Anda di halaman 1dari 8

Tugas : Makalah Mata Kuliah Hadis Tematik

Prodi : Manajemen Pendidikan Islam (MPI)


Semester : I (Satu)
Unit : I (Satu)

TUJUAN PENDIDIKAN

Oleh:

Nama : AFRIDAWATI
NIM : 2022530071

Dosen Pengampu
Tgk. Dr. H. M. Jafar, SHI., MA

PROGRAM PASCA SARJANA (PPs) INSTITUT


AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
LHOKSEUMAWE
2022/2023 M
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah
Tujuan merupakan standar usaha yang dapat ditentukan, serta mengarahk
an usaha yang akan dilalui dan merupakan titik pangkal untuk mencapai tujua
n-tujuan yang lain. Disamping itu, tujuan dapat membatasi ruang gerak usaha,
agar kegiatan dapat terfokus pada apa yang dicita-citakan, dan yang terpentin
g lagi adalah dapat memberikan penilaian atau evaluasi usaha-usaha pendidik
an.
Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, serta
kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi
selanjutnya melalui pengajaran, penelitian serta pelatihan. Pendidikan juga
merupakan proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang ataupun
kelompok dalam upaya mendewasakan manusia melalui sebuah pengajaran
maupun pelatihan.
Setiap tindakan manusia tentu mempunyai suatu tujuan. Sama halnya den
gan dunia pendidikan, kerena dalam pendidikan tujuan sangat penting untuk
menentukan arah yang hendak dicapai atau ditempuh dalam masyarakat terten
tu. Tujuan pendidikan merupakan pusat atau titik acuan dalam dunia pendidik
an. Sebab tanpa perumusan tujuan yang jelas, pendidikan akan salah langkah
dan tidak sesuai harapan.
Demikian pula dengan pendidikan islam yang berusaha membentuk priba
di melalui proses transinternalisasi pengetahuan dan nilai islam kepada pesert
a didik melalui upaya pengajaran, pembiasaan, bimbingan, pengasuhan, peng
awasan, dan pengembangan potensi dengan tujuan yang jelas dan direncanaka
n. Pendidikan islam harus menyadari betul dengan tujuan hakiki yang ingin di
capai dalam proses pendidikan.

2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalah pada
makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Ayat dan Hadis apa yang Berkaitan dengan Tujuan Pendidikan?
b. Apa pengertian dari Tujuan Pendidikan menurut Para Ahli?
3. Tujuan Pembahasan
Berdasarkan latar belakang masalah dan rumusan masalah diatas, maka
tujuan dari makalah ini adalah:
a. Untuk mengetahui Ayat dan Hadis apa yang Berkaitan dengan Tujuan
Pendidikan?
b. Untuk mengetahui apa pengertian dari Tujuan Pendidikan menurut Para
Ahli?

B. PEMBAHASAN
1. Beberapa Ayat dan Hadis yang Berkaitan dengan Tujuan Pendidikan

a. QS. Al-Baqarah: 207 Tujuan Pendidikan untuk mencari ridho Allah

‫ت هّٰللا ِ ۗ َوهّٰللا ُ َر ُء ْو ۢفٌ بِا ْل ِعبَا ِد‬ َ ‫سهُ ا ْبتِ َغ ۤا َء َم ْر‬


ِ ‫ضا‬ َ ‫ي نَ ْف‬
ْ ‫ش ِر‬ ِ ‫َو ِمنَ النَّا‬
ْ َّ‫س َمنْ ي‬
Artinya:
Dan di antara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya
untuk mencari keridaan Allah. Dan Allah Maha Penyantun kepada
hamba-hamba-Nya.

b. QS. Ali Imran: 102 Tujuan Pendidikan untuk bertaqwa kepada


Allah
َّ ‫ٰيٓا َ ُّي َها الَّ ِذيْنَ ٰا َمنُوا اتَّقُوا هّٰللا َ َح‬
ْ ‫ق ت ُٰقىتِ ٖه َواَل تَ ُم ْوتُنَّ اِاَّل َواَ ْنتُ ْم ُّم‬
َ‫سلِ ُم ْون‬

