OLEH
Assalamualaikum Wr.Wb
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Swt yang telah memberikan
limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan
tahunan Bidan PTT Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014.
Atas selesainya laporan ini, tentunya tidak terlepas dari bantuan dari berbagai
pihak, sehingga pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih
kepada yang Terhormat :
1. Dr. H.Fatoni M.Si selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep
2. dr.Isma kurniawati,Selaku kepala UPT puskesmas Nonggunong Kabupaten
Sumenep.
3. Sri Eka Yuliati,S.ST selaku bidan kordinator Puskesmas Nonggunong
4. Semua pihak yang tidak dapat di sebutkan satu persatu yang telah membantu
terselesainya penyusunan laporan ini baik secara langsung maupun tidak
langsung.
Semoga amal kebaikan yang telah diberikan, mendapatkan imbalan pahala dari
Allah Swt. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangannya, untuk
itu semua saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan guna perbaikan
dimasa mendatang.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.............................................................................................i
KATA PENGANTAR...........................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
A. Latar Belakang...................................................................................1
A. Perencanaan..........................................................................................4
B. Pengorganisasian..................................................................................4
C. Pelaksanaan Pelayanan.........................................................................6
BAB III ANALISA DAN HASIL KEGIATAN...................................................12
A. Analisa................................................................................................12
B. Hasil Kegiatan....................................................................................14
A. Hambatan..............................................................................................25
B. Pemecahan Masalah..............................................................................25
BAB V PENUTUP..............................................................................................26
A.Kesimpulan............................................................................................26
B. Saran.....................................................................................................26
LAMPIRAN
A. P O A
B. Rencana Kerja Bidan
C. Buku Kegiatan Posyandu
D. Buku Kegiatan Kerjasama Lintas Program dan Lintas Sektor
E. Dokumentasi Hasil Kegiatan (Foto)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan disarankan untuk peningkatan kesadaran,
kemauan dan kemampuan hidup sehat lagi setiap orang agar peningkatan derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud, pembangunan
kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan perikemanusiaan, pemberdayaan
dan kemandirian, serta pengutamakan perhatian khusus pada penduduk rentan
antara lain kesehatan ibu, anak, dan bayi.
Perhatian khusus harus diberikan terhadap peningkatan kesehatan ibu,
balita termasuk bayi yang baru lahir, dengan menyelenggarakan berbagai upaya
terobosan yang didukung oleh kemampuan managemen tenaga pengelola dan
pelaksana program KIA (Depkes RI 2010)
Untuk peningkatan kemampuan pengelolaan dan pelaksanaan program
KIA pada Tingkat Desa, puskesmas dan kabupaten pengelola program khususnya
bidan di desa harus mampu mengelola data KIA guna memperkuat manajemen,
program sebagai bahan perencanaan dan monitoring program KIA di desa,
puskesmas dan kabupaten. Dalam melaksanakan tugasnya bidan wajib melakukan
pencatatan dan pelaporan sesuai dengan pelayanan yang diberikan (Permenkes
2010 :10 )
System pencatatan dan pelaporan dimulai dengan mencatat seluruh ibu
hamil, bayi yang baru lahir dan balita yang ada disuatu desa, hasil dilaporkan
secara berjenjang. Selanjutnya dilakukan analisis dengan menilai hasil cakupan
kunjungan ibu hamil, persalinan oleh tenaga kesehatan, kunjungan nifas,
penanganan komplikasi obsectrik dan neonatal. Kunjungan bayi, balita, cakupan
pelayanan KB.
Hasil dari keseluruhan Proses tersebut disampaikan pada sektor :Terkait
untuk ditindak lanjuti sesuai dengan tingkat pelayanan di desa, kecamatan, dan
kabupaten kota (Dep Kes RI :2010 :V)
C. ANALISA SITUASI
1. Wilayah
a . Batas Wilayah
Desa Sonok Dusun P. Manok adalah salah satu Dusun yang ada di Desa
Sonok kecamatan nonggunong.Desa Sonok Dusun P. Manok terdiri dari
pemukiman dan Lahan Ladang/ Tegalan.
c . Pendidikan
Jumlah sekolah yang ada di Desa Sonok Dusun P. Manok hingga tahun
2014 adalah :
1. 1 buah MTS
2. 1 buah MI
3. 1 buah TK
d . Pekerjaan
Menurut Profesi Kebanyakan penduduk yang tinggal di Desa Sonok
Dusun P. Manok bekerja sebagai Nelayan..
