Anda di halaman 1dari 28

STUDENT NOTEBOOK

NAMA : Randi Saputra


NIM : 11221330000008
MODUL : NEMO
PEMICU : 4 DK-1&2
TANGGAL : 14 November dan 17 November 2022

PROSES BELAJAR
Diskusi Kelompok (DK) pada pemicu 4 diketuai oleh Randi Saputra dan sekretaris Syifa Najla Izdihar. DK
dilaksanakan dalam 2 hari (senin dan kamis) dan belajar mandiri selama 2 hari (selasa dan rabu).
Fasilitator hari pertama dan kedua oleh Auliyani Andam Suri, M Biom. DK pada tanggal 14 november
2022 dilaksanakan selama 2 jam dan DK pada tanggal 17 november 2022 dilaksanakan selama 3 jam.
Sumber belajar mandiri yang digunakan yakni berupa textbook dan jurnal.

PEMICU
Uwais (17 tahun), Salman (17 tahun) dan Asiyah (17 tahun) sudah bersahabat sejak SMP sampai SMA
dan selalu bersama. Saat ini mereka semua sudah duduk di bangku SMA. Ketiganya selalu berangkat
sekolah dengan berjalan kaki. Uwais memiliki Tinggi Badan (TB) 175 cm dengan Berat Badan (BB) 73 kg
dengan postur tubuh tinggi dan perawakan besar. Sejak kecil, Uwais hobi basket dan renang serta masih
melakukannya hingga sekarang minimal seminggu 2 kali di akhir pekan pada pagi hari antara pukul
08.00-11.00. Susu merupakan minuman favoritnya. Ia juga senang makan sayur dan buah. Sedangkan
Salman memiliki TB 165 cm dan BB 45 kg dengan postur sedang dan kurus. Salman tidak suka
berolahraga, kebanyakan aktivitasnya adalah bermain game di rumah. Salman jarang minum susu serta
tidak suka makan sayur dan buah. Asiyah memiliki TB 160 cm dan BB 65 kg. Ia suka minum susu serta
makan buah dan sayur. Asiyah berolahraga 1 minggu sekali pada sore hari antara pukul 15.00-18.00.
Pada saat mereka berusia 13 tahun mereka memiliki tinggi yang hampir sama bahkan Asiyah tampak
lebih tinggi dari Uwais dan Salman. Orang tua mereka juga memiliki tinggi yang hampir sama.

KLARIFIKASI ISTILAH Perawakan : Bentuk tubuh.

IDENTIFIKASI ➢ Uwais laki-laki (17 tahun); tinggi badan 175 cm; berat badan 73 kg;
MASALAH hobi basket dan berenang minimal 2 kali seminggu antara pukul 08.00
– 11.00; gemar makan sayur dan buah serta minum susu.
➢ Salman laki-laki (17 tahun); tinggi badan 165 cm; berat badan 45 kg;
Salman tidak gemar berolahraga; kebanyakan aktivitasnya dalam
bermain game di rumah; Salman jarang minum susu serta tidak suka
makan sayur dan buah.
➢ Asiyah perempuan (17 tahun); tinggi badan 160 cm; berat badan 65
kg; gemar berolahraga seminggu sekali antara pukul 15.00 – 18.00;
gemar makan buah dan sayur serta minum susu.
➢ Pada saat mereka berusia 13 tahun, tinggi badan mereka hampIr
sama bahkan Asiyah tampak lebih tinggi.
➢ Orang tua mereka memiliki tinggi yang hampir sama.

RUMUSAN MASALAH Mengapa perbedaan jenis kelamin, aktivitas fisik, dan asupan nutrisi dapat
menyebabkan terjadinya perbedaan postur serta tinggi badan pada Uwais,
Salman, dan Asiyah sedangkan ketiganya memiliki usia yang sama dan orang
tua mereka juga memiliki tinggi badan yang hampir sama?
ANALISIS MASALAH

HIPOTESIS Perbedaan postur dan tinggi badan pada Uwais, Salman, dan Asiyah dapat
terjadi karena ketiganya memiliki aktivitas fisik, jenis kelamin, dan asupan
nutrisi yang berbeda. Perbedaan jenis kelamin berpengaruh karena hormon
pertumbuhan tulang yang dimiliki laki-laki dan perempuan akan memberikan
pengaruh berbeda pada usia yang sama sehingga terjadi perbedaan tinggi
badan pada ketiganya. Aktivitas fisik yang baik seperti rutin berolahraga akan
sangat membantu perkembangan tubuh karena olahraga bermanfaat untuk
membantu mengoptimalkan pertumbuhan pada tulang. Selain itu, asupan
makanan bergizi dari sayur, buah, dan susu yang dikonsumsi juga dapat
memberi nutrisi yang cukup sehingga pertumbuhan tulang dapat optimal.

