dijelaskan sebagai berikut:
a) Motivasi sebagai pendorong perbuatan
b) Motivasi sebagai penggerak perbuatan
c) Motivasi sebagai pengarah perbuatan
Menurut De Decce dan Grawford (1974) ada empat fungsi guru sebagai
pengajar yang berhubungan dengan cara pemeliharaan dan peningkatan
motivasi belajar anak didik, yaitu : 
a) Guru harus dapat menggairahkan anak didik
b) Memberikan harapan yang realistis
c) Memberikan insentif
d) Mengarahkan perilaku anak didik ke arah yang menunjang
tercapainya tujuan pengajaran.
II. RANCANGAN OBSERVASI
A. Pelaksanaan Observasi
1. Setting Observasi : Movie Setting
2. Pencatatan Observasi : Event
3. Kegiatan Observasi : Non Partisipan Passive
B. Pelaksanaan Observasi
1. Hari / Tanggal :
2. Waktu :
3. Tempat :
4. Lembar Observasi :
a) Nama Observer :
Jenis Motivasi Keterangan
Belajar Pada
No Film The Target Perilaku Gambaran
Miracle Ya
Tidak Perilaku
Worker
1. Motivasi a. Anak
Intrinsik mempelajari hal
baru karena
menarik.
b. Anak mengeja
abjad
menggunakan
jari dengan
keinginannya
sendiri.
c. Anak
mempelajari hal
baru karena
menyukai
tantangan.
2. Motivasi a. Anak
Ekstriktik mempelajari hal
baru karena
tuntutan dari
orang lain.
b. Anak menjadi
semangat belajar
agar

12
13

Jenis Keterangan
Motivasi
No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran
Film The Ya
Tidak Perilaku
Miracle
Worker
mendapatkan
pengakuan serta
pujian dari orang
lain
c. Anak mejadi
semangat belajar
karena
menghindari
hukuman dari
orang tua/guru.
III.PELAKSANAAN OBSERVASI
A. Setting Fisik
Film ini diproduksi pada tahun 2000, film ini memiliki latar belakang
tempat dirumah keluarga Keller di Tuscumbia, Alabama, Amerika Serikat.
Hellen keller merupakan seorang tuna netra dan tuli yang memiliki kesulitan
berkomunikasi karena kehilangan pengelihatan dan pendengarannya dimasa
kanak-kanak. Karena kondisi tersebut menyebabkan ia tumbuh menjadi anak
yang kasar, pemarah, manja dan emosi yang tidak dapat dikendalikan. Karena
emosi yang tidak stabil, Hellen seringkali merusak barang disekitarnya yang
membuat rumahnya menjadi berantakan. Hellen memiliki mata yang bulat,
berambut coklat panjang sepinggang dan keriting, serta setiap harinya
menggunakan gaun

B. Setting Psikis
Dalam film The Miracle Worker terlihat bahwa Helen Keller adalah seorang
anak yang penuh dengan amarah dan sulit untuk di ajar. Helen Keller tidak
memiliki motivasi untuk belajar karena Helen terbiasa diberikan reward oleh
orang tuanya setelah Helen melakukan kesalahan agar Helen bersikap lebih
tenang. hal tersebut yang membuat Helen tidak memiliki motivasi untuk
belajar. kemudian datang seorang guru yang bernama Anne Sulllivan dengan
kepribadian yang tegas dan berwibawa. Anne Sullivan seringkali memberikan
hukuman kepada Helen ketika Helen melakukan perbuatan yang tidak pantas.
Hal tersebut yang membuat Helen mengeluarkan mimik wajah ketakutan.
karena Anne Sullivan memiliki keinganan kuat untuk membuat Helen bisa
belajar, seiring berjalannya waktu Helen pun memiliki motivasi untuk belajar.