Tabel 1.2. Sarana dan Prasarana kesehatan masyarakat Desa Sonok Dusun P.
Manok tahun 2014
SARANA /
NO JUMLAH KONDISI
PRASARANA
1 Polindes 1 buah Baik, status Kos
2 Ponkesdes - -
3 Bidan 1 orang Bidan PTT lulusan DIII Kebidanan
4 Perawat - -
5 Posyandu 1 buah - Terdiri dari Posyandu Mandiri
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. PERENCANAAN
Perencanaan pelaksanaan kegiatan untuk memperbaiki kinerja seorang bidan agar
mencapai cakupan pelayanan yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Dalam hal
ini perencanaan untuk tahun ini sebagai berikut:
1. Meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan
2. Meningkatkan kwalitas dan kwalitas pelayanan kesehatan
3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan.
4. Meningkatkan kepercayaan masyarakat keada petugas kesehatan
5. Meringkatkan kwalitas dan kuantitas kader posyandu.
6. Meningkatkan kerja sama antara petugas kesehatan dengan petugas desa.
B. PENGORGANISASIAN
Pengorganisasian merupakan suatu proses penyusunan struktur organisasi
dan tersedianya sumberdaya (tenaga, keuangan, prasarana dan sarana) dalam
organisasi.
Di Desa Sonok Dusun P. Manok Penanggung Jawab posyandu adalah Kepala
Desa. Dalam melaksanakan kegiatan posyandu langsung dikoordinir oleh Tim
Penggerak PKK Desa yang membawahi beberapa posyandu, dimana satu dusun
terdapat satu posyandu yang masing-masing terdiri dari 8 orang kader posyandu
aktif.
Gambar 2.1 Struktur Pengorganisasian dari tingkat dinas kesehatan sampai
posyandu Desa Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
KEPALA DINAS
KEPALA PUSKESMAS
dr.ISMA KURNIAWATI,
BIDAN KOORDINATOR
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014
C. PELAKSANAAN PELAYANAN
1. Kesehatan Ibu
a. Bekerja sama dengan kader posyandu mencari sasaran ibu hamil dengan cara
kunjungan rumah, sosialisasi pentingnya pemeriksaan kehamilan, dan
memotivasi ibu hamil untuk memeriksakan kehamilan secara rutin minimal
4x selama kehamilan.
b. Memberikan pelayanan kesehatan untuk ibu hamil ,ibu bersalin, ibu nifas,
ibu bersalin di fasilitas kesehatan, deteksi resti oleh tenaga kesehatan dan
masyarakat serta akseptor KB. Pelayanan dapat diberikan di posyandu,
polindes dan kunjungan rumah.
c. Pelaksanaan Kelas Ibu hamil.
Kelas bumil dilaksanakan 3 kali selama kehamilan. Berdasarkan hasil dari
kesepakatan antar bidan dan kader,di Desa Sonok Dusun P. Manok kelas
bumil dilaksankan seminggu sekali yang dilaksanakan pertama kali bulan
agustus 2012. Tempat pelaksanaaan di polindes Sonok Dusun P. Manok, dan
peserta kelas ibu hamil terdiri dari 4 dusun dan meliputi ibu hamil TM 1, TM
2 dan TM 3.Kegiatan kelas ibu hamil, diantara nya yaitu pre test, pemberian
materi, tanya jawab, demonstrasi, dan ditutup dengan senam hamil.
2. Kesehatan Anak
a. Memberikan pelayanan kepada bayi baru lahir melalui KN sebanyak 3 kali
yaitu 1 kali pada 6-48 jam, 1 kali pada 3-7 hari, dan 1 kali pada 8-28 hari
sesuai standar pelayanan.
b. Memberikan pelayanan terhadap bayi dan balita sakit yang perbedoman
terhadap MTBS, pelayanan diberikan di polindes, posyandu dan kunjungan
rumah.
c. Pemberian Imunisasi Dasar
Pelaksanaan imunisasi dasar di berikan di posyandu berdasarkan umur bayi,
ada sebagain yang mendapatkan pelayanan imunisasi di Puskesmas.
f. Membina kerja sama lintas program, lintas sektoral dan lembaga swadaya
masyarakat
5. Pemberdayaan Masyarakat
a. Pelaksanaan Posyandu
Pelaksanaan posyandu rutin tiap bulan di adakan di tiap dusun dg
menggunakan program 5 meja posyandu, gedung tempat posyandu bukan
gedung milik sendiri tapi menumpang di rumah kader dan masyarakat yang
besedia.
