Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH

PENGANTAR TEORI EKONOMI MIKRO


PASAR PERSAINGAN SEMPURNA DAN PASAR MONOPOLI
Dosen Pengampu : Purwanti, S.E.,M.E

DISUSUN OLEH :

MUHAMMAD ADITYA NOR HAKIM


NPM : 22.11.1001.3443190
MUHAMMAD FATHUR
NPM : 22.11.1001.3443.189
NURAINI
NPM : 22.11.1001.3443.105
RAHAYU NINGSIH
NPM : 22.11.1001.3443.101
SAYID MUHAMMAD ALI RIDHO
NPM : 22.11.1001.3443.212

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945
SAMARINDA
2022/2023
Kata pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan

hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul

“Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Monopoli” ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi

tugas Ibu Purwanti SE.,ME selaku dosen pengampu Pengantar Teori Ekonomi

Mikro. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang

Pengarahan dan Pengkoordinasian bagi para pembaca dan juga bagi para penulis.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Purwanti SE.,ME selaku

dosen pengampu Teori Ekonomi Mikro yang telah memberikan tugas ini sehingga

dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang

Kami tekuni.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah

ini.

Kami menyadari, makalah yang di tulis ini masih jauh dari kata sempurna.

Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi

kesempurnaan makalah ini.

Samarinda, 12 November 2022

2
Daftar Isi

KATA PENGANTAR...............................................................................

.................................................................................................................2

DAFTAR ISI ............................................................................................

.................................................................................................................3

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................


...................................................................................................4
B. Rumusan Masalah ......................................................................
...................................................................................................7
C. Tujuan Penulisan ........................................................................
...................................................................................................7

II. PEMBAHASAN

A. Pengertian pasar persaingan sempurna........................................


...................................................................................................9
B. Karakteristik pasar persaingan sempurna....................................
.................................................................................................11
C. Kelebihan dan kekurangan pasar persaingan sempurna..............
.................................................................................................12
D. Pengertian pasar monopoli..........................................................
.................................................................................................14
E. Karakteristik pasar monopoli......................................................
.................................................................................................14
F. Kelebihan dan kekurangan pasar monopoli................................
.................................................................................................15

III. KESIMPULAN...........................................................................
......................................................................................................17
..........................................................................................................

3
DAFTAR PUSTAKA

BAB 1

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bila kita bicara masalah pasar maka dalam benak kita terbayang suasana

yang hirip pikuk, di mana suasananya ramai dengan kegiatan transaksi antara

pembeli dan penjual. Kita bisa membayangkan seperti pasar Tanah Abang, pasar

Jatinegara, pasar induk, dan lain sebagainya. Istilah pasar secara sederhana dapat

diartikan sebagai tempat bertemu antara pembeli dan penjual. Lebih luas istilah

pasar adalah sekumpulan pembeli dan penjual yang melalui interaksi mereka yang

nyata atupun potensial, menetapkan harga suatu produk atau sekumpulan produk.

Pembeli adalah konsumen atau rumah tangga yang membeli berbagai macam

barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Juga perusahaan-

perusahaan yang membeli sebagai input seperti buruh, modal, bahan baku yang

akan digunakan dalam kegiatan produksinya dalam rangka menghasilkan barang

4
dan jasa yang dibutuhkan oleh konsumen, sedangkan penjual mencakup

perusahaan-perusahaan yang menjual barang dan jasa hasil produksinya, buruh-

buruh yang menjual jasa-jasa tenaga kerja mereka, serta pemilik sumber daya

yang menyewakan tanah atau menjual sumber dayanya kepada perusahaan.

Menurut para ahli ekonomi, pasar dibedakan menjadi dua jenis utama yakni

sebagai berikut:

1. Pasar Output (pasar barang/pasar produksi), ,merupakan tempat

penjualan output barang dan jasa

2. Penjualan Input (pasar faktor produksi, merupakan tempat penjualan

jasa faktor produksi).

