Anda di halaman 1dari 15

NO SURAT-SURAT PENDEK TANGGAL PARAF

1 -IBRAHIM
-AL-HASR
-AD-DHUHA
-AL-INSYIRAH
-AT-TIEN
-AL-‘ALAQ
2 -AL-QADAR
-Al-BAYYINAH
-AL-ZAL ZALAH
-AL-’ADIYAT
-AL-QARI’AH
-AT-TAKATSUR
-AL-‘ASHR
-AL-HUMAZAH
3 -AL-FIEL
-AL-QURAISY
-AL-MA’UN
-AL-KAUTSAR
-AL-KAFIRUN
4 -AN-NASR
-AL-LAHAB
-AL-IKHLAS
-AL-FALAQ
-AN-NAS
NO MATERI SKKA TANGGAL PARAF
1 -Pengertian puasa
-Syarat wajib puasa
-Syarat sah puasa
2 -Rukun puasa
-Hal-hal yang makruh waktu puasa
-Hal-hal yang membatalkan puasa
3 -Orang yang diperbolehkan
meninggalkan puasa ramadhan
-Amalan sunnah di bulan ramadhan
-Sunnah puasa
-Hikmah puasa
4 -Macam-macam puasa fardlu
-Macam-macam puasa sunnah
-Hari-hari yang diharamkan berpuasa
-Cara mengetahui awal ramadlan
-Cara mengganti puasa ramadhan
-Pengertia puasa nadzar
-Sebab-sebab terjadinya puasa nadzar
5 -Orang yang wajib qadla’
-Orang yang wajib fidyah
-Orang yang wajib qadla’ dan fidyah
-Kifarat dan tingkatannya
-Tingkatan kifarat bagi orang meninggal
-Orang yang wajib kifarat

6 -Macam-macam Rukun Islam


-Macam-macam rukun iman
- Sifat-sifat yang wajib bagi Allah
- Sifat-sifat yang Mustahil bagi Allah
7 -Pengertian Wudhu’
-Fardhu Wudhu
-Syarat-syarat Wudhu
-Sunnah-sunnah Wudhu
-Hal-hal yang membatalkan wudhu
-Praktek Berwudhu
-Pengertian Tayamum
-Sebab-sebab terjadinya tayamum
-Syarat-Sayarat Tayamum
-Fardhu Tayamum
-Sunnah Tayamum
-Hal-hal yang membatalkan Tayamum
8 Praktek imamah
-Pengertian Sholat
-Syarat Wajib Sholat
-Syarat Sah Sholat
-Rukun Sholat
-Hal-hal yang membatalkan Sholat
-Hal-hal yang makruh waktu Sholat
- Bacaan dan gerakan shalat
-Dzikir setelah sholat fardlu
-Dzikir sebelum sholat fardlu

Do’a-do’a
9 -Shalawat fatih
-Keselamatan
-Birrul walidain
-Taysir
-Do’a sholat terawih
-Do’a sholat witir
-Do’a sholat tahajjud
-Do’a qunnut dan tolak bala’
- Qunut Nazila
- Do’a Linamail Mali
10 -Keputrian
-Macam-macam darah
-Pengertian darah haid
-Paling sedikitnya darah haid
-Palin banyaknya darah haid
-Paling lazimnya darah haid
-Larangan bagi wanita haid
11 -Pengertian darah istihadloh
-Paling banyaknya darah istihadloh
-Pengertian darah nifas
-Paling banyaknya darah nifas
-Paling sedikitnya darah nifas
-Paling lazimnya darah nifas
-Hal-hal yang menyebabkan mandi
besar
Praktek sholat jenazah
12 -Bacaan dan gerakan sholat jenazah
-Do’a setelah sholat jenazah
-Do’a sholat jenazah untuk anak kecil
13 Cara mengganti puasa orang lain
- Orang yang meninggal sebelumnya
tidak mempunyai kemampuan untuk
mengqadla’
- Orang yang meniggal sebelumnya
mampu untuk berpuasa
14 -Bacaan tahlil
-Do’a setelah tahlil
- Pengertian Nikah
- Rukun Nikah
- Syarat Syarat Nikah
- macam-macam wali nikah

