LAPORAN PRAKTIKUM PEMANENAN HASIL HUTAN

ACARA VI
PENGENALAN TEKNIK PENEBANGAN POHON

Oleh:
Nama : Nanda Mustika Nurbaiti
NIM : 20/457040/SV/17487
Co Ass : Siti Aminah
Kelompok : 3
Kelas :A

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV PENGELOLAAN HUTAN

DEPARTEMEN TEKNOLOGI HAYATI DAN VETERINER
SEKOLAH VOKASI
UNVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2022
 ACARA VI
PENGENALAN TEKNIK PENEBANGAN POHON

I. TUJUAN
1. Memahami teknik penebangan pohon
2. Memahami langkah kerja dari penebangan pohon

II. DASAR TEORI

Kegiatan penebangan merupakan hal penting dalam pemanenan kayu. Hal
ini dikarenakan hasil dari kegiatan penebangan akan berpengaruh pada
kualitas kayu. Jika terjadi kesalahan dalam kegiatan penebangan, maka akan
mengakibatkan kerusakan pada kayu tebangan yang dapat berdampak pada
terhambatnya proses pengolahan kayu hasil tebangan tersebut (Hendrayana,
Adhya, Supartono, Karyaningsih, & Nurlaela, 2020). Kerusakan akibat
penebangan dapat diminimalisasi dengan melakukan teknik pemanenan
kayu yang tepat. Pengurangan kerusakan ini dapat dilakukan dengan
memasukkan penebangan berdampak rendah atau Reduced Impact Logging
(RIL) ke dalam pengelolaan hutan lestari (Okon, 2018 dalam Yuniawati &
Tampubolon, 2021). Hal ini dikarenakan RIL memiliki efisiensi yang tinggi
karena adanya peningkatan produksi kayu yang dimanfaatkan sebagai
akibat penebangan dengan rendah tunggak, arah rebah yang benar dan
pembagian batang yang sesuai dengan aturan (Dulsalam, Sukadaryati, &
Yuniawati, 2018). Selain itu, kerusakan dampak penebangan ini dapat
diminimalisasi dengan dilakukannya pelatihan bagi operator chainsaw dan
operator traktor mengenai teknik penebangan dan penyaradanan
(Addelinetina, Dewantara, & Manurung, 2019). Pelatihan ini akan membuat
para operator di lapangan terbiasa dengan penggunaan chainsaw dan teknik
penebangan yang baik dan benar. Pelatihan dilakukan dengan pemaparan
pemahaman tentang prosedur keamanan dan keselamatan kerja yang
berhubungan dengan penggunaan chainsaw, prosedur pemeliharaan dan
pengecekan kesiapan chainsaw, pemahaman teknik menebang dengan tepat
 dan aman, teknik pemotongan kayu yang akurat dan aman dan efisien
(Qiram & Suwondo, 2021).

III. ALAT DAN BAHAN

1. Alat tulis 3. Data pemotongan log
2. Laptop 4. Video Teknik penebangan

IV. CARA KERJA

Memperhatikan
Memperhatikan
penjekasan dari dosen
video yang diberikan
dan coass

Mengukur potongan kayu Memperhatikan proses

hasil pemotongan log pemotongan log

Membuat laporan praktikum

Keterangan:
Informasi yang digunakan pada praktikum ini adalah video dan hasil
pengukuran kayu pada pemotongan log. Praktikan memperhatikan video
tentang Teknik penebangan pohon dan proses pemotongan log yang
dilakukan di halaman Sekolah Vokasi UGM. Setelah memperhatikan video,
video diresume. Ukuran log yang dimaksud yakni diameter dan tebal
potongan kayu. Informasi-informasi tersebut digunakan sebagai data
penyusun laporan praktikum.
V. DATA DAN HASIL PERHITUNGAN
a. Tabel 6.1 Waktu Kegiatan Proses Pemotongan Log

No. Kegiatan Waktu Keterangan

Waktu yang
diperlukan untuk 1 menit
1. menghidupkan mesin 34 detik
sampai pemotongan
log

Waktu yang
1 menit
2. diperlukan untuk
11 detik
pemotongan log

Waktu yang
diperlukan untuk
3. 41 detik
pencampuran bahan
bakar

Waktu yang
diperlukan untuk
4. 15 detik
pengisian bensin ke
chainsaw
b. Gambar 6.1 Potongan Kayu Tampak dari Atas

c. Gambar 6.2 Potongan Kayu Tampak dari Samping

d. Gambar 6.3 Ukuran Potongan Kayu

 LAMPIRAN

Lampiran 6.3 Jurnal Yang Digunakan

Lampiran 6.1 Jurnal Yang Digunakan

Lampiran 6.4 Jurnal Yang Digunakan

Lampiran 6.2 Jurnal Yang Digunakan

Lampiran 6.5 Jurnal Yang Digunakan