Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Pius Yudhistira

NIM : 211224045

Hal yang saya peroleh dalam kunjungan BIPA di alam bahasa yaitu mengajar
bipa itu menyenangkan dan natural yang artinya proses mengajar secara
alamiah, dimana mereka dapat memperoleh apa yang didapatkan dengan
berbagai permainan, akan membantu pengajaran secara ilmiah. Memaksimalkan
kesempatan bicara siswa memberikan kesempatan terhadap siswa untuk banyak
berbicara secara kritis. Pembelajar bipa juga biasanya belajar bahasa indonesia
sebab ada kepentingan untuk mampu berkomunikasi dalam bahasa indonesia
agar lebih mudah untuk mengampu pekerjaan. Bahasa pengantar untuk para
pelajar bipa yaitu mengamalkan bahasa indonesia karena bahasa tentu semua
pemelajar bipa mengetahui bahasa inggris, sedangkan jika menggunakan
bahasa ibu peserta bipa maka guru akan susah untuk menggunakan bahasa ibu
dan peserta bipa dalam pengajaran diperlukan fasilitas dan contoh agar bisa
membantu peserta didik menjadi lebih mudah untuk mengikuti dan mudah
diingat. Belajar bahasa adalah sebuah sarana untuk bisa berkumunikasi dengan
menggunakan bahasa indonesia.

Menjadi guru bipa harus bisa:

- Menarik : dengan tampilannya yang harus rapi, bersih bagaimana


murid mengetahui bahwa guru sudah sangat siap mengajar. (tidak boleh
terlambat, menyiapkan materi)
1. Memiliki kompetensi kebahasaan indonesia ( harus bisa
menggunakan bahasa inggris dengan baik).
2. Memiliki kompetensi mengajar (guru harus mampu mengajar dengan
baik).
3. Memiliki kompetensi bahasa indonesia > tahu tentang sistem dan tata
bahasa, agar jika peserta didik bertanya maka guru mudah
menjelaskan terkait tata bahasa.
4. Menghayati nilai-nilai lembaga > harus bisa menghayati nilai-nilai
yang dikembangkan di suatu tempat/lembaga.
Kompetensi mengajar

1. Menguasai metode pengajaran bahasa asing materi yang disiapkan


ada materi umum yang berisijuga dengan budaya atau catatan
budaya dan materi terkait apa yang diperlukan pembelajar BIPA
diajarkan pada peserta jika peserta Bipa sudah cukup mengerti
dengan penggunaan bahasa indonesia. Jika pengajaran
menggunakan metode langsung atau direct method peserta Bipa
akan dibentuk dalam kelompok kecil.
2. Program reguler, yaitu paket bahasa outdor atau live in dengan begitu
peserta Bipa tidak akan jenuh bila pembelajaran dilakukan di dalam
kelas terus.
3. Perjalanan bahasa.

Banyak yang saya dapatkan dalam kunjungan tersebut dan dapat saya
simpulkan menjadi pembelajar BIPA harus bisa mengerti karakter siswa-siswa
nya karena pemelajar BIPA mempunyai karakternya masing-masing.
Pembelajaran BIPA menjadi perhatian dalam konteks kebudayaan. Bahasa
sendiri tidak bisa dilepaskan dari konteks budaya, sedangkan budaya sangat
membutuhkan bahasa sebagai sarana pengungkapannya. Pembelajaran BIPA
tidak cukup hanya dengan pembelajaran dikelas saja. Keterampilan berbahasa
indonesia tersebut perlu diasah dengan dipraktikkan dalam percakapan dengan
penutur asli bahasa indonesia.

Anda mungkin juga menyukai