Tabel 1.3 Jadwal hari buka posyandu Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014
TANGGAL NAMA POSYANDU NAMA KADER
18 Pos1 Sofiana
MAWAR Melisa
Yumna
a. Pertemuan Kader
Pelaksanaan pembinaan kader diadakan sebulan sekali dan bertempat
di rumah masing-masing kader yg diadakan secara bergilir, terdiri dari
3 kader posyandu se Desa Sonok Dusun P. Manok . Setiap 2 bulan
sekali dukun bayi yang ada di Sekitar Desa Sonok Dusun P. Manok
diundang hadir ke pertemuan untuk melaksanakan kemitraan antara
dukun dan bidan. Adapun kegiatan di dalam pertemuan kader yaitu
diantaranya : pretest, posttest, pemberian materi, ujian yang diberikan
tiap 3 bulan sekali, demonstrasi materi (jika diperlukan), tanya jawab
dan curah pendapat.
BAB III
ANALISA DAN HASIL KEGIATAN
A. ANALISA
Pengelolaan program KIA bertujuan meningkatkan dan memantapkan
jangkauan serta mutu pelayanan KIA secara efektif dan efisien. Pemantapan
pelayanan KIA dewasa ini diutamakan pada kegiatan pokok sebagai berikut :
1. Peningkatan pelayanan antenatal sesuai standar bagi seluruh ibu hamil di
semua fasilitas kesehatan
2. Peningkatan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan kompeten
diarahkan ke fasilitas kesehatan
3. Peningkatan pelayanan seluruh ibu nifas sesuai standar di semua fasilitas
kesehatan
4. Peningkatan pelayanan seluruh Neonatus sesuai standar di semua fasilitas
kesehatan
5. Peningkatan deteksi dini faktor resiko dan komplikasi kebidanan dan neonatus
oleh tenaga kesehatan dan masyarakat
6. Peningkatan penanganan komplikasi kebidanan dan neonatus secara adekuat
dan pengamatan secara terus menerus oleh tenaga kesehatan
7. Peningkatan pelayanan kesehatan bagi seluruh bayi sesuai standar di semua
fasillitas kesehatan
8. Peningkatan pelayanan kesehatan bagi seluruh balita sesuai standar di semua
fasillitas kesehatan
9. Peningkatan pelayanan KB sesuai standar
Sebagai tenaga kesehatan, bidan desa telah melaksanakan semua program
KIA tersebut diatas dengan segala upaya untuk mencapai target yang diharapkan
walaupun dalam akhir tahun masih ada beberapa desa yang belum bisa mencapai
target,tetapi secara keseluruhan (Kumulatif Puskesmas) semua indikator sudah
mencapai target yang diharapkan. Berikut Hasil Kegiatan Program KIA Desa
Sonok Dusun P. Manok
Secara umum upaya kesehatan terdiri atas dua unsur utama, yaitu upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan. Upaya kesehatan
masyarakat adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah dan atau
masyarakat serta swasta, untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta
mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah kesehatan di masyarakat.
Upaya kesehatan masyarakat mencakup upaya-upaya promosi kesehatan,
pemeliharaan kesehatan, pemberantasan penyakit menular, pengendalian penyakit
tidak menular, penyehatan lingkungan dan penyediaan sanitasi dasar, perbaikan
gizi masyarakat, kesehatan jiwa, pengamanan sediaan farmasi dan alat kesehatan,
pengamanan penggunaan zat aditif dalam makanan dan minuman, pengamanan
narkotika, psikotropika, zat adiktif dan bahan berbahaya, serta penanggulangan
bencana dan bantuan kemanusiaan.
