Anda di halaman 1dari 2

Nama : Syahriah

NIM : 12120220053

DILEMA ETIKA BIOMEDIS

1. - Dilema etika pada kasus tersebut adalah dilema antara tanggungjawab terhadap
pekerjaann dan dampak dri pekerjaan tersebut juga kewenangan dalam profesinya. -
dilemma antara kondisi ibu, anak- anaknya, dan bayi dalam kandungan ibu , resiko dari
pilihan ibu dengan tanggungjawab profesi serta sanksi dari pelanggaran etika profesi.
Dalam menghadapi dilemma tersebut saya akan memberikan pengertian kepada ibu
tersebut tentang pilihan tidakan aborsi dan resiko aborsi dibandingkan dengan resiko bila
dia tetap mempertahankan kehamilannya serta menganjurkan kepada ibu tersebut untuk
mengingat dampak menurut agama.

2. Analisis berdasarkan kaidah dasar etika biomedis


a. Kaidah Beneficence
Sebagai tenaga kesehatan tidak boleh menerima begitu saja keputusan pasien untuk
mengakhiri kehamilan dengan alasan anak2nya masih kecil, dan alasan ekonomi . tenaga
kesehatan harus berbuat baik menghargai manusia yang ada dalam kandungan ibu
meskipun baru berusia 12 minggu dan berusaha memberikan pengertian kepada ibu
agar berfikir logis dalam mengambil keputusan serta memberikan pertimbangan dan
gambaran perbandingan antara mengakhiri kehamilan dengan resikonya dan
melanjutkan kehamilan dan membentu ibu untuk tetap sehat

b. Kaidah Non Maleficence


Sebagai tenaga kesehatan tidak boleh melakukan tindakan yang akan memperburuk
kondisi pasien dan dalam melakukan tindakan memilih tindakan yang resikonya paling
kecil

c. Kaidah Autotomi
Sebagai tenaga kesehatan tetap memperhatikan hak dan martabat pasien serta
memberikan kesempatan kepada pasien untuk berfikir kembali tentang keputusannya
untuk mengakhiri kehamilannya, memberikan keleluasaan kepada pasien untuk
mengambil keputusan dengan pertimbangan kesehatan yang sudah kita berikan

d. Kaidah justice
Sebagai tenaga kesehatan memperlakukan setriap pasien secara adil dan sama untuk
mendapatkan kebahagiaan dan kenyamanan

3. Issue yang mungkin timbul


a. Isue hukum yang mungkin terjadi adalah perbuatan mengakhiri kehidupan sang bayi
dalam kandungan/ Aborsi dengan pertimbangan alasan kesehatan, sehingga bila pasien
tetap berkehndak untuk mengakhiri kehamilannya maka perlu iuntuk meberikan
informed consent
b. Issue HAM yang timbul adalah perbuatan yang mengakhiri kehidupan bayi dalam
kandungan
c. Issue Agama adalah bahwa agama melarang tindakan aborsi / menghilangkan nyawa
bayi dalam kandungan dan kemungkinan resiko kematian yang dapat terjadi pada ibu,
rezeki setiap anak sudah di atur oleh Sang Maha Pencipta, sehingga ibu tidak perlu
kuatir tentang rezeki anak- anaknya.

Anda mungkin juga menyukai