Anda di halaman 1dari 30

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

SMK BUDI UTAMA PANIMBANG


ASISTEN KEPERAWATAN
2021-2022

FIKI ARIANTO
004.393.4810

YAYASAN PENDIDIKAN BUDI UTAMA


SMK BUDI UTAMA PANIMBANG
2021-2022
HALAMAN PENGESAHAN

Nama : FIKI ARIANTO


Nisn : 004.393.4810
Jurusan : ASISTEN KEPERAWATAN

Benar telah menyelesaikan dan mempresentasikan laporan hasil


kegiatan praktik kerja lapangan SMK Budi Utama Panimbang tahun
ajaran 2021-2022.

Panimbang, maret 2022


Penguji 2 Penguji 1

Siti Nadiroh, S. Pd. Sholihun, M. Pd. I.


KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT,


yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya segingga saya dapat
menyelesaikan “Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL)” dengan tepat waktu.

Laporan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini merupakan bentuk


pertanggungjawaban tertulis atas terlaksananya kegiatan PKL. Durasi kegiatan
Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini kurang lebih 8 minggu mulai dari hari senin, 03
januari 2022 sampai dengan hari jumat, 04 maret 2022. Praktik kerja lapangan
merupakan tahapan yang harus dijalani siswa smk. Kegiatan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) diharapkan mampu membuat siswa terjun kedunia kerja secara
nyata serta memperoleh pengalaman yang banyak dan merasaka langung dunia
kerja.

Tujuan dibuatnya laporan PKL ini yaitu untuk melaporkan segala sesuatu
yang ada kaitannya dengan dunia keja di RSUD AULIA PANDEGLANG. Dalam
penyusunan laporan PKL ini, tentu tak lepas dari pengarahan dan bimbingan dari
pihak pembimbing dan teman-teman seangkatan yang telah membantu. Maka
penulis ucapkan rasa hormat dan terimakasih pada pihak yang terkait karena
telah membantu menyelesaikan laporan ini.

Karena kebaikan pembimbing dan teman-teman yang telah membantu


maka penulis bisa menyelesaikan laporan PKL ini dengan sebaik-baiknya. Laporan
PKL ini memang masih jauh dari kesempurnaan, tapi penulis sudah berusaha
sebaik mungkin dalam menyelesaikan laporan ini. Sekali lagi terima kasih.
Semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua.
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN...............................................................................ii
KATA PENGANTAR.........................................................................................iii
DAFTAR ISI.....................................................................................................iv
DAFTAR TABEL................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
 Latar belakang kegiatan PKL...............................................................1
 Profil tempat PKL................................................................................1
BAB II ISI.........................................................................................................4
 Kegiatan selama PKL ..........................................................................4
 LP Laporan pendahuluan....................................................................6
 ASKEP .................................................................................................8
 RESUME............................................................................................17
BAB III PENUTUP..........................................................................................20
 Kritik..................................................................................................20
 Saran.................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................21
LEMBAR KONSULTASI..................................................................................25

DAFTAR TABEL
Nomor tabel Judul tabel Halaman
Tabel 1 Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia 9
Tabel 2 Data Penunjang dan Diagnostik 10
Tabel 3 Analisa Data 11
Tabel 4 Rencana Asuhan Keperawatan 12
Tabel 5 Implementasi 14
Tabel 6 Catatan Perkembangan 15
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang kegiatan PKL


Mengingat begitu ketatnya persaingan di dunia kerja dengan
jumlah lapangan pekerjaan yang terbatas serta dengan semakin banyak
pula lulusan-lulusan baru dari setiap lembaga pendidikan setiap
tahunnya, tidak menutup kemungkinan calon karyawan yang terampil,
bertanggung jawab dan memiliki keahlian dibidangnya akan menjadi daya
tarik tersendiri bagi perusahaan dan instansi/lembaga pemerintahan yang
membuka lowongan pekerjaan.
Sekolah menengah kejuruan (SMK) adalah salah satu institusi
pendidikan yang mempersiapkan siswa isap dalam bekerja, maka dari itu
kegiatan belajar dan peraktik tidak hanya dilakukan di sekolah saja karena
perlunya belajar di luar sekolah yang di sebut dengan program peraktik
kerja lapangan (PKL).
Peraktik kerja lapangan (PKL) adalah suatu bentuk pendidikan
dengan cara memberikan pengalaman belajar bagi siswa sekolah
menengah kejuruan (SMK) untuk berparsitipasi lansung di suatu lembaga
yang telah di tentukan oleh sekolahh sesuai dengan kompetensi
keahliannya. PKL akan menambah kemampuan untuk mengamati,
mengkaji, serta menilai antara teori dengan kenyataan yang terjadi di
lapangan yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas siswa dalam
mengamati permasalahan dan persoalan, baik dalam bentuk aplikasi teori
maupun kenyataan yang sebenarnya.
Maka, sekolah menengah kejuruan (SMK) untuk dapat melakukan
program peraktik kerja lapangan (PKL) agar dapat menerapkan ilmu
pengetehuan dan sikap yang sesuai dengan etika, serta aturan-aturan
dalam peningkatan.

