Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

MODUL MEDIA, BENTUK DAN FUNGSI KOMUNIKASI


Mata Kuliah : Komunikasi Bisnis
Dosen Pengampu : Abdul Gofur, M.H.I

Disusun Oleh:
Taufik Nur Amin
20050206

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM


SAYID SABIQ INDRAMAYU
Jl. Raya Payindangan Wetan No. 01, Sindang, Plumbon, Kec. Indramayu,
Kab. Indramayu, Jawa barat 45215
KATA PENGANTAR

Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang mana telah
memberikan kenikmatan kepada kita semua, sehingga peyusun dapat
menyelesaikan Makalah, pada mata kuliah pembelajaran Komunikasi Bisnis ini.

Sholawat serta Salam senantiasa tercurahkan kepada baginda kita Nabi Besar
Muhamad SAW. Yang telah membawa umatnya dari zaman jahiliah menuju
zaman Islamiah.

Bergema seiring nada mengalunkan kata hati yang senantiasa


mengungkapkan getaran jiwa, Penyusun dengan penuh kesadaran diri bahwa
dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan dan kesalahan, hal ini
dengan keterbatasan kemampuan dan kedangkalan ilmu yang kami miliki.
Dalam kesempatan ini penyusun mengucapkan terimakasih kepada teman-teman
dan pihak yang turut membantu terselesainya makalah ini.

Akhirnya kepada AIllah kita berharap dan berdo’a, semoga makalah ini
bermanfaat khususnya bagi penyusun dan umumnya bagi pembaca. Amin….!

Indramayu, 12 September 2022

Taufik Nur Amin

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................. i


DAFTAR ISI ........................................................................................................... ii
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
1.1. Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................................................... 2
1.3. Tujuan ....................................................................................................... 2
BAB II ..................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ..................................................................................................... 3
2.1. Pengertian Komunikasi Bisnis ................................................................. 3
2.2. Media Yang Digunakan Dalam Komunikasi Bisnis ................................ 3
2.2.1. Pengertian Media Komunikasi .......................................................... 3
2.3. Bentuk atau Jenis Media Komunikasi ...................................................... 4
2.3.1. Jenis Media Komunikasi Berdasarkan Jenis saluran ........................ 4
2.3.2. Jenis Media Komunikasi Berdasarkan Cara Penyebaran .................. 5
2.3.3. Jenis Media Komunikasi Berdasarkan Kehadiran Fisik ................... 6
2.4. Fungsi Media Komunikasi ....................................................................... 8
2.4.1. Efisien ............................................................................................... 8
2.4.2. Konkrit .............................................................................................. 8
2.4.3. Motivatif............................................................................................ 9
2.4.4. Produktif............................................................................................ 9
2.4.5. Reproduksi ........................................................................................ 9
2.4.6. Penyampai Informasi ........................................................................ 9
2.4.7. Memunculkan Daya Tarik Pada Pesan yang Ingin Disampaikan ..... 9
2.4.8. Memperjelas Informasi ................................................................... 10
BAB III ................................................................................................................. 11
PENUTUP ............................................................................................................. 11
3.1. Kesimpulan ................................................................................................. 11
3.2. Saran .......................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 13