Rangkuman
BAB PUASA
Pengertian puasa
Puasa adalah menahan diri dari makan, minum serta hal-hal yang dapat membatlkan puasa
dari tebit fajar sampai tenggelamnya matahari.
Syarat wajib puasa:
1. Islam
2. Baligh
3. Berakal sehat
4. Suci dari hadas besar
5. Mampu berpuasa
Syarat sah puasa:
1. Islam
2. Mumayyiz (bisa membedakan salah/benar)
3. Suci dari hadas besar
4. Bukan puasa pada hari yang diharamkan
Rukun puasa
1. Niat
2. Menahan diri dari makan, minum serta hal-hal yang membatalkan puasa mulai terbit
fajar sampai tenggelamnya matahari.
Hal-hal yang makruh waktu puasa
1. Berkumur-kumur yang berlebihan
2. Bersiwak/Sikat gigi setelah tergelincirnya matahari
3. Mencicipi makanan meskipun tidak ditelan
4. Suntik/Berbekam
5. Memakai wangi-wangian
Hal-hal yang membatalkan puasa
1. Makan dan minum dengan sengaja
2. Datang had dan nifas
3. Muntah dengan sengaja
4. Bersetubuh bagi suami istri di siang hari pada bulan ramadlan
5. Hilang akal karena mabuk/pingsan
6. Berubah niat
7. Murtad/keluar dari islam
Orang yang diperbolehkan untuk tidak berpuasa
1. Orang sakit
2. Musafir
3. Orang yang sudah tidak mampu lagi berpuasa
4. Wanita hamil/Menyusui
5. Orang haid/nifas
Amalan sunnah dibulan ramadlan
1. Memperbanyak baca Al-qur’an
2. Mengerjakan sholat terawih dan witir
3. Memperbanyak I’tikaf
4. Memperbanyak sedekah
5. Menjaga kesucian dibulan ramadlan
6. Memperbanyak ibadah dan do’a
Sunnah puasa
1. Makan sahur walau sedikit
2. Mengakhiri makan sahur beberapa menit sebelu subuh
3. Membaca do’a ketika berbuka puasa
4. Berbuka dengan sesuatu yang manis (2 buah kurma)
5. Memberi makan untuk berbuka puasa kepada orang yang berbuka puasa
6. Memperbanyak baca Al-Qur’an
7. Memperbanyak sedekah
Hikmah puasa
1. Sebagai rasa syukur kepada Allah
2. Membimbing kedisiplinan dan kejujuran
3. Mendidik belas kasihan kepada sesama manusia
4. Dapat memelihara kesehatan
5. Membentuk manusia yang bertaqwa
6. Dapat mengendalikan hawa nafsu
7. Sebagai benteng dari segala tipu daya syetan
8. Disediakan rayyan (surga) bagi orang yang berpuasa
Macam-macam puasa fardlu
1. Puasa pada bulan ramadlan
2. Puasa kifarat
3. Puasa nadzar
Macam-macam puasa sunnah
1. Puasa 6 hari pada bulan syawal
2. Puasa arafah (9 dzulhijjah)
3. Puasa pada bulan terhormat
4. Puasa pada bulan muharrom
5. Puasa pada bulan sya’ban
6. Puasa pada hari seni dan kamis
7. Puasa 3 hari pada pertengahan bulan hijriyah
8. Puasa nabi daud
Hari-hari yang diharamkan puasa
1. Hari ‘idain/2 hari raya (Idul Fitri & Idul Adha)
2. Hari tasrik (11, 12 dan 13 dzulhijjah)
3. Puasa sepanjang masa
4. Mengkhususkan puasa pada hari jum’at
5. Mengkhususkan puasa pada hari sabtu
Cara mengetahui awal ramadlan
1. Melihat bulan sabit (ru’yatul hilal)