B. Profil tempat PKL


1. Wilayah kerja
Rumah Sakit Umum Daerah Aulia Pandeglang mulai digagas
pendiriannya oleh Bupati Pandeglang Hj. Irna Narulita,
S.E.,M.M.dibangun dari anggaran DAK, dimulai dari tahun 2017
selesai tahun 2018.
Kabupaten Pandeglang sudah selayaknya dilengkapi dengan
berbagai sarana dan prasarana, tidak terkecuali rumah sakit kedua di
Kabupaten Pandeglang.
Dasar pemikiran pembangunan rumah sakit di Menes karena
letak geograpis yang strategis di tengah wilayah Kabupaten
Pandeglang sehingga akses warga masyarakat Kabupaten pandeglang

1
terhadap pelayanan Kesehatan khusunya daerah selatan semakin
dekat, apabila dibandingkan dengan akses ke rumah sakit lainnya
yang berada di Kabupaten Pandeglang.
Diharapkan dengan berdirinya RSUD Aulia Pandeglang seluruh
warga masyarakat Kabupaten Pandeglang dapat memperoleh
pelayanan kesehatan yang layak dan terjangkau.
Pembangunan fisik RSUD Kajen dimulai sejak tahun 2017 dan
peresmiannya dilaksanakan pada tanggal 20 April 2020 oleh Bupati
Pandeglang Hj. Irna Narulita, S.E.,M.M. Berdasarkan Peraturan Bupati
Pandeglang Nomor 69 Tahun 2019 RSUD Aulia Pandeglang ditetapkan
sebagai Rumah Sakit kelas D.
RSUD AULIA PANDEGLANG terletak di JI.Raya Labuan-
Pandeglang No.Km-12, Menes, Kec. Menes, Kab. Pandeglang, Banten
2. Sarana dan prasarana
1. Gedung Administrasi
Gedung Administrasi RSUD Aulia Pandeglang terletak di lantai
3. Terdiri dari Ruangan Direktur, Ruang Kasubag TU, Ruang Kasi
Pelayanan Kesehatan, Ruang Kasi Penunjang, Ruang Bendahara
dan tempat penyimpanan dokumen karyawan. Di lantai 3 juga
terdapat Aula yang bisa digunakan untuk acara-acara tertentu.
2. Tempat Pendaftaran umum
Pendaftaran pasien umum dibuka 24 Jam.
3. Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan
Pendaftaran Pasien rawat Jalan dibuka mulai pukul 08.00-14.00wib,
pasien dapat mengantri sesuai nomor urut dan menunggu panggilan
dengan nyaman karna ruangan full ac dan free wifi.
4. Ruang Poliklinik
Pelayanan Klinik Rawat Jalan dimulai pukul 09.00 sampai dengan
selesai. Pelayanan Poliklinik meliputi : 1. Poliklinik Umum 2. Poliklinik
Spesialis Kandungan 3. Poliklinik Spesialis Bedah 4. Poliklinik Gigi
Pelayanan poliklinik buka setiap gari kerja, kecuali klinik spesialis
kandungan.
5. IGD
Pelayanan Instalasi Gawat Darurat buka 24 jam setiap hari. RSUD
Aulia Pandeglang telah memiliki Tim Penanganan Gawat Darurat
Terpadu.
6. Ruang Instalasi Farmasi
Instalasi Farmasi berada di lantai 1 samping pendaftaran.
7. Ruang Laboratorium
Pelayanan laboraturium buka 24 jam setiap hari.
8. Ruang Ranap
Ruang ranap memiliki tempat tidur berada di lantai 3.
9. Ruang VK
Ruang VK memiliki tempat tidur berada di lantai 1.
10. Ruang Isolasi

2
Ruang isolasi memiliki tempat tidur berada di lantai 1.
11. Ruang Instalasi Gizi
Untuk menjamin mutu dan kesesuaian diet, RSUD Aulia pandeglang
mengolah makanan sendiri untuk semua pasien.
12. Gudang Farmasi
Pengelolaan obat tersentralisasi di Instalasi Farmasi dengan tujuan
untuk menjamin mutu obat dan ketersediaan obat.
13. IPAL
Instalasi Pengolahan Limbah RSUD Aulia Pandeglang menggunakan
sistem biofilter untuk mengolah limbah cair sehingga menghasilkan
limbah cair yang ramah lingkungan sesuai standar.

3
BAB II
ISI

A. Jenis kegiatan
Dalam kegiatan PKL selama 8 minggu ada beberapa kegiatan yang
dilakukan, yaitu :
- Kegiatan harian
- Pembuatan laporan pendahuluan (LP) 1x/bulan
- Pembuatan asuhan keperawatan (ASKEP) 1X/bulan
- Pembuatan resume 4x/bulan

1. Kegiatan harian
Kegiatan harian adalah kegiatan yang rutin atau biasanya
dilakukan baik secara mandiri, kolaborasi ataupun berkelompok.
1) Tanda-tanda vital (TTV)
TTV adalah kegiatan memeriksa tanda-tanda vital atau sering
+disebut juga TPRS diantara nya tekanan darah suhu tubuh, frekuensi
nadi dan nafas.

