Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS RISIKO POSTUR KERJA DENGAN

KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA KARYAWAN


DI PR. PUTRA SAMSU MAS WIDJOYO TAHUN 2022

PROPOSAL

Oleh :
LUSI RATNA SARI
NIM. 10319032

PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA
KEDIRI
2022
ANALISIS RISIKO POSTUR KERJA DENGAN
KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA KARYAWAN
DI PR. PUTRA SAMSU MAS WIDJOYO TAHUN 2022

PROPOSAL
Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

Oleh :
LUSI RATNA SARI
NIM. 10319032

PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA
KEDIRI
2022
HALAMAN PERSETUJUAN

ANALISIS RISIKO POSTUR KERJA DENGAN KELUHAN


MUSKULOSKELETAL PADA KARYAWAN DI PR. PUTRA SAMSU MAS
WIDJOYO TAHUN 2022

PROPOSAL
Oleh:
LUSI RATNA SARI
NIM. 10319032

Proposal skripsi ini Telah Disetujui

2022

Pembimbing

Ningsih Dewi Sumaningrum, S.KM., M.K.K.K.

Mengetahui :
Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat
Fakultas Teknologi dan Manajemen Kesehatan
Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri

Endah Retnani Wismaningsih, S.KM., M.Kes

Ketua Program Studi


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat

dan Hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Proposal Skripsi dengan judul

“Analisis Risiko Postur Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada

Karyawan PR. Putra Samsu Mas Widjoyo Tahun 2022” tepat pada waktunya.

Dalam penyusunan Proposal Skripsi ini penulis banyak mendapatkan bantuan

bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak secara langsung maupun tidak

langsung. Maka pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada

yang terhormat :

1. Ec Lianawati, M.BA, selaku Ketua Yayasan Pendidikan Bhakti Wiyata

Kediri.

2. Prof. Dr. Muhamad Zainuddin, Apt, selaku Rektor Institut Ilmu Kesehatan

Bhakti Wiyata Kediri yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk

menyelesaikan pendidikan.

3. Tri Ana Mulyani, M.Si. selaku Dekan Fakultas Teknologi dan Manajemen

Kesehatan Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri yang telah

memberikan kesempatan kepada kami untuk menyelesaikan pendidikan.

4. Endah Retnani Wismaningsih, S.KM., M.Kes selaku Ketua Program Studi S1

Kesehatan Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri yang

telah memberikan kesempatan kepada kami untuk menyelesaikan pendidikan.


5. Ningsih Dewi Sumaningrum, S.KM., M.K.K.K. selaku dosen pembimbing

skripsi yang telah memberikan pengarahan, bimbingan, bantuan sehingga

proposal skripsi ini dapat tersusun dengan baik.

6. apt. Yogi Bhakti Marhenta, M. Farm. selaku dosen penguji proposal skripsi

yang telah memberikan masukan dan arahan pada proposal skripsi saya.

7. apt. Widhi Astuti, M. Farm. selaku dosen penguji proposal skripsi yang telah

memberikan masukan dan arahan pada proposal skripsi saya.

8. Bapak Mochamad Subekhan Aizis selaku pemilik PR. Putra Samsu Mas

Widjoyo yang telah mengizinkan untuk penelitian di sana.

9. Saudari Rani selaku admin PR. Putra Samsu Mas Widjoyo yang telah

mengizinkan untuk penelitian di sana.

10. Ibu, kakak-kakak dan keluarga besar yang selalu mendukung lahir dan batin

saya mulai dari awal studi hingga penyusunan proposal skripsi.

11. Rindi, Fajar, dan Zendy selaku teman satu bimbingan yang bersedia

menjalani suka maupun duka mulai dari awal pengerjaan proposal skripsi

hingga saat ini.

12. Teman-teman terdekat dan seperjuangan saya Nadia, Elva, Ragil dan Ananda

serta seluruh teman-teman S1 Kesehatan Masyarakat Angkatan 2019 yang

sangat mendukung jalannya penyusunan proposal skripsi saya.

Penulis menyadari dalam penyusunan proposal skripsi ini masih jauh dari

sempurna, akan tetapi penulis berharap semoga proposal skripsi ini memberikan

manfaat bagi pihak yang membaca.


Kediri, November 2022

Penulis
Kerangka konsep ini dibuat untuk menjelaskan kaitan antara
keluhan Musculoskeletal disorder dengan faktor pekerjaan (postur, beban,
durasi, frekuensi dan genggaman), faktor pekerja (usia, jenis kelamin,
lama kerja, kebiasaan merokok, kesegaran jasmani, masa kerja, indeks
masa tubuh dan kekuatan fisik), faktor lingkungan (suhu, getaran dan
tekanan), dan faktor psikososial.

Dalam penelitian mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan


keluhan MSDs pada pekerja bagian MP PT Bumi Sarimas Indonesia
Tahun 2017 ini, tidak semua variabel diteliti karena beberapa
pertimbangan, adapun rincian variabel-variabel yang tidak diteliti dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Faktor pekerja:
a. Faktor Jenis kelamin, tidak diteliti karena sudah
dipastikan seluruh pekerja sheller adalah laki-laki,
sehingga data yang dihasilkan akan bersifat
homogen
b. Faktor lama kerja, tidak diteliti karena waktu
bekerja yang diterapkan kepada seluruh pekerja
adalah sama yaitu 8jam/hari.
c. Faktor Kekuatan fisik, tidak diteliti karena secara
fisiologis tiap orang dilahirkan dengan struktur otot
yang berbeda-beda. Ada yang dilahirkan dengan
struktur otot yang mempunyai kekuatan fisik lebih
kuat dibandingkan dengan yang lainnya. dalam
kondisi kekuatan yang berbeda ini, apabila harus
melakukan pekerjaan yang memerlukan pengerahan
otot, jelas yang mempunyai kekuatan fisik rendah
akan lebih rentan terhadap risiko cedera otot. Selain
itu pengukuran kekuatan fisik memerlukan
serangkaian pengukuran yang cukup rumit,
memakan banyak waktu dan biasanya dilakukan
oleh seseorang yang memiliki keahlian dibidang ini.
2. Faktor lingkungan
Faktor lingkungan seperti suhu, getaran dan tekanan tidak diteliti
karena semua faktor tersebut bersifat homogen.

Anda mungkin juga menyukai