Di berbagai stasiun televisi swasta kita sering mendengar iklan yang heboh

seperti DAG DIG DUG DHUER Daia dai wings atau TOK-TOK WOW Lifeboy

dari Unilever. Dengan iklan maupun promosi yang menghebohkan mereka

berusaha mengajak konsumen dari Sabang sampai Marauke untuk menggunakan

produk-produk yang mereka hasilkan. Sedangkan dari sektor jasa perbankan

tampil acara gebyar BCA maupun semarak Bukopin di stasiun TV dengan

maksud menarik para nasabah agar mau bergabung dengan produk-produk

mereka. Namun kita juga dapat menyaksikan bahwa seorang petani tdak akan

sanggup mepengaruhi harga penjualan produk pertanian di pasar.

Dari contoh di atas kita perlu mempelajari bagaimana bentuk-bentuk

persaingan mereka, serta mampu membedakan perilaku produsen dan jenis pasar

yang menjadi tempat persaingan. Sebelum kita membhas masing-masing bentuk

5
pasar dengan berbagai karakteristiknya, terlebih dahulu kita pahami mengenai

struktur pasar.

Struktur pasar adalah keadaan pasar yang memberikan petunjuk tentang

aspek-aspek yang memiliki pengaruh penting terhadap perilaku usaha dan kinerja

pasar, antaralain jumlah penjual dan pembeli, hambatan masuk dan keeluar pasar,

keberagaman produk, sistem distribusi dan penguasaan pasar. Ada beberapa dasar

pembedaan yang mempengaruhi keputusan-keputusan (perilaku) antara penjual

dan pembeli dalam suatu struktur pasar, yakni sebagai berikut:

1. Jumlah/ banyaknya perusahan yang ada di dalam pasar/ industri.

2. Jenis barang yang diperjual belikan, apakah termaksuk barang

homogen atau heterogen.

3. Mudah tidaknya perusahaan baru masuk ke dalam pasar

4. Kemampuan masing-masing pihak baik penjual maupun pembeli

dalam mempengaruhi pasar.

5. Informasi serta pengetahuan penjual maupun pembeli terhadap pasar

yang dihadapi.

Dari berbagai karakteristik di atas, bentuk dan tipe pasar di kelompokan menjadi 4

1. Pasar persainagn sempurna, di cirikan dengan jumlah penjual dan

pembeli yang sangat banyak

2. Pasar monopoli, dicirikan dengan jumlah penjual yang hanya satu

( mono)

6
3. Pasar persaingan monopilistik, dicirikan dengan jumlah penjual yang

cukup banyak tetapi masing-masing mempunyai kemampuan untuk

mempengaruhi harga jual.

4. Pasar oligopoli, dicirikan dengan jumlah penjual sangat sedikit antar 2-

10.

Pasar monopoli sering diartikan negative pada sebagian orang yang kurang

memahami ilmu ekonomi. Padahal ada juga sebagian monopoli yang bertujuan

untuk menghindari praktek monopoli yang merugikan masyarakat pada

umumnya. Sebagai contoh, Perusahaan Listrik Negara (PLN) dalam menyediakan

listrik di Indonesia, hal ini sangat membantu masyarakat yang kurang mampu

untuk bisa menikmati listrik dengan biaya murah melalui subsidi yang telah

diberikan pemerintah sesuai dengan UUD 1945 Pasal 33 ayat 3 : “ Bumi, air, daan

kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan

dipergunakan untuk sebesar- besarnya kemakmuran rakyat”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka rumusan masalah dalam

makalah ini adalah sebagai berikut.

1. Apakah definisi dari pasar persaingan sempurna?

2. Bagaimana karakteristik pasar persaingan sempurna?

3. Apa kelebihan dan kekurangan dari pasar persaingan sempurna?

4. Apa definisi perdagangan monopoli?

7
5. Bagaimana karakteristik monopoli?

6. Apa kelebihan dan kekurangan pasar monopoli ?

C. Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah yang telah disebutkan diatas, maka tujuan

penulisan makalah ini adalah sebagai berikut.

