Anda di halaman 1dari 2

4.

Prevensi primer, sekunder, dan tersier yang dapat dipenuhi dalam masalah
tersebut.

Pada Sistem Model Neuman, Pencegahan sebagai intervensi terdiri dari 3 hal
yaitu pencegahan primer, pencegahan sekunder dan pencegahan tersier.
Pencegahan primer merupakan pencegahan yang digunakan ketika suatu stressor
diduga atau diidentifikasi. Tujuan dari hal pencegahan peimer ini adalah untuk
mengatasi stressor atau mengurangi kemungkinan reaksi yang akan terjadi
(Alligood, 2014). Pencegahan primer dapat digunakan juga untuk memperkuat
garis pertahanan fleksibel (Susanto et al., 2020). Pencegahan primer untuk
mencegah paparan Covid-19 dapat melalui gerakan 3M (mencuci tangan,
menggunakan masker, dan menghindari keramaian) (Susanto et al., 2020) dan
juga melalui pemenuhan kebutuhan dalam memperkuat imunitas tubuh (Güner et
al., 2020), seperti perbaikan asupan makanan, istirahat, dan aktivitas fisik yang
cukup. Pada wilayah pertanian, pemenuhan kebutuhan nutrisi dapat melalui
pemanfaatan hasil pertanian dilingkungan sekitar. Pencegahan yang kedua yaitu
pencegahan sekunder yaitu intervensi atau tindakan yang diberikan setelah
muncul adanya gejala akibat dar stressor yang masuk (Alligood, 2014) atau
dengan kata lain pencegahan sekunder berfokus pada skrining untuk mendeteksi
penyakit pada fase awal (Susanto, et al., 2020). Pada kasus pandemic Covid-19
prevensi sekunder yang dapat dilakukan adalah dengan melalui kegiatan skrining
dan juga deteksi dini Covid-19 melalui pengenalan tanda dan gejala Covid-19
(Susanto et al., 2020). Selain itu apabila dirasa memiliki tanda dan gejala harus
melakukan tes agar diagnosis dapat ditegakkan secara cepat dan dapat segera
ditangani (Susanto et al., 2020). Pencegahan yang ketiga yaitu pencegahan tersier.
Pencegahan tersier adalah adalah tindakan aktif untuk mempertahankan keadaan
optimal dengan mencegah rekasi atau regresi yang berulang (Alligood, 2014).
Pencegahan tersier pada pandemic Covid-19 dengan menjaga jarak di tempat
umum saat melakukan keramaian, melakukan isolasi mandiri apabila hasil test
menunjukkan raktivitas baik dengan gejala ataupun tidak (Susanto, et al., 2020).
Alliood, Martha Raile. (2017). Pakar Teori Keperawatan dan Karya Mereka. Edisi
Indonesia ke 8, Vo. 2. Singapore: Elsevier

Güner, R., Hasanoğlu, İ., & Aktaş, F. (2020). Covid-19: Prevention and control
measures in community. Turkish Journal of Medical Sciences, 50(SI-1),
571–577. https://doi.org/10.3906/sag-2004-146

Susanto, T., Rasni, H., Susumaningrum, L. A., Yunanto, R. A., Deviantony, F., &
Septiyono, E. A. (2020). Model Home Health Care For Caring Of Family To
Prevent Covid-19. Universitas Jember.

Susanto, T., Kholifah, S. N., Rasni, H., Susumaningrum, L. A. (2020). Buku Ajar
Praktikum: Keperawatan Komunitas. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran
EGC

Anda mungkin juga menyukai