C. Tahap Pelaksanaan
4. Hari / Tanggal: 2 Maret – 26 Juni 2022
5. Tempat : Rumah masing-masing
6. Waktu :
d) Pukul 13.00 : Observer menyiapkan film
e) Pukul 12.00 : Observer mulai mengamati
f) Pukul 14.00 : Observer mengambil data

14
IV. HASIL OBSERVASI
A. Pelaksanaan Observasi
1. Setting Observasi : ( Movie Setting / Lab setting )*
2. Pencatatan Observasi : ( Event / Time )*
3. Kegiatan Observasi : ( Partisipan / Non Partisipan Passive)*
B. Pelaksanaan Observasi
1. Hari / Tanggal : Sabtu, 25 Juni 2022
2. Waktu : 12.30 – 15.20
3. Tempat : Di rumah masing – masing observer
4. Lembar Observasi : Setting pendidikan
a) Nama Observer 1 : Anisa Cahyani
Jenis Motivasi Keterangan
No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran
Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
1. Motivasi a. Anak ✓ Pada menit ke
Intrinsik mempelajari hal 57:56, terlihat
baru karena subjek sedang
menarik. belajar kata-kata
menggunakan salah
satu bahasa sandi
tangan dan subjek
tertarik untuk
mempelajari banyak
kata lainnya.
b. Anak mengeja - Perilaku tidak
abjad tampak
menggunakan
jari dengan
keinginannya
sendiri
c. Anak - Perilaku tidak
mempelajari hal tampak
baru karena
menyukai
tantangan.

Jenis Motivasi

15
16

Belajar Pada Keterangan


No Film The Target Perilaku Gambara
Miracle Ya Tidak n Perilaku
Worker
2. Motivasi a. Anak ✓ Pada menit ke
Ekstriktik mempelajari hal 32:26, subjek di
baru karena tuntut untuk bisa
tuntutan dari memakan
orang lain. makanannya dengan
menggunakan
sendok.

b. Anak menjadi ✓ Pada menit ke


semangat belajar 15:42, subjek
agar semangat belajar
mendapatkan dengan mengeja
pengakuan serta kata pertamanya
pujian dari orang “Doll”, dan “Cake”,
lain. agar ia
mendapatkan apa
yang ia inginkan
dari Mrs. Annie
c. Anak mejadi - Perilaku tidak
semangat belajar tampak
karena
menghindari
hukuman dari
orang tua/guru.

b) Nama Observer 2 : Dila Agustin Putri


17

Jenis Motivasi Keterangan


No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran
Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
1. Motivasi a. Anak ✓  Pada menit ke
Intrinsik mempelajari hal 01:22:20, subjek
baru karena mulai mampu
menarik. berbicara kata air.
Dimenit berikutnya
subjek terlihat
sangat ingin
mengetahui banyak
hal yang ada
disekitar
 Pada menit ke
01:23:43, subjek
juga tertarik
dengan ejaan huruf
yang digunakan
untuk memanggil
kedua orang
tuanya.
b. Anak mengeja - Tidak tampak pada
abjad saat observasi.
menggunakan jari
dengan
keinginannya
sendiri.
c. Anak - Tidak nampak pada
mempelajari hal saat observasi.
baru karena
menyukai
tantangan
2. Motivasi a. Anak ✓ Tidak mengambil
Ekstriktik mempelajari hal makanan milik
baru karena orang lain dengan
tuntutan dari tangannya sendiri.
orang lain Terlihat beberapa
kali pemberontakan
yang terjadi saat ia
diminta untuk
duduk dikursi dan
makan
Jenis Motivasi Keterangan
18

No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran


Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
menggunakan
sendok.
b. Anak menjadi - Tidak nampak pada
semangat belajar saat observasi.
agar
mendapatkan
pengakuan serta
pujian dari orang
lain.

c. Anak mejadi - Tidak nampak pada


semangat belajar saat observasi.
karena
menghindari
hukuman dari
orang tua/guru.

c) Nama Observer 3 : Dwiana Maharani


19

Jenis Motivasi Keterangan


No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran
Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
1. Motivasi a. Anak ✓  Pada durasi 55.14
Intrinsik mempelajari hal Subjek ( Hellen )
baru karena belajar mengeja
menarik. kata dengan
menyentuh air.
 Pada durasi 55.54
Subjek ( Hellen )
belajar hal baru
yaitu menjahit
b. Anak mengeja - Tidak tampak pada
abjad saat observasi.
menggunakan jari
dengan
keinginannya
sendiri.
c. Anak - Tidak nampak pada
mempelajari hal saat observasi.
baru karena
menyukai
tantangan
2. Motivasi a. Anak ✓ Pada durasi 36.07
Ekstriktik mempelajari hal Subjek ( Hellen )
baru karena mengikuti Ms.
tuntutam dari Annie Sullivan
orang lain. menggunakan
sendok dengan
benar, walaupun
hellen sempat
memberontak
b. Anak menjadi ✓ Pada durasi 50.49
semangat belajar Subjek ( Hellen )
agar mengeja kata cake
mendapatkan agar Ms.
pengakuan serta Annie Sullivan
pujian dari orang memberinya kue .
lain Dan pada durasi
52.13 subjek
mampu mengeja
kata milk
Jenis Motivasi Keterangan
20

