Anda di halaman 1dari 7

PERANCANGAN KONTRUKSI SISTEM PENGEREMAN MOBIL

HEMAT ENERGI “HAIZUM”

Risfan Rospandi,[1] Ir.Hj Unung Lesmanah,.MT[2], Artono Raharjo,ST.MT[3],


[1], [2], [3],
Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Islam Malang
Jl. Mayjen Haryono 193 Malang, 65144, Indonesia
Franciscorevan@gmail.com
artonor@unisma.ac.id

ABSTRAK
Mobil KMHE (Kontes Mobil Hemat Energi) “ HAIZUM” merupakan
kendaraan yang di rancang bangun untuk meminimalis penggunaan bahan bakar.
Bahan bakar yang merupakan sumber energi alamami juga semakin menipis di
sisi lain kebutuhan energi semakin meningkat yang menyebabkan energy menjadi
masalah utama hamper di seluruh Negara di dunia ini tidak terkecualikan di
Indonesia.

Perancangan mobil KMHE “HAIZUM” ini menggunakan mesin astrea


grand 4 langkah 95CC. untuk system kemudi menggunakan system rek mobil,
Perancangan gambar dan analisanya menggunakan aplikasi solid work, serta
bahan bakar yang di teliti adalah pertamax, premium, pertalite. Serta sistem
pengereman menggunakan satu master mobil dan menggunakan dua kaliper
standar motor 110CC yaitu menggunakan caliper satu piston sedangkan piringan
menggunakan piringan standar dengan ukuran 200mm dan ketebalan 2,5mm. Dan
salah satu hasilnya Berdasarkan hasil yang pertema rem yang di uji mampu
menghasilkan jarak berhenti 6 meter dengan kecepatan 20km/jam dengan jarak
tempuh 50meter berhenti di waktu 3,05 sekon.

Di ciptakannya mobil KMHE “HAIZUM” yaitu sebagai prasyarat


kelulusan tugas akhir, Dan juga diharapkan agar bisa mengikuti lomba kontes
KMHE.

Kata kunci: Perancangan kontruksi sistem pengereman, KMHE “HAIZUM”,


Sistem pengereman.
1. PENDAHULUAN baik, maka diadakannya beberapa
Latar Belakang event seperti halnya KMHE (Kontes
Kendaraan merupakan alat Mobil Hemat Energi) event yang di
transportasi modern yang sangat di selenggarakan langsung oleh DIKTI
butuhkan oleh masyarakat umum (Pendidikan Tinggi) dalam sekala
untuk menunjang aktifitas nasional yang setiap tahunnya
masyarakat di era globlalisasi. mengadakan kotes mobil kreasi
Perkembangan transportasi dan mahasiswa. Dengan di selenggarakan
teknologi telah berkembang sangat KMHE (kontes Mobil Hemat Energi)
pesat, tidak terkecuali pada bidang sehingga timbul suatu keinginan
hemat energi termasuk pemakaian untuk merancang dan membangun
bahan bakar pada kendaraan suatu kendaraan yang memiliki
bermotor. Salah satu dari berbagai efisiensi energi (hemat energi).
macam engine yaitu modifikasi Rumusan Masalah
engine. Sistem transportasi 1. Bagaimana rancang bangun
umumnya yang harus di perhatikan pengereman cakram dan
salah satunya penghematan bahan pengaplikasiannya di mobil
bakar yang efisien pada motor KMHE ?
gasoline. Untuk menunjang hal 2. Berapa jarak pengereman
tersebut di butuhkan suatu sistem dan cakram mobil KMHE dengan
modifikasi pada engine agar bisa kecepatan20km/jam,
menghemat bahan bakar dan 25km/jam, 30km/jam ?
menempuh jarak yang lebih jauh. Batasan Masalah
Pengembangan modifikasi engine Mengetahui banyaknya
akan dilakukan dengan kerja sama permasalahan yang di hadapi dalam
antar mahasiswa teknik mesin tahap rancang bangun sebelum
Univesitas Islam Malang dalam memulainya, perlunya ada batasan
usaha mengembangkan suatu masalah agar nantinya tidak
kendaraan hemat energi. menyimpang atau keluar dari tujuan
Terciptanya suatu alat perancang yang di buat. Maka dari itu
trasportasi yang berefisiensi paling rancang bangun yang akan di bahas
mengenai rem cakram pada mobil Flowchart adalah suatu bagan
KMHE yang akan di rancang bangun dengan simbol-simbol tertentu yang
sebagai berikut : menerangkan tentang alur
1. Pengereman yang di perancangan di mulai dari start
aplikasikan, master rem sampai selesai
standat motor bebek dengan
menggunakan satu master
2. Kaliper yang akan digunakan
standar vario 110 dengan satu
piston
3. Perhitungan akan meliputi
jarak dan waktu dengan
perlambatan yang dialami.
Tujuan penelitian
penulis tugas akhir ini untuk: Gambar 1 Flowchart
1. Mengetahui kecepatan 3 Perhitungan
maksimal agar mampu Type pengereman menggunakan
memperlambat laju dengan sistem rem blok tunggal, yaitu disk
waktu yang maksimal. brake ( rem cakram ) dengan data –
2. Perancangan pengereman data :
cakram kendaraan KMHE 1. Diameter hidrolik caliper
agar mempunyai berat (𝑑𝑤 ):11mm
keseluruhan max 250kg. 2. Gaya pedal (Q): 30 kg
3. Jari - jari cakram (r)
Manfaat Penelitian :110cm
Manfaat dari rancang bangun 4. Diameter dalam cakram
system pengereman mobil KMHE /poros (𝐷1 ) : 28,7 mm
adalah mengetahui gambaran 5. Tebal cakram : 7 mm
rancangan dan pengaplikasian system Menentukan tekana minyak (𝑃𝑤 )
pengereman. Untuk Q = 30 kg maka rumus yang
2 Konsep rancangan digunakan
𝑃𝑤 = 0,92.Q + 26,4 untuk Q > 21,3Kg Dengan hasil?
𝑃𝑤 = 0,92 . 30 + 26,4 = 2,2 m/s
𝑃𝑤 = 27,6 + 26,4 Dimana :
𝑃𝑤 = 54 kg/cm2 Kecepatan 30 km/jam
Menentukan kecepatan putar ( v ) Diketahui:
100 Vo=30km/jam=8,3m/s
𝑣=𝑉×
3600
V = 0 m/s
Dimana :
t = 3,93 s
V = 100 km/h
100 Dengan hasil?
Maka : 𝑣 = 100 × 3600= 27,8 m/s
= 2,1 m/s
Menentukan waktu rem dengan Dimana :
kecepatan lambat (m/s) Jarak 75 meter
Dimana: Kecepatan 20 km/jam
𝑉0 = Kecepatan awal ( m/s ) Diketahui:
V = Kecepatan akhir ( m/s ) Vo = 20km/jam = 5,5 m/s
ɑ = Perlambatan / percepatan V = 0 m/s
t = Waktu ( s ) t = 3,45 s
Jarak 50 meter Dengan hasil ?
Kecepatan 20 km/jam = 1,6 m/s
Diketahui: Dimana :
Vo = 20km/jam = 5,5 m/s Kecepatan 25 km/jam
V = 0 m/s Diketahui:
t = 3,38 s Vo = 25 km/jam = 6,9 m/s
Dengan hasil? V = 0 m/s
=1,6 m/s t = 3,68 s
Dimana : Dengan hasil ?
Kecepatan 25 km/jam = 1,8 m/s
Diketahui: Dimana :
Vo = 25km/jam = 6,9 m/s Kecepatan 30 km/jam
V = 0 m/s Diketahui:
t = 3,05 s Vo = 30 km/jam = 8,3 m/s
V = 0 m/s 550 Nm
t = 4,04 s
Dimana :
Dengam hasil ?
= 2 m/s Kecepatan 25 km/jam

