Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 1

1. Topik : Asal – usul desa Sumbermulyo


2. Identitas Narasumber
 Nama : Dian Sukarno
 Jenis Kelamin : Laki - laki
 Tempat, tanggal lahir : Jombang, 1 Agustus 1972
 Umur : 50 tahun
 Alamat : Dusun Subentoro, RT 01/RW 15, Desa Sumbermulyo, Kecamatan
Jogoroto, Kabupaten Jombang
3. Bukti Wawancara : https://drive.google.com/file/d/1jO7ggUW_SnJAaAB81Q-
DHDwuxUNjoQdD/view?usp=sharing
4. Hasil Wawancara
Saya : “ Bagaimana sejarah asal usul dari desa Sumbermulyo ini pak?”
Pak Dian : “ Desa Sumbermulyo ini dulu namanya bukan Sumbermulyo Tetapi
Sumbersapon. bernama desa Sumbersapon, karena dulunya desa ini banyak
sekali terdapat sumber air yang mengalir deras. Sehingga disaat musim hujan
daerah ini menjadi banjir karena terlalu banyak air yang mengalir deras, konon
mengalirnya banjir tersebut seperti gamelan yang jenisnya beking. Di saat itu kala
Kebo Kicak dan pasukannya tengah berperang di daerah Mojongapit. Setelah
perang itu selesai Kebo Kicak dan pasukannya sedang bersih – bersih diri,
kemudian mereka melanjutkan perjalannya, ternyata di tengah perjalanan
mereka bertemu nenek tua yang menyapu.
Kepada nenek itu mereka bertanya “apakah ada anak – anak muda yang lewat di
sini ?” tanya Kebo Kicak.
“ada nak” jawab nenek itu.
“oh karena nenek bisa membatu saya, dan mau menjawab pertanyaan saya nek
untuk daerah ini pada masa yang akan datang saya akan menamai desa ini desa
Sumbersapon, karena saya tau nenek menyapu di sebelahnya sumber .” Ujar
Kebo Kicak. Kemudian setelah kejadian tersebut untuk menandai desa itu, maka
Kebo Kicak menamainya dengan julukan desa Sumbersapon.”
Saya : “Mengapa pak nama Sumbersapon di ubah menjadi Sumbermulyo?”
Pak Dian : “ Dulunya keyakinan dari masyarakat desa ini, rezeki dari desa ini di sapu ke
arah desa sebelah dan di terima oleh desa sebelah. Sehingga Sumbersapon di
Ubah menjadi Sumbermulyo yang artinya “ Sumber sing dadi mulyaning rakyate”.
Saya : “kapan desa sumbersapon ini di dirikan, dan kapan nama desa Sumbersapon di
ubah menjadi desa Sumbermulyo pak?”
Pak Dian : “Desa Sumbersapon ini didirikan pada tahun 1920 an, sedangkan nama
Sumbersapon di ubah menjadi Sumbermulyo pada tahun 1970.
Saya : Ada berapa dusun pak di desa ini?”

Pak Dian : “ Di desa ini ada 6 dusun, yaitu Sumber Mbuduk,Subentoro,Kebon


Melati,Semanding,Bapang,Sidowaras.”

Saya : “ Tadi ada yang Namanya desa Sumber Mbuduk ya pak ,bagaimana awal di
nama dusun Sumber Mbuduk ini pak?”

Pak Dian : “Sumber Mbuduk itu dari Kebo Kicak, Majapahit sebelah Barat terserang
pandemic Pagebluk Mayangkoro yang tidak bisa di sembuhkan,Salah satunya
daerah Sumbersapon wilayah utara terkena penyakit “ buduken” ( luka yang
memburuk ). Orang yang terkena penyakit “ buduk” tadi diketahui oleh Kebo
Kicak, untuk menandai desa itu Kebo Kicak memberi nama desa itu Sumber
Mbuduk.”

Saya : “ Di desa ini ada peninggalan atau punden pak?”

Pak Dian : “ada makam, makam sesepuh dan makam prajurit Pangeran Diponegoro Mbah
Yai Thohiran. ”
Saya : “ Apakah di desa ini masih ada kegiatan yang dari jaman dulu sampai sekarang
masih dilakukan pak?”
Pak Dian : “masih, kegiatan Nanggaewan atau bersih desa.”
5. Peristiwa
1) Desa Sumbermulyo ini dulunya namanya bukan Sumbermulyo Tetapi Sumbersapon.
bernama desa Sumbersapon, karena dulunya desa ini banyak sekali terdapat sumber air
yang mengalir deras. Sehingga disaat musim hujan daerah ini menjadi banjir karena
terlalu banyak air yang mengalir deras, konon mengalirnya banjir tersebut seperti
gamelan yang jenisnya beking. Di saat itu kala Kebo Kicak dan pasukannya tengah
berperang di daerah Mojongapit. Setelah perang itu selesai Kebo Kicak dan pasukannya
sedang bersih – bersih diri, kemudian mereka melanjutkan perjalannya, ternyata di
tengah perjalanan mereka bertemu nenek tua yang menyapu.
Kepada nenek itu mereka bertanya “apakah ada anak – anak muda yang lewat di sini ?”
tanya Kebo Kicak.
“ada nak” jawab nenek itu.
“oh karena nenek bisa membatu saya, dan mau menjawab pertanyaan saya nek untuk
daerah ini pada masa yang akan datang saya akan menamai desa ini desa Sumbersapon,
karena saya tau nenek menyapu di sebelahnya sumber .” Ujar Kebo Kicak. Kemudian
setelah kejadian tersebut untuk menandai desa itu, maka Kebo Kicak menamainya
dengan julukan desa Sumbersapon.
2) Asal usul nama dusun Sumber Mbuduk itu dari Kebo Kicak, Majapahit sebelah Barat
terserang pandemic Pagebluk Mayangkoro yang tidak bisa di sembuhkan,Salah satunya
daerah Sumbersapon wilayah utara terkena penyakit “ buduken” (luka yang memburuk).
Orang yang terkena penyakit “ buduk” tadi diketahui oleh Kebo Kicak, untuk menandai
desa itu Kebo Kicak memberi nama desa itu Sumber Mbuduk.

Anda mungkin juga menyukai