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Komunikasi adalah suatu proses penyampaian dan penerimaan
pesan atau informasi diantara dua orang atau lebih dengan
harapan terjadinya pengaruh yang positif atau menimbulkan
efek tertentu yang diharapkan. Komunikasi adalah persepsi dan
apresiasi. Selain dalam kehidupan sehari-hari, komunikasi juga
sangat penting dalam kegiatan bisnis. Dengan adanya komunikasi yang
baik, kegiatan bisnis suatu perusahaan akan dapat berjalan dengan baik dan
lancar.
Komunikasi bisnis adalah pertukaran gagasan, pendapat,
informasi,instruksi yang memiliki tujuan tertentu yang disajikan
secara personal atauimpersonal melalui simbol - simbol atau sinyal.
Dalam suatu organisasi atau perusahaan, komunikasi bisnis memegang
peran penting, karena komunikasibisnis mempunyai strategi dalam
menjaga dan meningkatkan citra perusahaan dan memperoleh profit.
Bidang komunikasi bisnis meliputi pengiriman dan penerimaan
pesan-pesan dalam suatu organisasi di antara dua 3 orang, di antara
kelompok kecilmasyarakat, atau dalam satu hingga beberapa bidang
untuk mempengaruhuiperilaku organisasi. Jadi hasil-hasil usaha
komunikasi mungkin disengaja ataudapat dikatakan seseorang dengan
sengaja mencoba mempengaruhi orang lain dan tidak disengaja atau
dengan kata lain tindakan seseorang dirasa ataud i t a f s i r k a n
oleh orang lain. Pada akhirnya, semua komunikasi
bisnismerupakan suatu ajakan ya n g alami dan
menggambarkan up a y a u n t u k mempengaruhi perilaku dalam
organisasi. Komunikasi bisnis dapat dilakukan diluar perusahaan dan
di dalam perusahaan, dengan menggunakan teknik komunikasi,
tetapi lebih penting adalah melakukan perencanaan secara
menyeluruh strategi komunikasi dalam menghadirkan sosok

1
organisasi ditengah lingkungan sosialnya. Penyusunan strategi
komunikasi biasanyaterdiri dari identifikasi persoalan organisasi,
perumusan tujuan komunikasi, penentuan audiens, pemilihan media dan
perumusan pesan.
Komunikasi bisnis sangat dipengaruhi oleh lingkungan
perusahaan.Oleh karena itu, perusahaan harus mampu mengidentifikasi
faktor-faktor yangdapat mengganggu proses penyampaian pesan
dalam komunikasi bisnis.Perusahaan juga sebaiknya membuat suatu
pedoman dalam penyusunan pesansehingga komunikasi bisnis yang
dilakukan dapat berhasil dan efektif.

1.2. Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang diatas, dapat dirumuskan permasalahan dalam
makalah, yaitu:

1. Apa yang dimaksud dengan komunikasi bisnis?


2. Apa saja media yang digunakan dalam komunikasi bisnis?
3. Apa saja bentuk komunikasi bisnis?
4. Apa fungsi dari komunikaasi bisnis?

1.3. Tujuan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah diatas, dapat dirumuskan
tujuan dalam makalah ini, yaitu:

1. Agar mengetahui tentang komunikasi bisnis


2. Agar mengetahui media yang digunakan dalam komunikasi bisnis
3. Agar mengetahui bentuk komunikasi bisnis
4. Agar mengetahui fungsi komunikasi bisnis

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Komunikasi Bisnis


Komunikasi bisnis merupakan salah satu hal yang penting dalam menjalankan
suatu bisnis atau perusahaan. Komunikasi ini bisa diartikan sebagai suatu
komunikasi yang dilakukan secara verbal maupun non verbal. Dimana dalam
komunikasi ini berisi pendapat, ide, gagasan, maupun informasi. Komunikasi ini
dapat dilakukan secara personal maupun impersonal.

Untuk memahami pengertian komunikasi bisnis lebih jauh, berikut adalah


pengertiannya menurut beberapa ahli :

Menurut William Albig:


Komunikasi Bisnis adalah pertukaran informasi, gagasan, pendapat, intruksi yang
punya target tertentu yang dihidangkan secara personal maupun impersional
melalui lambang atau sinyal

Menurut Rosenbalt:
Definisi komunikasi bisnis adalah suatu tindakan pertukaran informasi, ide/ opini,
intruksi, dan sebagainya, yang disampaikan secara personal maupun non-personal
melalui lambang dan sinyal untuk mencapai target perusahaan.