Upaya kesehatan perorangan adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh
pemerintah dan atau masyarakat serta swasta, untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menyembuhkan penyakit serta
memulihkan kesehatan perorangan. Upaya kesehatan perorangan mencakup
upaya-upaya promosi kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan rawat jalan,
pengobatan rawat inap, pembatasan dan pemulihan kecacatan yang ditujukan
terhadap perorangan.
Seorang ibu mempunyai peran yang sangat besar di dalam pertumbuhan
bayi dan perkembangan anak. Gangguan kesehatan yang dialami seorang ibu
yang sedang hamil dapat mempengaruhi kesehatan janin dalam kandungannya
hingga kelahiran dan masa pertumbuhan bayi dan anaknya.
Kebijakan tentang kesehatan ibu dan bayi baru lahir secara khusus
berhubungan dengan pelayanan antenatal, persalinan, nifas dan perawatan bayi
baru lahir yang diberikan di semua jenis fasilitas pelayanan kesehatan, dari
posyandu sampai rumah sakit pemerintah maupun fasilitas pelayanan kesehatan
swasta.
B. HASIL KEGIATAN
1. Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil
Tabel 2.3 Cakupan Persalinan Normal Desa Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Komulatif
Bulan Sasaran Bulan lalu Bulan ini
Jumlah %
Januari 9 - 2 2 22,2
Februari 9 2 - 2 22,2
Maret 9 - 2 4 44,4
April 9 2 1 5 55,5
Mei 9 1 - 5 55,5
Juni 9 - - 5 55,5
Juli 9 - 1 6 66,7
Agustus 9 1 2 8 88,9
September 9 2 - 8 88,9
Oktober 9 - 1 9 100
November 9 1 1 10 11,1
Desember 9 1 - 10 11,1
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
3. Cakupan Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas
Pelayanan ibu nifas adalah pelayanan kesehatan sesuai standar pada ibu
mulai 6 jam sampai 42 hari pasca persalinan oleh tenaga kesehatan. Untuk
deteksi dini komplikasi pada ibu nifas diperlukan pemantauan pemeriksaan
terhadap ibu nifas dengan melakukan kunjungan nifas minimal sebanyak 3
kali dengan distribusi waktu: 1) kunjungan nifas pertama (KF1) pada 6 jam
setelah persalinan sampai 3 hari; 2) kunjungan nifas ke-2 (KF2) dilakukan
pada minggu ke-2 setelah persalinan; dan 3) kunjungan nifas ke-3 (KF3)
dilakukan minggu ke-6 setelah persalinan. Diupayakan kunjungan nifas ini
dilakukan pada saat dilaksanakannya kegiatan di posyandu dan dilakukan
bersamaan pada kunjungan bayi.
Pelayanan kesehatan ibu nifas yang diberikan meliputi: 1) pemeriksaan
tekanan darah, nadi, respirasi dan suhu; 2) pemeriksaan lokhia dan
pengeluaran per vaginam lainnya; 3) pemeriksaan payudara dan anjuran ASI
eksklusif 6 bulan; 4) pemberian kapsul Vitamin A 200.000 IU sebanyak dua
kali (2 x 24 jam); dan 5) pelayanan KB pasca persalinan.
Pemeriksaan kesehatan pasca persalinan untuk mengetahui apakan
terjadi perdarahan pasca persalinan, keluar cairan berbau dari jalan lahir,
demam lebih dari 2 (dua) hari, payudara bengkak kemerahan disertai rasa
sakit dan lain-lain.
