Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

SATUAN

2 Esai Argumentatif

Tujuan Pembelajaran–Peserta mampu: 1.

mengidentifikasi bagian-bagian esai argumentatif;
2. menyusun pernyataan tesis untuk menulis esai argumentatif;
3. menyusun kerangka esai argumentatif;

Diskusikan pernyataan berikut dengan menyajikan beberapa argumen

Foto untuk mendukung ide-ide Anda.

1. Orang tidak dapat memiliki pola makan yang sehat jika mereka vegetarian atau vegan.

2. Nutrisi yang baik lebih penting daripada olahraga.

3. Orang tua yang tidak memberikan makanan yang bergizi dan sehat kepada anaknya harus menghadapi tuntutan pidana.

Latihan 1 Baca teks dan jawab pertanyaan berikut.

Memisahkan Jenis Kelamin, Hanya untuk Tahun-Tahun yang Sulit

Tahun-tahun sekolah menengah (kelas 7 dan 8) dikenal sebagai "tahun-tahun yang sulit". Ini adalah tahun-tahun ketika kecepatan
perkembangan fisik, emosional, dan kognitif anak perempuan dan anak laki-laki yang tidak seimbang paling terlihat. Anak
perempuan lebih unggul dari anak laki-laki dalam segala hal, dan keduanya menderita. Pendidik memperdebatkan apakah
memisahkan anak laki-laki dan perempuan selama tahun-tahun ini dapat meningkatkan kinerja akademik siswa. Kelas terpisah
sekarang dilarang di sekolah umum yang menerima dana federal, tetapi perubahan dalam undang-undang federal yang
melarangnya sedang dipertimbangkan. Meskipun beberapa orang tua dan pendidik menentang kelas sesama jenis, ada beberapa
bukti bahwa memisahkan anak laki-laki dan perempuan di sekolah menengah memberikan hasil yang positif.

Penentang pendidikan satu jenis kelamin mengklaim bahwa nilai ujian siswa di kelas khusus perempuan atau laki-
laki tidak lebih tinggi daripada siswa di kelas campuran. Namun, penelitian ini tidak meyakinkan. Terlepas dari kenyataan
bahwa beberapa penelitian menunjukkan tidak ada peningkatan dalam nilai tes, penelitian lain justru menunjukkan hasil
yang berlawanan (Blum, 2002).

Disiapkan oleh Wisnu 1

Lebih penting lagi, banyak psikolog percaya bahwa nilai tes adalah tongkat pengukur yang salah. Mereka percaya bahwa masalah
kepercayaan diri dan harga diri lebih penting daripada nilai ujian. Di kelas sesama jenis, anak perempuan melaporkan peningkatan
kepercayaan diri dan peningkatan sikap terhadap matematika dan sains, misalnya. Ini adalah hasil yang tidak dapat dihitung
dengan sebuah tes tetapi akan membantu remaja menjadi orang dewasa yang sukses jauh setelah tahun-tahun sulit di sekolah
menengah telah berlalu. Profesor Universitas New York Carol Gilligan yakin bahwa anak perempuan lebih cenderung menjadi
"pemikir kreatif dan pengambil risiko sebagai orang dewasa jika dididik terpisah dari anak laki-laki di sekolah menengah" (Gross,
2004). Anak laki-laki juga mendapatkan kepercayaan diri saat mereka tidak harus bersaing dengan anak perempuan. Anak laki-laki
pada usia ini menjadi marah dan melawan di sekolah menengah karena merasa rendah diri jika dibandingkan dengan anak
perempuan, yang benar-benar "mengesampingkan" mereka. Tanpa anak perempuan di kelas, mereka lebih nyaman dengan diri
mereka sendiri dan lebih mudah menerima pembelajaran (Gross, 2004).