No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran


Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
c. Anak mejadi - Tidak nampak pada
semangat belajar saat observasi.
karena
menghindari
hukuman dari
orang tua/guru

d) Nama Observer 4 : Gabriella N. M. Hetharua


21

Jenis Motivasi Keterangan


Belajar Pada
No Film The Target Perilaku Gambaran
Miracle Ya Tidak Perilaku
Worker
1. Motivasi a. Anak  Pada durasi
Intrinsik mempelajari hal 01:22:32 Helen
baru karena ingin belajar lebih
menarik. karena Helen telah
mengerti makna
bahasa tersebut,
sehingga Helen
ingin tahu lebih
banyak kata lagi.
b. Anak mengeja - Tidak nampak pada
abjad saat observasi.
menggunakan
jari dengan
keinginannya
sendiri.
c. Anak - Tidak nampak pada
mempelajari hal saat observasi.
baru karena
menyukai
tantangan
2 Motivasi a. Anak - Tidak nampak pada
Ekstriktik mempelajari hal saat observasi
baru karena
tuntutan dari
orang lain.
b. Anak menjadi   Pada durasi 51:53
semangat belajar Helen ingin belajar
agar karena merasa iri
mendapatkan kepada Percy
pengakuan serta (salah satu pelayan
pujian dari orang keluarga Keller)
lain yang sedang diajari
oleh Ms. Annie
Sullivan.
 Pada durasi 18:03
Helen mengeja
kata pertamanya
yaitu “Doll” dan
Jenis Motivasi
22

Belajar Pada Keterangan


No Film The Target Perilaku Gambaran
Miracle Ya Tidak Perilaku
Worker
“Cake”karena
ingin mendapatkan
boneka dan kue
milik Ms. Annie
Sullivan
c. Anak mejadi  Pada durasi 36:07
semangat belajar Helen ingin makan
karena dengan sendok
menghindari karena Ms. Annie
hukuman dari Sullivan menyiram
orang tua/guru wajah Helen dengan
air. Ms. Annie
Sullivan menyiram
wajah Helen juga
karena Helen
melakukan sesuatu
yang buruk yaitu
meludahi
makanannya ke
wajah Ms. Annie
Sullivan.

e) Nama Observer 5 : Lidya Natalia


23

Jenis Motivasi Keterangan


No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran
Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
1. Motivasi a. Anak  [1:23:00] Anak
Intrinsik mempelajari hal sangat senang ketika
baru karena ia berhasil menebak
menarik. suatu benda (air),
kemudian ia
mencobanya kepada
benda lain (bunga,
tanah, dll) karena ia
merasa tertarik
dengan (nama)
benda lain yang
disentuhnya.
b. Anak mengeja - Perilaku tidak
abjad muncul pada saat
menggunakan observasi.
jari dengan
keinginannya
sendiri.
c. Anak - Perilaku tidak
mempelajari hal muncul pada saat
baru karena observasi.
menyukai
tantangan.
2. Motivasi a. Anak  [28.00] Ketika anak
Ekstriktik mempelajari hal suka mengambil
baru karena makanan orang lain
tuntutan dari ketika sedang
orang lain. perjamuan makan,
Ms. Anne selaku
guru yang dipanggil
menjauhkan tangan
Hellen agar Hellen
dapat belajar bahwa
tidak boleh
sembarangan
mengambil makanan
milik orang lain

Jenis Motivasi Keterangan


24

No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran


Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
b. Anak menjadi - Perilaku tidak
semangat belajar muncul pada saat
agar observasi.
mendapatkan
pengakuan serta
pujian dari orang
lain.
c. Anak mejadi - Perilaku tidak
semangat belajar muncul pada saat
karena observasi.
menghindari
hukuman dari
orang tua/guru.