Menurut Djoko Purwanto


Arti komunikasi bisnis adalah komunikasi yang dipakai di dalam dunia bisnis yang
termasuk berbagai macam bentuk komunikasi, baik itu verbal maupun non-verbal
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

2.2. Media Yang Digunakan Dalam Komunikasi Bisnis


2.2.1. Pengertian Media Komunikasi
Agar dapat lebih memahami mengenai pengertian dari media komunikasi, mari
kita lihat definisi dari setiap kata terlebih dahulu. Media adalah sarana untuk
menyampaikan pesan dari komunikator kepada audiens. Media komunikasi yang
sering manusia gunakan adalah panca indra. Di mana indra seperti mata dan telinga

3
akan menangkap pesan untuk kemudian diproses sebelum digunakan sebagai dasar
tindakan. Sementara komunikasi adalah suatu cara agar pesan dapat sampai dari
pengirim pesan ke penerimanya. Komunikasi setidaknya terdiri dari satu pengirim
pesan, pesan atau informasi itu sendiri, dan penerima pesan.

Maka pengertian dari media komunikasi adalah sarana, perantara, atau alat
untuk menyampaikan pesan dari pihak pembawa pesan ke penerimanya. Hal ini
mungkin terlihat sederhana, tetapi membuat komunikasi yang efektif dan akurat
merupakan proses yang rumit. Sebab, pesan tersebut dapat dipengaruhi oleh banyak
faktor seperti emosi, budaya, situasi, media atau platform yang digunakan, serta
lokasi.

2.3. Bentuk atau Jenis Media Komunikasi


2.3.1. Jenis Media Komunikasi Berdasarkan Jenis saluran
Apabila merujuk pada pengertian media yang berfungsi sebagai saluran
komunikasi, maka jenis saluran yang ada terbagi menjadi dua yaitu verbal dan non
verbal.

a. Komunikasi Verbal
Komunikasi verbal adalah penyampaian pesan menggunakan suara atau pesan yang
diucapkan. Bentuk dari komunikasi verbal terdiri sebagai berikut:

• Komunikasi oral, Di dalam komunikasi oral, pesan disampaikan dari


pembawa pesan kepada penerima menggunakan kata-kata yang diucapkan
secara lisan. Artinya penyampaian informasi tidak dalam bentuk cetak atau
tertulis yang dapat Anda baca, hanya dapat Anda dengarkan.

• Komunikasi tertulis, Sementara itu di dalam komunikasi tertulis


penyampaian pesan berupa bentuk tulisan yang pengirim sampaikan kepada
penerima pesan. Melakukan komunikasi tertulis ini dapat dengan dua cara yaitu
membaca dan menulis. Penggunaan komunikasi tertulis yaitu pada saat pesan
yang disampaikan tidak memerlukan interaksi langsung.

4
Selain itu penyampaian pesan ini dapat ditujukan kepada individu maupun
kelompok. Contoh media komunikasi tulisan adalah kebijakan perusahaan, surat,
memo, pemberitahuan, dan pengumuman. Penerima pesan dapat
memberikan feedback melalui saluran elektronik atau tatap muka apabila yang
ingin ditanyakan.

b. Komunikasi Non Verbal

Komunikasi non verbal adalah bentuk penyampaian pesan tanpa harus


menggunakan suara ataupun bentuk pesan tertulis. Jenis komunikasi ini memiliki
beberapa bentuk seperti bahasa tubuh, ekspresi wajah, gerakan tubuh, sentuhan,
penampilan, sikap, dan lain sebagainya.

2.3.2. Jenis Media Komunikasi Berdasarkan Cara Penyebaran


Apabila dilihat berdasarkan cara penyebarannya, maka media komunikasi dapat
dibedakan menjadi empat jenis media, berikut penjelasannya.

a. Media Komunikasi Audio atau Suara


Media audio adalah ketika penerima pesan dapat menangkap pesan tersebut dengan
menggunakan salah satu indera manusia yaitu telinga. Sementara itu, pesan
disampaikan melalui media suara atau verbal dengan menggunakan alat yang dapat
memancarkan suatu frekuensi tertentu. Contoh media komunikasi audio seperti CD,
radio dan pemutar audio lainnya.

b. Media Komunikasi Audio Visual


Seperti halnya dengan media komunikasi audio, media komunikasi audio visual
merupakan penyampaian pesan dengan cara menggunakan suara serta bentuk visual
seperti video maupun gambar yang kemudian digabungkan menjadi satu. Saat ini,
sudah banyak komunikasi menggunakan media audio visual karena pesan yang
ingin disampaikan oleh pembawa pesan dapat mudah disampaikan.

