Anda di halaman 1dari 18

KEWIRAUSAHAAN

ANALISIS PASAR

OLEH :

KELOMPOK 4
B1C119080 Binti Siti Fatimah
B1C119081 Bisma Poli
B1C119082 Cantika Nur Imaningsih
B1C119083 Chorina Grace
B1C119087 Dewi Wulandari
B1C119088 Dian Nafsan Natiqah
B1C119106 Harry Indrawan

KELAS B
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS HALU OLEO
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
karena telah melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan, kesehatan, dan
pengetahuan sehingga makalah yang berjudul “Analisis Pasar” ini bisa kami
selesaikan.
Terima kasih juga kami ucapkan kepada dosen pembimbing mata kuliah
Kewirausahaan yang telah memberikan tugas ini sehingga memberi pengetahuan
kepada kami.
Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan bagi para
pembaca. Namun terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih jauh
dari kata sempurna, sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang
bersifat membangun demi terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik lagi.

Kendari, 07 Januari 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................1
1.3 Tujuan.............................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................2
2.1 Pengertian Pasar dan Analisis Pasar...............................................................2
2.1.1 Pengertian Pasar.......................................................................................2
2.1.2 Analisis Pasar...........................................................................................3
2.2 Tujuan Analisis Pasar.....................................................................................5
2.3 Pengertian Risiko Pasar..................................................................................5
2.4 Risiko Pasar dan Kewirausahaan...................................................................6
2.4.1 Risiko Pasar.............................................................................................6
2.4.2 Kewirausahaan.........................................................................................8
2.5 Bentuk-Bentuk Risiko Pasar........................................................................10
BAB III PENUTUP..............................................................................................12
3.1 Simpulan.......................................................................................................12
3.2 Saran.............................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................13

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pasar merupakan kumpulan konsumen potensial yang memiliki kebutuhan


dan keinginan tertentu serta bersedia untuk turut serta dalam pertukaran untuk
memenuhi kebutuhan atau keinginan tersebut. Pada dasarnya tujuan dalam
memasarkan produk, yaitu bila perusahaan dapat menjual produknya dengan
harga yang menguntungkan pada tingkat kualitas yang diharapkan, serta mampu
mengatasi tantangan dari para pesaing terutama dalam bidang pemasaran.

Agar konsumen melakukan pembelian, maka perusahaan harus bisa


menerapkan suatu strategi pemasaran yang sesuai dengan kondisi pasar yang
dihadapi. Keberhasilan strategi pemasaran dipengaruhi oleh beberapa factor, salah
satunya adalah analisis pasar. Hal ini bertujuan agar targer suatu perusahaan bisa
berjalan dengan mulus dan berjalan sesuai yang direncanakan. Dengan
memperdalam mengenai status pasar dan juga perlu untuk menganalisanya.

1.2 Rumusan Masalah

1. Jelaskan pengertian pasar dan analisis pasar!


2. Apa tujuan dari analisis pasar?
3. Jelaskan pengertian risiko pasar!
4. Apa yang dimaksud dengan risiko pasar dan kewirausahaan?
5. Bagaimana bentuk-bentuk risiko pasar?

1.3 Tujuan

1. Mampu menjelaskan dan mengetahui apa itu pasar dan analisis pasar.
2. Untuk mengetahui apa saja tujuan dari analisis pasar.
3. Dapat memahami apa yang dimaksud dengan risiko pasar.
4. Untuk mengetahui risiko pasar dan kewirausahaan.
5. Dapat mengetahui bentuk-bentuk risiko pasar.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Pasar dan Analisis Pasar


2.1.1 Pengertian Pasar

Pasar adalah salah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan


sosial dan infrastruktur tempat usaha menjual barang, jasa, dan tenaga kerja untuk
orang-orang dengan imbalan uang. Barang dan jasa yang dijual menggunakan alat
pembayaran yang sah seperti uang. Kegiatan ini merupakan bagian dari
perekonomian. Ini adalah pengaturan yang memungkinkan pembeli dan penjual
untuk item pertukaran. Persaingan sangat penting dalam pasar, dan memisahkan
pasar dari perdagangan. Dua orang mungkin melakukan perdagangan, tetapi
dibutuhkan setidaknya tiga orang untuk memiliki pasar, sehingga ada persaingan
pada setidaknya satu dari dua belah pihak. Pasar bervariasi dalam ukuran,
jangkauan, skala geografis, lokasi jenis dan berbagai komunitas manusia, serta
jenis barang dan jasa yang diperdagangkan.

