Anda di halaman 1dari 2

KAYU BAKAU SEBAGAI ALTERNATIF MATA PENCAHARIAN

MASYARAKAT ALUE BEURAWE

Foto Pengrajin Arang Bakau (Ibnu Azhar Hasibuan)

Hutan mangrove atau sering dikenal dengan sebutan hutan bakau banyak terdapat di
pesisir sungai area kota Langsa, khususnya di daerah Alue Beurawe. Banyaknya
pohon bakau menyebabkan mayoritas penduduk masyarakat Alue Beurawe
memanfaatkan pohon bakau sebagai alternatif mata pencaharian mereka untuk
dijadikan produksi arang bakau. Penduduk setempat menyebut mereka sebagai petani
pengrajin arang bakau.

Arang bakau merupakan arang hasil proses karbonasi kayu bakau sebagai upaya
masyarakat sekitar hutan bakau untuk memanfaatkan kayu bakau yang tidak terpakai.

Arang bakauadalah arang yang terbuat dari bahan dasar kayu mangrove, arang kayu
paling banyak digunakan untuk keperluan memasak dan lainnya.Sedangkan
penggunaan arang kayu yang lainnya digunakan sebagai penjernih air, penggunaan
dalam bidang kesehatan dan masih banyak yang lainya.

Petani pengrajin arang bakau membuat arang dengan cara yang tradisional.
Pembuatan arang bakau tradisional memerlukan waktu yang lama kurang lebih 30
hari. Lamanya proses pembuatan arang dikarenakan dikerjakan secara manual, semua
serba menggunakan tenaga manusia. Mulai dari tahap penebangan pohon bakau
sampai pendistribusiannya.

Riski salah satu yang mempunyai usaha tersebut menjelaskan, bahwa usahanya itu
sudah berjalan hampir 5 tahun. Usaha tersebut diwariskan dari orangtuanya.
Menurutnya, usaha yang ditekuninya ini merupakan usaha turun temurun dari jaman
Belanda. Usaha yang sudah cukup lama di jalani oleh masyarakat Alue Beurawe ini
menjadi salah satu mata pencaharian yang tidak bisa dihilangkan oleh masyarakat
Alue beurawe. Ia menceritakan banyak sekali tantangan yang dihadapinya sehingga
membuat ia jatuh bangun. Kendalanya yang dahulu adalah harga arang yang relative
rendah, namun saat ini  harganya sudah stabil.

Waktu yang paling tepat untuk melihat keseluruhan proses pembuatan arang ini
berjalan adalah pada saat pagi hari, pada waktu itu saya bisa melihat keseluruhan
aktifitas mulai kayu bakau dipindahkan dari boot, proses pemotongan kayu dan kayu
diletakkan ke dalam dapur untuk dibakar sehingga menjadi arang..

Anda mungkin juga menyukai