5
Contohnya adalah seperti iklan yang tampil di televisi. Selain televisi, kini media
komunikasi audio visual pun telah berkembang. Saat ini media komunikasi audio
visul juga dapat tersampaikan melalui media sosial di ponsel pintar, seperti
YouTube, TikTok, Instagram maupun platform lain yang dapat menampilkan audio
visual atau video.

c. Media Komunikasi Cetak


Dalam media komunikasi cetak, saluran yang digunakan untuk dapat
menyampaikan pesan adalah dengan menggunakan bentuk tulisan yang telah
dicetak, contohnya seperti buku, brosur, majalah, surat kabar, buletin dan lain
sebagainya.

Namun, media komunikasi cetak telah semakin terkikis, karena perkembangan


teknologi yang kini semakin maju. Kini, media komunikasi audio visual lebih
banyak diminati, sebab dinilai lebih mudah sampai kepada penerima pesan.

2.3.3. Jenis Media Komunikasi Berdasarkan Kehadiran Fisik


Jenis media komunikasi berdasarkan kehadiran fisik adalah komunikasi tatap muka
yang bersifat pribadi atau personal, sehingga melibatkan kehadiran fisik dari
pembawa pesan serta penerima pesan. Dengan kehadiran fisik tersebut, lawan
bicara dapat mengetahui nada suara pembicara serta ekspresi wajah yang membantu
penerima pesan untuk dapat menafsirkan informasi sesuai dengan keinginan dari
pembawa pesan tersebut.

Apabila dilihat dari definisinya, maka media komunikasi berdasarkan kehadiran


fisik menjadi media komunikasi terbaik untuk dapat menyampaikan informasi.
Sebab, terjadi interaksi antara pembawa pesan dengan penerima pesan. Sehingga,
pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik tanpa adanya kesalahpahaman.

a. Media Komunikasi Siaran


Media komunikasi siaran sama seperti media audio dan media audio visual, akan
tetapi media komunikasi siaran ini dibedakan melalui jenis medianya dan bukan

6
bentuknya. Artinya, adalah media komunikasi ini digunakan untuk menyampaikan
pesan dengan memanfaatkan sarana siaran seperti televisi, pengeras suara hingga
radio. Media komunikasi siaran juga termasuk dalam bentuk media komunikasi
audio visual yang memiliki jangkauan sangat luas. Umumnya, media komunikasi
siaran ini digunakan oleh perusahaan sebagai salah satu saran promosi untuk
menginformasikan produk kepada para pelanggan.

b. Media Komunikasi Seluler


Sama halnya dengan komunikasi berdasarkan kehadiran fisik, media komunikasi
seluler ini bersifat pribadi. Media komunikasi seluler digunakan ketika seseorang
ingin menyampaikan pesan pribadi maupun informasi lain yang harus diteruskan
pada kelompok kecil. Contohnya dari media komunikasi seluler adalah Whatsapp,
Line, SMS, telepon maupun platform chat lainnya.

Ketika menggunakan media komunikasi seluler, maka ada interaksi antar pembawa
pesan dengan penerima pesan. Semakin berkembangnya perkembangan teknologi,
semakin banyak orang yang memilih untuk menggunakan media komunikasi
seluler karena lebih praktis dan mudah. Terutama ketika di masa pandemi saat
orang-orang dianjurkan untuk tidak bertemu dengan orang lain. Namun, media
komunikasi seluler memiliki kekurangan, yaitu pembawa dan penerima pesan tidak
dapat mengetahui mimik maupun nada pesan, sehingga informasi yang
disampaikan bisa menjadi lebih rancu.

c. Media Komunikasi Elektronik


Media komunikasi elektronik ini meliputi beragam platform seperti internet, e mail,
media sosial dan lain sebagainya. Media komunikasi elektronik dapat digunakan
untuk melakukan komunikasi antar individu, massa maupun kelompok. Media
komunikasi ini, dinilai kurang personal dibandingkan dengan media-media
komunikasi lainnya akan tetapi tetap efisien.

