1. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mengenal sifat-sifat unsur dan ion-ionnya dalam larutan melalui pengamatan.
2. Melakukan analisis anion dalam suatu cupilikan melalui penentuan golongan
dan tes khusus (spesific test)
2. DASAR TEORI
Analisis kualitatif merupakan analisis yang dilakukan untuk mengetahui unsur
apa yang terdapat pada suatu sample. Analisis kualitatif untuk zat anorganik terdiri
dari:
1. Analisis anion
2. Analisis kation
Pada anaslisis anin, anion yang dipelajari adalah sebagai berikut:
Cl , Br , I , SCN-, S2-, CO32-, SO42-, PO43-, CrO42-, MnO4-, NO2-, asetat oksalat.
- - -
6
Tidak ada endapan Putih, tidak larut dalam SO42-
asam nitrat 1M
Setelah golongan anion ditemukan, maka dilakukan tes spesifik
3. DAFTAR ALAT
-
Tabung reasksi dan rak 40/1
-
Pipet tetes 8
-
Kawat Ni-Cr 8
-
Bunsen, kaki tiga, kasa 8
-
Gelas kimia 500 ml 2
-
Kaca arloji 8
-
Labu ukur 100 ml 8
-
Pengaduk 8
-
Spatula 8
-
Botol aquadest 4
-
Pipet ukur 5 ml, 10 ml 4/4
-
Bola karet 4
-
Masker 8
-
Sarung tangan 8
4. BAHAN YANG DIGUNAKAN:
4.1 Reagen
-
Tioasetamida 1 M - Ba(NO3)2 0,1 M
-
(NH4)2CO3 1 M dalam NH3 1 M - K4Fe(CN)6 0,5 M
-
NH4Cl 2 M - K3(CN)6 0,5 M
-
HCl 6M - NaBiO3 padat
-
HNO3 1 M - dimetilglioksim 1% dalam etanol
-
NaOH 2 M - KCNS padat
-
NaOH 6 M - NaSO3 1 M dan padat
-
H2SO4 6 M - KHSO4 padat
-
HNO3 1 M - Na3CO(NO2)6 padat
-
CH3COOH 2 M
-
Larutan morin
4.2 Cuplikan
-
Na2S 0,1 M (s-) - KSCN 0,1 M (K+/SCN-)
-
BaCl2 0,1 M - MnSO4 0,1 M (Mn2+/SO42-)
-
CuSO4 - SnCl2 0,1 M
-
CaCl2 0,1 M - (NH4)2C2O4(NH4+/C2O42-)
-
MnSO4 0,1 M - NiSO4 0,1 M
-
CoCl2 0,1 M - FeCl3 0,1 M
-
Al2(SO4)3 0,1 M - KNO2 0,1 M
-
Hg(NO3) 0,1 M - Kl 0,1 M (l-)
-
CH3COONa 0,1 M - CrCl3 0,1 M
-
CH3COOPb 0,1 M - NaSO3 0,1 M (SO3-)
-
KBr 0,1 M (Br-)
-
Mg(CH3COO)2 0,1 M
5. KESELAMATAN KERJA
-
Gunakan peralatan keselamatan kerja seperti sarung tangan dan masker untuk zat-
zat korosif dan toksik.
-
Jangan memanaskan tabung reaksi berisi laritan langsung di atas api bunsen,
gunakan water batch (penangas air)
6. LANGKAH KERJA
6.1 Analisis Pendahuluan
-
Pengamatan Fisik
Melakukan pengamatan fisik seperti warna, bau, dan bentuk kristal
-
Test Kelarutan
Mengambil +2 gr cuplikan dan menambahkan 20 ml air demineral.
Mengamati kelarutannya di dalam air dingin. Bila tidak melarut, meletakkan
tabung reaksi di dalam gelas kimia yang berisi air mendidih. Mengamati dan
mencatat hasil pengamatan, yaitu warna dan pH larutan.
Bila cuplikan tidak larut dalam air dingin maupun air panas, maka
melakukan tes kelarutan dengan asam-asam sebagai berikut:
1 ml H2SO4 6M
1 ml HCl 6M
1 ml HNO3 6M
6.2 Analisis Golongan Anion
Menemukan salah satu anion dengan cara mereaksikan asam, kemudian
melakukan reaksi identifikasi. Bila tidak ditemukan satu ion pun melalui reaksi
dengan asam (tidak diperoleh hasil yang jelas melalui reaksi dengan asam), maka
dilakukan klasifikasi golongan.
Dalam 2 tabung reaksi, masing-masing memasukkan 0,1 gr cuplikan dan 1-2
ml air, ke dalam salah satu tabung reaksi menambahkan ½ ml AgNO 3 0,1 M, dan
tabung lainnya ½ ml Ba(NO3)2 0,1 M. Mengamati berdasarkan tabel golongan
anion.