2) Bed making
Bed making adalah tindakan alat tenun kotor dengan alat tenun
yang bersih pada tempat tidur klien dengan klien diatas tempat tidur
dan pada tempat tidur kosong.

3) Pemberian obat
Pemberian obat kepada klien, ada enam aspek meliputi tepat
pasien, tepat obat, tepat dosis, tepat waktu, tepat cara, dan tepat
dokumentasi.

4) Injek intravena (IV)


Injek intravena adalah metode pemberian obat melalui injeksi
atau infus melalui intravena, jadi obat dimasukan langsung ke
pembuluh darah.

5) Pemasangan infus
Sebuah metode pemberian obat yang dilakukan secara langsung
melalui pembulu darah. Biiasanya menjadi pilihan terbaik jika kondisi
pasien sudah tidak memungkinkan minum obat secara oral.

4
6) Pemansangan O2
Tindakan medis untuk menyalurkan oksigen di dalam tubuh lewat
alat bantu.

7) Swab antigen
Untuk mendeteksi protein tertentu dari virus yang memunculkan
respon kekbalan tubuh.

8) Melepas hecting
Melepas hecting/melepas jahitan adalah prosedur untuk
membuka jahitan pada luka

9) Pemasangan oximeter
Bertujuan untuk mengukur kadar oksigen dalam darah sekaligus
denyut jantung pasien.

10) Pemasangan elektrokardiogram (EKG)


Sebuah tes yang di gunakan untuk menilai kesehatan jantung
secara menyeluruh danmengukur detak jantung seseorang.

11) Melipat kasa

12) Mengganti cairan infus


Suatu proses mengganti cairan infus yang lama dan sudah habis
atau pergantian jenis cairan infus.

13) Cek Gula Darah Sewaktu (GDS)


Pemeriksaan untuk mengetahui kadar gula (glukosa) dalam
darah , dan tujuanya bukan hanya untuk mendiagnosis penyakit
diabetes, tapi juga untuk mengevaluasi kadar gula dalam darah.

14) Up infus
Melepaskan infus adalah pencabutan cairan yang telah dimasukan
ke dalam tubuh pasien melalui pembuluh darah karena keadaan
pasien yang sudah membaik.

15) Pemasangan nebulizer


Membantu mengatasi dan mencegah gejala sesak napas, serta
membantu mengurangi peradangan pada sistem pernafasan.

16) Megoplos obat


Mencampur obat dalam bentuk larutan.

5
17) Pemeriksaan fisik (PEMFIS)
Suatu tindakan keperawatan yang memeriksa seorang pasien dari
ujung rambut dampai ujung kaki, untuk mengetahui masalah klnis
pasien.

2. Laporan pendahuluan
laporan pendahuluan adalah suatu laporan mengenai suatu kasus
penyakit tertentu di fasilitas kesehatan yang memuat penjelasan lengkap
mengenai konsep dasar suatu penyakiit dan asuhan keperawatan, pada
kesempatan ini penulis mendapatkan kasus pada pasien gastroenteritis
akut (GEA).

A. DEFINISI
Gastroenteritis adalah iritasi dan peradangan pada lapisan dalam
lambung dan biasanya disebabkan oleh infeksi oleh infeksi virus, bakteri,
atau parasite, serta menyebabkan muntah dan diare yang parah.
Gastroenteritis paling sering di tularkan melalui makanan atau air yang
terkontaminasi. Setelah itu penularan terjadi dari kontak dengan individu
yang terinfeksiterinfeksi

B. KLASIFIKASI
Jenis-jenis gastroenteritis
Jenis-jenis diare:
1. Gastroenteritis akut
Adalah gastroenteritis yang seranganya tiba-tiba dan berlangsung
kurang dari 14 hari, gastroenteritis akut di klasifikasikan:
a. Gastroenteritis non inflamasi, GEA ini disebabkan oleh
enterotoksin dan menyebabkan GEA cair dengan volume yang
tanpa lender dan darah.
b. Gastroenteritis inflamasi, GEA ini disebabkan invasi bakteri
dan pengleluaran sitotoksin di kolon, gejala ini dia tandai
dengan mual, dampai nyeri seperti kolik, muntah, demam,
tenesmus, gejala dan anda dehidrasi
2. Gastroenteritis kronik
Yaitu gastroenteritis yanga berlangsung selama lebi dari 14 hari,
mekanisme terjadinya gastroenteritis yang akut maupun yang kronik
dapat dibagi menjadi gastroenteritis sekresi, gastroenteritis osmotrik,
gastroenteritis eksudatif, dan gangguan motilitas

6
C. ETIOLOGI
Gastroenteritis disebabkan oleh:
1. Faktor infeksi
a. Infeksi virus
1) Rotavirus;
2) Enterovirus;
3) Adenovirus;
4) Norwalk;
b. Infeksi bakteri
1) Shingella;
2) Salmonella;
3) Escherichia coli;
4) Campylobacter;
5) Yersinia enterecolitica;

2. Faktor makanan
perilaku ibu masih banyak yang merugikan kesehatan salah
satunya kurang memperhatikannya kebersihan makanan seperti
pengelolaan makanan terhadap fasilitas pencucian, penyimpanan
makanan, penyimpanan bahan mentah dan perlindungan bahan
makanan terhadap debu.