Artinya:
Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah
sebenar-benar takwa kepada-Nya dan janganlah kamu mati kecuali
dalam keadaan Muslim.

c. QS. Al-Dzariyat: 56 Tujuan Pendidikan untuk beribadah kepada


Allah
َ ‫َو َما َخلَ ْقتُ ا ْل ِجنَّ َوااْل ِ ْن‬
‫س اِاَّل لِيَ ْعبُد ُْو ِن‬
Artinya:
Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka
beribadah kepada-Ku.
d. QS. Al-Baqarah: 30 Tujuan Pendidikan sebagai khalifah dimuka
bumi
ۤ
ِ ‫ل فِ ْي َها َمنْ يُّ ْف‬tُ ‫ض َخلِ ْيفَةً ۗ قَالُ ْٓوا اَت َْج َع‬
‫س ُد فِ ْي َها‬ ِ ‫اع ٌل فِى ااْل َ ْر‬ِ ‫َواِ ْذ قَا َل َربُّ َك لِ ْل َم ٰل ِٕى َك ِة اِنِّ ْي َج‬
َ‫ِّس لَ َك ۗ قَا َل اِنِّ ْٓي اَ ْعلَ ُم َما اَل تَ ْعلَ ُم ْون‬ َ ُ‫سفِ ُك ال ِّد َم ۤا ۚ َء َونَ ْحنُ ن‬
ُ ‫سبِّ ُح بِ َح ْم ِد َك َونُقَد‬ ْ َ‫َوي‬
Artinya :
Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat,
“Aku hendak menjadikan khalifah di bumi.” Mereka berkata, “Apakah
Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan
darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan
nama-Mu?” Dia berfirman, “Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak
kamu ketahui.”

e. Hadis Riwayat Ibnu Majah tentang Tujuan Pendidikan sebagai


Kewajiban menuntut ilmu

ُ َ‫لَّ َم طَل‬t ‫س‬


‫ب ا ْل ِع ْل ِم‬ َ ‫ ِه َو‬t ‫لَّى هَّللا ُ َعلَ ْي‬t ‫ص‬ ُ ‫ا َل َر‬ttَ‫ ق‬: ‫ا َل‬ttَ‫ك ق‬t
َ ِ ‫و ُل هَّللا‬t ‫س‬ ِ َ‫عَنْ َأن‬
ٍ tِ‫س ْب ِن َمال‬
‫سلِم‬ْ ‫ضةٌ َعلَى ُك ِّل ُم‬َ ‫فَ ِري‬

Artinya:

Dari Anas bin Malik beliau berkata: Rasulullah Saw bersabda:


Menuntut ilmu adalah kewjiban bagi setiap individu muslim. (H.R. Ibnu
Majah).1

f. Hadis Riwayat Ahmad tentang Tujuan Pendidikan sebagai Pentingnya


menguasai ilmu pengetahuan

 ‫ َو َمنْ َأ َرا َد ُه َما فَ َعلَ ْي ِه‬،‫اآلخ َرهَ فَ َعلَ ْي ِه بِا ْل ِع ْل ِم‬


ِ ‫ َو َمنْ َأ َرا َد‬،‫َمنْ َأ َرا َد ال ُّد ْنيَا فَ َعلَ ْي ِه بِاْل ِع ْل ِم‬
‫باِل ِع ْل ِم‬
Artinya:
"Barangsiapa yang hendak menginginkan dunia, maka hendaklah ia
menguasai ilmu. Barangsiapa menginginkan akhirat, hendaklah ia
menguasai ilmu. Dan barang siapa yang menginginkan keduanya (dunia
dan akhirat), hendaklah ia menguasai ilmu." (H.R. Ahmad)
  Pengumpulan ayat-ayat ini tidak berdasarkan kosa kata “tujuan
pendidikan”, namun ayat-ayat yang terkumpul dibawah ini merupakan ayat
yang menurut hemat penulis berbicara pada konteks tujuan pendidikan. Jika