2. Hisab (perhitungan)
3. Istikmal (menyempurnakan bilangan bulan sya’ban menjadi 30 hari)
Cara mengganti puasa ramadlan
- Orang yang wajib qadla’
1. Orang yang sakit masih ada harapan untuk sebuh
2. Musafir
3. Wanita hamil/menyusui
4. Wanita haid/nifas
- Orang yang wajib fidyah
1. Orang yang sakit tidak ada harapan untuk sembuh
2. Orang yang sudah tua dan tidak mampu lagi berpuasa
- Orang yang wajib qadla’ dan fidyah`
1. Orang yang sengaja meninggalkan puasa tanpa adanya udzur syar’ie
2. Orang hamil/menyusui dikhawatirkan ada mudzarat pada anaknya
- Orang wajib kifarat
1. Orang yang bersetubuh antara suami istri pada siang hari dibulan ramadan
Tingkatan kifarat
1. Memerdekakan hamba sahaya
2. Berpuasa 2 bulan berturut-turut
3. Memberi makan 60 orang fakir miskin masing-masing 1 mud/7 ons
Tingkatan kifarat bagi orang yang melanggar sumpah
1. Memberi makan 10 orang fakir miskin
2. Memberi pakaian 10 orang fakir miskin
3. Memerdekakan hamba sahaya
4. Berpuasa 3 hari berturut-turut
Pengertian puasa nadzar
Puasa nadzar ialah Suatu ibadah yang dilaksanakan karena bersumpah baik didengar
orang lain maupun diri sendiri.
Sebab-sebab terjadinya puasa nadzar
1. Karena adanya beberapa sebab misalnya memperoleh nikmat yang luar biasa dari
Allah SWT.
Keputrian
Macam-macam yg keluar dari kemaluan
1. Darah haid
2. Darah nifas
3. Darah istihadah
Pengertian darah haid
Darah yang keluar dari kemaluan seorang perempuan karena sudah baligh
Paling banyaknya 15 hari
Paling sedikitnya satu hari satu malam
Paling lazimnya 7 hari
Pengertian darah nifas
Darah yang keluar dari rahim perempuan karena melahirkan
Paling banyaknya 60 hari
Paling sedikitnya setetes
Paling lazimnya 40 hari
Pengertian istihadlah
Darah yang keluar dari rahim perempuan bukan haid atau nifas akan tetapi karena darah
penyakit
Hal-hal yang menyebabkan mandi besar
1. Junub
2. Haid
3. Nifas
4. Mayat/orangyang meninggal
Car mengganti puasa orang lain
1. Orang yang meninggal sebelumnya tidak ada kemampuan untuk mengqadla’ maka Ia
tidk dosa dan tidak wajib mengqadla’
2. Orang yang meninggal sebelumnya ada kemampuan untuk menqadla’nya maka
hendaklah sanak familinya mengqadla’nya
Larangan bagi wanita haid
1. membaca Al-qu’an
2. Berdiam di masjid
3. Di cerai suami
4. Melaksanakan shalat
5. Melewati masjid di hawatirkan mengotorinya
6. Melaksanakan puasa fardhu dan sunah
7. Melaksanakan shalat fardhu dan sunah
8. Menikmati tubuh antara lutut dan pusar
9. Memegang atau menyentuh mushaf Al-qur’an yang di dalamnya terdapat bacaan Al-
qur’an
Rukun mandi
1. Niat
2. Meratakan air keseluruh tubuh atau badan
3. Menghilangkan najis
Rukun wudlu’
1. Niat
2. Membasuh muka
3. Membasuh bagian kepala
4. Membasuh kaki sampai mata kaki
5. Tertib