f) Nama Observer 6 : Nikhen Ardhani Shintowati


25

Jenis Motivasi Keterangan


Belajar Pada
No Film The Target Perilaku Gambaran
Miracle Ya Tidak Perilaku
Worker
1. Motivasi a. Anak - Tidak nampak saat
Intrinsik mempelajari di observasi.
hal baru karena
menarik.

b. Anak mengeja - Tidak nampak pada


abjad saat observasi.
menggunakan
jari dengan
keinginannya
sendiri.
c. Anak - Tidak nampak pada
mempelajari hal saat observasi.
baru karena
menyukai
tantangan
2. Motivasi a. Anak  Pada durasi 28:20-
Ekstriktik mempelajari hal 36:28,
baru karena terlihat Helen
tuntutan dari yang terbiasa makan
orang lain. dari piring orang
sambil berjalan.
Karena melihat itu,
Ny. Sullivan. ingin
mengubah sikap
Helen untuk
diajarkan sopan
santun dan tidak
dibiasakan untuk
dimanja.
b. Anak menjadi  Pada durasi
semangat 37:14_38:03, terlihat
belajar agar hasil belajar Halen
mendapatkan mendapat pengakuan
pengakuan serta dari ibunya ketika Ny
pujian dari Sullivan memberi
orang lain tahu bahwa Helen
Jenis Motivasi Keterangan
26

No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran


Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
mulai bisa makan
menggunakan
sendok sambil
duduk dimeja
makan serta dapat
melipat serbetnya
sendiri.
c. Anak mejadi - Tidak nampak saat
semangat belajar di observasi
karena
menghindari
hukuman dari
orang tua/guru

g) Nama Observer 7 : Siti Zahra Rarasati


27

Jenis Motivasi Keterangan


No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran
Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
1. Motivasi a. Anak  Pada menit ke
Intrinsik mempelajari hal 1:22:43 terlihat
baru karena subjek sangat
menarik. senang karena sudah
mulai mengerti
makna bahasa,
sehingga subjek
ingin mengetahui
dan mempelajari
lebih banyak kata
lagi. Seperti ia
menanyakan kata
pompa, tanah, bunga
dan lain sebagainya
kepada Ms. Annie
Sullivan.
b. Anak mengeja - Perilaku tidak
abjad nampak pada saat
menggunakan observasi.
jari dengan
keinginannya
sendiri.
c. Anak - Perilaku tidak
mempelajari hal nampak pada saat
baru karena observasi.
menyukai
tantangan
2. Motivasi a. Anak  Pada menit ke 27:47
Ekstriktik mempelajari hal subjek dituntut oleh
baru karena gurunya yaitu Ms.
tuntutan dari Annie Sullivan
orang lain. untuk tidak
mengambil makanan
dari piring milik
orang lain dengan
tangannya, perilaku
tersebut berhasil
dibuktikan pada
menit ke 56:34
Jenis Motivasi Keterangan
28

No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran


Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
subjek tidak akan
makan jika tidak
menggunakan
sendok
b. Anak menjadi - Perilaku tidak
semangat belajar nampak pada saat
agar observasi.
mendapatkan
pengakuan serta
pujian dari orang
lain
c. Anak mejadi  Pada menit ke 36:07
semangat belajar subjek makan
karena menggunakan sendok
menghindari agar tidak mendapat
hukuman dari hukuman lagi, yang
orang tua/guru. sebelumnya subjek di
siram air ke wajahnya
oleh Ms. Annie
Sullivan karena
subjek telah
menyemburkan
makanan yang berada
dalam mulutnya ke
wajah Ms. Annie
Sullivan.

h) Nama Observer 8 : Sofy Salsabila


29

Jenis Motivasi Keterangan


No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran
Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
1. Motivasi a. Anak  1:22:56 Hellen
Intrinsik mempelajari hal mulai memahami
baru karena kata yang ia pelajari,
menarik. terlihat ketika
Hellen menyentuh
air dan ia benar
dalam mengeja
katanya. Hellenpun
mulai tertarik
dengan benda-benda
disekitarnya.
Akhirnya ia
memahami kata dan
bendanya yang
selama ini ia
pelajari.
b. Anak mengeja - Perilaku tidak
abjad nampak pada saat
menggunakan jari observasi.
dengan
keinginannya
sendiri.
c. Anak - Perilaku tidak
mempelajari hal nampak pada saat
baru karena observasi.
menyukai
tantangan
2. Motivasi a. Anak  32:42 Hellen
Ekstriktik mempelajari hal dituntut oleh Ms.
baru karena Sullivan untuk tidak
tuntutan dari mengambil makanan
orang lain. dari piring orang
lain dengan
tangannya, Ms.
Sullivan juga
mengajarinya auntuk
makan ditempat
duduknya dan
Jenis Motivasi Keterangan
30

