Simplisia adalah bahan alamiah yang dipakai sebagai obat yang belum
mengalami pengolahan apapun juga atau yang baru mengalami proses setengah
jadi, seperti pengeringan. Simplisia dapat berupa simplisia nabati, simplisia
hewani, dan simplisia pelikan atau mineral. Adapun pembuatan simplisia terbagi
menjadi 4 cara menurut (Prasetyo, 2013):
Sortasi basah dilakukan untuk memisahkan kotoran atau bahan asing dari
bahan simplisia. Pembersihan simplisia ini dapat mengurangi jumlah mikroba
awal. Pencucian bahan juga dilakuakn untuk menghilangkan kotoran yang
melekat pada bahan simplisia, pencucian dilakukan dengan air bersih agar
terhindar dari penambahan jumlah mikroba pada simplisia. Bakteri yang umum
ada dalam air adalah Pseudomonas, Proteus, Bacillus, Sterptococcus, Escherichia.
Selain sortasi dan pencucian, dilakukan pula perajangan untuk mempermudah
proses pengeringan. Semakin tipis bahan yang dikeringkan, semakin cepat
penguapan air, sehingga mempercepat waktu pengeringan, namun pengirisan yang
terlalu tipis dapat menyebabkan berkurangnya atau hilangnya zat berkhasiat yang
mudah menguap.