Macam-macam Rukun Islam


1. Mengucapkan Dua Kalimat Syahadat
2. Mengerjakan Shalat Lima Waktu sehari semalam
3. Zakat
4. Berpuasa di Bulan Ramadhan
5. Menunaikan Ibadah Haji bagi yang mampu
Macam-Macam Rukun Iman
1. Pecaya kepada Allah SWT
2. Percaya kepada Malaikat-malaikat Allah SWT
3. Pecaya kepada Kitab-kitab Allah SWT
4. Percaya kepada Nabi & Rasul
5. Percaya kepada hari kiamat..
6. Pecaya kepada Qada & Qadar
Pengertian Wudhu’
Wudhu’ menurut bahasa ialah BERSIH & INDAH ,sedangkan menurut Syara’ ialah
membersihkan anggota tubuh untuk menghilangkan hadats kecil.
Fardhu Wudhu
1. Niat
2. Membasuh Wajah mulai dari tumbuhnya rambut kepala bagian atas hingga bawah
dagu, dan dari telinga kanan hingga telinga kiri.
3. Membasuh kedua tangan sampai siku
4. Mengusap sebagian rambut atau kulit kepala
5. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki
6. Tertib
Syarat-syarat Wudhu
1. Islam
2. Tamyiz,yakni dapat membedakan baik dan buruk
3. Tidak berhadats besar
4. Dengan Air suci lagi mensucikan
5. Tidak ada sesuatu yang menghalangi Air,sampai ke anggota
wudhu,misalnya,getah,cat dsb.
6. Mengetahui mana yan wajib & mana yang sunnah.
Sunnah Wudhu
1. Bersiwak
2. Mebaca Basmalah ketika hendak berwudhu
3. Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan
4. Berkumur kumur
5. Membasuh Lubang hidung sebelum berniat
6. Menyapu seluruh rambut kepala dengan air
7. Medahulukan anggota yang kanan daripada yang kiri
8. Menyapu kedua telinga luar & dalam
9. Membasuh anggota wudu dengan tiga kali basuhan.
10. Menyela-nyela jari-jari tangan & kaki
11. Membaca Do’a setelah wudhu
Hal-hal yang membatalkan wudhu
1. Keluar sesuatu dari qubul & dubur,misalnya buang air kecil maupun besar,atau
keluar angin dsb.
2. Hilang akal disebakan karena gila,mabuk,pingsan dan tidur nyenyak.
3. Bersentuhan antara kulit laki-laki dan perempuan yang sama-sama
dewasa,keduanya bukan mahrom
4. Memegang atau menyentuh kemaluan
Pengertian Tayamum
Tayamum ialah mengusap muka dan kedua belah tangan dengan debu yang suci.
Sebab-sebab Tayamum
1. Karena tidak adanya air karena syarat kesucian dan telah berusaha
mencarinya,tetapi tidak mendapatkannya.
2. Berhalangan menggunakan air dikarenakan sakit dll.
3. Adanya air yang di perlukan untuk yang lebih penting.
Syarat-syarat Tayamum
1. Menggunakan debu yang suci,yang belum dii gunakan bersuci & tidak bercampur
sesuatu
2. Mengusap wajah & kedua tangan
3. Terlebih dahulu menghilangkan Najis
4. Telah masuk waktu Sholat
5. Tayamum hanya untuk sekali sholat fardhu
Fardhu Tayamum
1. Niat
2. Memindahkan debu dari tempatnya kewajah & tangan
3. Mengusap muka dengan debu dengan sekali usapan.
4. Mengusap kedua belah tangan hingga siku
5. Tertib
Sunnah Tayamum
1. Membaca Basmalah
2. Mendahulukan anggota yang kanan daripada yang kiri
3. Menipiskan debu
Hal-hal yang membatalkan tayamum
1. Segala yang membatalkan wudhu
2. Melihat Air sebelum Sholat,kecuali bertayamum karena sakiit
3. Murtad ( keluar dari agama Islam )
Pengertian sholat
Sholat ialah berhadap hati kepada Allah Swt sebagai ibadah,dengan penuh
kekhusyu’an dan keikhlasan didalam perkataan dan perbuatan,yang di mulai dengan
takbir dan di akhiri dengan salam serta menurut syarat-syarat yang telah di tentukan
syara’.
Syarat-syarat wajib sholat
1. Beragam Islam
2. Sudah baligh
3. Berakal
4. Suci dari haid & nifas
5. Telah mendengar ajakan dakwah islam
Syarat-syarat sah sholat
1. Suci dari dua hadats (kecil&besar)
2. Suci sleuruh anggota badan,pakaian dan tempat dari najis