7
d. Media Komunikasi Tertulis
Media komunikasi tertulis hampir sama dengan media komunikasi cetak. Akan
tetapi, media komunikasi tertulis ini umumnya digunakan oleh kelompok individu
maupun individu tanpa memerlukan interaksi langsung.

Apabila dalam media komunikasi cetak, pesan harus dicetak, maka dalam
komunikasi tertulis pesan tersebut berupa sebuah tulisan. Contohnya adalah seperti
pemberitahuan maupun pengumuman yang diberikan oleh perusahaan kepada
karyawan. Seperti halnya media komunikasi cetak, media komunikasi tertulis pun
sudah semakin terkikis seiring dengan perkembang teknologi.

2.4. Fungsi Media Komunikasi


2.4.1. Efisien
Dengan menggunakan media komunikasi, maka komunikasi pun menjadi lebih
efisien. Artinya, dengan menggunakan media komunikasi maka waktu untuk
menyampaikan pesan pun menjadi lebih cepat untuk sampai pada penerima pesan.
Terutama apabila pesan yang ingin disampaikan ditujukan kepada banyak orang
sekaligus, maka media komunikasi seperti seluler, cetak, tertulis, elektronik dan
siaran sekalipun dapat mempermudah penyebaran pesan tersebut. Proses
komunikasi membutuhkan waktu yang lebih efisien, tujuannya agar komunikasi
tersebut dapat berjalan dengan cepat. Oleh karena itu, media komunikasi memiliki
peran yang besar untuk dapat membuat komunikasi berjalan seefisien mungkin.

2.4.2. Konkrit
Pesan maupun informasi yang akan disampaikan pada penerima pesan adalah pesan
yang asli atau bersifat konkrit. Sebab, pesan tersebut akan melalui beberapa proses
dan salah satu prosesnya adalah editing yang memiliki fungsi untuk menguji
kelayakan suatu informasi pesan sebelum pesan tersebut dapat sampai pada
penerima pesan. Dalam hal ini, maka fungsi dari media komunikasi adalah sebagai
suatu alat maupun sarana komunikasi yang dapat diuji keaslian informasinya.
Dengan hadirnya media komunikasi maka, pesan maupun informasi yang sampai
dapat dikatakan sebagai pesan yang benar maupun valid.

8
2.4.3. Motivatif
Fungsi media komunikasi motivatif artinya, bahwa media komunikasi tersebut
adalah sarana yang mampu memberikan dorongan kepada penerima pesan untuk
melakukan suatu hal. Tidak hanya mendorong pengirim pesan untuk bersikap
motivatif, tetapi media komunikasi juga memberikan dorongan pada pembawa
pesan untuk menyampaikan pesan dengan cara yang motivatif.

2.4.4. Produktif
Media komunikasi dapat menyebabkan hadirnya suatu proses komunikasi sehingga
menghasilkan informasi yang memiliki nilai untuk pembawa maupun penerima
pesan. Oleh karena itu, media informasi memiliki fungsi produksi karena
menghasilkan proses komunikasi.

2.4.5. Reproduksi
Fungsi lain dari media komunikasi adalah untuk memproduksi ulang apa yang
pernah diterima maupun diproduksi sebelumnya. Contohnya adalah ketika audio
tape recorder dapat merekam suara yang berisi mengenai suatu informasi maupun
pesan, maka rekaman tersebut sewaktu-waktu dapat digunakan untuk kembali oleh
pembawa pesan dengan melakukan reproduksi pada rekaman suara tersebut.

2.4.6. Penyampai Informasi


Media komunikasi menjadi alat akurat untuk menyampaikan pesan maupun
informasi kepada penerima pesan. Dengan hadirnya media komunikasi, maka
pembawa pesan pun dapat menyampaikan sebuah pesan maupun informasi. Dengan
kata lain, media komunikasi dapat menjadi media terpercaya untuk menyampaikan
suatu informasi maupun pesan kepada penerima pesan.