Lawan juga berpendapat bahwa kelas terpisah (atau sekolah terpisah) mengirimkan pesan bahwa laki-laki dan
perempuan tidak dapat bekerja sama. Mereka mengatakan bahwa ketika siswa memasuki angkatan kerja, mereka harus bekerja
berdampingan dengan lawan jenis, dan bersekolah di sekolah khusus perempuan atau laki-laki menyangkal kesempatan mereka
untuk belajar bagaimana melakukannya. Namun, argumen semacam itu sama sekali mengabaikan fakta bahwa anak-anak terus-
menerus berinteraksi dengan lawan jenis di luar sekolah. Dari bermain dan bertengkar dengan saudara kandung hingga
menegosiasikan tunjangan, tugas, dan hak istimewa dengan orang tua lawan jenis mereka, anak-anak belajar dan berlatih setiap
hari keterampilan yang akan mereka butuhkan di tempat kerja mereka di masa depan.

Argumen terakhir yang diajukan oleh penentang pendidikan sesama jenis adalah bahwa hal itu diskriminatif dan, oleh
karena itu, tidak konstitusional. Namun, penelitian mendukung kesimpulan sebaliknya: bahwa diskriminasi tersebar luas di kelas
campuran. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak laki-laki mendominasi diskusi dan menerima lebih banyak perhatian
daripada anak perempuan dan bahwa guru lebih sering memanggil anak laki-laki daripada memanggil anak perempuan, bahkan
ketika anak perempuan mengangkat tangan. Jelas, ini diskriminatif.

Harus jelas bahwa argumen yang menentang kelas sesama jenis tidak valid. Sebaliknya, banyak orang yang
terlibat dalam pendidikan sekolah menengah mengatakan bahwa kelas sesama jenis menyediakan lingkungan belajar yang
lebih baik. Anak laki-laki dan perempuan kurang memperhatikan satu sama lain dan lebih memperhatikan tugas sekolah
mereka (Marquez, 2004). Seperti yang dicatat oleh seorang guru, “Anak perempuan lebih santai dan mengajukan lebih
banyak pertanyaan; anak laki-laki kurang mengganggu dan lebih fokus” (“sekolah Carolina Utara menghentikan kelas
sesama jenis, 2004”). Anak perempuan kurang takut membuat kesalahan dan mengajukan pertanyaan dalam matematika
dan sains; anak laki-laki kurang terbiasa berbagi ide dalam bahasa dan sastra. Selain itu, anak sekolah tidak dirugikan oleh
kurangnya kontak dengan lawan jenis karena mereka memiliki banyak kesempatan di luar lingkungan sekolah untuk
berinteraksi satu sama lain. Akhirnya, diskriminasi terjadi di kelas campuran, jadi diskriminasi bukanlah argumen yang valid.
Oleh karena itu, menurut saya undang-undang yang melarang kelas sesama jenis di sekolah umum harus diubah.

1. Di paragraf manakah penulis memberikan informasi latar belakang untuk membantu pembaca memahami masalah ini?

2. Apakah pernyataan tesis menyebutkan kedua sisi masalah, atau hanya memberikan sudut pandang penulis saja?

3. Berapa banyak argumen lawan yang diberikan? Di mana mereka diberikan?

4. Di mana penulis membantah argumen lawan-dalam satu paragraf atau dalam paragraf terpisah?
5. Apa fungsi paragraf terakhir?

Disiapkan oleh Wisnu 2

 Bahasa
ORGANISASI ESAI ARGUMENTATIF
Fokus

Ada beberapa cara untuk mengatur esai argumentatif. Anda dapat menggunakan pola blok atau pola titik
demi titik. Garis besar di bagan berikut menunjukkan dua kemungkinan pola ini.

LIMA KUNCI
Esai argumentatif berisi lima elemen kunci ini 1.
Penjelasan tentang masalah ini
2. Pernyataan tesis yang jelas
3. Ringkasan argumen yang berlawanan
4. Sanggahan terhadap argumen lawan
5. Argumen Anda sendiri

Disiapkan oleh Wisnu 32

 Latihan 2 Lengkapi kerangka esai model diLatihan 1.