3. Menutup aurat,bagi laki-laki auratnya antara pusat dan lutut,bagi perempuan
seluruh anggota tubuh kecuali muka dan kedua telapak tangan
4. Masuk waktu sholat,sesuai waktu yang telah di tetapkan
5. Menghadap kiblat
6. Mengetahui mana yang fadhu&mana yang sunnah
7. Menjauhi perkara-perkara yang membatalkan sholat
Rukun sholat
1. Niat
2. Takbiratul Ihram
3. Berdiri tegak bagi yang berkuasa ketika sholat fardhu,boleh sambil duduk &
berbaring bagi yang sakit
4. Membaca surah Al fatihah pada tiap-tiap rakaat
5. Rukuk dengan tumakninah
6. I’tidal dengan tumakninah
7. Sujud dua kali dengan tumakninah
8. Duduk diantara dua sujud dengan tumakninah
9. Duduk tasyahud akhir dengan tumakninah
10. Mebaca tasyahud akhir
11. Membaca sholawat kepada Nabi Muhamad Saw.ketika tasyahud akhir
12. Membaca salam yang pertama
13. Tertib
Hal-hal yang membatalkan sholat
1. Berhadats
2. Terkena najis yang tidak dimaafkan
3. Berkata-kata dengan sengaja walau satu huruf dengan memberi pengertian
4. Terbukanya aurat,apabila tidak di tutup seketika
5. Berubah niat
6. Makan atau minum
7. Bergerak berturut-turut tiga kali
8. Melompat dengan keras walaupun satu kali
9. Membelakangi kiblat
10. Menambah rukun yang berupa perbuatan
11. Tertawa
12. Mendahului imam denngan dua rukun fi’li dan tertinggal dua rukun fi’li tanpa udzur
13. Murtad
Hal-hal yang makruh waktu sholat
1. Menaruh telapak tangannya didalam lengan bajunya ketika takbiratul ihram,rukuk
dan sujud
2. Menutup mulutnya rapat-rapat
3. Terbuka kepalanya
4. Bertolak pinggang
5. Memalingkan muka kekiri dan kekanan
6. Memejamkan mata
7. Menengadah kelangit
8. Menahan hadats
9. Berludah
10. Mengerjakan Sholat diatas kuburan
11. Melakukan hal-hal yang megurangi kekhusyukan shalat.
Pengertian Nikah
Nikah menurut istilah suatu ikatan lahir batin antara seorang laki-laki dan seorang
perempuan untuk hidup bersama dalam suatu rumah tangga melalui akat yang di lakukan
menurut hukum sariat islam.
Rukun nikah
1. Adanya calon suami dan istri yang tidak terhalang dan terlarang secara sar’i untuk
menikah.
2. Adanya ijab, yaitu lahfad yang di ucapkan oleh wali atau yang menggantikan posisi
wali, misalnya dengan siwali mengatakan angkahtuka fullanah.
3. Adanya kobul, yaitu lahfad yang diucapkan oleh suami atau yang mewakilinya,
dengan menyatakan, kobiltuha (aku terima pernikahan ini).
4. Wali adalah pengasuh pengantin perempuan pada waktu menikah atau orang yang
melakukan janji nikah dengan pengantin laki-laki.
Syarat-syarat nikah
a. Sarat calon pengantin pria sebagai berikut:
1. Beragama islam
2. Pria sejati
3. Tidak dipaksa
4. Tidak beristri empat orang
5. Bukan mahrom bakal istri
6. Tidak mempunyai istri dalam yang harom dimadu dengan bakal istri
7. Mengetahui bakal istri tidak harom dinikahinya
8. Tidak sedang dalam ihrom atau umroh
b. Syarat calon pengantin wanita
1. Beragama islam
2. Wanita sejati
3. Telah memberi ijin kepada wali untuk menikahkanya
4. Tidak bersuami dan tidak dalam iddah
5. Bukan mahrom bakal suami
6. Belum pernah dili’an (sumpah li’an)
7. Jelas orangnya
8. Tidak sedang dalam ihrom atau umroh
Macam-macam wali nikah
1. Wali nasab
Wali nasab adalah wali yang hak perwaliannya didasarkan karena adanya
hubungan darah, baik orang tua kandung, dan bisa juga wali aqrob dan ab’ad.
2. Wali hakim
Wali hakim adalah wali yang hak perwalianya tibuk karena orangtua
mempelai perempuan menolak (‘adhal ) atau tidak ada, atau karena sebab lain.

Mengetahui :

PO. Niha’ie 21 Musyrif/ah

( ) ( )

Pengasuh , Direktur Pondok

( )

Anda mungkin juga menyukai