BAB III

METODE PRAKTIKUM
3.1 Waktu dan Tempat
Praktikum ini dilaksanakan pada hari Minggu 24 november 2019 pada
pukul 13.00-16.00 WITA, bertempat di Laboratorium Tegnologi Farmasi, Jurusan
Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo.
3.2 Alat dan Bahan
3.2.1 Alat
Adapun alat yang digunakan saat praktikum adalah Cutter, Dispo, Gelas
Kimia, Gunting, Lumpang dan Alu, Neraca Analitik, Pioet Mikro, Pipet,
Sentrifus, Vortex
3.2.2 Bahan
Adapun bahan yang digunakan saat praktikum ialah Alkohol, Aluminium
Foil, Aquadest, Eter, Kapas, Na-CMC, NGT, Sarung Tangan, Styrofoam, Tablet
Paracetamol, Tabung EDTA, Tabung Eppendorf, Tikus Jantan Putih, Toples, Tisu
3.3 Cara Kerja
3.3.1 Pembuatan Sediaan Suspensi Paracetamol
1. Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2. Dibersihkan alat menggunakan alkohol 70%
3. Ditimbang baku paracetamol 20,925 mg
4. Ditimbang Na-CMC
5. Diukur aquadest
6. Dimasukan lumpang kedalam lumpang
7. Ditambahkan Na-CMC
8. Ditambahkan Aquadest
9. Digerus hingga homogen
3.3.2 Tatalaksana hewan Coba
1. Dipuasakan tikus kurang lebih 6-8 jam sebelum pemberian obat
2. Ditimbang berat dan tikus
3. Diberikan secara oral sediaan suspensi paracetamol
4. Dibius tikus menggunakan ketamine secukupnya
5. Dilakukan pengambilan darah tkus sebanyak 2 ml
6. Dimasukan darah kedalam tabung EDTA
7. Dipisahkan plasma dengan menggunakan sentrifus
8. Diambil lapisan bagian atas (plasma)
9. Dimasukan plasma kedalam tabung eppendorf
10. Disimpan plasma dilemari pendingin dengan suhu sesuai kestabilanya.