Berikut beberapa jenis sosisalisasi

1. Sosialisasi formal, jenis ini biasa kita temukan pada instansi pemerintah yang dalam
pelaksanaannya untuk mensosialisasikan peraturan atau kebijakan, nilai dan norma social. Tidak
hanya pada instansi pemerintah, sosialisasi jenis ini juga ada pada sekolah.
2. Sosialisasi informal, jenis ini lebih bersifat kekeluargaan, atau sekitar lingkaran pertemanan. Bisa
dijumpai pada lingkaran komunitas, arisan keluarga, rapat keluarga.
3. Sosialisasi primer, jenis ini biasa kita jumpai pada anak usia satu sampai lima tahun, di mana
peran orang tua dan saudara sangat penting dalam membentuk kepribadian anak.
4. Sosialisasi skunder jenis ini merupakan kelanjutan dari sosialissasi primer di mana seseorang
akan dihadapkan pada lingkungan baru di masyarakat untuk mengidentifikasi identitasnya yang
baru.

Contoh dari masing-masing jenis socialiasi di atas

1. Sekolah, di aman pikah sekolah akan memberikan peraturan baru terkait pembelajaran di masa
pandemic. Seperti dilakukannya pembelajaran online disertai peraturannya.
2. Rumah, diadakannya rapat keluarga di mana seorang kepala keluarga akan melakukan sosialisasi
terkait pandemic covid-19 kepada anggota keluarganya, seperti penggunaan masker ketika
keluar rumah.
3. Sosialisasi primer, contohnya anak balita usia satu sampai lima tahun, di mana ia akan menerima
beberapa larangan secara perlahan ketika ia mulai memasukkan objek ke dalam mulut,
mengenalkan keluarga seperti kakak, saudara dekat, tetangga dengan cara memberikan anak
untuk digendung atau sekedar melakukan ekspresi lucu guna mengidentifikasi bahwa orang
tersebut adalah keluarga.
4. Sosialisasi skunder, di mana tahapan ini merupaka kelanjutan dari primer. Seorang anak akan di
bawa pada kondisi social yang berbeda dari sebelumnya seperti mengenal dirinya sebagai anak
di suatu kelompok masyarakat, seperti seorang ayah akan membawanya ke masjid untuk
melihat lebih banyak orang di luar keluarganya.

Penggunaan masker diwajibkan di masa Pandemi Covid-19 untuk menghindari serangan Virus Corona,
menurut anda diantara 2 pola sosialisasi (Represif dan Partisipatoris), pola sosialisasi mana yang
sebaiknya diterapkan agar masyarakat memiliki kesadaran pentingnya penggunaan masker ditempat
umum?

Saya rasa sosialisasi represif sangat cocok dalam contoh kasus ini di mana setiap individu dipakasa unutk
berbuat baik agar terjalin hubungan social yang harmonis, karena sosialisasi jenis ini bertujuan
mencegah terjadinya perilaku menyimpang.

Sumber:

https://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/jenis-sosialisasi