Tekanan pada silinder Diketahui:


hidrolik(Ph) m = 200 kg
Pw
Ph = dw v = 6,9 m/s
54 Dengan hasil?
Maka : Ph = 11
690 Nm
Ph = 4,9 Kg/mm2
Dimana :
Gaya untuk menekan piston (PPH)
PPH = ( Ph . r . dw ) + ( Ph .dw ) Kecepatan 30 km/jam

Maka: Diketahui:
PPH = ( 4,9 .110 .11 ) + ( 4,9 .11 ) m = 200 kg
= 5,940 + 5,3 v = 8,3 m/s
= 11,24 kg Dengan hasil ?
Prinsip kerja 830 Nm
1
𝐸𝑘 = .m.v
2
Jarak dan waktu ditempuh saat
Sedangkan daya :
pengereman
𝐸𝑘 𝑚 .𝑣 2
=
𝑡 2.𝑡
Dimana :
𝐸𝑘 = Energi Kinetik (Nm = Joule)
m = massa (kg)
v = Kecepatan (m/detik)
t = waktu (detik)
Kecepatan 20 km/jam
Diketahui:
Tabel 1 Jarak
m = 200 kg
v = 5,5 m/s
Dengan hasil?
Daftar pustaka
Buku

Jalius jama, dkk. 2008. Teknik


Sepeda Motor Jilid 3. Jakarta.
Direktorat pembinaan
sekolah menengah kejuruan.
Sularso, Ir, MSME dan Suga

Tabel 2 Waktu Kiyokatsu, 1997, Dasar

4 Kesimpulan perancangan dan


pemilihan. Jakarta. Pradnya
• Dengan menggunakan
Paramita
piringan cakram dangen
Sularso, Ir, MSME dan Suga
ukuran 200mm dan ketebalan
Kiyokatsu, 1978, Dasar
2,5mm dapat menghasilkan
perancangan dan pemilihan.
pengereman yang cukup
Jakarta. Pradnya Paramita
responsive.
Artikel Jurnal
• Berdasarkan hasil yang
pertema rem yang di uji Ramadhan, Muhammad Idris,
mampu menghasilkan jarak 2018, Desain dan Perakitan
berhenti 6 meter dengan Sistem Kemudi dan Rem pada
kecepatan 20km/jam dengan Mobil Hemat Energi
jarak tempuh 50meter “OSCAR”, Universitas
berhenti di waktu 3,05 sekon. Teknologi Nasional, Malang.
• Berdasarkan hasil yang
Setyono, Bambang dan Setiawan,
terakhir dangan jarak 75 meter
Yudhi, 2015, Rancang
rem yang di uji mampu
Bangun Sistem Transmisi,
menghasilkan jarak berhenti 9
Kemudi Dan Pengereman
meter dengan kecepatan
Mobil Listrik “Semut Abang
30km/jam dengan waktu
”, Institut Teknologi Adhi
berhenti 4,04 sekon
Tama, Surabaya.
Yusron, Muhammad, 2015,
Perancangan Sistem
Pengereman Hidrolis pada
Mobil Urban Diesel,
Universitas Muhammadiyah,
Malang.

Anda mungkin juga menyukai