Tabel 2.4 Cakupan ibu nifas Desa Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Komulatif
Bulan Sasaran Bulan lalu Bulan ini
Jumlah %
Januari 9 - 2 2 22,2
Februari 9 2 - 2 22,2
Maret 9 - 2 4 44,4
April 9 2 1 5 55,5
Mei 9 1 - 5 55,5
Juni 9 - - 5 55,5
Juli 9 - 1 6 66,7
Agustus 9 1 2 8 88,9
September 9 2 - 8 88,9
Oktober 9 - 1 9 100
November 9 1 1 10 11,1
Desember 9 1 - 10 11,1
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Tabel 2.5 Cakupan deteksi risti Desa Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Bulan Komulatif
Bulan Sasaran Bulan lalu
ini Jumlah %
Januari 2 - 1 1 50
Februari 2 1 - 1 50
Maret 2 - - 1 50
April 2 - - 1 50
Mei 2 - - 1 50
Juni 2 - - 1 50
Juli 2 - - 1 50
Agustus 2 - - 1 50
September 2 - - 1 50
Oktober 2 - - 1 50
November 2 - - 1 50
Desember 2 - - 1 50
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Tabel 2.6 Cakupan komplikasi kebidanan ditangani Desa Sonok Dusun P. Manok
tahun 2014
Komulatif
Bulan Sasaran Bulan lalu Bulan ini
Jumlah %
Januari 2 - - - -
Februari 2 - - - -
Maret 2 - - - -
April 2 - - - -
Mei 2 - - - -
Juni 2 - - - -
Juli 2 - - - -
Agustus 2 - - - -
September 2 - - - -
Oktober 2 - - - -
November 2 - - - -
Desember 2 - - - -
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
5. Cakupan Kunjungan Neonatal
Bayi sampai umur 28 hari merupakan golongan umur yang memiliki
risiko gangguan kesehatan paling tinggi. Upaya kesehatan yang dilakukan
untuk mengurangi risiko tersebut antara lain dengan melakukan pertolongan
persalinan oleh tenaga kesehatan dan pelayanan kesehatan pada neonatus (0-
28 hari) minimal tiga kali, yaitu pada 6 jam sampai 48 jam setelah lahir; pada
hari ke 3 – 7 hari, dan hari ke 8 – 28 hari.
Tabel 2.7 Cakupan KN murni Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014
Bulan Bulan
L+P Komulatif
lalu ini
Sasaran
Bulan Jumlah %
L+P
L P L P Bln ini L+P L+P
L P L P
Januari 4+5=9 - - - 2 2 - 2 2 - 40 22,2
Februari 4+5=9 - 2 - - - - 2 2 - 40 22,2
Maret 4+5=9 - - 1 1 2 1 3 4 25 60 44,4
April 4+5=9 1 1 - 1 1 1 4 5 25 80 55,5
Mei 4+5=9 - 1 - - - 1 4 5 25 80 55,5
Juni 4+5=9 - - - - - 1 4 5 25 80 55,5
Juli 4+5=9 - - 1 - 1 2 4 6 50 80 66,7
Agustus 4+5=9 1 - 1 1 2 3 5 8 75 100 88,9
September 4+5=9 1 1 - - - 3 5 8 75 100 88,9
Oktober 4+5=9 - - - 1 1 3 6 9 75 120 100
November 4+5=9 - 1 1 - 1 4 6 10 100 120 11,1
Desember 4+5=9 1 - - - - 4 6 10 100 120 11,1
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Tabel 2.8 Cakupan KN Lengkap Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014
Bulan lalu Bulan ini Komulatif
Sasaran
Bulan L+P Jumlah %
L+P L P L P L+P L+P
L P L P
Januari 4+5=9 - - - 2 2 - 2 2 - 40 22,2
Februari 4+5=9 - 2 - - - - 2 2 - 40 22,2
Maret 4+5=9 - - 1 1 2 1 3 4 25 60 44,4
April 4+5=9 1 1 - 1 1 1 4 5 25 80 55,5
Mei 4+5=9 - 1 - - - 1 4 5 25 80 55,5
Juni 4+5=9 - - - - - 1 4 5 25 80 55,5
Juli 4+5=9 - - 1 - 1 2 4 6 50 80 66,7
Agustus 4+5=9 1 - 1 1 2 3 5 8 75 100 88,9
September 4+5=9 1 1 - - - 3 5 8 75 100 88,9
Oktober 4+5=9 - - - 1 1 3 6 9 75 120 100
November 4+5=9 - 1 1 - 1 4 6 10 100 120 11,1
Desember 4+5=9 1 - - - - 4 6 10 100 120 11,1