1
Muhammad bin Yazid al-Qazwiny Ibn Majah, Sunan Ibn Majah, vol. 1 (Bandung: Maktabah Dakhlan, T.Th), 81.
dikumpulkan ayat yang berhubungan dengan tujuan pendidikan, baik
tujuan pendidikan secara umum maupun khusus, secara jelas maupun
secara tersirat, maka menurut hemat penulis semua isi Al-Quran berkaitan
tujuan penddidikan, karena Al-Quran merupakan petunjuk bagi manusia.
Sehingga ayat-ayat yang penulis kumpulkan merupakan ayat-ayat yang
menurut hemat penulis merupakan ayat-ayat yang mewakili tujuan
pendidikan.
Mencari ridho Allah merupakan tujuan utama dari pendidikan,
kemudian tujuan khususnya yaitu taqwa kepada Allah, dan tujuan khusus
taqwa kepada Allah ini dibagi menjadi dua, yakni tujuan Khalifatullah dan
tujuan Abdullah.

Skema Tujuan Pendidikan Perspektif Al-Quran-Hadis

2. Tujuan Pendidikan menurut Para Ahli


Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, “tujuan” didefinisikan
dengan “arah, haluan, atau yang dituju.” Menurut arti tersebut, tujuan
pendidikan Islam dapat diartikan sebagai suatu arah atau haluan yang dituju
untuk tercapainya sebuah program atau misi pendidikan yang dilaksanakan
dengan nilai-nilai ajaran islam, baik dala aspek informal (keluarga), formal
(sekolah, maupun nonformal (masyarakat).
Adapun tujuan pendidikan, menurut Undang-undang Sistem pendidikan
Nasional No. 20/2003, Bab II pasal 3 adalah:
“Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemapuan dan membentuk
watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
Negara yang demokrasi serta bertanggung jawab.”2
Untuk lebih jelas memahami tujuan pendidikan Islam secara proporsional,
berikut penjelasannya menurut para ahli pendidikan Muslim, diantaranya:
1. Abudurrahman An-Nahlawi, menjelaskan bahwa tujuan pendidikan Islam
ialah merealisasikan penghambaan kepada Allah dalam kehidupan manusia,
baik secara individu amaupun secara sosial. Penjabaran dari definisi tersebut
menunjukan bahwa pendidikan Islam harus memiliki aturan-aturan dalam
penataan perilaku serta emosi terhadap peserta didik - dengan landasan din al-
Islam.3
2. Abdurrahman Saleh Abdullah dalam bukunya Educatinal Theory: A Quranic
Outlook menyatakn tujuan pendidikan Islam dapat diklasifikasikan kedalam
empat macam tujuan, diantaranya:
a. Tujuan pendidikan jasmani (ahdaf al-jismiyah), yakni mempersiapkan
diri sebagai pengemban tugas khalifah di bumi, melalui pelatihan
keterampilan-keterampilan fisik.
b. Tujuan pendidikan rohani (ahdaf ar-ruhaniyah), yakni meningkatkan
jiwa dari kepatuhan hambanya kepada Allah semata dan melaksanakan
moralotas Islam yang diteladani oleh Nabi saw, berdasarkan cita-cita
nyata dalam Alquran.
c. Tujuan pendidikan akal (ahdaf al-‘aqliyah), yaitu mengarahkan
intetelegensi untuk menemukan kebenaran dan sebab-sebabnya dengan