Dalam ilmu ekonomi arus utama, konsep pasar adalah setiap struktur yang
memungkinkan pembeli dan penjual untuk menukar jenis barang, jasa dan
informasi. Pertukaran barang atau jasa untuk uang disebut dengan transaksi. Pasar
terdiri dari semua pembeli dan penjual yang baik yang memengaruhi harganya.
Pengaruh ini merupakan studi utama ekonomi dan telah melahirkan beberapa teori
dan model tentang kekuatan pasar dasar penawaran dan permintaan. Ada dua
peran di pasar, pembeli dan penjual. Pasar memfasilitasi perdagangan dan
memungkinkan distribusi dan alokasi sumber daya dalam masyarakat. Pasar
mengizinkan semua item yang diperdagangkan untuk dievaluasi dan harga.
Sebuah pasar muncul lebih atau kurang spontan atau sengaja dibangun oleh
interaksi manusia untuk memungkinkan pertukaran hak (kepemilikan) jasa dan
barang.
Pengertian Pasar Menurut Para Ahli
Beberapa pengertian pasar menurut para ahli yang diantaranya yaitu:

1. Menurut Kotler Dan Amstrong “1999”


Yang mendefinisikan pasar merupakan seperangkat pembeli aktual dan
potensial dari sebuah produk atau jasa. Ukuran dari pasar sendiri

2
tergantung pada jumlah orang yang menunjukan kebutuhan, memiliki
kemampuan dalam pertukaran.
Banyak pemasar memandang penjual sebagai industri dan pembeli sebagai
pasar, dimana penjual mengirimkan produk dan jasa yang mereka produksi
dan mengkomunikasikan atau menyampaikannya kepada pasar; sebagai
gantinya, mereka akan menerima uang dan informasi dari pasar “Kotler
dan Amstrong, 1999”.

2. Menurut Kotler, 2002


Pasar merupakan suatu tempat fisik dimana pembeli dan penjual
berkumpul untuk mempertukarkan barang dan jasa.

3. Menurut W.Y. Stanton


Mendefinisikan apa itu pasatr yaitu tempat yang bertujuan untuk
merencanakan, menentukan, mempromosikan, serta mendistribusikan
barang dan jasa, dalam hal ini beliau mengedepankan kepuasan pembeli.

4. Menurut Philip & Duncanadan


Pendapat didukung 1005 oleh Philip & Duncanadan yang mendefinisikan
sebuah pasar sebagai sesuatu yang digunakan untuk menempatkan barang
yang dibutuhkan oleh konsumen. Sehingga kedua pendapat dari W.Y.
Stanton dan Philips & Duncanadan menyakini bahwa pasar ialah tempat
untuk meletakkan barang-barang untuk dibeli konsumen.

5. Menurut H. Nystrom
Pasar merupakan suatu tempat tertentu yang digunakan sebagai tempat
penyaluran barang dan jasa dari tangan produsen ke konsumen. Dengan
kata lain bahwa pasar merupakan tempat transaksi barang dan jasa antara
produsen dan konsumen.

6. Menurut William J. Stanton


Menyatakan bahwa pasar merupakan tempat dimana terdapat segerombol
orang yang ingin membelanjakan uangnya, atau dapat dikatakan bahwa
pasar ialah tempat untuk kegiatan jula beli dengan alat pertukaran “uang”.