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Tabel 2.9 Cakupan Neonatal Komplikasi Ditangani Desa Sonok Dusun P. Manok
Tahun 2014
Bulan lalu Bulan ini Komulatif
Sasaran
Bulan L+P Jumlah %
L+P L P L P L+P L+P
L P L P
Januari - - - - - - - - - - - -
Februari - - - - - - - - - - - -
Maret - - - - - - - - - - - -
April - - - - - - - - - - - -
Mei - - - - - - - - - - - -
Juni - - - - - - - - - - - -
Juli - - - - - - - - - - - -
Agustus - - - - - - - - - - - -
September - - - - - - - - - - - -
Oktober - - - - - - - - - - - -
November - - - - - - - - - - - -
Desember - - - - - - - - - - - -
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Tabel 2.10 Cakupan Bayi Paripurna Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014
Bulan lalu Bulan ini Komulatif
Sasaran
Bulan L+P Jumlah %
L+P L P L P L+P L+P
L P L P
Januari 4+5=9 - - - - - - - - - - -
Februari 4+5=9 - - - 1 1 - 1 1 - 20 11,1
Maret 4+5=9 - 1 - 2 2 - 3 3 - 60 33,3
April 4+5=9 - 2 - - - - 3 3 - 60 33,3
Mei 4+5=9 - - 1 - 1 1 3 4 25 60 44,4
Juni 4+5=9 1 - - - - 1 3 4 25 60 44,4
Juli 4+5=9 - - - - - 1 3 4 25 60 44,4
Agustus 4+5=9 - - 1 1 2 2 4 6 50 80 66,7
September 4+5=9 1 1 - - - 2 4 6 50 80 66,7
Oktober 4+5=9 - - 1 1 2 3 5 8 75 100 88,9
November 4+5=9 1 1 - 3 3 3 8 11 75 160 122,2
Desember 4+5=9 - 3 - 1 1 3 9 12 75 180 133,3
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Tabel 2.11 Cakupan Balita Paripurna Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014
Bulan lalu Bulan ini Komulatif
Sasaran
Bulan L+P Jumlah %
L+P L P L P L+P L+P
L P L P
Januari 17+18=35 - - 4 2 6 4 2 6 23,5 11,1 17,1
Februari 17+18=35 4 2 - - - 4 2 6 23,5 11,1 17,1
Maret 17+18=35 - - 1 3 4 5 5 10 29,4 27,8 28,8
April 17+18=35 1 3 2 2 4 7 7 14 4,2 38,9 40
Mei 17+18=35 2 2 - 2 2 7 9 16 4,2 50 45,7
Juni 17+18=35 - 2 1 1 2 8 10 18 47,1 55,5 51,4
Juli 17+18=35 1 1 1 1 2 9 11 20 52,9 61,1 54,3
Agustus 17+18=35 1 1 1 1 2 10 12 22 58,8 66,7 62,8
September 17+18=35 1 1 2 2 4 12 14 26 70,6 77,8 74,3
Oktober 17+18=35 1 2 1 1 2 13 15 28 76,5 83,3 80
November 17+18=35 2 1 1 - 1 14 15 29 82,3 83,3 82,8
Desember 17+18=35 1 - 1 1 2 15 16 31 88,2 88,9 85,7
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
Tabel 2.12 Cakupan APRAS Paripurna Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014
Bulan lalu Bulan ini Komulatif
Sasaran
Bulan L+P Jumlah %
L+P L P L P L+P L+P
L P L P
Januari 10+10=20 - - 1 - 1 1 - 1 10 - 5
Februari 10+10=20 1 - 1 - 1 2 - 2 20 - 10
Maret 10+10=20 1 - 1 1 2 3 1 4 30 - 20
April 10+10=20 1 1 1 1 2 4 2 6 40 10 30
Mei 10+10=20 1 1 1 1 2 5 3 8 50 20 40
Juni 10+10=20 1 1 - - - 5 3 8 50 30 40
Juli 10+10=20 - - 2 - 2 7 3 10 70 30 50
Agustus 10+10=20 2 - - - - 7 3 10 70 30 50
September 10+10=20 - - - 2 2 7 5 12 70 50 60
Oktober 10+10=20 - 2 1 1 2 8 6 14 80 60 70
November 10+10=20 1 1 2 - 2 10 6 6 100 60 80
Desember 10+10=20 - 2 - 3 3 10 9 19 100 90 95
Sumber: PWS KIA Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
6. Pelayanan Imunisasi
Bayi dan anak-anak memiliki risiko yang lebih tinggi terserang penyakit
menular yang dapat mematikan, seperti: Difteri, Tetanus, Hepatitis B, Typhus,
radang selaput otak, radang paru-paru, dan masih banyak penyakit lainnya.
