MINI RISET
OLEH :
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
penyelamatan bayi serta ibunya dalam persalinan dengan cara operasi sectio
pada ibu multigravida bisa memberikan efek negative terhadap ibu, seperti
kehidupan anak lebih utama daripada prosedur operasi, yaitu ibu melahirkan
menurut WHO pada tahun 2015 selama hampir 30 tahun tingkat persalinan
dengan SC menjadi 10% sampai 15% dari semua proses persalinan di Negara-
DKI Jakarta 19,9% dan terendah di Sulawesi Tenggara 3,3%, Di Jawa Timur
1
2
pada tahun 2013 tercatat 67.076 ribu kasus, sementara di RSUD Ngudi
Nyeri merupakan suatau kondisi yang lebih dari sekedar sensasi tunggal
yang disebabkan oleh stimulus tertentu. Nyeri bersifat subjektif dan bersifat
individual. Stimulus nyeri dapat berupa stimulus yang bersifat fisik dan atau
mental sedanglan kerusakan dapat terjadi pada jaringan aktual atau pada
satunya masalah laktasi. Sekitar 68% ibu post SCmengalami kesulitan dengan
perawatan bayi, bergerak naik turun dari tempat tidur dan mengatur posisi
yang nyaman selama menyusui akibat adanya nyeri (Anggorowati, dkk 2007).
Rasa nyeri tersebut akan menyebabkan pasien menunda pemberian ASI sejak
awal pada bayinya, karena rasa tidak nyaman selama proses menyusui
2008).
Stimulation).
teknik Rolling Massage atau pemijatan pada tulang belakang (costae ke lima-
melahirkan. Kelebihan dari massage ini adalah massage dapat dilakukan oleh
orang terdekat selain perawat yang telah diajarkan untuk melakukan pemijatan
secara mandiri, bisa dilakukan oleh suami sebagai orang terdekat dengan
pasien, selain massage dapat meningkatkan rasa nyaman pada ibu post SC
dapat mempererat jalinan kasih sayang antara suami-istri. Ibu akan merasa
sangat di perhatikan dan diutamakan oleh suami dan itu akan merangsang
Rolling Massage efektif dalam mengurangi intensitas nyeri pada pasien post
B. Rumusan Masalah
intensitas nyeri pada pasien post Sectio Caesaria (SC) di ruang Cempaka
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Teoritis
1. Teoritis
2. Aplikatif
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Persalinan
1. Definisi persalinan
kehamilan yang cukup, letak memanjang atau sejajar sumbu badan ibu,
panggul ibu, serta dengan tenaga ibu sendiri. Hampir sebagian besar
proses pengeluaran hasil konsepsi (janin dan plasenta) yang telah cukup
umur kehamilannya dan dapat hidup di luar kandungan melalui jalan lahir
atau jalan lain dengan bantuan atau dengan kekuatan ibu sendiri
(Manuaba, 2010).
luar
6
7
a) Rasa sakit karena his datang lebih kuat, sering dan teratur.
5. Mekanisme persalinan
c) Passage (Jalan lahir)Jalan lahir terbagi atas dua, yaitu jalan lahir
keras dan jalan lahir lunak. Hal-hal yang perlu diperhatikan dari
pada jalan lahir lunak adalah segmen bawah uterus yang dapat
insisi pada dinding abdomen dan uterus (Oxorn & William, 2010). Menurut
Amru Sofian (2012) Sectio Caesaria adalah suatu cara melahirkan janin
dengan membuat sayatan pada dinding uterus melalui dinding depan perut
2. Etiologi
Menurut Amin & Hardi (2013) etiologi Sectio Caesaria ada dua yaitu sebagai
berikut:
a. Etiologi yang berasal dari ibu yaitu pada primigravida dengan kelainan
letak, primipara tua disertai kelainan letak ada, disporporsi sefalo pelvik
b. Etiologi yang berasal dari janin Fetal distress/ gawat janin, mal presentasi
dan mal posisi kedudukan janin, prolapsus tali pusat dengan pembukaan
1. Definisi nyeri
Nyeri adalah sensori yang muncul akibat stimulus nyeri berupa yang
berupa biologis, zat kimia, panas, listrik serta mekanik (Prasetyo, 2010).