3
2.1.2 Analisis Pasar

Analisis berasal dari kata bahasa inggris, yaitu analysis yang berarti
memisahkan, pemeriksaan, yang teliti dan pada hakekatnya adalah penyelenggaraan
mempelajari berbagai masalah pasar. Sedangkan pasar merupakan arena atau tempat
pertukaran dalam bentuk fisik atau tidak, sebagai tempat berkumpulnya atau
bertemunya para penjual dan pembeli yang memungkinkan terlaksananya
pertukaran. Jadi analisis pasar adalah suatu penganalisisan atau penyelenggaraan
untuk mempelajari berbagai masalah pasar. Analisis pasar akan menyangkut lokasi
pasar, luasnya pasar, sifatnya pasar dan karakteristik pasar.

Untuk bisa menjadi seorang pebisnis yang andal, syarat utamanya Anda
harus bisa melakukan analisa pasar yang baik dan tepat. Banyak orang yang
mengatakan bahwa analisa pasar merupakan salah satu bagian penting dalam
manajemen pemasaran. Dengan melakukan analisa pasar yang baik dan tepat,
Anda akan lebih bisa memahami keadaan pasar yang sesungguhnya sehingga
strategi yang dilakukan untuk memasarkan produk bisnis yang Anda miliki akan
berjalan dengan baik, sehingga keuntungan bisnis Anda meningkat.
Definisi lain, Analisa pasar adalah suatu kegiatan penganalisisan atau
penyelenggaraan untuk mempelajari berbagai masalah tentang keadaan pasar.
Analisa pasar ini menjadi hal penting yang harus diketahui oleh setiap orang dan
juga menjadi dasar dan pondasi yang berkaitan dengan strategi pemasaran
selanjutnya. Penentuan target pasar ini sangat penting karena perusahaan tidak
dapat melayani seluruh konsumen atau pembeli yang ada di pasar. Pembeli yang
ada terlalu banyak dengan kebutuhan dan keinginan yang beragam atau bervariasi,
sehingga perusahaan harus mengidentifikasi bagian pasar mana yang akan
dilayaninya sebagai target pasar. Dengan demikian, kesuksesan bisnis akan
berpengaruh terhadap seberapa baik dan tepat analisa pasar yang dilakukan.
Secara umum, manfaat dari analisa pasar adalah untuk memberikan
gambaran mengenai target dari pemasaran suatu produk yang dijual.  Selanjutnya
perusahaan dapat melakukan pengembangan posisi produk dan strategi marketing
untuk setiap produk yang bersangkutan.
Langkah-Langkah Anilisis Pasar:
 Menentukan pasar yang relevan
Dalam melakukan analisa pasar, langkah pertama yang harus Anda
lakukan adalah memahami pasarnya terlebih dahulu. Umumnya terdapat
banyak jenis produk yang diminati oleh konsumen untuk memenuhi
kebutuhannya. Sebagian besar produk yang ada di pasaran memiliki
pilihan alternatif lain. Contohnya saja dalam bidang transportasi, Garuda
Indonesia dan Citilink adalah maskapai penerbangan yang bisa menjadi

4
subtitusi satu sama lainnya. Sedangkan kereta api adalah menjadi pilihan
alternatif bidang transportasi pesawat terbang.

 Menganalisisa permintaan primer


Dari contoh pesawat terbang versus kereta api tersebut, Anda bisa
melakukan analisa terhadap konsumen tersebut, faktor apa yang
menjadikan mereka memilih salah satu transportasi tersebut.

 Menganalisa permintaan selektif


Dalam hal ini, Anda harus bisa melakukan analisa terhadap konsumen
yang loyal terhadap salah satu merek, apa yang menjadi dasarnya.

 Menetapkan segmen pasar


Jika semua data sudah terkumpul, Anda hanya perlu mengelompokkan
konsumen kepada segmen-segmen yang sesuai agar produk yang Anda
miliki tidak salah sasaran.

 Menganalisa persaingan
Anda bisa membandingkan tingkat persaingan terhadap produk yang Anda
miliki, agar nantinya produk Anda tidak kalah bersaing saat berada di
pasaran. Cari semua kelebihan dan kelemahan dari produk pesaing,
kemudian implementasikan kepada produk yang Anda miliki sehingga
Anda memiliki produk yang lebih baik daripada pesaing.