2.4.7. Memunculkan Daya Tarik Pada Pesan yang Ingin Disampaikan


Media komunikasi dapat memunculkan suatu daya tarik pada pesan yang akan
disampaikan oleh pembawa pesan kepada penerima pesan. Fungsi ini dapat dilihat
ketika ada sebuah perusahaan yang ingin mengiklankan suatu produk dengan
menggunakan media komunikasi seperti elektronik maupun siaran.

9
Agar target dari pembawa pesan sampai, maka perusahaan tersebut sebagai
pembawa pesan perlu membuat informasi yang ingin disampaikan memikat.
Sehingga, penerima pesan atau target dari perusahaan tersebut dapat melihat iklan
berisi informasi produk dengan lengkap.

Contoh lainnya adalah ketika hadir sebuah fitur dalam media komunikasi, seperti
media komunikasi elektronik maupun seluler yang menghadirkan fitur-fitur
menarik, seperti sticker, emoji, voice note dan lainya yang membuat isi pesan
tersebut menjadi lebih menarik untuk dibaca maupun didengar.

2.4.8. Memperjelas Informasi


Terakhir, media komunikasi memiliki fungsi untuk dapat memperjelas komunikasi.
Dengan media komunikasi maka penerima pesan dapat mengulang-ulang untuk
membaca, mendengar maupun melihat isi pesan. Sehingga penerima pesan yang
kebingungan awalnya dapat memperjelas maksud dari pesan yang ingin
disampaikan oleh pembawa pesan tersebut. Sehingga, media komunikasi dapat
memperjelas informasi yang ingin disampaikan.

10
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran pesan atau informasi untuk
mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem
organisasi. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan hendaknya tidak hanya
sekedar informatif tetapi juga haruslah Persuasif, agar pihak lain bersedia menerima
suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu perbuatan atau kegiatan.
Di era globalisasi ini, tantangan seorang manajer di masa depan relatif akan
semakin sulit, karena dunia bisnis menghadapi lingkungan persaingan yang
cenderung semakin turbulen. Para manajer perlu membekali diri dengan
keterampilan lintas budaya, berupa kemampuan berinteraksi dengan berbagai
ragam budaya, gaya manajemen / bisnis bangsa lain, maupun kerjasama tim, baik
intern maupun dalam suatu aliansi strategis dengan mitra bisnis. Disini peran
komunikasi bisnis menjadi semakin sangat penting, yaitu kemampuan membaca,
menafsirkan laporan dan informasi dari lingkungan. Disamping menyampaikan
gagasan, baik lisan maupun tertulis secara sistematik.
Di era e-bisnis, Komunikasi berkembang menjadi suatu bisnis tersendiri.
Perkembangan sistim informasi dan teknologi mempercepat proses Globalisasi dan
memberikan peluang bagi dunia usaha di Indonesia untuk mengembangkan
usahanya, melalui berbagai kesempatan menjalin relasi bisnis, pemasaran produk
ataupun lainnya. Melalui e-bisnis, transaksi bisnis telah dilakukan melintasi batas
demi batas dan zona waktu yang hampir pada saat yang bersamaan.
Aktivitas e-bisnis di Indonesia, merupakan tantangan tersendiri bagi para
manajer untuk mengkomunikasikan bisnisnya kepada masyarakat yang mayoritas
skeptis terhadap sistem penjualan on line melalui perbaikan sistem, pemupukan
tingkat kepercayaan masyarakat serta pemberian edukasi yang berkesinambungan.

11
3.2. Saran
Makalah ini masih banyak kekurangan maka demi terciptanya sebuah karya
tulis yang bermanfaat dan menambah ilmu pengetahuan yang terus temenerus
mengalami perkembangan yang sangat cepat maka penulis dengan senang hati
menerima kritik dan saran para pembaca, agar bisa terciptanya sebuah ilmu yang
selalu mengikuti perkembangan ilmu pendidikan maupun dunia komunikasi.

12
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/36188239/MAKALAH_KOMUNIKASI_BISNIS

https://www.hashmicro.com/id/blog/media-komunikasi/

https://www.kosngosan.com/2018/12/panduan-menulis-makalah.html

https://www.gramedia.com/literasi/media-komunikasi/

13

Anda mungkin juga menyukai