KIMIA
Disusun Oleh:
JURUSAN KIMIA
KENDARI
2022
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
untuk menghasilkan spectra, merupakan plot beberapa fungsi dari intensitas radian versus
panjang gelombang atau frekuensi. Peran Spektroskopi yaitu untuk membedakan struktur
molecular, mengindentifikasi molekul yang tidak diketahui, mendeteksi molekul yang sudah
yang digunakan untuk mengidentifikasi senyawa organik dan anorganik dalam spesi
molekular. Spektroskopi molekuler berdasarkan atas radiasi ultraviolet, sinar tampak, dan
mengidentifikasi unsur organik dan anorganik dalam spesi atom. Spektroskopi atomik
digunakan untuk penentuan kualitatif dan kuantitatif dari sekitar 70 elemen.Ciri khas
Spektroskopi Atomik adalah bahwa dalam spektroskopi atomik, sampel harus diatomkan
Induktif Coupled Plasma (ICP) yang termasuk ke dalam Spektroskopi Atomik adalah
sebuah teknik analisis yang digunakan untuk mendeteksi jejak logam dalam sampel dan
Inductively Coupled Plasma (ICP) merupakan instrumen yang digunakan untuk menganalisis
kadar unsur-unsur logam dari suatu sampel dengan menggunakan metode spektorfotometer
emisi. Spektrofotometer emisi adalah metode analisis yang didasarkan pada pengukuran
intensitas emisi pada panjang gelombang yang khas untuk setiap unsur. Bahan yang akan
dianalisis untuk alat ICP ini harus berwujud larutan yang hornogen. Ada sekitar 80 unsur
B. Tujuan
ICP adalah sebuah alat atau instrumen analisis kadar. ICP merupakan singkatan dari
Inductively Coupled Plasma. Pada prinsipnya pengertian ICP adalah alat untuk mengukur
sumber energinya. Setiap atom mempunyai beberapa kemungkinan tingkat energi. Transisi
elektron dari tingkat energi lebih tinggi ke tingkat energi lebih rendah menghasilkan
spektrum yang sesuai dengan aturan dalam mekanika kuantum. Jika sejumlah energi
dikenakan pada atom, maka akan tereksitasi dan elektron dari kulit terluar akan pindah ke
tingkat energi lebih tinggi dan akan kembali satu tingkat atau lebih ke tingkat energi dasar.
Inductively Coupled Plasma (ICP) dapat menganalisa perconto terhadap mineral untuk
mengetahui kadar logam sampai satuan ppb (part per billion) dan ppt (part per trilyun).
Metode analisis menggunakan ICP ini dilakukan untuk perconto yang memiliki kadar logam
yang rendah. Ada 2 tipe ICP yang sering digunakan yaitu: (1) ICP-AES (Inductively Coupled
Spectrometry)