 Identifikasi target potensial


Jika semuanya sudah Anda lakukan, langkah terakhir adalah melakukan
identifikasi konsumen yang potensial guna menciptakan konsumen yang
puas dan loyal dengan produk yang Anda miliki.

2.2 Tujuan Analisis Pasar

Tujuan utama menganalisis pasar adalah mengidentifikasikan kebutuhan


konsumen yang ingin dipenuhi oleh perusahaan dan menetapkan cara merancang
serta menatapkan tawaran yang dapat memuaskan kebutuhan tersebut. Berikut ini
tujuan analisis pasar secara rinci, antara lain :

a. Mengenal lingkungan pasar


b. Mengenal tipe-tipe pasar
c. Mengetahui karakteristik pasar.
d. Menentukan keputusan yang tepat.
e. Menghadapi para pesaing.

5
f. Melaksanakan kebijakan dalam pemasaran.
g. Membuat program dalam bidang pemasaran.
h. Mengenal ciri-ciri pasar

2.3 Pengertian Risiko Pasar

Dalam berinvestasi pada reksa dana, bukan hanya keuntungan saja yang perlu
diperhatikan oleh investor, tetapi juga risikonya. Salah satu risiko yang selalu
muncul adalah risiko pasar (market risk). Risiko pasar adalah jenis risiko yang
mempengaruhi semua perusahaan di pasar, terutama pasar saham. Perubahan
pergerakan aset di pasar keuangan ini banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Apalagi pada aset berupa saham atau reksa dana jenis saham yang sangat sensitif
terhadap pertumbuhan ekonomi dan kondisi politik di dalam negeri maupun luar
negeri (global) yang melakukan kerjasama terhadap negara yang bersangkutan.

Dalam definisi lain, risiko pasar diartikan sebagai risiko kerugian finansial
akibat pergerakan harga pasar. Beberapa perusahaan mungkin lebih memiliki
eksposur dengan jenis risiko pasar tertentu, sedangkan perusahaan lain tidak.
Misalnya, bank yang berorientasi pasar akan lebih sensitif terhadap pergerakan suku
bunga daripada perusahaan eksportir. Sebaliknya, perusahaan eksportir akan lebih
sensitif terhadap pergerakan nilai tukar dibandingkan bank tersebut, karena sebagian
besar portofolionya berdenominas mata uang domestik.

2.4 Risiko Pasar dan Kewirausahaan


2.4.1 Risiko Pasar

Risiko pasar merupakan hasil dari perubahan harga instrumen ekuitas,


komoditas, surat berharga pendapatan tetap, dan nilai tukar. Komponen utamanya
adalah risiko posisi modal, risiko komoditas, risiko tingkat pengembalian, dan
risiko nilai tukar. Masing-masing komponen risiko mencakup aspek umum dari
risiko pasar dan aspek tertentu dari risiko yang berasal dari struktur portofolio
sebuah bank. Selain instrumen standar, risiko pasar juga berlaku untuk berbagai
instrumen derivative, seperti opsi, derivative modal, dan derifatif mata uang serta
tingkat bunga.

6
Singkatnya, risiko pasar bagi perusahaan muncul dalam bentuk pergerakan
harga pasar yang tidak menguntungkan., seperti hasil (risiko tingkat
pengembalian), harga tolok ukur (risiko tingkat pengembalian), nilai tukar mata
uang asing (risiko nilai tukar), dan harga komoditas serta modal (risiko harga),
yang memiliki dampak potensial terhadap keuangan dari sebuah asset selama
masa perjanjian.

Risiko pasar muncul karena harga pasar bergerak dalam arah yang
merugikan organisasi. Contohnya, suatu perusahaan mempunyai portofolio
sekuritas saham yang dibeli dengan harga Rp1 miliar.Misalkan harga Saham
jatuh, sehingga nilai pasar saham tersebut turun menjadi Rp 800 juta. Perusahaan
tersebut mengalami kerugian karena nilai portofolio sahamnya turun sebesar Rp
200 juta.Kerugian tersebut disebabkan karena harga saham bergerak kearah yang
kurang menguntungkan (dalam hal ini turun).