LEARNING ISSUES 1. Bagaimana struktur tulang yang berperan pada pemicu ini (anatomi)?
2. Bagaimana struktur tulang yang berperan pada pemicu ini (histologi)?
3. Bagaimana proses pertumbuhan dan perkembangan tulang?
4. Apa saja faktor yang memengaruhi proses perkembangan pada tulang?
5. Bagaimana pengaruh usia terhadap pertumbuhan dan perkembangan
tulang?
6. Bagaimana konsumsi sayur, buah, dan susu memengaruhi
perkembangan tulang? (zat gizi)
7. Apa yang membedakan laju pertumbuhan pada perempuan dan laki-
laki?
8. Bagaimana proses produksi hormon pertumbuhan pada tulang?
9. Mengapa perbedaan aktivitas fisik dapat berpengaruh terhadap
pertumbuhan dan perkembangan tulang?
10. Bagaimana perhitungan IMT (Indeks Massa Tubuh) dan interpretasinya
dari pemicu ini?
11. Bagaimana pandangan Islam terhadap mengonsumsi makanan bergizi
dan berolahraga?
JAWABAN LEARNING
ISSUES
1.Bagaimana struktur ANATOMI TULANG
tulang yang berperan
pada pemicu ini
(anatomi)?
ANATOMI SENDI
ANATOMI OTOT
Pada gambar anatomi ini, semua diambil pada buku :
Netter FH. Atlas of human anatomy (7th ed.). Philadelphia, PA: Elsevier; 2019.

Pada pemicu ini tulang yang terlibat adalah segala tulang yang memiliki
lempeng ephifisis terutama pada tulang ekstremitas superior dan inferior
yang nantinya akan semakin memanjang dan menjadikan ketinggian tubuh
setiap orang berbeda. Otot yang berperan atau terkait pada pemicu ini adalah
otot deltoideus, biseps, triseps, kuadriseps femoris dan beberapa otot core
yakni rectus abdominis, internal oblique muscle, external oblique muscle,
serta transverse abdominis, yang dimana otot-otot inilah yang akan bekerja
Ketika melakukan olahraga basket dan renang sesuai aktifitas fisik pada
pemicu. Sedangkan untuk sendi yang terkait pemicu ialah sendi pada
pergelangan tangan, siku, dan lutut(sendi genus) yang juga berperan Ketika
melakukan aktifitas fisik seperti renang dan basket.

2. Bagaimana struktur
tulang yang berperan
pada pemicu ini
(histologi)?
Mescher AL, Junqueira LC. Junqueira's basic histology: Text and Atlas. New York: McGraw-Hill
Medical; 2010.

Sebuah gambaran skematik dari gambaran dasar tulang, termasuk tiga tipe
sel utama: osteosit, osteoblas dan osteoklas; lokasinya yang biasa; dan
susunan lamelar yang tipikal di tulang. Osteoblas menyekresikan matriks yang
kemudian mengeras melalui kalsifikasi, dan menahan sel terdiferensiasi yang
kini disebut osteosit di setiap lakuna. Osteosit mempertahankan matriks
berkapur dan menerima nutrien dan pembuluh darah via kanal berukuran
kecil melalui matriks yang disebut kanalikuli yang menginterkoneksi lakuna
tersebut. Osteoklas merupakan sel yang berasal dari monosit di tulang yang
penting pada remodeling tulang. Periosteum terdiri atas jaringan ikat padat,
dengan lapisan fibrosa yang menutupi lapisan yang mengandung lebih banyak
sel. Tulang diperdarahi oleh pembuluh kecil yang menembus matriks dari
periosteum. Endosteum mencakup semua trabekula sekitar rongga sumsum.
Mescher AL, Junqueira LC. Junqueira's basic histology: Text and Atlas. New York: McGraw-Hill
Medical; 2010.

TEM ini dari fibrokartilago menunjukkan kondrosit dengan berlimpah RER


aktif menyekresi matriksnya yang kaya akan kolagen. Serat kolagen halus,
yang terpotong dalam beberapa orientasi, tampak mencolok di sekitar
kondrosit fibrokartilago. Kondrosit yang sedang tumbuh di kartilago hialin dan
elastis memiliki kompleks Golgi yang lebih mencolok dan menyintesis
sejumlah besar proteoglikan selain kolagen.

Mescher AL, Junqueira LC. Junqueira's basic histology: Text and Atlas. New York: McGraw-Hill
Medical; 2010.

(a) Gambar skematis memperlihatkan hubungan osteoblas dengan osteoid,


matriks tulang dan osteosit. Osteoblas dan sebagian dari osteoklas yang lebih
besar adalah bagian dari endosteum yang meliputi trabekula tulang. (b)
Fotomikrograf tulang yang sedang terbentuk memperlihatkan perbedaan
lokasi dan morfologi antara osteoblas (Ob) dan osteosit (Oc). Osteoblas
bunder, berasal dari sel mesenkim yang berdekatan (M), tampak sebagai
sebaris sel berdekatan dengan selapis tipis matriks yang sedikit terpulas (Os)
dan menutupi matriks yang lebih banyak terpulas (B). Osteoblas inaktif lebih
pipih dan menutupi permukaan tulang diperlihatkan di dekat bagian atas sini.
Osteosit berada dalam lakuna dikelilingi oleh matriks. 300x. H&E.

SISTEM HARVERS
Mescher AL, Junqueira LC. Junqueira's basic histology: Text and Atlas. New York: McGraw-Hill
Medical; 2010.

Osteon (sistem Havers) merupakan sebagian dari tulang kompak. Yang


diperlihatkan di sini adalah osteon dengan 4-5 lamela konsentris (L) yang
mengelilingi kanal sentral (CC). Osteosit (O) di lakuna dalam berhubungan
satu sama lain dan dengan kanal sentral serta tepi osteon melalui ratusan dari
proses dendritik yang terletak di dalam kanalikuli baik (C). Juga diperlihatkan
adalah parsial, interstitial lamela (I) dari osteon sebagian terkikis ketika osteon
lengkap dibentuk. Tulang Dasar. 500x.