3. Faktor lingkungan
gastroenteritis dapat disebabkan dari faktor lingkungan
diantaranya adalah kurang air bersih dengan sanitasi yang jelek
penyakit mudah menular, penggunaan sarana air yang sudah
tercemar, pembuangan tinja dan tidak mencuci tangan dengan bersih
setelah buang air besar, kondisi lingkungan sekitar yang kotor dan
tidak terjaga kebersihannya.

D. MANIFESTASI KLINIS
Gejala utama gastroenteritis adalah diare. Usus besar (kolon) yang
kehilangan kemampuannya untuk mempertahankan kemampuan cairan,
yang menyebabkan kotoran seseorang menjadi encer atau berair gejala
lain termasuk:
a. Nyeri perut atau keram;
b. Mual muntah;
c. Demam;
d. Penurunan berat badan yang tidak disengaja;
e. Keringat berlebih;
f. Nyeri otot;
g. Inkontinensia (kehilangan kontrol tinja);

7
E. INFORMASI TAMBAHAN
Penatalaksanaan keperawatan penderita gastroenteritis adalah:
a. Pemberian cairan
1) Dehidrasi ringan dan sedang diberi cairan NaCl, Rl, glukosa
2) Cairan parenteral
b. Pengobatan diet static
1) Makanan setengah padat (bubur) atau makanan padat (nasi
tim)
2) Susu khusus yang disesuaikan
c. Obat-obatan
1) Obat anti sekresi

F. KOMPLIKASI
Sebagai akibat kehilangan cairan dan elektrolik secara mendadak,
dapat terjadi berbagai macam komplikasi, seperti:
a. Dehidrasi (ringan, berat, hipotonik, isotonik, atau hipertonik)
b. Syok hipovolemik
c. Hipokalemia (dengan gejala hiporoni otot, lemah, bradikardi,
perubahan pada ekg)
d. Hipoglikemia
e. Intoleransi laktosa sekunder sebagai defisiensi enzim laktosa karena
kerusakan mukosa usus halus
f. Kejang terutama pada dehidrasi hipertonik
Malnutrisi energi protein, karena selain diare dan muntah, penderita
juga menderita kelaparan.

3. Asuhan keperawatan
Dokumentasi keperawatan merupakan bukti pencatatan dan
pelaporan yang dimiliki perawat dalam melakukan catatan keperawatan
yang berguna untuk kepentingan klien, perawat dan tim kesehatan dalam
memberikan pelayanan kesehatan, Pada kesempatan ini penulis
mendapatkan kasus pada pasien gastroenteritis akut (GEA).

No. RM : 003787
Nama : Ny. I
Umur : 68 tahun
Diagnosa : Gastroenteritis akut (GEA)

8
A. Pengkajian
1. Identitas pasien
Nama : Ny. I
Umur : 68 tahun
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Agama : Islam
No. Telpon :-
Alamat : kp. Menes RT/RW 02/04, Des. Menes,
Kec. Menes. Kab. Pandeglang

2. Identitas penanggung jawab


Nama : Tn. A
Umur : 48 tahun
Hubungan : Anak
No. Telepon : 083813630055
Alamat : kp. Menes masjid, Des. Menes, Kec.
Menes. Kab. Pandeglang

3. Keluhan utama
Mencret sudah 5hari >10x, lemas, mual, pusing, tidak nafsu
makan

4. Riwayat kesehatan
a. Riwayat kesehatan dahulu
Px mengatakan tidak pernah mengalami penyakit ini
b. Riwayat kesehatan keluarga
Keluarga px mengatakan tidak pernah mengalami penyakit yang di
derita px
c. Riwayat alergi
Px mengatakan tidak memiliki alergi

5. Pemenuhan kebutuhan dasar manusia

Kebutuhan dasar manusia Saat sakit


Nutrisi
a. Makanan - 3x/hari, nasi, sayur, buah, tempe,
tahu, ikan, nafsu makan↓ karena
mual
b. Minum - Px mengatakan kurang lebih
minum 3 botol air mineral

Eliminasi
a. Bab - Mencret kurang lebih 7x/hari,

9
berampas +
b. Bak - DBN

Pola istirahat dan tidur - DBN

B. Data penunjang dan diagnostik

Hematologi Hasil lab Nilai normal


Hemoglobin 10.2 13-16 g/di
Hematokrit 31 37-52%
Leukosit 22.000 5000-10.000 mm
Trombosit 256.000 150.000-300.000

C. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum : Sakit sedang
2. Kesadaran : Compos mentis (CM)
3. TTV :
 TD : 110/60 mmHg
 N : 79 x/menit
 R : 20 x/menit
 S : 37°C
4. GCS
Eyes :4
Verbal :5
Motoric :6
Total : 15
5. Kepala dan wajah
Rambut : Rambut berwarna hitam, bersih, beruban
Mata : Kemampuan pengelihatan baik
Telinga : Kemampuan mendengar baik, tidak ada nyeri
tekan
Hidung : Tidak ada lendir/ingus
6. Leher : Tidak ada keluhan, tidak ada nyeri tekan

7. Thoraks
Nspeksi : Simetris dada kiri dan kanan
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Perkusi : Bunyi sonor
Auskultasi : Suara nafas vesicular

10
8. Abdomen
Inspeksi : Tidak ada pembesaran rongga abdomen
Auskultasi : BU terdengar
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan pada abdomen
Perkusi : Terdengar bunyi timpany
9. Ano genital : DBN
10. Ekstremitas
a. Ekstremitas atas 4 | 5
b. Ekstremitas bawah 5 | 5
 Ekstremitas atas, bentuk simetris, tangan kanan terpasang
infus
 Ekstremitas bawah, bentuk simetris kanan dan kiri
11. Neurologis : DBN

D. Diagnosa keperawatan
1. Devisit volume cairan b/d kehilangan cairan aktif, ditandai dengan
mencret, muntah
2. Devisit nutrisi b/d penurunan nafsu makan disebabkan anoreksia,
ditandai dengan mual, muntah, lemas

E. Analisa data

Data Etiologi Masalah


Ds : Devisit volume
 Px cairan
mengatakan
mencret
7x/hari
 Px
mengatakan
muntah tapi
hanya cairan
yang keluar
Do :
 Px tampak
lemas
 Mukosa bibir
px kering
 Wajah px
tampak pucat
 K/u sakit
sedang
 TTV

11
Td : 110/60
mmHg
N : 79 x/menit
R : 20 x/menit
S : 37°C

Ds : Devisit nutrisi
 Px
mengatakan
pusing
 Px
mengatakan
lemas
 Px
mengatakan
nafsu makan↓
 Px
mengatakan
mual dan ada
muntah
 Px
mengatakan
mulut terasa
pahit
Do :
 Px tampak
tidak
menghabiskan
porsi makanya
hanya 3-4
sendok makan
yang di
habiskan
 Px tampak
lemas
 K/u sakit
sedang
 TTV
Td : 116/56
mmHg
N : 85 x/menit
R : 20 x/menit
S : 38°C

12
F. Rencana asuhan keperawatan

Diagnosa Tujuan dan kriteria hasil Intervensi


Devisit volume a. Jangka pendek  Anjurkan px untuk
cairan b/d Setelah dilakukan banyak minum air
kehilangan tindakan keperawatan putih sesuai
cairan aktif, selama 1x24 jam kebutuhan
ditandai kebutuhan cairan dan  Kaji asupan dan
dengan elektrolik tubuh keluaran cairan px
mencret, terpenuhi  Monitor BAB px
muntah Dengan kriteria hasil : tentang jumlah,
 bab tidak lagi konsistensi, warna,
cair dan aroma
 Mual dan  Cek ttv setiap
muntah hilang pergantian shift
b. Jangka panjang  Anjurkan px
Setelah dilakukan banyak makan
tindakan keperawatan buah dan sayur
selama 3x24 jam tanda  Kolaborasi dengan
dan gejala gangguan tenaga medis
keseimbangan cairan untuk pemberian
tidak terjadi kagi larutan nidrasi
Dengan kriteria hasil : dan cairan infus
 Tugor kulit
membaik dan
kembali normal
 Mukosa mulut
dan bibir basah

Devisit nutrisi a. Jangka pendek  Cek ttv setiap


b/d penurunan Setelah dilakukan pergantian shift
nafsu makan di tindakan keperawatan  Anjurkan px
sebabkan selama 1x24 jam asupan makan sedikit tapi
anoreksia, nutrisi pasien terpenuhi sering
ditandai Dengan kriteria hasil :  KaJi asupan nutrisi
dengan mual,  Porsi makan px
muntah, lemas yang  Kolaborasi dengan
dihabiskan↑ tenaga medis
 Frekuensi makan dalam pemberian
membaik tetapi berupa
 Lemas hilang 1. Injeksi
 Muka dan ondansetron
muntah hilang 2. Injeksi omz

13
b. Jangka panjang 3. Ranitidin tab
Setelah dilakukan 4. Loperamid
tindakan keperawatan
selama 3x24 jam nafsu
makan kembali normal

G. Implementasi

Hari/tanggal Diagnosa Implementasi Pukul


Kamis Devisit volum  Mengganti cairan 05:30
03/02/2022 cairan b/d infus RL 20 tpm
kehilangan  Mengobservasi 08:45
cairan aktif TTV
 Menganjurkan px 08:45
untuk banyak
minum air putih
sesuai kebutuhan
 Mengganti cairan 15:30
infus RL 20 tpm
 Beri obat 21:00
loperamid 2 mg