Risiko pasar merupakan kondisi yang dialami oleh suatu perusahaan yang
disebabkan oleh perubahan kondisi dan situasi pasar di luar dari kendali
perusahaan. Risiko pasar sering disebut juga sebagai risio yang menyeluruh,
karena sifat umumnya adalah bersifat menyeluruh dan di alami oleh seluruh
perusahaan. Contohnya krisis ekonomi dunia tahun 1930-an, krisis ekonomi
Indonesia 1997 dan 1998,Coupd’tat yang terjadi di Filipina pada saat presiden
Marcos di ambil alih oleh kekuatan People Power hingga Corazon Aquino
menjadi Presiden, Amerika Serikat pada kasus Subrime Mortgage 2007, Thailand
pada saat Bank Sentral Thailand melakukan devaluasi Bath yang menyebabkan
terjadinya kegoncangan pada ekonomi Thailand secara keseluruhan, perang Teluk
yang menyebabkan beberapa Negara di kawasan Timur Tengah seperti Irak dan
Kuwait mengalami kegoncangan ekonomi, dan berbagai kasus yang menyeluruh
lainnya.

Jenis-jenis Risiko Pasar

 Risiko Suku Bunga - Risiko kerugian pada posisi keuangan (neraca dan
rekening administratif) karena perubahan suku bunga. Risiko Suku Bunga
pada Banking Book merupakan bentuk risiko pasar paling dominan di
perbankan Indonesia yang meliputi repricing risk, yield curve risk, basis
risk, options risk. Selain banking book, Bank wajib pula mengelola risiko
harga yang disebabkan oleh eksposur trading book (tanpa memandang
jenis risiko) karena unrealized Mark to Market (MTM) gain/loss
berpengaruh secara langsung pada pendapatan dan atau regulatory capital.

7
 Risiko Nilai Tukar - Risiko kerugian pada posisi keuangan (neraca dan
rekening administratif) akibat perubahan nilai tukar valuta asing, termasuk
perubahan harga emas dimana.
 Risiko Ekuitas – Risiko kerugian pada posisi keuangan (neraca dan
rekening administratif) akibat perubahan nilai ekuitas, dan mencakup
seluruh posisi ekuitas pada kategori AFS (available for sale).
 Risiko Komoditas – Risiko kerugian pada posisi keuangan (neraca dan
rekening administratif) akibat perubahan nilai komoditas. Risiko translasi
nilai tukar atas seluruh posisi valas (aset dan kewajiban) pada neraca.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Gejolak Harga Di Pasar

Faktor fundamental ekonomi

a) Terjadinya peristiwa besar dalam Ekonomi dan politik


b) Campur tangannya financial Authorities
c) Perimbangan kekuatan Permintaan dan penawaran
d) Likuiditas pasar
e) Suburnya kegiatan arbitrage baik trading maupun banking book

Menghadapi Risiko Pasar

Menghadapi risiko fluktuasi pasar, masyarakat tidak perlu panik dan


langsung mencairkan dana investasinya. Sebab, penurunan atau peningkatan aset
seperti ini tidak terjadi secara terus-menerus (permanen). Adakalanya harga atau
NAB reksa dana akan jatuh lebih dalam atau kembali naik lagi secara signifikan.
Kerugian yang terjadi akibat penurunan aset ini hanya sebagai pontesi rugi
(potential loss) sepanjang investor tidak merealisasikan atau menjual reksa dana
tersebut.
Berinvestasi pada aset keuangan yang berisiko tinggi, ada baiknya investor
menempatkan uangnya dalam jangka yang relatif panjang. Disamping return yang
dihasilkan akan jauh lebih besar, potensi kerugian investasi dalam jangka pendek
pun dapat diminimalisir. Namun dalam hal ini, investor juga perlu menyesuaikan
pemilihan produk keuangan yang tepat dengan tujuan investasi dan profil risiko
masing-masing.

