Anda di halaman 1dari 10

LATIHAN PENDAHULUAN

DAN LATIHAN PENUTUP


OLAHRAGA
EGI AGUS SAPUTRA 19112001302753

FEBRIANUS 19112001302760

APRILIANUS YAN 19112001302730

DICKYANUS 19112001302749

ARIYA AHDI AKHMAD 19112001302737

ARDHI PRABOWO 19112001302731

ARIEF RAMADHAN 19112001302735


APAN BAWAZIR 19112001302729
Pengertian Latihan
Secara sederhana Latihan yaitu segala daya dan upaya untuk meningkatkan secara
menyeluruh kondisi fisik dengan proses yang sistematis dan berulang-ulang dengan kian
hari kian bertambah jumlah beban latihan, waktu atau intensitasnya.

Menurut Harsono, (2015: 50) “Latihan (Training) adalah proses yang sistematis dari
berlatih atau bekerja yang dilakukan secara berulang-ulang, dengan kian hari kian
menambah jumlah latihan atau pekerjaannya”.
Sedangkan menurut Mulya, Gumilar dan Resty Agustryani, (2015: 138) adalah “Latihan
yang menyeluruh memberikan kemungkinan perkembangan yang lebih mantap untuk
pembentukan prestasi pada waktunya”.

Kesimpulan akhir dari latihan adalah proses yang dilakukan dengan sistematis serta
berulang-ulang dengan beban yang kian hari kian bertambah untuk mencapai prestasi yang
lebih baik.
Tujuan serta Menurut Harsono, (2017: 39) Untuk
mencapai hal itu “Terdapat empat aspek yang
sasaran utama perlu diperhatikan dan dilatih secara seksama oleh
dari latihan atlet, yaitu:

atau training (a) Latihan fisik,

untuk membantu atlet (b)Latihan teknik,


untuk meningkatkan
keterampilan dan (c) Latihan taktik,
prestasinya
semaksimal mungkin (d)Latihan mental.
PRINSIP-PRINSIP UMUM LATIHAN TERSEBUT MENURUT
HARSONO 1988:102-121
Kualitas
Prinsip Prisip Prinsip Prinsip latihan
beban perkembangan spesialisasi individualisasi Latihan
lebih menyeluruh yang
bermutu

1 2 3 4 5

prinsip yang paling salah satu syarat Spesialisasi berarti syarat yang latihan yang
mendasar. Beban memungkinkan mencurahkan segala penting dalam diberikan memang
yang diberikan tercapainya kemampuan fisik dan latihan sesuai dengan
kepada atlit harus perkembangan psikis pada suatu kontemporer, kebutuhan atlit dan
cukup berat serta fisik dan cabang olahraga yang juga koreksi-koreksi
diberikan secara penguasaan yang tertentu. Sehingga diterapkan yang diberikan
berulang-ulang sempurna dari perhatiannya hanya kepada setiap
dengan intensitas cabang olahraga. terpusat pada cabang atlit.
yang cukup tinggi olahraga tertentu.
Lanjutan

Prinsip Prinsip lama Prinsip


variasi dalam latihan latihan
latihan rileksasi

6 7 8
Untuk mencegah timbulnya waktu latihan alat mengendalikan diri dan
kebosanan dalam berlatih, misalnya sebaiknya pendek akan untuk mempertahan sikap dan
latihan keterampilan passing bawah tetapi padat dan berisi untuk mempertahankan sikap
bisa divariasi dengan bentuk-bentuk dengan kegiatan- dan keseimbangan selama
permainan yang selalu kegiatan yang pertandingan berlangsung
menggunakan teknis pass bawah. bermanfaat. baik fisik maupun mental
Latihan Pendahuluan

Tahap pertama latihan pendahuluan Latihan Pendahuluan tahap ketiga, Latihan ini
adalah peregangan dan pelemasan seluas adalah latihan saraf (latihankoordinasi ) dasar,
mungkin pada persendian, tanpa adanya dan khususnya untukcabang olahraga yang
sentakan ataupun renggutan . mengandung unsur keterampilan teknik yang
tinggi Disebut pemanasan formal
Latihan pendahuluan tahap kedua Tahap
berikutnya adalah aktivasi otot-otot Latihan Pendahuluan tahap keempat, Dilakukan
yang akan dipergunakan dalam latihan apabila sampai dengan pemanasan formal suhu
atau pertandingan Bentuk latihan dapat tubuh dirasa masih terlalu dinginoleh karena
berupa cara dinamis dengan/tanpa cara intensitas latihan pendahuluan tahap kedua tidak
statis. adekuat atau berada di daerah yang dingin
Disebut juga dengan istilah General warming-
up
Latihan Penutup (Latihan Pendinginan)

Bentuk latihan penutup hampir sama dengan latihan pendahuluan tahap I yaitu gerakan-gerakan
ringan Manfaat fisiologis: membantu melancarkan sirkulasi sehingga mempercepat pembuangan
sampah metabolism Mempercepat recovery (pemulihan), dalam olahraga latihan penutup yaitu
latihan pendinginan merupakan fase dalam berolahraga yang bertujuan mengembalikan kondisi
tubuh dan detak jantung kembali ke normal secara perlahan. Fase ini biasanya dilakukan selama
3-5 menit setelah latihan inti.
Manfaat Pendinginan

Membantu mempersiapkan otot


Membantu detak jantung serta
untuk aktivitas olahraga
pernapasan kembali normal.
selanjutnya.

Meminimalisir pingsan atau pusing Membantu menghilangkan metabolit (zat

yang dapat terjadi karena ada perantara yang terbentuk selama proses

penggumpalan darah di otot kaki metabolisme) dari otot.


BENTUK LATIHAN
PENDINGINAN
o Peregangan statis o Shoulder stretch

o Seated hamstring stretch o Arm stretch


o Quad stretch
o Sky stretch

Tidak ada ruginya untuk melakukan pemanasan sebelum olahraga dan


pendinginan setelah olahraga. Dua hal ini membawa keuntungan yang
baik untuk tubuh kita.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai