Anda di halaman 1dari 13

PENGAMATAN STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA (SOTK)

Makalah Ini Diajukan Guna Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Praktik Observasi
Sekolah

Dosen Pengampu : Dr. Erni Zuliana, M. Pd

Disusun Oleh :

KELOMPOK 10

Arum Alfia Damayanti 1911020138

Assa Khoirotul Amali 1911020139

Sella Damayanti 1911020097

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG

TAHUN AKADEMIK 2021/2022

i
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang,
Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami bisa selesaikan makalah
ini dengan lancar.

Makalah pembelajaran ini sudah selesai kami susun dengan maksimal dengan bantuan
beberapa sumber referensi baik media cetak maupun online, dan dengan kerjasama tim
yang telah di bentuk untuk pembuatan makalah pembelajaran ini dengan sebaik-baiknya.

Terlepas dari semua itu, Kami menyadari bahwa masih jauh dari kata sempurna
baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, kami terbuka
untuk menerima segala masukan dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca
sehingga kami bisa melakukan perbaikan makalah pembelajaran mengenai Pengamatan
Struktur Organisasi dan Tata Kerja ini dengan lebih baik dan benar.

Akhir kata kami meminta semoga makalah yang telah kami susun ini dapat
memberikan manfaat bagi penulis dan juga pembaca.

Bandar Lampung, 13 Mei 2022

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................ ii

DAFTAR ISI ...................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ....................................................................... 1


B. Rumusan Masalah .................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian struktur organisasi sekolah ................................ 2


B. Contoh struktur organisasi sekolah ...................................... 2
C. Manfaat struktur organisasi sekolah .................................... 7
D. Gambar bagan struktur organisasi sekolah......................... 8

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN ....................................................................... 9
B. SARAN .................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam program sekolah yang membentuk budaya organanisasi dalam
pembentukan karakter peserta didik terlebih dahulu diawali dengan kegiatan
penyusun program sekolah oleh masing-masing bidang awal tahun ajaran baru
yang terangkum dalam rencana program sekolah. Dalam proses penyusunan
program sekolah berpedoman pada visi dan misi serta aturan yang berlaku.
Penyususan program sekolah melibatkan seluruh stakeholder.

B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Dari struktur organisasi?
2. Apa Saja struktur organisasi sekolah?
3. Apa Saja Manfaat struktur oerganisasi sekolah?

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Struktur Organisasi


Struktur organisasi adalah suatu susunan komponen-komponen atau unit-
unitkerja dalam sebuah organisasi. Struktur organisasi menunjukan bahwa adanya
pembagian kerja dan bagaimana fungsi atau kegiatan-kegiatan berbeda
yangdikoordinasikan. Dan selain itu struktur organisasi juga menunjukkan
mengenaispesialisasi-spesialisasi dari pekerjaan, saluran perintah maupun
penyampaianlaporan.Struktur organisasi adalah suatu susunan atau hubungan
antara komponen bagian-bagian dan posisi dalam sebuah organisasi, komponen-
komponen yangada dalam organisasi mempunyai ketergantungan. Sehingga jika
terdapat suatukomponen baik maka akan berpengaruh kepada komponen yang
lainnya dantentunya akan berpengaruh juga kepada organisasi tersebut.
B. Contoh Struktur Organisasi Sekolah
1. Komite Sekolah
Komite sekolah adalah lembaga mandiri yang ada di lingkungan sekolah
(bukan milik pemerintah atau perusahaan tertentu). Secara garis besar, peran
atau fungsi komite sekolah adalah sebagai berikut:
a. Membantu memberikan saran, arahan, dukungan, sarana prasarana, dan
segala hal yang bisa meningkatkan pelayanan dan mutu sekolah.
b. Menjalin kerja sama dengan masyarakat guna meningkatkan nama baik
sekolah.
c. Menjalin kerja sama dengan organisasi atau badan usaha lain yang
bersedia untuk membantu komite meningkatkan mutu sekolah.
d. Menggalang dana pada event tertentu.
e. Mengawasi serta melakukan evaluasi rutin terhadap berbagai program,
kebijakan, aturan, dan organisasi sekolah.

2
2. Kepala Sekolah
Jabatan tertinggi dalam contoh struktur organisasi sekolah di atas adalah
kepala sekolah, yang berarti kepala sekolah adalah bagian terpenting di dalam
suatu sekolah. Pada dasarnya, kepala sekolah adalah sarjana pendidikan, atau
yang sebelumnya juga seorang guru, yang kemudian ditunjuk dan diberi
amanah untuk menjadi pemimpin sekolah. Tugas utama seorang kepala
sekolah adalah sebagai penanggung jawab seluruh aktivitas dan kegiatan yang
ada di sekolah.
Selain itu, berikut beberapa fungsi serta tugas kepala sekolah yang lain:
a. Berperan sebagai leader (pemimpin) yang bijaksana, adil, dan jujur.
b. Bertanggung jawab untuk menjaga nama baik sekolah.
c. Sebagai pengedukasi (educator) yang harus memikirkan strategi terbaik
untuk menciptakan sekolah yang kondusif, baik, dan maju.
d. Berperan juga sebagai perencana, pengendali, serta pelaksana dalam
organisasi sekolah.
e. Untuk lebih jelasnya tentang tugas pokok kepala sekolah, lihat di
pembahasan sebelumnya.
3. Waka Humas (Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Masyarakat)
Dalam contoh struktur organisasi sekolah, bagian ini memiliki tanggung
jawab atas jalinan kerja sama sekolah dengan masyarakat, perguruan tinggi,
atau bidang industri lainnya.
Berikut detail tugas pokok serta fungsi Waka Humas sekolah yaitu:
a. Menyusun anggaran dan program kerja Humas.
b. Memetakan DI/DU.
c. Mengurus fasilitas komite dan warga sekolah.
d. Penanggung jawab segala kegiatan yang berhubungan dengan promosi
sekolah.
e. Mendampingi dan membantu komite sekolah untuk meningkatkan mutu
sekolah.

3
f. Mengkoordinasikan ujian sekolah dan pelaksanaan prakerin (praktek kerja
industri).
g. Menyetujui/menolak proposal kerja sama dari industri/perguruan tinggi.
h. Mengurus Bursa Kerja Khusus.
i. Sebagai pengarah siswa sebelum melakukan prakerin, dan menyelesaikan
masalah yang mungkin terjadi selama prakerin.
4. Waka Kurikulum
Waka kurikulum adalah wakil kepala sekolah bidang kurikulum, yang
memiliki beberapa tugas serta fungsi penting, yaitu seperti berikut:
a. Bertanggung jawab dalam pengarsipan berbagai dokumen kurikulum
sekolah dan kurikulum nasional.
b. Bertugas untuk merancang program pembelajaran siswa per semester dan
per tahun.
c. Merancang kalender pendidikan.
d. Merancang jadwal dan program UAS dan UAN.
e. Mengatur tugas mengajar para guru di sekolah tersebut.
f. Membuat kriteria tentang siswa yang bisa naik kelas, yang bisa mengikuti
ujian, serta yang bisa lulus.
g. Mengatur agenda pembagian raport siswa, STK, dan ijazah.
h. Mengecek daftar absen dan hadir guru secara rutin.
i. Bertanggung jawab atas persediaan alat KBM, seperti papan tulis,
penggaris, spidol, penghapus papan tulis, kapur tulis, buku absensi siswa,
dll.
j. Membuat program kegiatan belajar mengajar (KBM), serta menganalisis
seluruh mata pelajaran.
k. Mengatasi/memecahkan masalah yang dapat mempengaruhi KBM.
l. Menyediakan contoh format RPP untuk para guru.
5. Waka Sarpras (Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana Prasarana)
Orang yang menjabat sebagai waka ini biasanya dipilih langsung oleh kepala
sekolah, dan memiliki tugas pokok seperti berikut ini:

4
a. Mendata inventaris sekolah, serta menganalisis kebutuhan sarana
prasarana sekolah.
b. Mengawasi penggunaan sarana dan prasarana di sekolah.
c. Melakukan koordinasi rutin dengan waka lain atau unit lain dalam rangka
hal sarana dan prasarana.
d. Mengawasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (APBS) di bidang
sarana prasarana.
e. Mengatur atau merencanakan pemeliharaan ruangan, halaman sekolah,
atau gedung sekolah.
f. Mengkoordinir pelaksanaan 7k bersama dengan waka kesiswaan.
g. Membuat laporan rutin tentang pelaksanaan tugas-tugasnya, lalu
menyerahkannya kepada kepala sekolah.
h. Berhubungan dan bekerja sama dengan komite sekolah di bidang sarana
prasarana.
6. Waka Kesiswaan
Sesuai namanya, waka kesiswaan adalah orang yang memiliki tanggung jawab
dalam bidang kesiswaan, yang secara otomatis juga bertugas untuk membantu
memaksimalkan KBM. Berikut ini rincian tugas serta fungsi Waka Kesiswaan
yang perlu kita tau:
a. Membuat dan mengawasi program OSIS.
b. Memberikan arahan, bimbingan, serta mengendalikan segala kegiatan
dalam OSIS agar sesuai dengan peraturan dan kebijakan sekolah.
c. Secara rutin menyusun jadwal dan program pembinaan siswa.
d. Menjadi pembina sekaligus ikut melaksanakan program 7K di sekolah
(kesehatan, keamanan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan kerindangan,
dan kebersihan).
e. Sebagai orang yang memilih siswa-siswi berprestasi untuk mengikuti
lomba dan siswa-siswi teladan untuk menerima beasiswa.
f. Mengurus siswa/i yang pindah sekolah.