OTOT

Mescher AL, Junqueira LC. Junqueira's basic histology: Text and Atlas. New York: McGraw-Hill
Medical; 2010.

Mikrograf cahaya setiap tipe, yang disertai dengan gambar berlabel. (a): Otot
rangka terdiri atas serat multinuklir yang memanjang dan besar serta
memperlihatkan kontraksi volunter yang kuat dan cepat. (b): Otot jantung
terdiri atas sel iregular bercabang yang terikat bersama secara longitudinal
oleh diskus interkalaris dan memperlihatkan kontraksi involunter yang kuat.
(c): Otot polos terdiri atas kumpulan sel fusiformis dengan kontraksi
involunter yang lemah. Densitas kemasan antarsel menggambarkan sejumlah
kecil jaringan ikat ekstrasel. (a,b): 200x. (c): 300x. Semua H&E.
Pada pemicu ini histologi tulang yang terlibat adalah segala penyusun tulang
seperti sel yakni sel osteoprogenitor, sel osteoblast, sel osteosit, dan sel
osteoklas, serta juga matriks yang terdiri dari penyusun organic(berupa serat
kolagen, proteoglikan dan glikoprotein) dan non-organik(berupa kalsium dan
fosfat) dimana struktur inilah yang nantinya akan berperan dalam proses
pertumbuhan dan pembentukan tulang. Otot yang berperan atau terkait pada
pemicu ini adalah otot biseps, triseps, dan quadriseps femoris. Sedangkan
untuk sendi yang terkait pemicu ialah sendi pada pergelangan tangan, siku,
dan lutut(sendi genus).

3.Bagaimana
proses
pertumbuhan
dan
perkembangan
tulang?

Perlu diketahui bahwa penyusun dari tulang ada 2 yakni sel yang terdiri dari
sel osteoprogenitor, sel osteoblast, sel ostosit, sel osteoklas dan terdiri dari
matriks yang berupa unsur organic (serat kolagen I, proteoglikan,
glikoprotein) dan unsur anorganik (kalsium dan fosfat). Perhatikan gambar
diatas, proses pembentukan tulang dimulai Ketika sel osteoprogenitor
menerima rangsangan hormone pertumbuhan yang kemudian sel tersebut
akan membentuk osteoblast yang memiliki fungsi untuk sekresi matriks pada
tulang atau juga sebagai sintesis serat kolagen pada tulang, serat kolagen ini
akan Menyusun membentuk seperti susunan batako dan akan dilekatkan oleh
glikoprotein. Yang nantinya menjadikan matriks tulang ini mengeras ialah
kalsium dan fosfat, saat matrik mengeras maka osteoblast akan terdesak di
tengan dan akan kehilangan fungsinya untuk mensintesis serat kolagen, inilah
yang kemudia mengakibatkan osteoblast akan beralih fungsi menjadi osteosit
yang akan menjaga mtriks tulang. Osteosit bisa terus hidup karena
mendapatkan nutrisi dari pembulu darah yang disalurkan melalui kanalikuli
walaupun osteosit dikelilingi matriks yang keras. Untuk menjaga kepadatan
massa tulang maka berperanlah osteoklas yang akan meresorpsi tulang
dimana osteosit akan mati dan di hancurkan yang anantinya akan diganti oleh
osteosit baru dari osteoblast.
Peta konsep diatas menggambarkan menegenai kaitan dan peran dari
masing-masing unsur penyusun matriks tulang baik itu yang berupa organic
maupun anorganik.

Mescher AL, Junqueira LC. Junqueira's basic histology: Text and Atlas. New York: McGraw-Hill
Medical; 2010.

Gambar diatas adalah proses remodeling tulang dimana terlihat jelas proses
pemanjangan tulang yang terjadi. Proses remodeling akan berhenti total
Ketika lempeng epifisis telah menutup seperti yang bis adilihat pada gambar
dibawah.
Sherwood L. Introduction to human physiology. Australia: Brooks/Cole Cengage
Learning; 2013.