No Belajar Pada Target Perilaku Gambaran


Film The Ya Tidak Perilaku
Miracle
Worker
belajar
menggunakan
sendok dan melipat
serbetnya.
b. Anak menjadi - Perilaku tidak
semangat belajar nampak pada saat
agar observasi.
mendapatkan
pengakuan serta
pujian dari orang
lain.
c. Anak mejadi  36:24 Hellen
semangat belajar berhasil makan
karena menggunakan
menghindari sendok, sebelumnya
hukuman dari Hellen menampar
orang tua/guru. wajar Ms. Sullivan,
Ms Sullivan
membalasnya, dan
ketika Hellen
memuntahkan
makanannya, Ms.
Sullivan menyiram
Hellen dengan air.
Akhirnya Hellen
dapat makan dengan
benar.
31

i) Kesimpulan

Ciri – Ciri Observer Keputusan

Motivasi Target Perilaku 1 2 3 4 5 6 7 8


Belajar

1 Motivasi a. Anak mempelajari      -   Perilaku tampak


Intrinsik hal baru karena pada saat observasi.
menarik.

b. Anak mengeja - - - - - - - - Perilaku tidak


abjad menggunakan tampak pada saat
jari dengan observasi.
keinginannya
sendiri.
c. Anak mempelajari - - - - - - - - Perilaku tidak
hal baru karena tampak pada saat
menyukai observasi.
tantangan.

2 Motivasi a. Anak mempelajari    -     Perilaku tampak


Ekstriktik hal baru karena pada saat observasi.
tuntutan dari orang
lain.
b. Anak menjadi  -  - - Perilaku tampak
semangat belajar pada saat observasi.
agar mendapatkan
pengakuan serta
pujian dari orang
lain
c. Anak mejadi - - -  - -   Perilaku tampak
semangat belajar pada saat observasi.
karena menghindari
hukuman dari orang
tua/guru
V. PEMBAHASAN

Pada film “The Miracle Worker” kami mengobservasi perilaku Hellen


Keller yang berkaitan dengan motivasi belajar yang Helen miliki. Dalam kegiatan
observasi, kami menentukan target perilaku menggunakan macam-macam
motivasi belajar menurut Santrock (2007) yang kami kutip dari buku Meirza
Nanda Faradita yang berjudul “Motivasi Belajar IPA Melalui Model
Pembelajaran”.

Motivasi belajar Intrinsik menurut Santrock adalah semangat belajar yang


ditumbuhkan dari motivasi internal. Pada film “The Miracle Worker”, Helen
adalah seorang anak yang tidak bisa melihat, mendengar, maupun berbicara, dan
memiliki kontrol emosi yang rendah sehinnga Helen sangat sulit untuk diajar.
Dalam film jarang sekali terlihat Helen Keller menunjukan perilaku motivasi
belajar intrinsik. Namun pada akhir film terlihat bahwa Helen Keller akhirnya
ingin belajar karena sudah memahami apa yang telah Ny. Sullivan ajarkan
sebelumnya.

Motivasi belajar ekstrinsik menurut Santrock adalah sesuatu yang kita


kerjakan untuk mencapai suatu tujuan, atau dengan kata lain motivasi ekstrinsik
timbul karena adanya dorongan dari tujuan yang kita inginkan. Helen Keller
adalah anak yang sangat emosional, Helen tidak ingin perbuatannya di hambat
oleh apapun dan siapapun walaupun perbuatan yang Helen lakukan adalah salah.
Namun, setelah Ny. Sullivan datang dan menjadi pengajar bagi Helen, Ny.
Sullivan selalu memberikan sedikit tamparan ketika Helen menyakiti Ny. Sullivan
untuk menandakan bahwa apa yang dilakukan Helen adalah salah. Pada awalnya
Helen marah dan membernontak, tetapi seiring berjalannya waktu Helen menjadi
takut pada Ny. Sullivan dan tidak melakukan itu lagi padanya. Ny. Sullivan juga
akan memberikan Helen biskuit dan susu ketika Helen mau mengeja “milk” atau
“cake” dengan jarinya. Karena reward yang diberikan oleh Ny. Sullivan Helen
menjadi termotivasi untuk mengeja “milk” dan “cake” agar bisa mendapatkan
susu dan kue tersebut.