1. Untuk mengetahui definisi pasar persaingan sempurna

2. Untuk mengetahui karakteristik dari pasar persaingan sempurna

3. Untuk mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan dari pasar persaingan

sempurna

4. Untuk mengetahui definisi perdagangan monopoli

5. Untuk mengetahui karakteristik dari monopoli

6. Untuk mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan dari pasar monopoli

8
BAB 2

PEMBAHASAN

A. Pengertian pasar persaingan sempurna

Pasar persaingan sempurna adalah sebuah struktur pasar di mana terdapat

banyak penjual atau perusahaan yang menghasilkan barang. Pasar persaingan

sempurna juga diartikan sebagai pasar yang mempunyai banyak perusahaan untuk

memberikan pelayanan kepada pembeli di pasar. Pada pasar persaingan sempurna,

jenis produk yang dijual relatif sama atau bersifat homogen. Setiap perusahaan

menawarkan barang yang identik. Perusahaan lain dapat berperan sepenuhnya

dalam saling menggantikan penjualan produk satu sama lain. Hasil produk

terbentuk melalui mekanisme pasar dan

hasil interaksi antara penawaran dan permintaan. Pasar yang menjadi penentu

9
harga secara penuh. Sedangkan penjual dan pembeli di pasar persaingan tidak

sempurna tidak dapat mempengaruhi harga.

Pasar persaingan sempurna secara struktur pasar dianggap ideal karena

terdapat banyak penjual maupun pembeli. Mekanisme pasar yang demikian

mengakibatkan secara otomatis harga pasar terbentuk dengan sendirinya. Harga

pasar ini berlaku terhadap suatu barang atau jasa apapun yang ditawarkan di

dalam pasar. Pada pasar persaingan sempurnakekuatan permintaan dan kekuatan

penawaran dapat bergerak secara leluasa. Adapun harga yang terbentuk benar-

benar sesuai dengan keinginan produsen dan konsumen. Keinginan dari konsumen

atau pembeli terpenuhi melalui berbagai macam permintaan yang dapat dilakukan

dalam jumlah banyak. Sementara itu, keinginan produsen atau penjual juga

terpenuhi melalui jumlah penawaran yang dapat dilakukan dalam jumlah yang

banyak pula (wikipedia 2022).

Pasar persaingan sempurna ( perfect competition) sering pula disebut

sebagai pasar persaingan murni (pure competition). Persaingan murni adalah suatu

pasar di mana terdapat banyak penjual sehingga tindakan masing-masing penjual

tidak dapat mempengaruhi harga pasar yang berlaku, baik dengan merubah jumlah

penawarannya maupun harga produknya. Oleh karena itu, penjual pada pasar ini

adalah price taker, karena hanya dapat menjual produknya pada harga yang

berlaku di pasar.

Lokasi
Swalayan
Jakarta Bandung Semarang Surabaya Medan Makassar Total
Alfa 9,7 14,2 7,8 21,9 2,5 39,1 13
Indomart 10,4 11,1 0 30,4 0 0 10,9

10
Matahari 8,8 14,2 12,1 3,8 17,3 8,5 9,8
Carrefour 18,9 0 0 0 0,5 0 9,3
Hero 12,7 5,5 1,4 3,3 0,5 14,5 8,4
Ramayana 10,4 0,9 1 10,2 0,7 2,6 7
Ada 0 0 49,6 0 0 0 3,8
Yaohan 0 0 0 0 34,9 0 3,6
Naga 5,3 0,2 0 0 0 0 2,6
Makro 3 2,6 1 2,1 3,2 0 2,5
Tabel 1 Total pangsa pasar 10 swalayan terbesar di 6 kota.

