Anda di halaman 1dari 14

DAFTAR ISI

Kata Pengantar.........................................................................................................................i

Daftar Isi..................................................................................................................................ii

Bab I Pendahuluan...................................................................................................................1

A. Latar Belakang.............................................................................................................1

B. Rumusan Masalah........................................................................................................1

C. Tujuan..........................................................................................................................1

Bab II Pembahasan..................................................................................................................2

A. Penyakit Kulit..............................................................................................................2

1. Eksim...............................................................................................................3

2. Bisul.................................................................................................................3

3. Psoriasis...........................................................................................................4

4. Cacat Air..........................................................................................................4

5. Kudis................................................................................................................5

6. Jerawat.............................................................................................................5

7. Herpes..............................................................................................................6

8. Campak............................................................................................................6

9. Impetigo...........................................................................................................7

10. Melanoma........................................................................................................7

B. Penyakit Rambut..........................................................................................................8

i
a. Penyakit Mutiara..............................................................................................8

b. Cinities.............................................................................................................9

c. Trichoclasia......................................................................................................9

d. Trichoptilosis...................................................................................................10

e. Hypertrichosis / hirsutisme...............................................................................10

f. Monilethri / monilethria...................................................................................11

Bab III Penutup........................................................................................................................12

Kesimpulan..............................................................................................................................12

Saran........................................................................................................................................12

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyakit kulit merupakan masalah yang komplek. Banyak faktor yang


mempengaruhi timbulnya penyakit ini, diantaranya adalah faktor kebersihan,
daya tahan tubuh (imunitas), kebiasaan, atau perilaku sehari-hari (makan,
pergaulan, atau pola hubungan) seksual, faktor fisik, bahan kimia,
mikrobiologi, serta faktor lingkungan.
Semakin tingginya mobilitas seseorang pada era ini tentunya
berpengaruh dengan gaya hidup seseorang. Rutinitas yang padat dan tuntutan
waktu untuk bekerja dengan cepat, mempengaruhi kepedulian seseorang
terhadap gaya hidup sehat. Seharusnya dengan semakin tingginya rutinitas
seseorang berbanding dengan gaya hidup sehat seseorang. Namun realita yang
ada banyak orang yang kurang peduli terhadap kesehatan kulit.
Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai penyakit kulit akibat
infeksi virus dan pengobatan terhadap penyakit kulit, menyebabkan
masyarakat tidak mengetahui gejala penyakit kulit. Perihal tersebut sangat
berbahaya jika dibiarkan
B. Rumusan Masalah
a. Bagaimana cara mengetahui penyakit kulit?
b. Bagaimana cara mengetahui penyakit rambut pada manusia ?
C. Tujuan
a. Mampu mengetahui berbagai macam macam penyakit kulit dan
penyakit rambut

1
b. Menganalisis penyakit kulit dan rambut
BAB II

PEMBAHASAN

A. PENYAKIT KULIT
Penyakit kulit adalah kondisi yang memengaruhi kulit seseorang. Penyakit ini
dapat membuat kulit menjadi ruam, peradangan, gatal atau perubahan kulit
lainnya.
Faktor gaya hidup dan kondisi kesehatan tertentu dapat menyebabkan
perkembangan penyakit kulit. Namun, biasanya penyakit kulit disebabkan
oleh:
 Bakteri terperangkap di pori-pori atau folikel rambut
 Kondisi yang memengaruhi tiroid, ginjal, atau sistem kekebalan
 Kontak dengan pemicu lingkungan, seperti alergen atau kulit orang
lain
 Genetika
 Jamur atau parasit yang hidup di kulit
 Obat-obatan, seperti obat untuk penyakit radang usus (IBD)
 Virus
 Diabetes
 Matahari

Kulit merupakan bagian terluar tubuh yang menerima berbagai paparan sehingga
mudah mengalami gangguan. Gangguannya pun dapat ringan ataupun berbahaya
yang berpotensi mengancam nyawa. Berikut ini berbagai macam penyakit kulit yang
paling umum menyerang tubuh.