Memisahkan Jenis Kelamin, Hanya untuk Tahun-Tahun yang Sulit

Saya. Pendahuluan (penjelasan masalah)

Pernyataan tesis: ______________________________________________________________
_____________________________________________________________________________

II. Tubuh
Menentang argumen 1: Penentang pendidikan satu jenis kelamin mengklaim bahwa nilai tes menunjukkan bahwa tidak
ada keuntungan untuk kelas khusus perempuan atau laki-laki.
Sanggahan terhadap argumen 1:
1. Penelitian tidak meyakinkan-menunjukkan hasil yang berlawanan.

2. Hasil lain yang tidak dapat dihitung

sebuah. Cewek-cewek ________________________________________________________________
b. Laki-laki ________________________________________________________________

Menentang argumen 2:____________________________________________________________

_______________________________________________________________________________ Bantahan
terhadap argumen 2:
_______________________________________________________________________________
sebuah. Menyelesaikan pertengkaran dengan saudara kandung

b. Negosiasi dengan orang tua lawan jenis

Menentang argumen 3: ____________________________________________

_____________________________________________________________________________ Sanggahan
untuk argumen 3:
_______________________________________________________________________________
sebuah. ____________________________________________________________________
b. Guru lebih sering memanggil anak laki-laki

Sudut pandang sendiri:

1. Kelas sesama jenis menyediakan lingkungan belajar yang lebih baik
2. Alasan
sebuah. Anak laki-laki dan anak perempuan _________________________________________________________
b. Cewek-cewek ________________________________________________________________
c. Laki-laki ________________________________________________________________

AKU AKU AKU. Kesimpulan

Disiapkan oleh Wisnu 42

 Bahasa
PERNYATAAN TESIS
Fokus

Pernyataan tesis dalam esai argumentatif menyatakan dengan jelas di pihak mana Anda berada:

Undang-undang jam malam tidak adil dan harus dihapuskan.

Menurut saya, penelitian sel punca harus mendapat dukungan penuh dari pemerintah kita.

Pernyataan tesis sering menyebutkan sudut pandang yang berlawanan. Gunakan ekspresi seperti berikut untuk memperkenalkan
sudut pandang yang berlawanan.

Beberapa orang merasa bahwaAmerika Serikat harus memiliki rencana perawatan kesehatan nasional seperti Kanada.

Banyak yang berpikir begitutanaman rekayasa genetika adalah bahaya besar bagi lingkungan. Perokok mengatakan itu

mereka memiliki hak untuk merokok.

Mungkin benar bahwaKonstitusi AS memberi warga negara hak untuk memiliki senjata.

Kemudian hubungkan sudut pandang yang berlawanan dengan sudut pandang Anda sendiri dengan sinyal transisi kontras.

Beberapa orang merasa bahwa Amerika Serikat harus memiliki rencana perawatan kesehatan nasional seperti Kanada;namun, yang lain
merasa bahwa pemerintah harus menjauh dari bisnis perawatan kesehatan.

Meskipun / Meskipunbanyak yang berpikir bahwa tanaman rekayasa genetika adalah bahaya besar bagi lingkungan,
tanaman tersebut dapat mengurangi kelaparan dunia dan kekurangan gizi.

Perokok mengatakan bahwa mereka memiliki hak untuk merokokterlepas dari fakta bahwa / terlepas dari fakta bahwamerokok akan membunuh
mereka.

Sementara/Sementaramungkin benar bahwa Konstitusi AS memberi warga negara hak untuk memiliki senjata, orang-orang
yang menulis Konstitusi hidup di waktu yang berbeda.

Latihan 3
Tambahkan sudut pandang yang berlawanan untuk masing-masing

pernyataan tesis berikut ini.

1. Televisi adalah penemuan terburuk di zaman modern.

_________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________

2. Dokter atau anggota keluarga tidak boleh diizinkan untuk "mencabut sumbat".
___________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________

3. Perusahaan makanan cepat saji telah merusak standar gizi negara.

_________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________

Disiapkan oleh Wisnu 52