*Poltekkes Kemenkes Bengkulu Jl. Indragiri Padang Harapan No. 3 Kota Bengkulu
E-mail : demsa_ui03@yahoo.com
Abstrak
Diabetes Mellitus adalah suatu penyakit metabolik yang ditandai dengan adanya kenaikan
gula darah, akibat dari kelainan sekresi insulin maupun malfungsi hormon insulin.
Dukungan keluarga adalah suatu bentuk hubungan interpersonal meliputi: sikap, tindakan
serta penerimaan terhadap anggota keluarga yakni meliputi dukungan emosional,
dukungan informasi, dukungan penghargaan dan dukungan instrumental. Kualitas hidup
yang kurang baik akan memperburuk kondisi suatu penyakit, begitu pula sebaliknya.
Terutama penyakit kronis yang sangat sulit disembuhkan salah satunya Diabetes Mellitus.
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah adanya pengaruh dukungan keluarga
dalam kualitas hidup pasien Diabetes Mellitus. Penelitian ini menggunakan studi Meta
Analisis yang sistematis dan relevan. Artikel diambil dari Google Scholar dan PubMed.
Artikel yang dianalisis adalah artikel yang diterbitkan dari tahun 2015-2021, full text
dengan desain cross sectional dan mencantumkan nilai Odds Ratio. Kata kunci yang
dipakai untuk pencarian artikel adalah (family support or dukungan keluarga), (quality of
life or kualitas hidup), (diabetes mellitus or diabetes mellitus), (DM type 2 or DM tipe 2).
Artikel dikumpulkan dengan diagram PRISMA dan dianalisis melalui Review Manager
Application 5.4 dengan model analisis random effect model. Penelitian ini menganalisis 9
artikel penelitian. Hasil melalui studi meta analisis menunjukkan hasil Odds Ratio
gabungan sebesar OR= 3.72 (95% CI :1.81-7.68). Hasil analisis menunjukkan ada
pengaruh dukungan keluarga terhadap kualitas hidup pada pasien Diabates Mellitus.
Kata Kunci : Dukungan Keluarga,Kualitas Hidup,Diabetes Mellitus, DM tipe 2,Meta
Analisis
Abstract
Keywords: Family Support, Quality of Life, Diabetes Mellitus, type 2 DM, Meta
Analysis
Diabetes Mellitus adalah suatu penyakit rendah dan menengah. Sebagian besar
metabolik yang ditandai dengan adanya menunjukkan bahwa lebih dari 60%
kenaikan gula darah yang terjadi karena laki-laki dan 40% perempuan yang telah
kelainan dalam produksi sekresi insulin, mengalami penyakit tidak menular ini
kerja insulin ataupun dari dan menyebabkan kematian sebelum
bisa
keduanya. Tipe diabetes yang banyak usia 70 tahun. Penyakit tidak menular
terjadi pada usia dewasa dan lansia ini merupakan penyebab kematian
yakni Diabetes Mellitus 2. utama secara global/mendunia. Dan
Tipe
Diperkirakan setiap 6 detik 1 orang juga merupakan salah satu jenis
meninggal, yang menunjukkan estimasi penyakit tidak menular terbanyak yang
individu dengan penyakit DM Tipe 2 di selalu mengalami peningkatan dari
dunia melebihi angka 463 juta orang tahun ke tahun yakni DM Tipe 2.
serta perkiraan 578 juta orang (10,8% Diabetes Mellitus Tipe 2 merupakan
dari populasi) akan menderita DM Tipe penyakit kronis yang terjadi ketika
2 pada tahun 2030 (Ramadany et al., pancreas tidak dapat menghasilkan
2016). hormon insulin yang cukup ketika tubuh
tidak efektif menggunakan insulin yan
Penderita DM Tipe 2 di dunia menurut
dihasilkan. Penderita terdiagnosis
World Health Organization (WHO)
apabila kadar glukosa darah puasa lebih
pada tahun 2015 mencapai 415 juta
dari 126 mg/dl atau kadar glukosa
orang dewasa dan tahun 2040
sewaktu lebih dari 200 mg/dl
diperkirakan jumlahnya akan bertambah
(Meidikayanti & Wahyuni, 2017).
menjadi 624 juta orang. Hamper 80%
orang yang mengalami diabetes ada Berdasarkan survey yang
diinisiasi perusahaan asuransi AIA
(Grup di 15 Negara di Asia Pasifik). penderita menjadi putus asa. Keadaan
Indonesia menempati peringkat tersebut dapat mempengaruhi kapasitas
terendah dalam penerapan pola hidup fungsional fisik, kesehatan social dan
sehat. Dalam survey itu, Indonesia terpenting kesejahteraan psikis
hanya meraih skor 55 dari batas skor penderita yang didefinisikan sebagai
100 dalam AIA Healthy Living Index . kualitas hidup (Udiyani et al., 2019).