Untuk memperjelas maksud gambar di atas, bacalah peta konsep dibawah ini.
4. Apa saja faktor yang Faktor yang mempengaruhi pembentukan dan pertumbuhan tulang ada 2
memengaruhi proses yakni faktor internal dan faktor eksternal.
perkembangan pada Factor internal :
tulang? 1. Usia dan jenis kelamin
Perempuan mengalami pubertas 2 tahun lebih awal dibandingkan
laki-laki. Namun, laki-laki akan mengalami pubertas 2 tahun lebih
lama dibandingkan perempuan. Epifisal plate atau lempeng
pertumbuhan pada perempuan tertutup di usia 16 tahun sedangkan
epifisial plate pada laki-laki tertutup pada usia 17-18 tahun. Jadi masa
pertumbuhan optimal tulang pada laki-laki lebih Panjang daripada
perempuan.
2. Hormon
Hormon esterogen yang banyak ditemukan pada perempuan dapat
menghambat pertumbuhan dan hormon testosteron yang banyak
ditemukan pada laki-laki dapat meningkatkan pertumbuhan. ketika
memasuki masa pubertas, sekresi dari hormon, yakni sex hormon
memberikan efek dramatis pada pertumbuhan tulang. sex hormons
termasuk estrogens (diproduksi oleh ovarium) dan androgens seperti
testosterons (diproduksi oleh testis).
3. Genetik
Faktor genetik berhubungan dengan pertambahan berat badan, IMT,
lingkar pinggang, dan aktivitas fisik. Jika ayah dan atau ibu menderita
kelebihan berat badan maka kemungkinan anaknya memiliki
kelebihan berat badan sebesar 40-50%. Apabila kedua orang tua
menderita obesitas kemungkinan anaknya menjadi obesitas sebesar
70-80% . Faktor genetik sangat berperan dalam peningkatan berat
badan. Data dari berbagai studi genetik menunjukkan adanya
beberapa alel yang menunjukkan predisposisi untuk menimbulkan
obesitas. Di samping itu, terdapat interaksi antara faktor genetik
dengan kelebihan asupan makanan padat dan penurunan aktivitas
fisik. Studi genetik terbaru telah mengidentifikasi adanya mutasi gen
yang mendasari obesitas. Terdapat sejumlah besar gen pada manusia
yang diyakini mempengaruhi berat badan dan adipositas. Gen yang
mempengaruhi tinggi badan seseorang dinamakan HMGA2.
Perubahan sebuah huruf dasar di kode genetis HMGA2 yaitu sebuah
C (Cytosine) akan sangat mempengaruhi tinggi badan
seseorang.Seseorang yang hanya memperoleh C dari salah satu
orangtuanya akan lebih tinggi separuh sentimeter dari yang hanya
memiliki T (Thymin).

Faktor eksternal :
1. Nutrisi
Karbohidrat, Protein, Lemak, Vitamin, Mineral, Air merupakan nutrisi
esensial untuk pertumbuhan. Kekurangan nutrisi dapat berdampak
kepada pertumbuhan suatu manusia. Karena nutrisi digunakan untuk
pertumbuhan dan reproduksi sel dalam tubuh, beragam hal dapat
terjadi.
2. Aktifitas fisik
Olahraga atau Latihan fisik dapat membantu memelihara massa
tulang dan juga menginisiasi pembentukan struktur tulang

Pada pemicu ini hamper semua factor diatas berperan dalam perbedaan
pertumbuhan tulang yang terjadi antar uwais, salman dan asiyah. Dimana
pertumbuhan meraka dipengaruhi oleh factor internal berupa hormone, usia,
dan jenis kelamin, serta factor eksternal yang berupa nutrisi dan aktifitas fisik
dari ketiganya.

5. Bagaimana
pengaruh usia
terhadap
pertumbuhan dan
perkembangan tulang?
Dan
7. Apa yang
membedakan laju
pertumbuhan pada
perempuan dan laki-
laki?

Jawaban LI 5 dan 7
saya gabungkan
karena saling
berkaitan dan
sebaiknya tidak
dipisahkan.
Pada peta konsep mini diatas dapat kita lihat bahwa usia sangat berpengaruh
dalam pertumbuhan tulang dimana hormone yang berperan dalam
pertumbuhan tulang yakni growth hormone akan meningkat Ketika telah
terjadi pubertas yang dimana pada perempuan masa pubertas dimulai Ketika
usia 11 tahun dan berakhir pada usia 15-16 tahun dan pada laki-laki masa
pubertas dimulai pada usia 13 tahun hingga 17-18 tahun. Ketika telah tercapai
dimana masa pubertas sudah berakhir maka lempeng epifisi yang berperan
dalam proses pemanjangan tulang akan menutup dan mengakitbatkan tidak
terjadi perkembangan tulang lagi walaupun growth hormone masih
diproduksi diumur lempeng spifisis telah tertutup.

Ketika memasuki masa pubertas, sekresi dari hormon, yakni sex hormon
memberikan efek dramatis pada pertumbuhan tulang. sex hormons termasuk
estrogens (diproduksi oleh ovarium) dan androgens seperti testosterons
(diproduksi oleh testis). Hormon-hormon ini bertanggung jawab atas
peningkatan aktivitas osteoblas, sintesis matriks ekstraseluler yang
mengasah, dan "percepatan pertumbuhan" mendadak yang terjadi selama
masa remaja. Estrogen juga mendorong perubahan pada kerangka yang khas
pada wanita, seperti pelebaran panggul. akhirnya hormon seks, terutama
estrogen pada kedua jenis kelamin, menghentikan pertumbuhan pada
lempeng epifisis, menyebabkan pemanjangan tulang berhenti. Pertumbuhan
memanjang tulang biasanya berakhir lebih awal pada wanita daripada pada
pria karena tingkat estrogen yang lebih tinggi

Faktor usia dan jenis kelamin saling berkaitan dalam proses pertumbuhan dan
perkembangan tulang.