2. Klasifikasi Nyeri
a) Nyeri akut yaitu nyeri yang timbul segera setelah rangsangan dan
b) Nyeri kronik yaitu nyeri yang menetap selama lebih dari 3 bulan
3. Intensitas nyeri
teknik ini juga tidak dapat memberikan gambaran pasti tentang nyeri itu
dari tiga sampai lima kata pendeskripsi yang tersusun dengan jarak
seberapa jauh nyeri terasa paling menyakitkan dan seberapa jauh nyeri
&Perry 2005).
intensitas nyeri pada anak, yang terdiri dari dua skala yang terpisah,
yaitu sebuah skala dengan nilai 0-100 pada sisi sebelah kiri untuk
anak-anak yang lebih besar dan skala fotografik dengan enam gambar
pada sisi kanan untuk anak-anak yang lebih kecil. Skala nyeri Oucher
anak tidak dapat mengatakan nyeri yang dirasakan dan tidak dapat
Skala ini terdiri dari enam wajah dengan profil kartun yang
menjadi wajah kurang bahagia, wajah yang sangat sedih, sampai wajah
13
yang sangat ketakutan hal ini menunjukkan adanya nyeri yang sangat
sangat bahagia sebab tidak ada rasa sakit, angka 1 menunjukkan nyeri
nyeri. NRS merupakan skala nyeri yang popular dan lebih banyak
penggunaan skala ini adalah : berilah tanda salah satu angka sesuai
ini skala nyeri NRS diberi warna yang berbeda-beda. Oleh karena itu,
berikut
b. 1-3 = nyeri ringan ada rasa nyeri, mulai terasa dan masih dapat
ditahan
nampak gelisah
15
berkomunikasi
2012).
a) Metode Farmakologi
(1) Pethidin
2009).
cm (Andriana, 2009).
(4) Entonox
mematikan rasa sakit yang ditangkap oleh otak. Obat bius ini
17
(Andriana, 2009).
(1) Relaksasi
(3) Akupunktur
(4) Hipnoterapi
2006).
(5) Aromaterapi
(6) Massage
1. Definisi Massage
2. Manfaat Massage
a) Relaksasi
(Kaplan, 2006)
21
b) Mengurangi nyeri
(Dalimarta, 2008)
e) Latihan pasif
D. Konsep Massage
1. Definisi Massage
Fallows dan Russel (2003), massage adalah hal yang dilakukan dengan
1991) dan maknanya yang penting bagi kesehatan rohani serta jasmani
2. Manfaat Massage
a) Relaksasi
b) Mengurangi nyeri
e) Latihan pasif
(Suradi, 2006)
tulang belakang pada jarak satu jari telunjuk dari tulang atas,
jam,
menit.
BAB III
A. Kerangka Konsep
Sectio Caesaria
Rolling Massage
Skala
0 = sangat bahagia/tidak nyeri
1 = nyeri hanya seikit
2 = sedikit lebih nyeri
3 = jauh lebih nyeri
4 = jauh lebih sangat nyeri
Keterangan
= diteliti
= tidak diteliti
26
27
lewat insisi pada dinding abdomen dan uterus (Oxorn & William, 2010).
Pada fase recovery akan menyebabkan nyeri pasca operasi, apabila nyeri
ini tidak segera diatasi maka akan mdengganggu kenyamanan. Rasa nyeri
B. Hipotesis
H1 : ada pengaruh Rolling Massage terhadap intensitas nyeri pada pasien
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
independen.” Hal ini dapat terjadi, karena tidak adanya variabel kontrol, dan
dilaksanakan. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah one
group pretest posttest design. Dalam desain ini, sebelum perlakuan diberikan
terlebih dahulu sampel diberi pretest (tes awal) dan di akhir pembelajaran sampel
diberi posttest (tes akhir). Desain ini digunakan sesuai dengan tujuan yang hendak
nyeri pada pasien post sectio caesaria. Berikut merupakan tabel desain penelitian
28
29
Keterangan :
Rolling Massage
1. Lokasi Penelitian
2. Waktu Penelitian
Januari 2019
1. Populasi
(Nursalam. 2013).
2. Sampel
tempatnya sangat luas dan berasal dari strata atau tingkatan yang berbeda.
dari populasi yang akan mewakili suatu populasi disebut sebagai sampel
(Nursalam. 2013). Sampel yang ingin diambil oleh peneliti adalah pasien
pada kriteria inklusi. Dengan kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut:
Kriteria inklusi:
Kriteria eksklusi:
3. Teknik Sampling
penelitian ini teknik sampling yang digunakan adalah dengan cara teknik
kasus atau responden yang kebetulan atau tersedian disuatu tempat sesuai
responden pada saat itu juga diruang cempaka RSUD Ngudi Waluyo
Wlingi.