Devisit nutrisi  Beri px makan 08:00


b/d penurunan  Mengobservasi ttv 08:45
nafsu makan  Anjurkan px untuk 08:00
memakan
makanan sedikit
tapi sering
 Beri px makan 13:00
 Beri ranitidin tab 17:00
150 mg
 Beri px makan 18:00

Jum'at Devisit volum  Mengganti cairan 01:40


04/02/2022 cairan b/d infus RL 20 tpm
kehilangan  Mengobservasi ttv 09:00
cairan aktif  Anjurkan px untuk 09:00
banyak minum air
putih sesuai
kebutuhan
 Beri obat 05:00
loperamid

14
Devisit nutrisi  Beri obat ranitidin 05:00
b/d penurunan tab 150 mg
nafsu makan  Mengobservasi ttv 09:00
 Anjurkan px untuk 09:00
memakan
makanan sedikit
tapi sering
 Beri inj 07:00
ondansetron
 Beri px makan 08:00

H. Catatan perkembangan

Hari/tanggal/jam Evaluasi
Kamis, 03-02-2022 Saat awal masuk ruang rawat inap
01:30 wib S : menerima px dari UGD dengan
diagnosa GEA, keluhan lemas,
mencret, mual, pusing, tidak nafsu
makan
O : k/u sakit sedang, kes: CM, infus
teroasang RL 20 TPM
 Td : 110/60 mmHg
 N : 79 x/mnt
 R : 20 x/mnt
 S : 37°C
A : kekurangan cairan dan elektronik
P:
 Obs k/u
 Obs TTV
 Kolaborasi dengan dokter
dalam pemberian terapi
- Injeksi ondansetron/3x1
- Injeksi omz/2x1
- Injeksi ceftriaxone/2x1
- Loperamid tab/3x1
- Pict 500 mg tab/3x1
- Ranitidin tab/2x1
Kamis, 03-02-2022
06:00 wib Laporan dinas malam
S : px mengatakan demam, pusing,
mual, mencret 2x, kurang nafsu
makan, mulas
O : k/u sakit sedang, kes: CM, infus

15
terpasang RL 20 TPM
 Td : 116/56 mmHg
 N : 85 x/mnt
 R : 20 x/mnt
 S : 38°C
A : kekurangan cairan dan elektronik
P:
 Obs k/u
 Obs TTV
 Anjurkan px untuk memakan
makanan sedikit tapi sering
 Kompres hangat jika demam
 Kolaborasi dengan dokter
Kamis, 03-02-2022 dalam pemberian terapi
09:00 wib
Laporan dinas pagi
S : px mengatakan mencret 3x,
mules, mual, lemas
O : k/u sakit sedang, kes: CM, infus
terpasang RL 20 TPM
 Td : 110/60 mmHg
 N : 85 x/mnt
 R : 21 x/mnt
 S : 36,8°C
A : masalah belum teratasi
P:
 Obs k/u
 Obs TTV
 Anjurkan px untuk memakan
Kamis, 03-02-2022 makanan sedikit tapi sering
15:00 wib  Kolaborasi dengan dokter
dalam pemberian terapi

Laporan dinas sore


S : px mengatakan mencret 2x,
muas, mual, lemas, pusing
O : k/u sedang, kes: CM
 Td : 112/61 mmHg
 N : 70 x/mnt
 R : 20 x/mnt
 S : 36,7°C
A : masalah belum retatasi
P:

16
Kamis, 03-02-2022  Intervensi dilanjutkan
21:00 wib  Kolaborasi dengan dokter
dalam pemberian tetapi

Laporan dinas malam


S : px mengatakan mencret-, pusing,
lemas, mual, mulas
O : k/u sedang, kes: CM, infus
terpasang RL 20 TPM
 Td : 120/62 mmHg
 N : 75 x/mnt
 R : 20 x/mnt
 S : 36,1°C
Jum'at, 04-02-2022 A : masalah belum teratasi
11:00 wib P:
 Intervensi dilanjutkan
 Kolaborasi dengan dokter
dalam pemberian terapi

Laporan dinas pagi


S : px mengatakan mencret-, mulas-,
mual-, lemas+, pusing+
O : k/u sedang, kes: CM, infus
terpasang RL 20 TPM
 Td : 110/60 mmHg
 N : 85 x/mnt
 R : 21 x/mnt
 S : 36,6°C
A : masalah teratasi sebagian
P:
 Obs k/u
 Obs TTV
 Anjurkan px untuk memakan
makanan sedikit tapi sering
 Kolaborasi dengan dokter
dalam pemberian terapi

4. Catatan perkembangan
Catatan Perkembangan atau sering kita sebut juga sebagai resume

17
adalah semua catatan yang berhubungan dengan keadaan pasien selama
dalam perawatan. Catatan perkembangan atau resume merupakan
raingkasan dari asuhan keperawatan.

