Puskesmas adalah unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota yang bertanggungjawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Puskesmas berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Dengan demikian Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama. Derajat kesehatan yang rendah berpengaruh terhadap produktifitas kerja yang akhirnya menjadi beban masyarakat dan pemerintah.
Dalam melaksanakan tugasnya menyelenggarakan upaya
kesehatan wajib dan upaya kesehatan pengembangan, puskesmas harus menerapkan azas penyelenggaraan puskesmas secara terpadu yaitu azas pertanggungjawaban wilayah, pemberdayaan masyarakat, keterpaduan dan rujukan. Hal tersebut dituangkan dalam wujud visi dam misi UPT Puskesmas Pasundan yaitu, VISI “Terwujudnya UPT Puskesmas Pasundan sebagai UPT Puskesmas yang memberikan pelayanan prima dan propesional menuju masyarakat yang bertaqwa, maju dan sejahtera ”.
MISI untuk mencapai Visi tersebut adalah :
1. Mendorong kemandirian masyarakat untuk ber perilaku hidup
bersih dan sehat melalui pemberdayaan masyarakat. 2. Meningkatkan kerja sama dengan semua pihak terkait dalam upaya pembangunan kesehatan masyarakat. 3. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana sesuai kebutuhan pelayanan masyarakat.
Profil UPT Puskesmas Pasundan 2020 1
Tujuan visi dan misi adalah untuk mencapai Visi dan Misi Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Garut. Yaitu Garut bertaqwa, maju dan sejahtera. Yaitu :
1. Diharapkan dengan bertaqwa, masyarakat berahlaq mulia,
kehidupan masyarakat berpancasila, dengan adanya perubahan perilaku dan budaya dalam lingkungan kehidupan masyarakat. Khusus untuk bidang kesehatan adalah perubahan perilaku hidup bersih dan sehat menuju masyarakat sehat. 2. Mendorong dan menggali segenap potensi sumberdaya baik internal puskesmas dan eksternal puskesmas, baik dari lintas sektor dan pemebrdayaan masyarakat untuk digunakan sebesar-besarnya untuk kemajuan pembangunan kesehatan di Kabupaten Garut, khususnya di wilayah kerja Puskesmas Pasundan. 3. Peningkatan Sumberdaya Manusia, saranara dan prasaran yang bertujuan untuk menuju masyarakat yang Sejahtera. pelayanan kesehatan yang prima dan bermutu bertujuan untuk mencapai masyarakat yang sehat, cerdas dan produktif.
Upaya-upaya untuk mencapai misi tersebut telah
dilakukan, namun hasilnya belum optimal. Pengelolaan Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya Kesehatan Perorangan dilakukan memalui sistem manajemen kesehatan yang didukung sistem informasi kesehatan agar lebih berhasil guna dan berdaya guna. UPT Puskesmas Pasundan merupakan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama yang bertanggungjawab atas pembangunan kesehatan di Kecamatan Garut Kota. Upaya Kesehatan dilakukan untuk mengatasi permasalahan kesehatan.
Agar penyelenggaraan pembangunan kesehatan khususnya
dalam melakukan kegiatan perencanaan, pelaksanaan, pelaksanaan, pengendalian, pengawasan penilaian dapat berjalan efektif dan efisien sangat diperlukan informasi tentang hasil pembangunan kesehatan dan pendukungnya.
Profil UPT Puskesmas Pasundan 2020 2
Dalam rangka memenuhi informasi, UPT Puskesmas Pasundan menyusun Profil Kesehatan tahun 2019 beserta hasil upaya-upaya kesehatan yang telah dilaksanakan selama tahun 2019 yang dianalisis secara sederhana dalam bentuk tabel, grafik dan peta.
Penyusunan profil bertujuan untuk memberikan data dan
informasi dalam rangka proses perencanaan, pemantauan, dan mengevaluasi pencapaian hasil pembangunan kesehatan di wilayah Garut Kota.
1.2. Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Tersedianya data atau informasi yang akurat, tepat waktu
dan sesuai kebutuhan dalam rangka meningkatkan kemampuan manajemen kesehatan secara berhasil guna dan berdaya guna. 1.2.2 Tujuan Khusus a. Tersedianya acuan dan bahan rujukan dalam rangka pengumpulan data dan pengolahan data, analisis data serta pengemasan informasi. b. Tersedianya wadah integrasi berbagai data yang telah dikumpulkan oleh berbagai sitem pencatatan dan pelaporan di unit-unit kesehatan. c. Memberikan analisis untuk mendukung penyedian informasi dalam menyusunan alokasi dana/anggaran program kesehatan. d. Tersedianya bahan untuk menyusun profil kesehatan tingkat kabupaten, Provinsi dan Nasional.