6.3 Reaksi Identifikasi Anion
a. Cl-
1 ml cuplikan + 1 ml AgNO3 putih
b. Br -
7. PERTANYAAN
1. Apakah perbedaan antara analisis kuantitatif dengan analisis kualitatif
Jawab:
Analisis kuantitatif adalah analisis yang berurusan dengan penetapan
banyak suatu zat tertentu yang ada dalam sampel.
Analisis kualitatif adalah analisis yang dilakukan untuk mengetahui unsur
apa yang terdapat pada suatu sampel.
2. Tuliskan sifat-sifat fisik dan kimia dari cuplikan yang anda analisis
Jawab:
Cuplikan 1
Sifat fisik : Putih, tidak berbauk, berbentuk kristal halus
Sifat kimia : Pada saat ditambahkan AgNO3 0,1 M terbentuk
endapan warna putih pada dasar tabung dan saat
ditambahakan Ba(NO3)2 0,1 M tidak terbentuk
endapan
Kemungkinan anion : Cl-
Cuplikan 2
Sifat fisik : Putih kekuningan, tidak berbau, berbentuk
kristal serbuk kasar
Sifat kimia : Pada saat ditambahkan AgNO3 0,1 M terbentuk
endapan merah kecoklatan pada dasar tabung dan
saat ditambahkan Ba(NO3)2 0,1 M terbentuk
endapan warna putih
Kemungkinan anion : CrO42-
Cuplikan 3
Sifat fisik : Warna hitam keunguan, tidak berbau, berbentuk
serbuk halus
Sifat kimia : Pada saat ditambahkan AgNO3 berbentuk
endapan berwarna kuning begitupu Ba(NO3)2
Kemungkinan anion : Co32-
3. Tuliskan 5 reaksi anion pada reaksi spesifik!
Apakah warna endapan yang dihasilkan?
Jawab:
a) Cl-
1 ml cuplikan + 1 ml AgNO3 putih
b) CrO4 2-
2. Test Kelarutan
Cuplikan 1 Larut - - - -
Cuplikan 2 Larut - - - -
Cuplikan 3 Larut - - - -
9. ANALISIS DATA
Pada percobaan analisis anion ini diharapkan dapat mengenal sifat-sifat unsur
dan ion-ionnya dalam larutan melalui pengamatan, dan melakukan analisis aniom
dalam suatu cuplikan melalui penentuan golonga dan tes khusus (spesific test)
Percobaan yang dilakukan pada kelompok kami dilakukan terhadap 3 sampel.
Sampel 1 memiliki sifat fisik berwarna putih, tidak berbau, dan berbentuk bubuk.
Sampel 2 memiliki sifat fisik berwarna kuning, tidak berbau, dan berbentuk butiran
kristal. Pada sampel 3 memilki sifat fisik berwarna putih, bau tidak menyengat, dan
memilki bentuk serbuk (serpihan).
Test kelarutan yang dilakukan pada sampel 1, saat sampel 1 ditambahkan air
demineral sampel 2 langsung larut dan pada sampel 3 saat ditambahkan air dingin
tidak mengalami kelarutan, saat ditambahkan air mendidih sampel 3 pun tidak
mengalami kelarutan lalu sampel 3 ditambahkan zat asam dan sampel 3 pun larut
karena zat asam berupa 1 ml H2SO4 6 M, 1 ml HCl 6 M, dan HNO3 6 M.
Pada saat sampel 1 ditambahkan pereaksi AgNO3, sampel 1 terbentuk
endapan, tidak larut, dan berwarna putih maka didapatkan anion Cl -, jika ditambahkan
pereaksi BaNO3 sampel 1 tidak memiliki endpaan maka didapati anion Cl -. Pada
sampel 2, cuplikan sampel 2 ditambahakan pereaksi AgNO 3, sampel 2 terbentuk
endapan merah, tidak larut, dan larutannya warna coklat, maka di dapatkan anion
golongan 4 yaitu CrO42-, jika ditambahkan BaNO3 cuplikan sampel 2 terbentuk
endapan putih dengan larutan berwarna kuning maka didapatkan anion golongan 4
dengan kemungkinan Po42- dan CrO42-. Pada sampel 3 saat ditambahkan AgNO3
larutan berwarna kuning pada tabung dan pada saat ditambahkan BaNO 3 larutan
berwarna putih dan endapan berwarna kuning pada dasar tabung. Anion pada sampel
3 belum ditemukan.
Pengaduk Spatula
Botol Aquadest Masker Sarung Tangan