8
2.4.2 Kewirausahaan

Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira, berarti pejuang,
pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak
agung. Usaha, berarti perbuatan amal, bekerja, berbuat sesuatu. Jadi wirausaha
adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu. Ini baru dari segi etimologi
(asal usul kata). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, wirausaha adalah orang
yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi
baru, menyusun operasi untuk mengadakan produk baru, mengatur permodalan
operasinya serta memasarkannya.

Sedangkan hasil lokakarya Sistem Pendidikan Pengembangan di Indonesia


tahun 1978, mendefinisikan “Wirausahawan adalah pejuang kemajuan yang
mengabdikan diri kepada masyarakat dengan wujud pendidikan dan bertekad
dengan kemampuan sendiri membantu memenuhi kebutuhan masyarakat yang
makin meningkat dan memperluas lapangan kerja”. Dan dalam lampiran
Keputusan Menteri Pembinaan Pengusaha Kecil 961/KEP/M/XI/1995,
dicantumkan bahwa: Koperasi dan Nomor

a) Wirausaha adalah orang yang mempunyai semangat, sikap, perilaku dan


kemampuan kewirausahaan.
b) Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuan
seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada
upaya mencari, menciptakan serta menerapkan cara kerja, teknologi dan
produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan
pelayanan yang lebih memperoleh keuntungan yang lebih besar.
Jadi wirausaha itu mengarah kepada orang melakukan usaha/kegiatan
sendiri dengan segala kemampuan yang dimilikinya. Sedangkan kewirausahaan
menunjuk kepada sikap mental yang dimiliki seorang wirausaha dalam
melaksanakan usaha/kegiatan.
Peranan Wirausaha:
Berdasarkan pengertian dari wirausaha dan kewirausahaan Di atas, cobalah
Anda susun peranan wirausaha! Lalu Anda bandingkan dengan poin-poin berikut!

a) Sebagai salah satu jalan keluar untuk memecahkan masalah


ketenagakerjaan (mengurangi pengangguran).
b) Turut membangun perekonomian nasional dengan tidak membebani
pemerintah dan masyarakat.
c) Meningkatkan pendapatan masyarakat.

9
d) Meningkatkan produktivitas faktor-faktor produksi.
Peranan kewirausahaan dalam perekonomian
Kegiatan kewirausahaan dapat dilakukan dalam bidang pendidikan, bidang
karier, jabatan, dan bidang perekonomian. Kewirausahaan dalam bidang
perekonomian, merupakan setiap usaha yang berhubungan langsung dengan
pemenuhan kebutuhan manusia. Usaha pemenuhan kebutuhan ekonomi ini
memerlukan aktivitas dalam manusia. Usaha pemenuhan kebutuhan ekonomi ini
memerlukan aktivitas dalam bidang perekonomian, seperti peningkatan
pengetahuan berusaha dan pengembangan modal. Aktivitas ekonomi diarahkan
pada usaha menambahkan penghasilan, untuk memerlukan kebutuhan konsumtif
pengusaha dengan keluarganya ataupun denga orang-orang lain, misalnya
karyawannya, dan masyarakat sekitarnya.
Usaha untuk mencapai keberhasilan dalam aktivitas ekonomi, diperlukan
kualitas pribadi yang kuat dan mantap dalam berusaha. Para pengusaha perlu
memiliki sikap dan kemauan yang kuat untuk bekerja, demi terwujudnya
pertumbuhan ekonomi pribadi dan masyarakat. Disamping itu, harus memiliki
semangat berpetualang, berani berspekulasi, dan mengahadapi persaingan, serta
mampu mendayagunakan setiap sumber yang ada, baik material, personal maupun
finansial.