Untuk itu salah satu pencegahan yang terbaik dan sangat vital agar kelompok
berisiko ini terlindungi adalah melalui imunisasi.
Pada saat pertama kali kuman (antigen) masuk ke dalam tubuh, maka
sebagai reaksinya tubuh akan membuat zat anti yang disebut dengan antibodi.
Pada umumnya, reaksipertama tubuh untuk membentuk antibodi tidak terlalu
kuat, karena tubuh belum mempunyai "pengalaman." Tetapi pada reaksi yang
ke-2, ke-3 dan seterusnya, tubuh sudah mempunyai memori untuk mengenali
antigen tersebut sehingga pembentukan antibodi terjadi dalam waktu yang
lebih cepat dan dalam jumlah yang lebih banyak. Itulah sebabnya, pada
beberapa jenis penyakit yang dianggap berbahaya, dilakukan tindakan
imunisasi atau vaksinasi. Hal ini dimaksudkan sebagai tindakan pencegahan
agar tubuh tidak terjangkit penyakit tersebut, atau seandainya terkena pun,
tidak akan menimbulkan akibat yang fatal
Pencapaian imunisai Desa Sonok Dusun P. Manok sudah UCI pada bulan
november tahun 2014 dengan prosentase imunisasi campak 87,5%. Semua
pencatatan imunisasi rutin bayi di Desa Sonok Dusun P. Manok dilaporkan
berkala setiap bulan ke Puskesmas Nonggunongdan dilanjutkan ke Dinas
Kesehatan.
Tabel 2.13 Cakupan Imunisasi Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014
Imunisasi
Bulan BCG DPT 1 DPT 2 DPT 3
HBO Campak
Pol 1 Pol 2 Pol 3 Pol 4
Januari 2 1 3 1 1 1
Februari - 2 1 3 1 -
Maret 2 - 2 1 3 -
April 1 2 - 2 1 2
Mei - 1 2 - 2 -
Juni - - 1 2 - -
Juli 1 - - 1 2 3
Agustus 2 1 - - 1 1
September - 2 1 - - 2
Oktober 1 - 2 1 - 2
November 1 1 - 1 1
Desember - 1 1 - 2 -
JUMLAH 10 11 10 13 14 12
% 111,1 122,2 111,1 144,4 155,5 133,3
Sumber: PWS Imunisasi Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
7. Kesehatan Reproduksi
Kesehatan Reproduksi dengan penyuluhan tentang kesehatan
reproduksi dan pelayanan keluarga berencana (KB) pada PUS (Pasangan
Usia Subur )dan WUS (Wanita Usia Subur). Pencatatan akseptor KB Desa
Sonok Dusun P. Manok semua dicatat dikohort KB Desa Sonok Dusun P.
Manok dilaporkan berkala setiap bulan ke Puskesmas Nonggunongdan
dilanjutkan ke Dinas Kesehatan.
Tabel 2.14 Cakupan KB Aktif Desa Sonok Dusun P. Manok Tahun 2014
Komulatif
Bulan Bulan lalu Bulan ini DO
Jumlah %
Januari 110 - 110 61,1 -
Februari 110 2 111 61,6 1
Maret 111 - 111 61,6 -
April 111 3 113 62,7 1
Mei 113 1 114 63,3 -
Juni 114 - 114 63,3 -
Juli 114 3 115 63,8 2
Agustus 115 1 114 63,3 2
September 114 - 114 63,3 -
Oktober 114 2 115 63,8 1
November 115 - 114 63,3 1
Desember 114 1 114 63,3 1
Sumber: PWS Kesehatan Reproduksi Polindes Sonok Dusun P. Manok tahun 2014
BAB IV
A. Hambatan
3. Masih ada pasangan usia subur (PUS) yang tidak menjadi akseptor KB
B. Pemecahan Masalah
4. Bidan memberikan penyuluhan tentang dampak dari status gizi BGM, cara
agar anak balita tidak BGM
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Manok ada sebagian yang sudah mencapai target bahkan melebihi target dan ada
sebagian lagi yang belum mencapai target. adapun hasil pencapaian program
yang belum mencapai target karena adanya beberapa kendala yang perlu di
B. Saran
21