Anda di halaman 1dari 1

Nama : Ilman Mafakhir

NIM : A15.2020.01932
Digital Storytelling

Akhir Desember setelah ujian sekolah usai, Aku, Guruh, Wachid, dan Afaf merencanakan
untuk mendaki ke Gunung Lawu, kami berempat memutuskan berangkat pada tanggal 20an,
walau akhirnya sempat ragu karena kondisi cuaca yang sedang musim hujan. Namun setelah
di bicarakan ulang akhirnya kamipun memutuskan untuk tetap berangkat, setelah
mempersiapkan semuanya kami berangkat jam 2 siang dan sampai di basecamp pendakian
pukul 8 malam, sesampainya di basecamp kami berempat langsung memutuskan untuk
langsung istirahat karena capek perjalanan jauh ditambah juga sepanjang perjalanan diguyur
dengan hujan deras. Besoknya kami sempat ragu untuk naik ke atas Gunung Lawu karena
melihat kondisi cuaca yang kurang bersahabat, diskusi cukup panjang ditambah dengan
perdebatan yang cukup sengit anatar kami berepat akhirnya kami memutuskan untuk
berangkat dan naik. Dengan modal keyakinan dan restu orang tua yang meridhoi akhirnya
kami berangkat, kami sudah merencakan untuk jalan agak cepat sehingga tidak sampai
bertemu malam di perjalanan saaat mendaki. Untungnya pagi itu cuaca cukup bagus dengan
sinar mentari yang menyinari, sebelum melakukan perjalanan kami berdoa terlebih dahulu
agar diberi keselamatan. Awalanya kami berjalan dengan santai sembari menikmati
pemandangan sekitar yang sangat indah ditambah dengan suasana yang begitu sejuk dan
masih asri kami sangat menikmati pendakian kali ini, kami mengajar waktu untuk sampai di
pos 5 untuk bermalam disana, kami mulai pendakian jam 8 dan sampai di pos 5 jam setengah
6 sore. Dari awal kami jalan sampai pos 5 kami tidak mendapatkan kejadian yang terlalu aneh
namun setelah memasuki pasar setan yang terkenal dengan kemistisannya, aku dan wachid
mendengar suara suasana pasar akhirnya kami berdua melemparkan uang koin sebagai tanda
atau tradisi jika mendangar suasana pasar. Setelah lanjut akhirnya kami sampai di puncak
hargo dumilah sebagai puncak tertinggi. Setelah puas befoto kami berempat turun kembali ke
basecamp. Sesampainya di basecamp kamipun menceritakan pengalaman mistis yang kami
alami, ternyata Guruh bermimpi di datangi sosok tinggi besar yang bilang bahwa akan
diberikan cuaca yang cerah jika mau ditukar dengan teman kami Wachid, namun Guruh
menolaknya jika saja Ia menerima mungkin Wachid akan tinggal disitu dan tak akan kembali.

Anda mungkin juga menyukai