1. Standar Kompetensi
2. Kompetensi dasar
Langkah pokok:
8. Persiapan
Penyuluh mencari referensi (buku, jurnal, hasil penelitian, artikel, dan lain-lain)
tentang penyakit menular seksual.
9. Kegiatan
Tindakan
Proses Waktu
Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta
· Menjelaskan cara
penularan penyakit menular
seksual
· Menjelaskan cara
pencegahan penyakit menular
seksual.
10. Evaluasi
a. Apa yang dimaksud penyakit menular seksual?
b. Sebutkan jenis-jenis penyakit menular seksual?
c. Bagaimana cara penularan penyakit menular seksua?
d. Bagaimana cara pencegahan penyakit menular seksual?
11. Materi
Penyakit menular sexual (PMS) ialah penyakit yang disebabkan oleh virus dan
ditularka melalui hubungan sexual maupun non seksual. Penyakit menular seksual
adalah penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual. Penyakit menular seksual
akan lebih beresiko apabila melakukan hubungan seksual dengan berganti-ganti
pasangan baik melalui vagina oral maupun anal.
1. GONORE (GO)
Anus dan rektum.
2. SIFILIS
Sifilis Adalah penyakit yang disebabkan oleh Treponema Pallidum, bersifat kronik
dan sistematik. Nama lain adalah Lues venereal atau raja singa. Penyakit ini sangat
berbahaya. Penyakit ini ditularkan melalui hubungan seksual atau penggunaan
barang-barang dari seseorang yang tertular (seperti baju, handuk, dan jarum suntik).
Penyebab timbulnya penyakit ini adalah kuman treponema pallidum. Kuman ini
menyerang organ-organ penting tubuh lainnya seperti selaput lendir, anus, bibir, lidah
dan mulut. (Ajen Dianawati, 2003)
Gejala umum yang timbul pada sifilis yaitu adanya luka atau koreng, jumlah
biasanya satu, bulat atau, lonjong, dasar bersih, teraba kenyal sampai keras, tidak ada
rasa nyeri pada penekanan. Kelenjar getah bening di lipat paha bagian dalam
membesar, kenyal, juga tidak nyeri pada penekanan. (Depkes RI, 2008)
3. CHLAMYDIA
Chlamyd Adalah infeksi yang disebabkan oleh kuman Chlamydia trachomatis
dan dapat diobati ia, sejenis organisme mikroskopik yang dapat menyebabkan infeksi
pada leher rahim, saluran indung telur, dan dan saluran kencing.
4. HERPES
Penyakit ini lebih dikenal dengan sebutan herpes genitalis (herpes kelaim).
Penyebab herpes ini adalah Virus Herpes Simplex (HSV) dan di tularkan melalui
hubungan seks, pakaian.
5. HIV/AIDS
AIDS merupakan singkatan dari Acquired Immunodeficiency Syndrome,
suatu penyakit yang membuat tubuh sulit mencegah terjadinya infeksi penyakit. Virus
Human Immunodeficiency Virus (HIV), yang menyebabkan terjadinya penurunan
kekebalan tubuh pada manusia, menyebabkan AIDS dengan menginfeksi dan merusak
sebagian dari kekebalan tubuh terhadap penyakit, misalnya sel-sel darah putih yang
dikenal dengan nama limfosit. HIV dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan
darah atau cairan tubuh dari seseorang yang telah terinfeksi dengan virus. Kontak
tersebut umumnya terjadi karena penggunaan jarum suntik bersama atau hubungan
seks tanpa pelindung dengan seseorang yang telah terinfeksi virus
Tanda dan gejala
Penurunan berat badan sehingga 10%
Batuk yang kronok berterusan
Demam yang berpnjangan. Demam ini berlaku secara berkala ataupun berterusan
Pembengkakan nodus limfa terutamanya dileher, ketiak dan selangkangan
Terserang herpes zoster yang berulang-ulang. Herpes zoster merupakan infeksi
saraf oleh virus yang dicirikan oleh kehadiran lepuhan pada kulit.
6. TRICHOMONIASIS
Trichomoniasis atau trich adalah suatu infeksi vagina yang disebabkan oleh
suatu parasit atau suatu protozoa (hewan bersel tunggal) yang disebut trichomonas
vaginalis.
1. Rasa sakit atau nyeri pada saat kencing atau berhubungan seksual.
2. Rasa nyeri pada perut bagian bawah
3. Pengeluaran lendir pada vagina / alat kelamin
4. Keputihan berwarna putih susu, bergumpal dan disertai rasa gatal dan
kemerahan pada alat kelamin atau sekitarnya.
5. Keputihan yang berbusa, kehijaun, berbau busuk dan gatal
6. Timbul bercak-bercak darah setelah berhubungan seksual
7. Bintil-bintil berisi cairan
8. Lecet dan borok pada alat kelamin.
Manuaba, Ida Bagus Gde, (2002), Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita, Jakarta : Arcan
Siswadi Yakobus, dkk, (2007), Klien Gangguan Sistem Reproduksi dan Seksualitas, Jakarta :
EGC
Widyastuti Y, dkk, (2010), Kesehatan Reproduksi, Yogyakarta : Fitramaya
Wiknjosastro H, (2005), Ilmu Kebidanan, YBP-SP, Jakarta
Yeyeh Ai Rukiyah, (2010), Kesehatan Reproduksi, Yogyakarta: Fitramaya
Gunawan, Lany. PMS : Penyakit Menular Seksual, Yogyakarta, Penerbit Kanisius, 2001
(http://kumpulan.info/sehat/artikel-kesehatan/50-artikel-kesehatan/147-penyakit-menular-
seksual.html)