6. Bagaimana Berikut adalah berbagai kandungan yang terdapat dalam sayur, buah, dan
konsumsi sayur, buah, susu:
dan susu 1. Fosfor, Bahan dasar tulang. 85% disimpan dalam tulang. Disimpan di
memengaruhi tulang oleh hormone kalsitonin dalam bentuk kalsium fosfat.
perkembangan tulang? 2. Kalsium, Bahan dasar atau mineral utama tulang. 99% Ca disimpan
(zat gizi) dalam tulang, 1% lainnya di ekstraseluler. Disimpan di tulang oleh
hormone kalsitonin dalam bentuk kalsium fosfat.
3. Kalium, Dapat menetralkan asam atau meningkatkan basa.
Mencegah pengeluaran kalsium dari tulang untuk menetralkan asam.
4. Protein, Berbahan dasar asam nukleat,hormone,vitamin, dan lain-
lain. Salah satu bahan struktur matriks kolagen. Meningkatkan
produksi IGF-1.
5. Magnesium, Sebanyak 65% diisimpan di tulang. Membantu
metabolism ATP.Mencegah pembentukan Kristal hidroksiapatit yang
dapat membuat tulang rapuh.
6. Vitamin D, Meningkatkan efisiensi absorpsi kalsium ke dalam darah.
7. Fluor, Mengganti hidroksiapatit dengan fluoropatit yang jauh lebih
sulit untuk dilarutkan. Memperbesar volume tulang dan mencegah
terjadinya domineralisasi oleh asam.
8. Bagaimana proses
produksi hormon
pertumbuhan pada
tulang?

Sherwood L. Introduction to human physiology. Australia: Brooks/Cole Cengage


Learning; 2013.

Dari gamnbar diatas terlihat bahwa, Dua hormon regulatorik dari hipotalamus
yang bekerja berlawanan ber peran dalam kontrol sekresi hormon
pertumbuhan: growth hormone releasing hormone (GHRH, hormon pelepas
GH) yang bersifat merangsang dan dominan dan growth hormone-inhibiting
hormone (GHIH, hormon penghambat GH, atau somatostatin) yang bersifat
menghambat. Perhatikan perbedaan antara somatotropin, atau hormon
pertumbuhan; somatomedin, suatu hormon hati (alias IGF-1) yang secara
langsung memerantarai efek GH; dan somatostatin, yang menghambat
sekresi GH.) Baik GHRH maupun somatostatin bekerja pada somatotrop
hipofisis anterior dengan berikatan pada reseptor bergandeng protein G yang
terkait pada jalur caraka kedua cAMP, dengan GHRH meningkatkan cAMP dan
somatostatin menurunkan cAMP. Seperti kontrol pada hormon hipofisis
anterior lainnya, lengkung umpan balik negatif berperan dalam mengontrol
sekresi GH. Hal yang turut memperumit lengkung umpan balik negatif bagi
aksis hipotalamus-hipofisis-hati adalah pengaturan langsung sekresi GH oleh
faktor stimulasi dan inhibitorik. Oleh sebab itu, lengkung umpan balik negatif
melibatkan baik inhibisi dari faktor perangsang dan stimulasi dari faktor
inhibitorik. GH merangsang sekresi IGF-1 oleh hati, dan IGF 1 pada gilirannya
adalah inhibitorik primer sekresi GH oleh hipofisis anterior. IGF-1
menghambat somatotrop di hipofisis secara langsung dan selanjutnya
menurunkan sekresi GH dengan menghambat sel penyekresi GHRH dan
merangsang sel penyekresi somatostatin di hipotalamus, sehingga
menurunkan per angsangan somatotrop oleh hipotalamus. Selanjutnya, GH
sendiri menghambat sekresi GHRH hipotalamus dan merangsang pelepasan
somatostatin.

Peningkatan asam amino darah setelah diet tinggi protein juga meningkatkan
sekresi GH. Pada gilirannya, GH mendoro ng pemakaian asam-asam amino ini
untuk membentuk protein. GH juga dirangsang oleh penurunan asam lemak
darah. Karena GH memobilisasi lemak, regulasi semacam ini membantu
mempertahankan kadar asam lemak darah agar cukup konstan. Akhirnya,
ghrelin, perangsang nafsu makan poten yang dilepaskan dari lambung, juga
merangsang sekresi GH (lihat h. 681) Hormon "lapar" ini juga mungkin
berperan dalam mengoordinasikan pertumbuhan dengan asupan nutrisi.

9. Mengapa perbedaan Aktivitas yang dapat merangsang pertumbuhan tulang yaitu aktivitas yang
aktivitas fisik dapat mengandung unsur menendang, melompat, dan peregangan contohnya
berpengaruh terhadap bermain basket, berenang, dan lain-lain. Berikut adalah rincian mengapa
pertumbuhan dan Gerakan pada olahraga renang dan basket dapat membantu pertumbuhan
perkembangan tulang? dan perkembangan tulang.
1. Menendang, membuat otot serta tulung merasakan sensasi ditarik
sehingga merangsang pertumbuhan tulang kaki agar lebih Panjang
2. Melompat, otot kaki akan terstimulasi sehingga tubuh akan menjadi
lebih tinggi dapat dilakukan setiap hari selama 15 menit
3. Berenang, melatih semua otot-otot tubuh terutama otot tungkai,
dengan hentakan yang berulang akan menstimulasi pertumbuhan
otot panjang. Berenang teratur dapat dilakukan 1 minggu sekali
4. Peregangan, dilakukan sebelum dan sesudah olahraga, atau setelah
bangun tidur. Atau ketika yoga, peregangan pada saat yoga juga
efektif menambah tinggi badan.
Aktivitas-aktivitas tersebut menyebabkan stress pada tulang yang
merangsang pertumbuhan tulang sehingga menambah tinggi badan.