5
7. Guru
Guru adalah orang yang akan memberikan pengetahuannya kepada para
murid untuk membantu mereka mempelajari hal-hal baru tentang
kelompok mata pelajaran tertentu.
Guru memainkan peran penting dalam membentuk generasi penerus
bangsa. Guru bertindak sebagai teladan, mentor, pengasuh, sekaligus
penasihat anak-anak selama di sekolah.
Meski profesi ini kadang dipandang sebelah mata dan berada di urutan
bawah pada contoh struktur organisasi sekolah, tapi guru dapat memberi
pengaruh besar pada kehidupan siswa. Tugas dan fungsi guru disekolah
meliputi:
a. Mengajar siswa berdasarkan pedoman kurikulum nasional dalam
bidang mata pelajaran tertentu yang dikuasai.
b. Mendukung tim kepemimpinan untuk melaksanakan rencana
pengembangan sekolah.
c. Menilai dan melaporkan perilaku siswa.
d. Merencanakan, mempersiapkan dan menyampaikan pelajaran.
e. Mendorong partisipasi siswa dalam pelajaran dan dalam kegiatan lain
di sekolah
f. Mengambil bagian dalam peluang untuk meningkatkan pembelajaran
yang efisien dan untuk pengembangan profesional berkelanjutan.
g. Memberikan bimbingan pendidikan dan sosial kepada siswa.
h. Memastikan standar kualitas tertinggi dan menerapkan metode
pengajaran paling mutakhir.
i. Menghadiri dan mengikuti rapat staf untuk mendukung kelancaran dan
administrasi sekolah.
j. Bekerja sama dengan orang tua/wali murid untuk membantu para
siswa agar lebih semangat belajar.

6
8. Kepala TU (Tata Usaha)
Bagian ini kadang disebut juga dengan “Administrator Pendidikan”, yang
tanggung jawabnya meliputi berikut ini:
a. Mengelola anggaran dan memastikan sistem keuangan diikuti dengan
benar/sesuai prosedur dan berbasis TIK.
b. Mengawasi pencatatan keuangan.
c. Bertugas membuat program kerja TU.
d. Melaksanakan administrasi kesiswaan, kepegawaian, kurikulum, humas,
dan sarana prasarana sekolah.
e. Membuat dan menyimpan berbagai dokumen sekolah (formulir, surat,
proposal, dll.).
f. Mengurus daftar gaji staf dan guru di sekolah.
g. Menyusun laporan keuangan per bulan, per semester, dan tahunan.
C. Manfaat Struktur Organisasi Sekolah

Manfaat struktur organisasi sekolah tentu sangat penting sekali agar tugas serta
fungsi dari setiap komponen yang tercantum dalam struktur tersebut bisa terlihat jelas
dan semuanya sama sama tau. Dengan dibentuknya struktural sekolah, maka akan
terlihat siapa yang memimpin dan siapa yang dipimpin. Dan tentunya semua sudah
punya tanggung jawab yang besar untuk melaksanakan apa yang menjadi tugas pokok
berdasarkan jabatan apa yang dipegang dalam struktur organisasi tersebut.

D. Contoh Bagan Struktur Organisasi Sekolah

7
BAB III

8
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Untuk mencapai tujuan bersama suatu lembaga tidaklah luput dari struktur
organisasi dan program kerjanya, dengannya dapat mempurmudah segala tujuan
dan racangan, seperti struktur organisasi di sekolah yang terdiri dari kepala
sekolah, komite sekolah, waka kurikulum, waka sarpras, waka kesiswaan, guru,
ketua TU dan lain sebagainya. Dengan adanya susunan organisasi diatas
diharpkan dapat mempermudah lembaga tersebut.
B. SARAN
Sebagai penutup dari makalah ini, tak luput pula kami ucapkan terima kasih
pada semua rekan-rekan yang telah banyak membantu dalam penyelesaian
makalah ini. Namun di samping itu, masih banyak kekurangan serta jauh dari kata
sempurna, tetapi kamu semua sudah berusaha sebaik mungkin dalam pembuatan
makalah ini. Maka dari itu, kami semua sangat berharap kepada semua rekan-
rekan untuk memberikan kritik dan saran nya, sehingga dalam pembuatan
makalah selanjutnya akan lebih baik, seperti yang kita harapkan.

DAFTAR PUSTAKA

9
https://www.google.com/search?q=bagan+struktur+organisasi+sekolah&rlz=1C1GCEJ
_enID1005ID1005&sxsrf=ALiCzsZiGLRFQWvqFKF6e77xR37qurNH4Q:1652272456
489&t

cademia.edu/38677274/MAKALAH_STRUKTUR_ORGANISAS

https://toriqa.com/contoh-struktur-organisasi-sekolah/

10

Anda mungkin juga menyukai