perkembangan teknologi menyebabkan
Upaya untuk mencegah
perubahan pola makan serba instan
terjadinya komplikasi dari DM yakni
apalagi dengan segudang aktifitas yang
diperlukan pengontrolan gaya hidup
dilakukan membuat orang indonesia
dengan teratur, meningkatkan aktivitas
lebih memilih fastfood atau junkfood
fisik, mengontrol gula darah secara
untuk konsumsinya. Dengan pola
teratur serta melakukan pola hidup sehat
makan tidak sehat ini yang dapat
dengan baik. Keberhasilan penderita
menimbulkan penyakit salah satunya
DM untuk menjaga kestabilan gula
Diabetes Mellitus.
darah serta tidak lepas dari dukungan
Peningkatan angka penderita keluarga. Dukungan keluarga adalah
DM akan terus terjadi di Indoensia salah satu bentuk hubungan
karena pertumbuhan populasi, penuaan, interpersonal yang meliputi sikap,
diet yang tidak sehat, obesitas dan tindakan dan penerimaan instrumental,
kurang aktifitas fisik atau tubuh tidak dukungan emosional dan dukungan
dapat secara efektif menggunakan penghargaan (Erda et al., 2020).
insulin yang dihasilkan oleh pancreas
Kualitas hidup yang kurang
yang menyebabkan peningkatan kadar
baik, akan semakin memperburuk
glukosa di dalam aliran darah.
kondisi suatu penyakit, begitu pula
Penatalaksanaan penyakit ini
sebaliknya, suatu penyakit dapat
memerlukan waktu yang lama,
menyebabkan terjadinya penurunan
dikarenakan penyakit menahun ini akan
kualitas hidup seseorang, terutama
diidap seumur hidup oleh penderitanya
penyakit-penyakit kronis yang sangat
dan sangat kompleks karena tidak hanya
sulit disembuhkan salah satunya seperti
membutuhkan terapi diet, tetapi juga
DM. Dampak dari dukungan keluarga
mengubah pola hidup sehingga hal ini
yang kurang baik dapat menyebabkan
yang kebanyakan membuat para
terjadinya penurunan kualitas hidup, sectional yang diterbitkan dalam
jika dukungan keluarga kurang maka Bahasa Indonesia dan Inggris. Sampel
kualitas hidup pada penderita akan penelitian ini adalah dewasa dan lansia
menurun. Oleh karena itu, penderita dengan diabetes mellitus. Hasil akhir
DM harus diperhatikan oleh anggota penelitian dilaporkan menggunakan
keluarganya, karena akan menciptakan Odds Ratio.
rasa nyaman dan aman sehingga dapat
Kriteria inklusi dalam
meningkatkan motivasi untuk sembuh.
penelitian ini adalah subjek pasien
Jika rasa nyaman dan aman tercipta
dewasa dan lansia dengan diabetes
maka akan terhindar dari perasaan
mellitus, artikel dengan naskah full
gelisah dan stress serta kualitas hidup
text. Bahasa yang digunakan adalah
seseorang pun juga akan membaik.
Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
METODE yang dipublikasikan pada tahun 2015-
2021. Hasil ukur dari masing-masing
Penelitian ini merupakan
artikel adanya hasil rata-rata dukungan
penelitian dengan menggunakan studi
keluarga terhadap kualitas hidup yang
meta analasis. Artikel yang digunakan
baik. Kriteria eklusi dalam penelitian
dalam penelitian ini merupakan artikel
ini adalah naskah dalam bentuk abstrak
fuultext yang dipublikasikan secara
atau tidak dapat diakses full text, artikel
online dan sudah diterbitkan dari tahun
penelitian yang tidak memiliki nilai
2015 - 2021. Artikel diperoleh dari data
hasil odds ratio.
base Google Scholar dan PubMed.
Kata kunci yang digunakan adalah Data diproses menggunakan
family support or dukungan keluarga), Review Manager (RevMan 5.4) dengan
(quality of life or kualitas hidup), menghitung perbedaan hasil antar
(diabetes mellitus or diabetes mellitus), variabel (effect size) dan memberikan
(DM type 2 or DM tipe 2). estimasi efek gabungan serta variasi
atau heterogenitas dari semua
Artikel yang dipilih membahas
penelitian.
mengenai pengaruh dukungan keluarga
terhadap peningkatan kualitas hidup HASIL PENELITIAN
pada penderita dengan diabetes
mellitus menggunakan desain cross
a. Dukungan Keluarga
Tabel 1.1
Setelah memasukkan nilai rata-rata dari Sembilan artikel yang telah ditelaah maka
didapatkan nilai rata- rata dukungan keluarga yang baik yakni sebesar 6,6%. Hal
ini membuktikan bahwa pengaruh dukungan keluarga yang baik lebih besar
daripada dukungan keluarga yang buruk.
b. Kualitas Hidup
Tabel 1.2
o = Mewakili artikel