2
1. Eksim

Eksim atau dermatitis adalah penyakit kulit yang menyebabkan kulit menjadi
merah, gatal, kering, dan meradang. Bahkan bisa membuat kulit bersisik dan
menyebabkan munculnya benjolan merah. Biasanya eksim muncul di wajah,
leher, telinga, pergelangan tangan, siku, tangan, pergelangan kaki, dan kaki.
Penyakit ini biasanya disebabkan oleh alergi karena adanya rangsangan kimia
seperti detergen, sabun, obat-obatan, atau kosmetik. Biasanya penyakit ini
sering menyerang orang-orang yang memiliki kencenderungan terhadap
alergi.

2. Bisul

Penyakit kulit lain yang kerap dialami banyak orang adalah bisul. Penyakit ini
berbentuk merah dan dapat membesar yang disebabkan oleh infeksi bakteri
stafilokokus aureus pada kulit. Bisul kerap ditemukan di bagian tubuh yang
lembap, seperti lipatan paha, sela bokong, leher, ketiak, hingga kepala. Faktor

3
lain yang menjadi penyebab bisul yaitu kebersihan yang buruk, luka yang
terinfeksi, pelemahan diabetes, serta penggunaan bahan kimia.

3. Psoriasis

Penyakit kulit ini umumnya ditandai dengan ruam memerah, kulit terkelupas,
menebal, terasa kering, dan bersisik. Pada bagian atas bercak-bercak merah
terdapat sisik-sisik tipis yang melekat berlapis-lapis. Apabila digaruk, sisik-
sisik tersebut dapat rontok. Penyebab psoriasis yaitu stres, trauma, serta
tingkat kalsium yang rendah. Psoriasis dapat menyerang semua bagian tubuh,
tetapi paling sering muncul pada lutut, punggung bagian bawah, siku, atau
kulit kepala.

4. Cacar Air

Cacar air disebabkan oleh virus varicella zoester yang konon terjadi hanya
sekali seumur hidup. Penyakit kulit ini biasanya sering terjadi pada anak-anak

4
dengan gejala ruam gatal pada seluruh tubuh. Akan muncul bintik-bintik
merah muda yang kemudian berisi air. Cacar air ini dapat menular melalui
sentuhan, lendir, atau ludah dari orang yang menderita cacar air.

5. Kudis

Penyakit kulit yang satu ini disebabkan oleh parasit tungau yang biasanya
sering diderita oleh orang yang tinggal ditempat kumuh dan sempit. Selain itu,
orang yang tidak menjaga kebersihan tubuhnya juga dapat terserang penyakit
kudis.

6. Jerawat

Kebanyakan orang mengira bahwa jerawat selalu muncul di area kulit wajah.
Padahal kenyataannya, jerawat bisa saja terjadi pada bagian tubuh lainnya
karena masalah pada kelenjar minyak kulit. Ketika kelenjar kulit tersumbat,
hal ini yang membuat timbulnya jerawat. Faktor lain yang menjadi penyebab

5
timbulnya jerawat yaitu perubahan hormonal, stres, dan kebersihan tubuh
yang kurang terjaga.

7. Herpes

Penyakit kulit ini biasanya sering menjangkit orang dewasa. Ditandai dengan
munculnya ruam tidak rata dan berukuran kecil yang akhirnya melepuh.
Penyakit kulit ini akan membuat rasa gatal serta kulit menjadi lebih sensitif.
8. Campak (Rubella)

Campak adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dan ditularkan melalui
udara. Penyakit ini sebagian besar menyerang anak-anak, namun juga dapat
menyerang siapa saja dari segala usia. Mereka yang sudah terserang campak
menjadi kebal terhadap virus ini. Salah satu gejala campak adalah ruam merah
atau coklat yang menyebar ke seluruh tubuh. Gejala lainnya seperti demam,
mata pada dan hidung meler, batuk, dan bintik-bintik kecil di dalam mulut.

6
9. Impetigo

Impetigo adalah penyakit kulit yang terjadi karena infeksi bakteri menular.
Penyakit ini paling umum terjadi pada anak-anak di bawah 5 tahun. Impetigo
menyebabkan luka gatal, kulit memerah, hingga melepuh berisi cairan, yang
kemudian pecah dan meninggalkan kerak.