B. Karakteristik pasar persaingan sempurna

Pasar persaingan sempurna memiliki 5 karakteristik sebagai berikut:

1. Di pasar terdapat banyak penjual dan pembeli.

Dengan banyaknya pihak penjual maupun pembeli maka tidak ada

satu pun pihak yang dapat mempengaruhi pasar. karena individu-individu

baik penjual maupun pembeli adalah hanya sebagian kecil dari total

pembeli dan penjual yang ada dipasar. Semua yang ada dipasar

merupakan “price taker “ (pengikut harga). Artinya harga yang lebih

ditentukan oleh interaksi antara penjual dan pembeli secara keseluruhan.

2. Barang yang di perjualbelikan harus homogen.

Suatu produk atau barang de sebut dengan homogen apabila

produknya adalah identik. Artinya, antara produk yang satu dengan

lainnya sama persis sehingga konsumen akan merasa indiferen/sama

dalam mengkonsumsi produk-produk tersebut. Produk yang satu dengan

11
yang lain merupakan subtitusi/ pengganti sempurna, dengan demikian

nilai/harga dari produk tersebut sudah semestinya sama.

3. Adanya kebebasan untuk masuk dan keluar pasar ( tidak ada barrier to

entry or exit)

Di dalam pasar persaingan sempurna tidak ada satupun hambatan

yang dapat menghalangi suatu produsen ingin memasuki atau

meninggalkan pasar tersebut. Seandainya produsen memprediksi

usahanya sudah tidak lagi menguntungkan lagi maka secara mudah dapat

keluar dari pasar tersebut. Hambatan hambatan yang dapat menghalangi

seorang produsen untuk keluar dan masuk pasar dapat berupa hambatan

teknis maupun hambatan hukum

4. Faktor-faktor produksi yang ada memiliki mobilitas yang sempurna

Dalam pasar persaingan sempurna, semua faktor produksi

diasumsikan mempunyai kebebasan bergerak dari tempat satu ketempat

lainnya. Misal di pasar persaingannya tingkat upah lebih rendah maka ia

dapat dengan mudah menarik tenaga kerja tersebut kedalam

perusahaannya sehingga biaya produksi untuk tenaga kerja dapat

diturunkan.

5. Baik pembeli maupun penjual mempunyai informasi yang sempurna

mengenai pasar.

Tiap- tiap pembeli dan penjual mempunyai informasi yang

sempurna tentang kondisi pasar. Informasi tersebut diantarnya meliputi

harga, kualitas, serta kuantitas dari suatu barang. Dengan adanya

12
informasi yang lengkap maka pasar persaingan menjadi persaingan yang

sempurna. Misal informasi mengenai bahan baku yang murah, ditemukan

teknik produksi yang baru maka perusahaan lain juga akam segera

mengetahui.

C. Kelebihan dan kekurangan pasar persaingan sempurna

Kelebihan pasar persaingan sempurna antara lain:

a. Karena adanya pengetahuan yang sempurna antara pelaku pasar, tidak

ada informasi melesat dan pengetahuan mengenai produk di bagi secara

merata di antara semua pelaku pasar.

b. Tidak ada hambatan untuk memasuki pasar persaingan sempurna,

sehingga perusahaan yang ada tidak dapat memperoleh kekuatan untuk

memonopoli pasar .

c. Tidak perlu mengeluarkan uang untuk iklan, karena produk yang dijual

bersifat sama (homogen), adanya pengetahuan informasi yang sempurna,

dan perusahaan dapat menjual semua yang dapat mereka hasilkan.

d. Terdapat dua kemungkinan yaitu keuntungan yang didapatkan konsumen

dan kesejahteraan ekonomi

e. Formulasi P (Harga) = MC (marjin biaya) dan MC =ATC (rata-rata total

biaya) akan terjadi. Ini berati efisiensi produksi terdorong dengan baik

dan produsen akan meningkatkan mutu produk yang dijualnya.

Kekurangan pasar perssaingaan sempurna antara lain:

13
a. Karena barang yang dijual bersifat homogen, konsumen merasa dibatasi

dalam membeli produk lain di luar barang yang bersifat homogen itu.

b. Sangat sulit untuk memasarkan produk yang mereknya tidak begitu besar

atau tidak berada dalam daftar produk yang homogen.

c. Membatasi produsen dalam berinovasi untuk pengembangan produknya

karena sudah terlalu puas dan nyaman untuk menghasilkan barang yang

bersifat homogen.