34
35

Berdasarkan macam-macam motivasi belajar yang telah dikemukakan oleh


Santrock, dapat dikatakan bahwa Helen Keller dalam film “The Miracle Worker”
yang sebelumnya tidak memiliki motivasi intrinsik, karena kedatangannya Ny.
Sullivan sebagai pengajar bagi Helen yang memberikan banyak sekali dorongan
ekstrinsik menjadikan Helen mengerti dan lebih tertarik dalam belajar
berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat.
36

VII. KESIMPULAN

Dapat disimpulkan jika di dalam tabel hasil kesimpulan para observer, bahwa
pada tokoh Helen yaitu seorang anak yang sedang diobservasi mengidap
kemalasan akibat dari kecacatan fisiknya (buta dan tidak bisa bicara), sehingga
Helen tidak memiliki motivasi untuk belajar. Hingga Helen pada akhirnya
memiliki motivasi belajar ketika seorang guru bernama Ny. Sullivan datang untuk
memberi dorongan agar Helen dapat memiliki motivasi untuk belajar. Hal tersebut
dapat dikatakan Helen memiliki motivasi belajar akibat adanya dorongan dari luar
atau dapat dikatakan sebagai motivasi ekstrinsik. Motivasi Ekstrinsik yaitu
motivasi yang datang akibat adanya dorongan dari luar. Begitupun yang dilakukan
oleh Ny. Sullivan, dimana Ny.Sullivan datang untuk memberi dorongan agar
Helen dapat mau belajar dan memiliki motivasi. Cara pembelajaran yang
dilakukan oleh Ny. Sullivan untuk mengajari Helen yaitu menggunakan cara
pemberian reward  dan punnishment. Dimana ketika Helen mendengarkan dan
melakukan kegiatan pembelajaran dengan baik, maka Ny. Sullivan akan
memberikan Helen sebuah reward, begitupun sebaliknya ketika Helen tidak dapat
dikontrol dan tidak mau mendengarkan maka Ny. Sullivan akan memberikan
punnishment. Begitupun yang ada dalam teori Santrock (2007), menurutnya
motivasi ekstrinsik adalah cara mengerjakan sesuatu untuk mencapai sebuah
tujuan tertentu. Motivasi ekstrinsik juga sering dipengaruhi oleh insentif eksternal
seperti pemberian reward (hadiah) maupun punnishment (hukuman).
DAFTAR PUSTAKA
Ayun, Q. Ronna. (2020, 23 Januari). FILM – the miracle worker.
https://www.tribunnewswiki.com/2020/01/23/film-the-miracle-worker-
1962
Baharuddin, Achmad. (2015). Peningkatan motivasi belajar siswa melalui
konseling klasikal. Padang : CV Abe Kreatifindo
Clayton, Ronald F. (28 Juni 2022). Sinopsis film the miracle worker.
https://pdfcoffee.com/sinopsis-film-the-miracle-worker-pdf-free.html
Faradita, N. Meirza. (2021). Motivasi belajar IPA melalui model pembelajaran
course review horay. Surabaya : CV. Jakad Media Publishing.
Parnawi, Afi. (2020). Psikologi belajar. Yogyakarta : Deepublish.
Rahman. (2017, 13 Mei). The miracle worker (film 2000).
https://rahmanz98.wordpress.com/2017/05/13/the-miracle-worker-film-2000/
Rahmat, P. Saeful. (2018). Psikologi pendidikan. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
(2018, 17 Maret). Film "the miracle worker" motivasi untuk tidak menyerah.
https://www.kompasiana.com/oihobhuy/5aacb4fa5e13731615792f84/film-
the-miracle-worker-motivasi-untuk-tidak-menyerah

Link Film The Miracle Worker (2000)


https://www.youtube.com/watch?v=Kle85Z1dJ2g

35

Anda mungkin juga menyukai