Tugas Personal ke-1

Week 2/ Sesi 3

Jessica Valerie Wu (2502028986)

1. Jelaskan perbedaan antara e-business dan e-commerce? (Bobot 25%)

E-business adalah aktivitas bisnis yang dilaksanakan melalui media internet baik untuk promosi,
komunikasi, dan transaksi. E-business adalah suatu proses bisnis yang dijalankan secara digital
dan tidak hanya mewadahi setiap proses transaksi saja, tapi juga memberikan pengetahuan dan
informasi dari dalam suatu perusahaan dengan sistem dan kontrol secara keseluruhan. e-
business lebih mengacu pada teknologi informasi dan juga komunikasi yang bisa digunakan
secara baik oleh perusahaan, individu, atau siapapun.

E-commerce adalah berbagi kegiatan perdagangan, baik pembelian ataupun pembelian yang
dilakukan melalui jaringan elektronik, yang di dalamnya termasuk jaringan internet. Kegiatan
jual beli ini juga bisa sangat luas, baik itu jual beli produk barang atau layanan jasa, pun
pengalihan data sampai dana secara elektronik.

Kesimpulannya, e-commerce termasuk dalam cakupan e-business karena e-commerce fokus

pada transaksi jual beli berbasis online sedangkan e-business adalah transaksi jual beli online
dan penyedia informasi dan sistem juga.

Digital Marketing for Manager – R1

2. Perkembangan teknologi dan dunia digitalisasi yang sangat cepat memberikan dampak
pada pergeseran model bisnis dan hubungan antara penawaran (supply) dan permintaan
(demand) dalam perekonomian global. Produsen memproduksi barang tidak lagi
didasarkan pada pasokan barang atau jasa tetapi pada kebutuhan pelanggan. Pelanggan
menentukan kebutuhan mereka dan mencari barang dan jasa yang tepat. Jelaskan tentang
konsep supply-driven dan demand-driven? (Bobot 30%).

Konsep demand-driven adalah sistem yang menggunakan berbagai penawaran, teknologi,

dan proses e-commerce untuk menakar permintaan real time. Tidak seperti supply chain
tradisional yang mengandalkan perkiraan permintaan dan tren historis untuk menilai
proyeksi permintaan, sistem demand-driven dapat segera merespons perubahan
permintaan dalam jaringan pelanggan, karyawan, dan pemasok mereka. Menggunakan
supply chain yang digerakkan oleh demand sebagai metode untuk manajemen supply
chain yang biasanya mengharuskan perusahaan untuk menggunakan berbagai teknologi,
platform e-commerce, dan sistem data untuk melacak informasi permintaan saat ini.
Supply chain memprediksi tentang penawaran dan permintaan untuk menginformasikan
operasi mereka. Mereka mungkin mempertimbangkan faktor pasokan seperti manufaktur,
transportasi dan pengiriman dalam perhitungan mereka untuk mendapatkan barang dan
jasa kepada konsumen.

Konsep supply-driven adalah system yang menganalisa pengaruh pemasok terhadap nilai
kualitas produk atau layanan yang diberikan pada pelanggan. Key pointsnya termasuk
pengaruh pemasok pada harga produk, ketersediaan dan fitur. Supply-driven adalah
sistem yang menawarkan layanan khusus untuk industri digital secara keseluruhan.
Pemasok bertindak sebagai perantara dan menawarkan berbagai layanan spesialis:
pengembangan situs web, manajemen teknologi, dan integrasi.

3. Beberapa saluran media tradisional seperti televisi, radion, dan surat kabar berperan
sebagai saluran media yang mendorong konten/ informasi kepada konsumen atau
pelanggan. Perkembangan digitalisasi dengan adanya Youtube, podcast, dan search
engine google serta media sosial merupakan media platform yang interaktif. Lakukan
Analisa bagaimana media sosial membantu perkembangan bisnis dalam perusahaan? dan
berikan implementasi nyata penggunaan media sosial dalam bisnis saat ini! (Bobot
45%).

Media sosial tentu sangat membantu perkembangan bisnis dalam perusahaan. Dengan
adanya saluran media baru melalui internet, muncullah digital marketing melalui media
sosial, youtube, podcast, dan google ads. Target audience yang tadinya terbatas seperti
Digital Marketing for Manager – R1
iklan televisi, radio, dan surat kabar, dengan adanya platform media baru, perusahaan
dapat dengan mudah menjangkau lebih banyak audience. Contohnya bisnis jual-beli
mobil bekas. Di tahun 2000an, platform jual beli mobil, baik mobil baru atau bekas,
hanya dari mulut ke mulut atau datang langsung ke showroom. Di tahun 2022 banyak
bermunculan aplikasi jual beli mobil yang tentu lebih aksesibel untuk banyak orang
karena hampir semua orang memiliki smartphone dan akses ke internet. Contoh
aplikasinya adalah Mobbi, OLX, dan Carmudi. Dalam dunia kecantikan, marketing
banyak dilakukan di platform Instagram, YouTube, TikTok, dan Google Ads oleh micro
influencer sampai influencer ternama. Berbeda dengan sebelumnya, marketing skincare
hanya lewat iklan TV atau billboard.

Catatan: Berikan referensi/ sumber jawaban

Referensi :

- https://accurate.id/bisnis-ukm/perbedaan-e-business-dan-e-commerce/

- https://masoemuniversity.ac.id/berita/ecommerce-dan-ebusiness-sama-atau-
beda.php

- http://kerjayuk.com/bisnis/apa-itu-rantai-pasokan-yang-didorong-permintaan/

- https://carisinyal.com/aplikasi-jual-beli-mobil/

Digital Marketing for Manager – R1