Perbedaan waktu olahraga juga menentukan factor outdoor pertumbuhan


tulang dimana factor outdoor bisa kita dapatkan dari vitamin D yang diberikan
oleh matahari, vitamin D terbaik dapat kita temui pada jam 10:00 pagi
menurut WHO. Maka dari itu pertumbuhan tulang maksimal dimiliki oleh
uwais yang rutin olahraga di pagi hari pada pukul 08:00-10:00, pada salman
tidak memberikan pengaruh karena salman tidak suka olahraga, sedangakan
pada Asiyah tidak dapat menerima vitamin D secara maksimal dari matahari
karena dilakukan pada sore hari.
Siklus diatas menunjukkan proses dari tubuh menerima vitamin D dari
matahari.

10. Bagaimana Berikut adalah perhitungan indeks massa tubuh (IMT) pada uwais, salman dan
perhitungan IMT asiyah menggunakan kalkulator IMT hallo sehat kemenkes.
(Indeks Massa Tubuh)
dan interpretasinya UWAIS
dari pemicu ini?
Berdasarkan perhitungan diatas uwais dianggap memiliki kelebihan berat
badan, jika indeks massa tubuh (BMI) mencapai 25.0—29.9.
Menurut Centers for Disease Controls (CDC), kelebihan berat badan dapat
meningkatkan risiko diabetes tipe 2, hipertensi, gangguan jantung, stroke,
osteoartritis, perlemakan hati (fatty liver), penyakit ginjal, hingga beberapa
jenis kanker tertentu.

Berdasarkan apa yang dialami oleh Uwais maka saran yang diberikan ialah,
Jika ingin menurunkan berat badan, ketahui dulu berapa banyak kalori yang
Anda butuhkan per hari untuk menjalankan fungsi dasar tubuh dan aktivitas
sehari-hari. Penting juga untuk mengetahui bagaimana kondisi kesehatan
Anda saat ini, karena hal ini akan memengaruhi perhitungan kalori harian.
Selanjutnya, lihat label informasi nilai gizi pada produk, catat berapa kalori
yang akan dikonsumsi. Sesuaikan dengan jumlah kalori yang sudah dikurangi
sebelumnya dari total kebutuhan kalori harian. konsumsi makanan dan
minuman dengan kandungan kalori yang lebih sedikit dari kebutuhan harian.
Misalnya, jika kebutuhan asupan kalori Anda 2100 kkal per hari, usahakan
untuk mengurangi jumlahnya sekitar 300-500 kkal. Biasanya Anda akan
dianjurkan untuk mengurangi kalori harian sebanyak 5-15% dari kebutuhan
sebelumnya.
Hal ini tergantung dengan kondisi kesehatan dan kemampuan tubuh Anda.
Program menurunkan berat badan ini harus dilakukan bertahap dengan
memantau kondisi tubuh. Rata-rata dengan mengurangi 500 Kkal per hari,
maka penurunan berat badan yang dihasilkan per minggu sekitar 500 gram
sampai 1 kilogram.
Tujuan dari program ini adalah menurunkan massa lemak dan meningkatkan
metabolisme tubuh. Berapa kebutuhan kalori minimum setiap orang? Hal ini
tergantung dengan perhitungan metabolisme basal. Setiap orang akan
berbeda, karena banyak faktor yang memengaruhi hal ini, dari kondisi
kesehatan, usia, jenis kelamin, berat badan, tinggi badan, dan aktivitas fisik.
Oleh karena sangat subjektif, konsultasikan hal ini pada pakar diet atau
nutrisionis.
Meski begitu, rata-rata seorang wanita butuh 2.000 Kkal per hari. Sementara
rata-rata kebutuhan kalori pria berkisar 2.500 Kkal per hari. Namun setiap
orang membutuhkan minimal 1200 kkal per hari untuk menjaga fungsi tubuh.
Mengonsumsi kurang dari 1.200 kkal per hari akan berdampak buruk bagi
kesehatan tubuh.
SALMAN

Nilai IMT di bawah 18,5 menandakan berat badan Salman kurang


(underweight).
Berdasarkan hasil penelitian dari United Kingdom National Health Service,
ketika berat badan Anda cukup rendah dari berat ideal, Anda juga memiliki
risiko penyakit tertentu akibat kekurangan nutrisi dan sistem kekebalan tubuh
yang lemah. Hal ini membuka peluang pada risiko kesehatan berikut:
– Malnutrisi.
– Anemia.
– Osteoporosis karena kekurangan kalsium dan vitamin D.
– Masalah kesuburan dari siklus menstruasi tidak teratur.
– Risiko komplikasi operasi yang lebih tinggi.
– Pertumbuhan dan masalah perkembangan yang terhambat pada anak dan
remaja.

Berdasarkan hasil perhitungan IMT dari Salman dapat diberikan saran bahwa,
Bila Anda ingin meningkatkan berat badan, Anda perlu mengetahui terlebih
dulu berapa banyak kalori yang dibutuhkan tubuh per harinya. Agar tubuh
mendapatkan sumber energi yang maksimal untuk beraktivitas.
Menambah berat badan harus menambah massa otot bukan menambah
massa lemak. Proporsi makanan harus diperhatikan tidak hanya kalori saja
perlu zat gizi makro (karbohidrat, protein, lemak) dan mikro (vitamin dan
mineral).
Anda juga bisa melakukan olahraga rutin agar otot terbentuk dengan optimal.
Anda bisa menambahkan asupan kalori Anda sebanyak 300-500 kkal per hari.
Misalnya, jika kebutuhan total kalori harian Anda adalah 1700 kkal. Artinya,
Anda perlu mengonsumsi makanan dengan total 1700+500 = 2200 kkal per
hari.