D. Definisi pasar monopoli

pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar di mana hanya ada satu

perusahaan saja. Perusahaan tersebut menghasilkan barang yang tidak

mempunyai barang pengganti yang sangat dekat, serta keuntungan yang

diperoleh melebihi normal. Tambunan dan Wilson(2019).

Menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI), pengertian

monopoli didefinisikan sebagai pengadaan barang dagangan tertentu baik itu

di pasar lokal maupun nasional dan sekurang-kurangnya sepertiga dari pasar

tersebut dikuasai oleh orang maupun satu kelompok. Sehingga, harga dari

barang dapat dikendalikan.

Pengertian monopoli berdasarkan UU anti monopoli adalah

penguasaan atas produksi dan atau pemasaran barang dan atas penggunaan

jasa tertentu oleh suatu pelaku usaha atau satu kelompok usaha.

Istilah monopoli berasal dari Bahasa Yunani yakni Monos polein

yang berarti “ menjual sendiri”. Oleh sebab itu, para ahli berpendaapat bahwa

14
monopoli terjadi bila output seluruh industri diproduksi dan dijual oleh satu

perusahaan saja. Sebagai penjual tunggal maka ia memiliki kekuatan untuk

mengatur harga (price maker).contoh perusahaan-perusahaan Monopoli di

Indonesia adalah PLN, PAM, TELKOM, dan PT KAI.

E. Karakteristik Pasar Monopoli

Terdapat 4 karakteristik pasar monopoli antara lain:

1. Hanya terdapat satu penjual

Dengan hanya ada satu penjual, maka keputusan harga sangat

ditentukan oleh monopolis. Penjual merupakan penentu harga ( price

maker/ price setter) dan pengontrol harga pasar.

2. Close subtitute

Artinya tidak ada satupun penjual lain yang dapat mengganti baik

secara output yang dijual oleh monopolis.

3. Adanya hambatan untuk masuk ke pasar ( barrier to entry)

Hambatan tersebut bisa bersifat legal yakni melalui Undang-

Undan, melalui penguasaan teknik produksi/ teknologi yang sangat

canggih.

4. Iklan/ promosi kurang diperlukan

Karena, monopolis adalah satu-satunya penjual dalam pasar maka

iklaan tidak begitu di butuhkan. Iklan yang dibutuhkan monopolis

biasanKarena, monopolis adalah satu-satunya penjual dalam pasar maka

15
iklaan tidak begitu di butuhkan. Iklan yang dibutuhkan monopolis

biasanya hanya untuk mengingatkan konsumen akan produknya.

Disamping itu untuk menjaga hubungan baik dengan masyarakat

F. Kelebihan dan kekurangan monopoli

1. Terdapat 5 kelebihan monopoli antara lain:

a. Perusahaan monopoli selalu berusaha melakukan pengembangan

produk melalui research and develop untuk mengembangkan

produknya secara luas dengan berbagai jenis serta mutu untuk

mendapatkan laba tinggi.

b. Perusahaan monopoli harus menumbuhkan efisiensi untuk dapat

bersaing dengan perusahaan lainnya pada produk sejenis.

c. Kekuasaan perusahaan monopoli harus dikontrol dan diawasi negara

d. Pasar persaingan monopoli dapat menghasilkan inovasi baru yang

dilindungi undang-undang hak cipta dan hak paten, dari berbagai

perlombaan untuk penemuan baru.

e. Para persaingan monopoli akan menumbuhkan kemajuan pesat

dalam teknologi.

2. Kekurangan pasar monopoli

a. Monopoli berkuasa dalam penentuan jumlah poduksi yang berdampak

pada ketersediaan produk untuk konsumen.

b. Persaingan ini menumbuhkan eksploitasi terhadap pemilik faktor

produksi.

