PERKEMBANGAN ARSITEKTUR

M.I.N.A.H.A.S.A
- ARSITEKTUR MINAHASA -
BUDAYA MINAHASA

 Pola perkampungan bersifat menetap,

suatu desa cenderung tidak berkurang
penduduknya atau lengkap
ditinggalkan

 Desa ini merupakan pusat aktifitas

sosial dari para penduduknya.

 Aspek lain ialah kelompok rumah-

rumah imempunyai bentuk memanjang
mengikuti arah jalan
 - ARSITEKTUR MINAHASA -
PENGENALAN RUMAH MINAHASA

 Rumah kayu di warga di Minahasa tidak beratapkan genteng

 Filosofi yang dianut adalah tak baik jika hidup di bawah tanah
 Rata-rata rumah mereka beratapkan seng, daun, atau elemen besi lainnya.
 Mereka beranggapan hanya orang meninggal yang bertempat tinggal di bawah tanah
 Sekali pun ada yang beratapkan genteng, umumnya rumah tersebut milik kaum pendatang
 - ARSITEKTUR MINAHASA -
PENGENALAN RUMAH MINAHASA

 Susunan tangga berjumlah 2

 Terletak di bagian kiri dan kanan rumah
 2 buah tangga ini berkaitan erat dengan kepercayaan suku Minahasa dalam
mengusir roh jahat
 - ARSITEKTUR MINAHASA -
PERIODE RUMAH MINAHASA

PERIODE SEBELUM GEMPA BUMI PERIODE SPASCA GEMPA BUMI

TAHUN 1845 TAHUN 1845 - 1945

 Hanya terdapat satu ruang bangsal

 Terdapat beberapa kamar,
untuk semua kegiatan penghuninya
 Seperti badan rumah terdepan,
 Pembatas territorial adalah
ruang tengah, ruang tidur
merentangkan rotan/ tali ijuk dan
untuk orang tua dan anak
menggantungkan tikar
perempuan, ruang lumbung
 Orientasi rumah menghadap ke arah
padi
yang ditentukan oleh Tonaas yang
 Ruang masak terpisah pada
memperoleh petunjuk dari Empung
bangunan lainnya
Walian Wangko (Tuhan)
- ARSITEKTUR MINAHASA -
PENGENALAN RUMAH MINAHASA
- ARSITEKTUR MINAHASA -
PENGENALAN RUMAH MINAHASA

1. SERAMBI (LESAR)
- Tempat menerima tamu
- Terletak paling depan
- Tempat bersandarnya tangga

2. RUANG TAMU (SEKEY)

- Tempat menerima tamu
- Terletak di bagian depan bangunan

3. RUANG TENGAH (PORES)

- Ruangan menerima kerabat dekat
- Terletak di bagian tengah bangunan

4. KAMAR TIDUR
- Terletak di kanan-kirinya bangunan
ruang tengah
- Berfungsi sebagai ruang tidur
 - ARSITEKTUR MINAHASA -
ORNAMEN RUMAH MINAHASA

 Ornamen hiasan banyak menggunakan warna merah yang mengartikan

keberanian
 Ornamen berbentuk naga di samping kanan dan kiri rumah memiliki arti tak
gentar/ tak takut
 Ornamen naga dan warana merah identik dengan Cina