ASIYAH

Asiyah mengalami obesitas tingkat 1, jika BMI menunjukkan antara 30-34,9.


Obesitas membawa efek bagi tubuh, meningkatkan risiko kematian, serta
mengembangkan kondisi kesehatan tertentu, seperti:
– Diabetes tipe 2
– Kolesterol LDL tinggi, kolesterol HDL rendah, atau kadar lipid darah yang
tidak sehat
– Penyakit jantung koroner
– Stroke
– Penyakit kantung empedu
– Osteoartritis
– Sleep apnea dan masalah pernapasan
– Peradangan kronis dan peningkatan stres oksidatif
– Kanker
– Depresi klinis, kecemasan, dan kondisi kesehatan mental lainnya
Berikut saran yang tepat untuk Asiyah, Jika ingin menurunkan berat badan,
ketahui dulu berapa banyak kalori yang Anda butuhkan per hari untuk
menjalankan fungsi dasar tubuh dan aktivitas sehari-hari. Penting juga untuk
mengetahui bagaimana kondisi kesehatan Anda saat ini, karena hal ini akan
memengaruhi perhitungan kalori harian.
Selanjutnya, lihat label informasi nilai gizi pada produk, catat berapa kalori
yang akan dikonsumsi. Sesuaikan dengan jumlah kalori yang sudah dikurangi
sebelumnya dari total kebutuhan kalori harian. konsumsi makanan dan
minuman dengan kandungan kalori yang lebih sedikit dari kebutuhan harian.
Misalnya, jika kebutuhan asupan kalori Anda 2100 kkal per hari, usahakan
untuk mengurangi jumlahnya sekitar 300-500 kkal. Biasanya Anda akan
dianjurkan untuk mengurangi kalori harian sebanyak 5-15% dari kebutuhan
sebelumnya. Hal ini tergantung dengan kondisi kesehatan dan kemampuan
tubuh Anda.
Program menurunkan berat badan ini harus dilakukan bertahap dengan
memantau kondisi tubuh. Rata-rata dengan mengurangi 500 Kkal per hari,
maka penurunan berat badan yang dihasilkan per minggu sekitar 500 gram
sampai 1 kilogram.
Tujuan dari program ini adalah menurunkan massa lemak dan meningkatkan
metabolisme tubuh. Berapa kebutuhan kalori minimum setiap orang? Hal ini
tergantung dengan perhitungan metabolisme basal. Setiap orang akan
berbeda, karena banyak faktor yang memengaruhi hal ini, dari kondisi
kesehatan, usia, jenis kelamin, berat badan, tinggi badan, dan aktivitas
fisik. Oleh karena sangat subjektif, konsultasikan hal ini
pada dietitian atau nutritionist.
Meski begitu, rata-rata seorang wanita butuh 2000 Kkal per hari. Sementara
rata-rata kebutuhan kalori pria berkisar 2500 Kkal per hari. Namun setiap
orang membutuhkan minimal 1200 kkal per hari untuk menjaga fungsi tubuh.
Mengonsumsi kurang dari 1200 kkal per hari akan berdampak buruk bagi
kesehatan tubuh.

11. Bagaimana Bagi muslim, hukum memakan makanan halal merujuk pada Al-Qur'an
pandangan Islam surat Al-Baqarah ayat 172.
terhadap
mengonsumsi
makanan bergizi dan
berolahraga?
َِّ ‫يا أيُّها الَّذِّينَ آمنُوا ُكلُوا ِّمنَ ط ِّيبا‬
‫ت مَا‬
َ‫لِل ِّإنَ ُكنتُمَ ِّإيَّاَهُ تعبُدُون‬
ََِّّ ِّ َ‫رزقنا ُكمَ واش ُك ُروا‬
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki
yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada
Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah."

Selain itu, Allah SWT juga berfirman dalam Quran surat Al-Baqarah
ayat 168 agar manusia tidak mengikuti langkah setan untuk
mengonsumsi makanan yang diharamkan. Sebab, Allah telah
memberikan makanan yang halal dan lagi baik di bumi.

َ‫ل ط ِّيبًاَ َّۖول‬ َ ً ‫ض ح ٰل‬


َ ِّ ‫اس ُكلُوا ِّم َّما فِّى الر‬ َُ َّ‫َٰيايُّها الن‬
َِّ ‫شي ٰط‬
َ‫ن اِّنَّهَ ل ُكمَ عدُوَ ُّمبِّين‬ َّ ‫ت ال‬ ُ ‫تتَّبِّعُوا ُخ‬
َِّ ‫ط ٰو‬
Artinya: Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik
yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah
setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu.

Al-Qur’an pun juga menjelaskan bahwa susu adalah makanan yang


bermanfaat bagi manusia, sebagaimana yang termaktub pada QS. Al-
Mu’minun [23]: 21 sebagai berikut:

َ‫ف ُب ُط ْونه و‬
ْ َ ْ ْ ُ َ َّ َ
َّ‫األ ْن َعام َلع ْْ َب ًة ُن ْسق ْي ُك ْم مما‬
ِِ ‫ف َ َ ِ ْ ٌ ِ َ ْ َ َِ ْ ُ ُ ْ َ ِ ِ ي‬ ‫َو ُ ِإن لكَم ِ َي‬
‫لك ْم ِف ْيها َمن ِافع ك ِث ْ َبة و ِمنها تأ كلون‬
“Dan sungguh pada hewan–hewan ternak terdapat suatu pelajaran bagimu.
Kami memberi minum kamu dari (air susu) yang ada dalam perutnya. Dan
padanya juga terdapat banyak manfaat untukmu, dan sebagian darinya
kamu makan.”