16
c. Persaingan ini juga menumbuhkan ketergantungan konsumen karena

mereka tidak bisa membeli pada perusahaan yang lain, meski merasa

di rugikan.

d. Monopolis akan bebas menguasai penjualan karena perusahaan lain

susah masuk pasar.

e. Persaingan dapat menumbuhkan pendapatan yang tidak merata,

karena keuntungan hanya pada monopolis dalam waktu jangka

panjang

KESIMPULAN

Pasar persaingan sempurna adalah sebuah struktur pasar di mana

terdapat banyak penjual atau perusahaan yang menghasilkan barang. Pasar

persaingan sempurna juga diartikan sebagai pasar yang mempunyai banyak

perusahaan untuk memberikan pelayanan kepada pembeli di pasar yang

mempunyai karakteristik antara lain,di pasar terdapat banyak penjual dan pembeli,

barang yang di perjualbelikan harus homogen, adanya kebebasan untuk masuk

dan keluar pasar ( tidak ada barrier to entry or exit), Faktor-faktor produksi yang

ada memiliki mobilitas yang sempurna, faktor-faktor produksi yang ada memiliki

mobilitas yang sempurna, Baik pembeli maupun penjual mempunyai informasi

yang sempurna mengenai pasar. Pasar pesaingan sempurna juga memiliki

kelebihan dan kekurangan antara lain,Kelebihannya Karena adanya pengetahuan

yang sempurna antara pelaku pasar, tidak ada hambatan untuk memasuki pasar

17
persaingan sempurna pasar ,tidak perlu mengeluarkan uang untuk iklan, terdapat

dua kemungkinan yaitu keuntungan yang didapatkan konsumen dan kesejahteraan

ekonomi, Formulasi P (Harga) = MC (marjin biaya) dan MC =ATC (rata-rata total

biaya)akan terjadi.

Dan kekurangannya antara lain, Karena barang yang dijual bersifat

homogen, konsumen merasa dibatasi dalam membeli produk lain di luar barang

yang bersifat homogen itu,Sangat sulit untuk memasarkan produk yang mereknya

tidak begitu besar atau tidak berada dalam daftar produk yang

homogen,Membatasi produsen dalam berinovasi untuk pengembangan produknya

karena sudah terlalu puas dan nyaman untuk menghasilkan barang yang bersifat

homogen.

pengertian monopoli didefinisikan sebagai pengadaan barang

dagangan tertentu baik itu di pasar lokal maupun nasional dan sekurang-

kurangnya sepertiga dari pasar tersebut dikuasai oleh orang maupun satu

kelompok. Sehingga, harga dari barang dapat dikendalikan.

Karakteristik Pasar Monopoli Hanya terdapat satu penjual,dengan

hanya ada satu penjual,Close subtitute,Adanya hambatan untuk masuk ke pasar

( barrier to entry),Iklan/ promosi kurang diperlukan .

Terdapat 5 kelebihan monopoli antara lain: Perusahaan monopoli

selalu berusaha melakukan pengembangan produk melalui research and develop

untuk mengembangkan produknya secara luas dengan berbagai jenis serta mutu

untuk mendapatkan laba tinggi,Perusahaan monopoli harus menumbuhkan

18
efisiensi untuk dapat bersaing dengan perusahaan lainnya pada produk

sejenis,Kekuasaan perusahaan monopoli harus dikontrol dan diawasi negara,

Pasar persaingan monopoli dapat menghasilkan inovasi baru yang dilindungi

undang-undang hak cipta dan hak paten, dari berbagai perlombaan untuk

penemuan baru,Para persaingan monopoli akan menumbuhkan kemajuan pesat

dalam teknologi

DAFTAR PUSTAKA

Pracoyo,T.K.Pracoyo,A.2006.Aspek Dasar Ekonomi Mikro,PT.Grasindo,Jakarta.

Tambunan,T.S dan Tambunan.W.R.G.2019.Hukum Bisnis,Prenada group,Jakarta.

19

Anda mungkin juga menyukai