10. Melanoma

Melanoma merupakan salah satu penyakit kulit berbahaya. Melanoma adalah


kanker kulit yang bisa mengakibatkan kematian bila tidak diobati. Penyakit ini
akan berisiko bila muncul pada bagian leher atau kulit kepala. Penyakit ini
juga menunjukkan gejala peradangan. Para ahli meyakini bahwa melanoma
atau kanker kulit umumnya terjadi akibat dampak radiasi sinar ultraviolet
(UV).

7
B. PENYAKIT RAMBUT

Penyakit Rambut adalah penyakit yang biasanya dikaitkan dengan folikel rambut.

Sehubungan dengan beberapa kelainan yang sering ditemukan pada rambut manusia,
apakah kelainan itu datang dari dalam maupun yang datang dari luar seperti yang
telah dijelaskan, maka apabila kelainan- kelainan tersebut kurang diperhatikan tentu
akan berubah menjadi penyakit, baik itu penyakit rambut atau bahkan meluas menjadi
penyakit kulit kepala.

Berkaitan dengan penjelasan di atas tentang kelainan-kelainan yang ditemukan pada


kulit kepala dan rambut, maka bila kita kurang memperhatikan tentu akan berakibat
lebih fatal terhadap kondisi rambut.

Kelainan-kelainan pada rambut haruslah mendapat perhatian khusus, bila kita


menginginkan rambut sehat dan subur. Adapun beberapa kelainan yang menyerang
rambut, walaupun kelainan-kelainan ini terkelompok tidak menular, kelainan-
kelainan adalah sebagai berikut:

a. Penyakit mutiara

ialah semacam benda-benda kecil yang melekat pada rambut, bentuknya bulat
berwarna abu-abu agak kepurih- putihan. Ditempat ini rambut mudah patah
dan ujungnya berbelah. Biasanya disebabkan oleh kurang bersihnya pada saat
pencucian rambut atau adanya sisa-sisa zat kimia seperti shampo, hair spray

8
(bahan-bahan kosmetika untuk penataan rambut). Di samping itu yang paling
mendasar lagi adalah adanya kerusakan pada lapisan batang rambut.

b. Cinities

adalah istilah untuk rambut beruban (rambut putih). Rambut uban terjadi bila
zat warna/pigmen rambut mulai menghilang terdesak oleh hawa. Kondisi
rambut uban dapat terjadi karena faktor usia, cacat bawaan, keturunan, dan
sebagainya

c. Trichoclasia

adalah penyakit rambut yang ditandai dengan timbulnya simpul-simpul pada


batang rambut yang berwarna putih-putih seperti penyakit mutiara. Ini
disebabkan karena matrix rambut terganggu. Bila selang seling putih-putih

9
tersebut sudah mulai muncul, maka rambut akan mudah putus-putus (rapuh),
karena tidak mendapat oksigen yang merata pada setiap batang rambut.

d. Trichoptilosis,

ialah keadaan dari ujung rambut yang pecah-pecah menyerupai serabut. Hal
ini timbul karena kurang perawatan, di samping itu juga disebabkan gizi yang
tidak seimbang, cara pemakaian kosmetika yang kurang cocok/tidak tepat,
sering terkena terik matahari dan terlalu sering menggunakan alat-alat listrik
untuk perawatan rambut

e. Hypertrichosis/hirsutisme

adalah suatu istilah untuk rambut yang tumbuh melebar dan tebal secara
berlebih.

10
f. Monilethri/monilethria

ialah pada jarak tertentu dibatang rambut tumbuh semacam kelainan pada batang
rambut tersebut yakni tumbuh rambut secara menebal dan kemudian menipis lalu
putus- putus, setelah itu ujung-ujung rambut juga seperti serabut. Biasanya bila
rambut mengalami hal seperti itu, maka kulit kepala menjadi kering.

11
BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Demikian makalah ini kami tulis semoga dapat dipahami dan dimengerti dengan baik,
dan apabila ada terjadi kesalahan dalam mengetik saya minta maaf. Makalah ini
dibuat dipelajari dan dipahami bahwa penyakit kulit dan rambut memiliki macam
macam jenis.

SARAN

Oleh karna itu jagalah kebersihan dan kesehatan kulit dan rambut secara baik dan
benar

12

Anda mungkin juga menyukai