10
Ciri-ciri dan Karakteristik Kewirausahaan
Ciri-ciri dan karakteristik seorang wirausahaan adalah:

 Percaya diri
 Berorientasikan tugas dan hasil Pengambil risiko
 Kepemimpinan Keorisinilan
 Berorientasi ke masa depan
 Jujur dan tekun

Menurut Munawir Yusuf (1999) Ciri kewirausahaan yaitu:


1. Motivasi berprestasi
2. Kemandirian
3. Kreativitas
4. Pengambilan resiko (sedang
5. Keuletan
6. Orientasi masa depan
7. Komunikatif dan reflektif
8. Kepemimpinan
9. Perilaku instrumental
10. Penghargaan terhadap uang

2.5 Bentuk-Bentuk Risiko Pasar

Risiko pasar secara umum ada 2 (dua) bentuk yaitu :

 General market risk (risiko pasar secara umum)


General market risk ini di alami oleh seluruh perusahaan yang
disebabkan oleh suatu kebijakanyang dilakukan oleh lembaga terkait yang
mana kebijakan tersebut mampu memberi pengaruh bagi seluruh sektor
bisnis.Contohnya pada saat bank sentral suatu Negara melakukan
kebijakantight money policy (kebijakan uang ketat) dengan berbagai
instrumennya seperti menaikkansuku bunga BI rate. Dimana kebijakan
menaikkan BI rate ini akan membawa pengaruhsecaramenyeluruh pada
seluruh sektor bisnis yang berhubungan dengan interest rate
relatedinstrument (berbagai instrument yang berhubungan dengan suku
bunga). Bahwa salah satu pihak yang saling urgen dianggap langsung
berhubungan dekat dengan interest rate relatedinstrument adalah

11
perbankan.Dengan begitu mereka mengambil kredit dan mendepositokan
sejumlah uangnya ke bank. Contoh pada saat BI rate dinaikkan maka suku
bunga kredit diperbankan akan mengikutikondisi tersebut yaitu turut
menaikkan suku bunga kredit, terutama jika perbankan
tersebutmenerapkan perhitungan bunga secara sliding rate. Perhitungan
berupa kredit secara slidingrate adalah hitungan pada pembebanan bunga
terhadap nilai pokok pinjaman akan mengalami penurunan dari setiap
bulan ke bulan berikutnya, yang mana ini disesuaikan denganmenurunnya
besar nilai dari pokok pinjaman sebagai efek dari adanya pembayaran
cicilan pokok pinjaman yang dilakukan oleh seorang debitur.
 Specific market risk ( risiko pasar secara spesifik)
Specific market risk adalah suatu bentuk risiko yang hanya dialami
secara khusus pada satusektor atau sebagian bisnis saja tanpa bersifat
menyeluruh.Contohnya :· Pengumuman yang dikeluarkan oleh suatu
lembaga penilai dimana lembaga penilai tersebutmemiliki reputasi yang
baik dan diakui oleh publik. Bahwa mereka mengumumkan
PT.XYZmemiliki kinerja yang rendah dan memiliki utang yang besar serta
laporan yangdipublikasikan selama ini kepada publik tidak sesuai dengan
sebenarnya. Sehingga atas beritatersebut saham dan obligasi perusahaan
tersebut langsung jatuh. Dan jatuhnya saham sertaobligasi perusahaan
tersebut tidak diikuti oleh perusahaan lain.· Salah satu perusahaan dimana
pihak manajemen atau komisaris perusahaan terlibat tindakkriminal yang
luar biasa dan diekspose oleh berbagai media. Sehingga opini publik
telahterbentuk bahwa perusahaan tersebut tidak baik dan jelek.· Produk
yang dijual oleh perusahaan tersebut dianggap mengandung bahan yang
berbahayaatau bersifat haram. Contoh suatu produk makanan yang
mengandung lemak babi. Secara Islam makanan yang mengandung lemak
babi haram hukumnya. Ketika hal itu diekspose olehmedia massa baik
cetak maupun elektronik akan menyebabkan terjadinya penurunan drastis
pada penjualan produk perusahaan yang berpengaruh pada perusahaan
laba perusahaan.

12
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan

Pasar adalah salah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan


sosial dan infrastruktur tempat usaha menjual barang, jasa, dan tenaga kerja untuk
orang-orang dengan imbalan uang. Analisis pasar adalah suatu penganalisisan atau
penyelenggaraan untuk mempelajari berbagai masalah pasar. Analisis pasar akan
menyangkut lokasi pasar, luasnya pasar, sifatnya pasar dan karakteristik pasar.

