Laporan Percobaan

Kandungan Boraks Pada Bakso

Oleh kelompok Richard :

1. Feronika Ade Pertiwi (09)

2. Fita Nadia Septia Ramadhani (11)
3. Jelita Akbarani (17)
4. Jessa Crishty C.R (18)
5. M. Gema Artansyah (20)
6. M. Rayhan Ferdiansyah (26)

1.Tujuan :

Mengetahui adanya kandungan boraks pada bakso

2. Kajian Teori :

Boraks merupakan senyawa dengan nama Kimia Natrium Tetraboraks yang berbentuk kristal lunak,
boraks bila dilarutkan dalam air akan terurai menjadi natrium hidroksida dan asam borat.

Kegunaan boraks untuk makanan mengembangkan, memberikan efek kenyal, serta membunuh
mikroba. Boraks sering digunakan oleh produsen dijadikan zat tambahan makanan pada bakso & tahu.

Bahaya boraks bagi kesehatan bisa menyebabkan gangguan saraf pusat, fungsi ginjal dan hati.

3. Alat dan Bahan :

• Alat :

Pisau

Parutan

Saringan

Wadah

Sendok sayur

Cawan atau wadah kecil

Lilin

Korek api

• Bahan :

Bakso (dari 3 sumber)

Kunyit

Air

4. Langkah-Langkah :

1. Parut kunyit kedalam wadah. ↓

2. Tuangkan air pada kunyit, simpan air pada kunyit dan buang sari kunyit. ↓

3.potong bakso menjadi kecil-kecil dan remat bakso lalu tuangkan pada sendok sayur dan beri air.
4.Tempatkan sendok sayur pada lilin dan tunggu bakso hingga mendidih. ↓

5. Setelah mendidih, pindahkan ke wadah yang telah disediakan.

6.Teteskan air kunyit menggunakan pipet plastik kedalam bakso tadi dan tunggu selama 3-5 menit. ↓

7. Dan yang terakhir, lihat perubahan warna pada bakso. Jika warna bakso terlihat lebih gelap
maka, terdapat boraks di dalam bakso. ↓
 5. Hasil Percobaan

Nama makanan Reaksi setelah diberi cairan Simpulan

kunyit

Bakso 1 Warna cairan pada kunyit tidak Tidak mengandung boraks

berubah

Bakso 2 Warna cairan pada kunyit tidak Tidak mengandung boraks

berubah

Bakso 3 Warna cairan pada kunyit tidak Tidak mengandung boraks

berubah

6. Pembahasan

Berdasarkan hasil yang telah kami uji, kami menguji 3 bakso dari sumber yang berbeda. Setelah kami
teliti, ketiga bakso yang telah kami uji tidak berubah warna artinya tidak mengandung boraks berarti
bakso itu boleh dan siap di konsumsi.

7. Kesimpulan :
Berdasarkan hasil pengamatan yang di lakukan pada bakso, diketahui bahwa terdapat
perbedaan pada bakso yang mengandung boraks dan yang tidak mengandung boraks. Dengan
hasil pengamatan yang kami coba, saat meneteskan cairan kunyit pada bakso, air kunyit tidak
berubah warna. Terbukti bahwa bakso yang berasal dari tiga sumber tersebut tidak
mengandung boraks sama sekali dan siap untuk di konsumsi.