No. RM : 003787
Nama : Ny. I
Umur/jenis kelamin : 68 tahun/Perempuan
Alamat : Kp. Menes Rt/Rw 02/04, Des. Menes, Kec.
Menes. Kab. Pandeglang
No. Telpon :-
Jam/ tanggal masuk : 01:30 WIB/ 03/02/2022
Jam/tanggal keluar : 11:00 WIB/ 04/02/2022
Ruangan : Roudoh 3/kelas III
Diagnosa akhir : Masalah teratasi

A. Masalah keperawatan
Lemas, mencret, mual, muntah, pusing, tidak nafsu makan

B. Catatan perkembangan
 06:00 WIB / 03/02/2022
S : Px mengatakan demam, pusing, mual, mencret 2x, kurang
nafsu makan, mules
O : k/u sakit sedang, kes: CM, infus terpasang RL 20 TPM
 TD : 116/56 mmHg
 N : 85 x/mnt
 R : 20 x/mnt
 S : 38°C

A : kekurangan cairan dan elektrolik


P:
- Obs k/u
- Obs TTV
- Berikan makanan dan minum sedikit tapi sering
- Kompres hangat bila demam
- Anjurkan tetapi relaksasi
- Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian terapi

 11:00 wib / 04/02/2022


S : px mengatakan mencret -, mulas-, mual-, lemas+, pusing+

18
O : k/u sedang, kes. CM, infus terpasang RL 20 TPM
 Td : 110/60 mmHg
 N : 85 x/mnt
 R : 21 x/mnt
 S : 36,6°C
A : masalah teratasi sebagian
P:
- Obs k/u
- Obs TTV
- Berikan makan sedikit tapi sering
- Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian terapi

C. Catatan pengobatan
 Injeksi ondansetron
 Injeksi omz
 Injeksi ceftriaxone
 Ranitidin tab
 Pct tab
 Loperamid

BAB III
PENUTUP

19
A. KESIMPULAN
Setelah saya melakukan PKL (Praktik Kerja Lapangan) di RSUD
AULIA pendeglang. Saya mendapatkan banyak manfaat, baik itu
pengalaman, pengetahuan, dan semua yang terkait dalam dunia kerja.
Sehingga saya dapat menambah wawasan yang saya dapatkan selama ini,
karena hanya dengan praktek saya bisa mengetahui seberapa jauh
kemampuan yang sudah saya dapat di sekolah.

B. SARAN
Saya akan menyampaikan saran-saran, baik untuk pihak sekolah
maupun bagi pihak rumah sakit tentang pelaksanaan Praktik Kerja
Lapangan (PKL).

Untuk Perusahaan
 Diharapkan agar kerjasama antara sekolah dengan perusahaan
lebih ditingkatkan dengan banyak memberi peluang kepada siswa
SMK untuk Praktik Kerja Lapangan (PKL).
 Untuk para karyawan lebih ditingkatkan lagi motivasi dan
kedisiplinannya dalam bekerja.
 Hubungan karyawan dengan siswa Prakerin diharapkan selalu
terjaga keharmonisannya agar dapat tercipta suasana kerjasama
yang baik.
 Diharapkan untuk para karyawan atau pembimbing di tempat PKL,
untuk tidak ragu-ragu dalam memberikan tugas kepada siswa.
 Dan untuk para karyawan juga untuk tidak ragu-ragu dalam
berkomunikasi dengan para siswa yang terkesan canggung.

Untuk Sekolah
 Dalam pembekalan materi fisik maupun mental agar lebih
ditingkatkan terutama untuk pembinaan mental siswa.
 Untuk durasi Peraktik Kerja Lapangan (PKL) mungkin bisa di
perpanjang, agar para siswa bisa mendapatkan pengalaman yang
lebih di dunia kerja dan menyelesaikan target yang diberikan oleh
sekolah kepada siswa.

DAFTAR PUSTAKA

20
"Devinisi, manisfestasi klinis, informasi tambahan, dan
komplikasikomplikasi",
(http://repository.ump.ac.id/1448/3/ROHMAT%2520HIDAYAT
%2520BAB
%2520II.pdf&ved=2ahUKEwiEj7Lc6MX2AhX77XMBHVt3ASoQFnoEC
DIQAQ&usg=AOvVaw0zilKFOu__jJH-8YIX8FOj, Diakses pada 22
februari 2022 pukul 22:00 wib)

"Gcs",
(https://www.honestdocs.id/penilaian-tingkat-kesadaran
berdasarkan-nilai-gcs, Diakses pada 22 februari 2022 pukul 22:00
wib)

"Kepala dan wajah",


(http://repo.stikesperintis.ac.id/168/1/48%2520HASYIM
%2520AJIS.pdf&ved=2ahUKEwj9jLS7lcf2AhVnIbcAHbdEDLQQFnoEC
AYQAQ&usg, Diakses pada 22 februari 2022 pukul 22:00 wib)