Risiko pasar merupakan hasil dari perubahan harga instrumen ekuitas,


komoditas, surat berharga pendapatan tetap, dan nilai tukar. Komponen utamanya
adalah risiko posisi modal, risiko komoditas, risiko tingkat pengembalian, dan
risiko nilai tukar.

Wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru,
menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk mengadakan produk
baru, mengatur permodalan operasinya serta memasarkannya.

3.2 Saran

Diharapkan kepada semua mahasiswa agar dapat memahami materi analisis


pasar ini dan dapat menerapkan dan mengamalkannya diluar proses perkuliahan
agar dapat bermanfaat bagi masyarakat umum khususnya diri kita sendiri.

13
DAFTAR PUSTAKA

Wikipedia, “Pasar”, 29 November 2020, https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pasar


(Diakses pada tanggal 6 Januari 2021)

Jurnal Enterpreneur, “Pentingnya analisa Pasar yang Tepat untuk kesuksesan


Bisnis”, https://www.jurnal.id/id/blog/pentingnya-analisis-pasar/
(Diakses pada tanggal 6 Januari 2021)

Cerdasco, “Apa Itu Risiko Pasar”, 14 November 2019, https://cerdasco-


com.cdn.ampproject.org/v/s/cerdasco.com/risiko-pasar/?
amp_gsa=1&amp_js_v=a6&usqp=mq331AQHKAFQArABIA%3D
%3D#amp_tf=Dari
%20%251%24s&aoh=16099400218619&referrer=https%3A%2F
%2Fwww.google.com&ampshare=https%3A%2F%2Fcerdasco.com
%2Frisiko-pasar%2F (Diakses pada tanggal 6 Januari 2021)

Reksa Dana, “Apa itu Risiko Pasar dan Bagaimana Menghadapinya?”, 22


Februari 2017, https://www-bareksa-
com.cdn.ampproject.org/v/s/www.bareksa.com/berita/reksa-dana/2017-
02-22/apa-itu-risiko-pasar-bagaimana-menghadapinya/amp?
amp_js_v=a6&amp_gsa=1&usqp=mq331AQHKAFQArABIA==#amp_t
f=Dari%20%251%24s&aoh=16099400218619&referrer=https%3A%2F
%2Fwww.google.com&ampshare=https%3A%2F%2Fwww.bareksa.com
%2Fberita%2Freksa-dana%2F2017-02-22%2Fapa-itu-risiko-pasar-
bagaimana-menghadapinya (Diakses pada tanggal 6 Januari 2021)

Zelin Dinda, “Makalah Menejemen Resiko : Risiko Pasar”, 23 September 2018,


http://zelindinda.blogspot.com/2018/09/makalah-manajemen-risiko-
risiko-pasar.html?m=1 (Diakses pada tanggal 6 Januari 2021)

Academia.edu, “MAKALAH MANAJEMEN RISIKO “Risiko Pasar”


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI
MANAJEMEN D3 UNIVERSITAS MERCU BUANA”, ___,
https://www.academia.edu/35443621/MAKALAH_MANAJEMEN_RISI
KO_Risiko_Pasar_FAKULTAS_EKONOMI_DAN_BISNIS_PROGRA

14
M_STUDI_MANAJEMEN_D3_UNIVERSITAS_MERCU_BUANA
(Diakses pada tanggal 6 Januari 2021)

Ekonomik Holic, “KEWIRAUSAHAAN : Definisi, Peran, Karakteristik, Syarat,


dan sektor Wirausaha”, ___, https://www.ekonomi-
holic.com/2012/11/kewirausahaan-definisi-peran_17.html?m=1 (Diakses
pada tanggal 6 Januari 2021)

Dosen Pendidikan, “Pengertian Pasar Menurut Para Ahli”, 11 November 2020,


https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-pasar/ (Diakses pada
tanggal 6 Januari 2021)

15

Anda mungkin juga menyukai