2
Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional, UU RI NO.20 Tahun 2003 (Jakarta: Sinar Grafika,2003), h.5-6
3
An-Nahlawi dan Abdurrahman, Ushul at-Tarbiyah al-Isalm wa Asalibuha, Beirut: Dar al-Fikr, 1979, h. 13
menelaah tanda-tanda kekuasaan Allah dan menemukan pesan-pesan dari
berbagai ayat-ayatnya yang membawa iman kepada Sang Pencipta.
Tahapan pendidikan akal ini diantaranya: (1) Pencapaian kebenaran
ilmiah (‘ilm al-yaqin); (2) Pencapain kebenaran empiris (‘ain al-yaqin);
(3) Pencapain kebenaran metaempiris atau dengan kata lain kebenaran
filosifis (haqqul yaqin).
d. Tujuan pendidikan social (ahdaf al-ijtima’iyah), yaitu pembentukan
kepribadian yang utuh dari ruh, tubuh, dan akal. Identitas individu di sini
tercermin sebagai “an-nas” yang hidup pada masyarakat yang plural dan
majemuk.4
3. Al- Ghazali mengemukakan bahwa tujuan pendidikan Islam ialah terciptanya
insanpurna yang mendekatkan diri kepada Allah swt, dan mendapatkan
kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.5 Rumusan tujuan ini
menyeimbangkan kebahagiaan manusia pada dua alam yang berbeda. Untuk
memperoleh bahagia hidup di dunia, maka manusia harus mampu mengelola
dan memakmurkan bumi dengan memiliki keterampilan. Keterampilan yang
didasari niali taqwa di dunia ini dapat mengantarkan manusia meraih
kebahagiaan di akhirat, karena bekal keteramplan itu dapat dipergunakan
dalam rangka ibadah kepada Allah swt.

Berdasarkan pendapat para ahli, terlihat bahwa tujuan pendidikan Islam


diarahkan pada upaya transformasi dan internalisasi ilmu pengetahuan dan nilai-
nilai pada diri peserta didik melalui penumbuhan dan pengmbangan potensi
fitrahnya dengan tujuan untuk mencapai keselarasan dan kesempurnaan hidup
dalam segala aspeknya. Tujuan akhir dari proses pendidikan Islam ialah
terbentuknya insan kamil (conscience), menjelaskan bahwa manusia yang dapat
menyelaraskan kebutuhan hidup jasmani-rohani, struktur kehidupan dunia-akhirat,
keseimbangan pelaksanaan fungsi manusia sebagai hamba khalifah Allah dan
keseimbangan pelaksanaan trilogy hubungan manusia. Akhirnya proses

4
Abdullah dan Abdurrahman Saleh, Educational Theory: Qur’anic outlook, Mekah: Umm al-Qura universitas, 1982, h
119-126
5
Sulaiman dan Fathiyah Hasan, Sistem Pendidikan Versi Al-Ghazali, Terj, Fathur Rahman, Bandung: Al-Ma’arif, 1968, h.
24
pendidikan Islam yang dilakukan dapat menjadikan pesert didik pencapai
kebahagiaan, sejahtera, dan penuh kesempurnaan.6

C. KESIMPULAN
Setelah mempelajari beberapa ayat, hadis dan penjelasan para ahli tentang
tujuan pendidikan, maka dapat disimpulkan bahwa tujuan pendidikan yaitu:
1. Pendidikan keimanan
2. Bertaqwa kepada Allah
3. Berakhlak mulia
4. Pendidikan amal shaleh
5. Menggapai kebehagiaan duna dan akhirat
Pendidikan sangat penting, dan pendidikan juga merupakan jalan untuk
beribadah kepada Allah. Melalui pendidikan yang benar dan terarah, manusia
dapat memahami dan menyadari segala potensi yang ada dalam dirinya.
Sehingga dengan potensi yang dimilikinya, dapat dimanfaatkan untuk
kemaslahatan umat manusia, selain itu juga sebagai jalan untuk beribadah dan
mendekatkan diri kepada Rabb-nya.
Dari penjelasan tersebut maka akhir dari tujuan pendidikan adalah suatu
perwujudan ketundukan kepada Allah dan mendekatkan diri kepada-Nya untuk
mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat.

6
Muhaimin dan Abdul Mujib, Pemikiran pendidikan Islam: Kajian Filosofis dan Kerangka Dasar Operasionalisasinya,
Bandung: Trigana Karya, 1993,137-138

Anda mungkin juga menyukai