Anda di halaman 1dari 2

Kutipan terbagi menjadi dua yaitu kutipan langsung dan tidak langsung.

Kutipan langsung
merupakan suatu penggunaan kutipan yang dilakukan oleh penulis dengan cara menulis kembali
pikiran/pendapat/ide/gagasan orang lain yang sama persis dengan aslinya. Atau juga dapat dikatakan,
bahwa penulis secara langsung menggunakan teknik copas ( copy paste ) tanpa adanya pengubahan dari
kalimat asli.

Sedangkan kutipan tidak langsung merupakan suatu penggunaan kutipan yang dilakukan oleh
penulis dengan cara mengambil pikiran/ide/pendapat/gagasan orang lain kemudian menyampaikan
dalam sebuah karya penulis itu dengan bahasa/kalimat sendiri, sesuai dengan pemahaman pada kutipan
tersebut.

Langkah menguntip langsung yaitu :

- Kalimat yang dikutip harus apa adanya


- Kalimat yang dikutip harus diintegrasikan atau dihubungan dengan teks
- Setelah menguntip penulis harus mencantumkan sumber yang berisi nama pengarang,
nomor halaman, tahun terbit, yang nanti harus ditulis di dalam tanda kurung.

Contohnya :

Sebagai salah seorang yang turut serta membuat rencana pernyatan kemerdekaan sebagai
pendahuluan (preambule) rencana undang-undang dasar kita yang pertama di dalam majelis
persiapan kemerdekaan Indonesia Dokuritzu Zyunbi Tyoosa Kai di akhir-akhir kekuasaan Jepang,
saya ingat betul-betul bahwa di masa itu tidak ada di antara kita seorangpun yang ragu-ragu,
bahwa dengan pokok dasar ketuhanan yang maha esa itu maksudnya ‘aqidat, kepecayaan
agama, dengan kekuatan keyakinan, bahwa kemerdekaan bangsa dan tanah air suatu hak yang
diperoleh dari pada rahmat karunia Tuhan Yang Maha Esa….” Lihat Buku Seratus Tahun Haji
Agus Salim, Jakarta:Pustaka Sinar Harapan, 1996, hlm.441

Langkah menguntip tak langsung adalah :

- Jarak antara baris yang satu dengan yang lain adalah spasi ganda
- Kutipan tersebut harus diintegrasi pada teks
- Sumbernya harus dicantumkan juga
- Kutipannya tidak perlu diapit oleh tanda petik dua.

Contohnya :

Mahasiswa tahun ke tiga ternyata lebih baik daripada mahasiswa tahun ke empat (Salimin,
1990:13).
Cara menguntip jurnal dari sumber elektronik

Secara umum cara penulisan kutipan dengan sumber dari website atau sumber elektronik sama dengan
mengutip dari sumber tercetak. Jika mengutip dari website atau media elektronik, yang perlu
dicantumkan adalah nama penulis, tahun penerbitan, kemudian diikuti alamat website (URL) dan
tanggal website tersebut diakses.

Contoh :

Masih banyak orang beranggapan bahwa internet adalah sumber informasi gratis(Nava Arta, 2012,
from: https://writingpaths.com/2012/04/15/bagaimana-menuliskan-sumber-materi-dari-internet/,15
November 2016).

Anda mungkin juga menyukai