Ahmad Mustafa Al-Maraghy dalam Tafsir Al-Maraghy menafsirkan ayat di


atas. Ia mengatakan bahwa dari dalam perut hewan–hewan ternak kita dapat
memanfaatkan susunya dengan berbagai cara, seperti mengolahnya menjadi
krim, mentega, dan keju. Kita juga dapat mengambil bulu dan rambutnya
untuk dimanfaatkan sebagai bahan membuat baju, dan dimanfaatkan sebagai
kasur untuk kehangatan, dan rumah di padang pasir, dan lain semisalnya. Dan
hewannya sendiri kemudian dapat kita manfaatkan untuk dimakan setelah
melalui proses penyembelihan.
Adapun menurut al-Jazairy dalam Aysar al-Tafasir (3, 406) menjelaskan
manfaat susu yang termaktub dalam QS. Al-Mu’minun [23]: 21 adalah dapat
memanfaatkan bulu, susu, dan mengkonsumsi dagingnya serta dapat
dijadikan sebagai tunggangan. Maka dapat kita ketahui bahwa mengkonsumsi
susu sangat bermanfaat, baik dari pandangan kesehatan, maupun dalam
pandangan al-Qur’an.
Menjaga kebugaran tubuh selain untuk kebaikan diri sendiri, berarti juga
menjalankan anjuran Islam. Sebab, Allah Swt menyukai hambanya yang kuat.
Rasulullah Saw bersabda;
“Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada mukmin yang
lemah. Pada masing-masing memang terdapat kebaikan. Capailah dengan
sungguh-sungguh apa yang berguna bagimu, mohonlah pertolongan kepada
Allah Azza wa Jalla dan janganlah kamu menjadi orang yang lemah.” (HR
Muslim)

Imam An-Nawawi menyatakan, maksud kuat pada hadis ini adalah kekuatan
diri untuk melaksanakan perkara akhirat. Mukmin yang kuat bisa lebih unggul
dalam berjihad, lebih mudah dan semangat melaksanakan salat, puasa, dan
ibadah-ibadah lainnya.
Sahabat Nabi, Abu Hurairah Ra juga pernah berkata, “Perumpamaan mukmin
yang lemah seperti tangkai padi. Angin dapat memiringkannya sewaktu-
waktu dan bisa menegakkannya sewaktu-waktu."
Basyir bin Nahik bertanya, “Lalu bagaimana perumpamaan Muslim yang
kuat?”
“Ia seperti pohon kurma yang memberikan buahnya pada setiap musim dan
ia tidak digoyangkan angin”

Dari segi keindonesiaan kiata ketahui Bersama bahwasannya slogan


kemenkes yang dulunya “4 sehat 5 sempurna” telah diganti dengan “isi
piringku” karena sudah tidak relevan dengan kondisi saat ini.
Gambar yang bersumber dari kemenkes diatas dapat kita maknai bahwa arti
dari slogan isi piringku adalah pengetahuan mengenai apa saja kebutuhan
nutrisi yang kita butuhkan dalam satu piring dimana kitab isa lihat bahwa 50%
isi piring adalah buah dan sayur, kemudian 30% karbohidrat dan 20% protein.

KESIMPULAN Uwais, Salman, dan Asiyah memiliki tinggi dan berat badan yang berbeda
karena dipengaruhi oleh faktor eksternal berupa aktivitas fisik seperti
olahraga renang dan basket dimana pergerakan yang ditimbulkan
merangsang pemanjangan tulang, serta asupan zat gizi berupa mineral-
mineral penting yaitu fosfor, kalsium, dan juga vitamin (A, C, D, dan K) yang
dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tulang. Selain itu
terdapat faktor internal seperti perbedaan jenis kelamin berpengaruh
terhadap sekresi hormone yang dimiliki laki-laki (androgen) dan perempuan
(estrogen) sehingga memberikan pengaruh berbeda pada usia yang sama,
dimana masa pubertas perempuan dimulai pada usia 11 tahun sedangkan
laki-laki dimulai pada usia 13 tahun.
DAFTAR PUSTAKA ➢ Netter FH. Atlas of human anatomy (7th ed.). Philadelphia, PA:
Elsevier; 2019.
➢ Sherwood L. Introduction to human physiology. Australia:
Brooks/Cole Cengage Learning; 2013.
➢ Hall JE, Guyton AC. Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology.
Philadelphia, PA: Elsevier; 2016.
➢ PPT kuliah, dr. M. Djauhari Widjajakusumah
➢ Sadler TW, Sadler-Redmond SL, Tosney K, Byrne J, Imseis H, Langman
J. Langman's medical embryology. Philadelphia i pozostałe: Wolters
Kluwer; 2019.
➢ Mescher AL, Junqueira LC. Junqueira's basic histology: Text and Atlas.
New York: McGraw-Hill Medical; 2010.
➢ Sylviana N, Goenawan H, Setiawan. PROMOSI DAN PREVENTIF
DENGAN OLAHRAGA YANG TEPATUNTUKPENINGKATAN TINGGI
BADAN REMAJA. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 2018;2(7).

Anda mungkin juga menyukai