D. Variabel Penelitian
Variabel terikat adalah aspek tingkah laku yang diamati dari suatu
dalam penelitian ini adalah intensitas nyeri pada pasien sectio caesarea
Tabel IV.2. Definisi Operasional Pengaruh Rolling Massage pada Pasien Post Sectio Caesaria di Ruang Cempaka RSUD
Ngudi Waluyo Kabupaten Blitar
No Variabel Definisi operasional Parameter Alat ukur Skala Skor
1. Variabel Pemijatan pada tulang Pemberian Standar - 1 = Dilakukan
independent : belakang (costae ke terapi Rolling Operasional 0 = Tidak dilakukan
Rolling lima-enam) membantu Massage 1 kali Prosedur
Massage oksitoin dalam pertemuan
meningkatankan rasa
nyaman setelah
melahirkan
(Suradi,2006)
32
47
46
33
F. Instrumen Penelitian
pengaruh Rolling Massage terhadap intensitas nyeri pada pasien post sectio
perusahaan berjalan dengan lancar (Sailendra, 2015). Jenis SOP yang digunakan
penelitian ini untuk mengukur nyeri post secsio caesaria dengan menggunakan
skala pengukuran nyeri Numerical Rating Scale (NRS) (Datak 2008). Intensitas
nyeri pada skala 0 tidak terjadi nyeri, intensitas nyeri ringan pada skala 1 sampai
3, intensitas nyeri sedang pada skala 4 sampai 6, intensitas nyeri berat pada skala
7 sampai 10
G. Analisa Data
1. Preanalisis
proses editing, peneliti memeriksa kembali kuesioner yang telah diisi oleh
yang terlewati, sudah terisi dengan lengkap, dan tulisan cukup jelas.
mengubah data berbentuk kalimat atau huruf menjadi data angka atau
Ringan : Kode 2
Sedang : Kode 3
Berat : Kode 4
(Notoatmodjo, 2012)
2. Analisis
a. Analisa univariat
b. Analisa bivariat
uji 95% (p value < 0.05) untuk mengetahui pengaruh Rolling Massage
sebagai berikut :
1. Prinsip bermanfaat
3. Prinsip keadilan
a) Anonimity
b) Confidentiality
c) Non maleficence
berkonsentrasi.
38
I. Kerangka Kerja
Kriteria Inklusi:
a. Pasien post sectio caesaria hari pertama
b. Pasien post sectio caesaria 12 jam pertama
Teknik sampling
(total sampling )
DAFTAR PUSTAKA
Aprillia, Y. 2013. Gentle Birth Melahirkan Nyaman Tanpa Rasa Sakit. Jakarta:
Grasindo
Datak, G. 2008. Perbedaan Relaksasi Benson Terhadap Nyeri Pasca Bedah Pada
Henderson C dan Jones K. 2006. Buku Ajar Konsep Kebidanan. Jakarta. EGC
Manuaba dan Ida B.G. 2010. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan KB untuk
Oxorn, Harry dan William R. Forte. 2010. Ilmu Kebidanan, Patologi dan
Potter P.A dan Perry A.G. 2005 Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep
Proses dan Praktik. Edisi 4.Volume 2. Alih Bahasa, Renata Komalasari dkk.
Jakarta: EGC.
Prawirohardjo.
Santoso S dan Wiria S.S. 2003. Psikotropik Farmakologi Dasar Edisi IV. Jakarta:
Shinobi.2008.pijataromaterapi.http://id.88db.com/id/Discussion/
desember 2018.
Smeltzer, Suzanne C. dan Bare, Brenda G. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal
Bedah Brunner dan Suddarth Ed.8 Vol. 1 dan 2, Alih bahasa oleh Agung
Sondakh dan Jenny J.S. 2013. Asuhan Kebidanan Persalinan&Bayi Baru Lahir.
Jakarta: Erlangga
1. Evaluasi hasil
2. Rencana tindak lanjut
3. Dokumentasi
42
Pre Tes :
Post Test :
Keterangan :
0 : tidak nyeri
1-3 : nyeri ringan
4-5 : nyeri sedang
7 - 10 : nyeri berat
Nama :
Umur :
Pekerjaan :
Pendidikan :
Tgl MRS :
Post Op hari ke :
43
Nama :
Alamat:
Umur :
Adapun penjelasan yang diberikan adalah sebagai berikut:
1. Tujuan penelitian
2. Manfaat penelitian
3. Prosedur penelitian
4. Hak responden
Pernyataan ini kami buat dengan penuh kesadaran dan kami tidak akan menuntut
sesuai hukum yang berlaku atas resiko yang terjadi.
( ) ( )
Nama :
Umur :
Alamat :
( )
45