"Klasifikasi dan etiologi",


(https://id.scribd.com/document/320599264/
KlasifikasiThypoid&ved=2ahUKEwjMoKHE58X2AhVAH7cAHdDuDHY
QFnoECBUQAQ&usg=AOvVaw3Qwfk61oV4kdlRYk60vzf4, Diakses
pada 22 februari 2022 pukul 22:00 wib)

"Nutrisi gastroenteritis",
(https://hellosehat.com/pencernaan/diare/makanan-untuk-saat-
diare, Diakses pada 22 februari 2022 pukul 22:00 wib)

"Rencana asuhan keperawatan",


(http://repository.pkr.ac.id/1078/1/ASUHAN%2520KEPERAWATAN
%25, Diakses pada 22 februari 2022 pukul 22:00 wib)

"Bad macking",
(https://id.scribd.com/document/347055434/LP-Bed-Making ,
Diakses pada 09 maret 2022 pukul 14:00 wib)

"Elektro kardiogram",
(https://www.anlene.com/id/ms/rekam-jantung.html , Diakses pada
09 maret 2022 pukul 14:00 wib)

"Ganti cairan infus",

21
(https://www.portalkeperawatan.com/2021/03/sopmengganti
cairan-infus, Diakses pada 09 maret 2022 pukul 14:00 wib)

" GDS",
(https://www.alodokter.com/mengenal-macam-macam-tes-gula-
darah&ved=2ahUKEwiXxr6u5cX2AhVvIbcAHdqCCWUQFnoECDUQB
Q&usg=AOvVaw1AKIcq8YX2vqC4R0-mzlk-, Diakses pada 09 maret
2022 pukul 14:00 wib)

"Injeksi intravena",
(https://hellosehatcom.cdn.ampproject.org/v/s/hellosehat.com/
obat-suplemen/apa-itu-injeksi-intravena-adalah/, Diakses pada 09
maret 2022 pukul 14:00 wib)

"Latar belakang kegiatan pkl",


(https://makalahsekolah96.blogspot.com/2018/11/
laporanprakerin-smk-jurusan-kesehatan.html?m=1, Diakses pada
09 maret 2022 pukul 14:00 wib)

"Melepas hacting",
(https://www.docdoc.com/id/info/procedure/removal-of-suture-
under-local-anesthesia, Diakses pada 9 maret 2022 pukul 14:00
wib)

"Oplos obat",
(https://houseofnurse.wordpress.com/2013/07/19/perawat-dan-
matematika-mengoplos-obat/, Diakses pada 09 maret 2022 pukul
14:00 wib)

"Pemasangan infus",
(https://hellosehat-com.cdn.ampproject.org/v/s/hellosehat.com/
obatsuplemen/penyebab-tangan-di-infus/, Diakses pada 09 maret
2022 pukul 14:00 wib)

"Pemeriksaan fisik",
(https://www.kompasiana.com/amp/ipan007/pemfis-pemeriksaan-
fisik_, Diakses pada 09 maret 2022 pukul 14:00 wib)

" Pemasangan Oximeter",


(http://erepo.unud.ac.id/id/eprint/, Diakses pada 09 maret 2022
pukul 14:00 wib)

"Pemberian obat",

22
(http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/jnm/article/
downloadSuppFile/7359/2145, Diakses pada 09 maret 2022 pukul
14:00 wib)

"Pemasangan Nebulizer",
(https://www.ruparupa.com/blog/nebulizer-mengenal-manfaat-
cara-pemakaian-dan-jenis-nebulizer/, Diakses pada 09 maret 2022
pukul 14:00 wib)

"Pemasangan O2",
(https://id.m.wikipedia.org/wiki/Terapi_oksigen, Diakses pada 09
maret 2022 pukul 14:00 wib)

"Swab antigen",
(https://www.halodoc.com/artikel/swab-antigen-dan-rapid-test-
antigen, Diakses pada 09 maret 2022 pukul 14:00 wib)

"Up infus",
(https://tawaddudadena.blogspot.com/2019/03/tujuan-aff , Diakses
pada 09 maret 2022 pukul 14:00 wib)

"Asuhan keperawatan",
(https://media.neliti.com/media/publications/104841-ID-faktor
faktor-yang-berhubungan-dengan, Diakses pada 10 maret 2022
pukul 18:00 wib)

"Laporan pendahuluan ",


(https://www.nerslicious.com/laporan-pendahuluan-
keperawatan/f, Diakses pada 10 maret 2022 pukul 18:00 wib)

"Catatan perkembangan",
(https://dokumen,tips.cdn.ampproject.org/v/s/dokumen.tips/
amp/documents/catatanperkembangan.html, diakses pada 14
maret 2022 pukul 19.00 wib)

"Kata pengantar",
(https://today-line-me.cdn.ampproject.org, Diakses pada 14 maret
2022 pukul 15:00 wib)

23
LEMBAR KONSULTASI

TGL BAGIAN KETERANGAN PARAF

24

Anda mungkin juga menyukai