Email : ridhawahyuni@stikeswhs.ac.id
ABSTRAK
PENDAHULUAN
adalah 6,9%. Prevalensi diabetes mellitus utama yang sekarang terkait dengan berbagai
terdapat di Yogyakarta (2,6%), DKI Jakarta macam penyakit termasuk diabetes tipe 2 yang
(2,5%), Sulawesi Utara (2,4%) dan Kalimantan dapat dimodifikasi. Diet adalah salah satu
Timur (2,3%) (Kemenkes, 2013). upaya dalam pengelolaan Diabetes Mellitus.
Studi pendahuluan Pada tahun 1990 Diet adalah terapi utama pada diabetes mellitus
di Kaltim, proporsi terbesar Tahun Hidup Yang tipe 2, maka setiap penderita semestinya
Hilang adalah karena penyakit menular, menjalankan diet yang tepat agar tidak terjadi
maternal, neonatal dan gizi (45.21%), diikuti komplikasi, baik akut maupun kronis. Jika
dengan penyakit tidak menular (43.42%), dan penderita tidak menjalankan diet yang tepat,
cedera (11.37%). Pada tahun 2017, terjadi maka akan terjadi komplikasi dan pada
perubahan pola penyakit (transisi akhirnya akan menimbulkan kematian. Pola
epidemiologi) dimana proporsi terbesar diet penderita diabetes mellitus tipe 2 sebagai
adalah penyakit tidak menular (63.30%), bentuk ketaatan dan keaktifan penderita
diikuti dengan penyakit menular, maternal, terhadap aturan makan yang diberikan. Pola
neonatal dan gizi (23.31) dan cedera (8.39%). diet yang tidak tepat dapat mengakibatkan
Studi pendahuluan yang telah dilakukan di kadar gula darah pasien DM tipe 2 tidak
puskesmas air putih didapatkan hasil data terkontrol. Oleh karena itu salah satu upaya
jumlah pada kasus lama di awal tahun untuk mengontrol kadar gula darah pada pasien
2019 diabetes mellitus diurutkan DM tipe 2 adalah dengan perbaikan pola makan
berdasarkan jenis kelamin di dapatkan pada melalui pemilihan makanan yang tepa (Rudini,
jenis kelamin laki-laki berjumlah 83 jiwa dan D, 2016) (Magdalena, 2016).
pada jenis kelamin perempuan berjumlah 148 Pola makan merupakan asupan
jiwa, dan untuk jumlah yang pasien dari makanan yang memberikan berbagai
kelurahan bukit pinang yang melakukan macam jumlah, jadwal dan jenis makanan
pengontrolan rutin berjumlah 60 jiwa (Dinkes, yang didapatkan seseorang. Pengaturan
2019). pola makan yang tidak tepat seperti yang
Terdapat empat pilar dianjurkan 3J (Jadwal, Jumlah dan Jenis)
penatalaksanakan agar dapat dapat mengakibatkan peningkatan kadar gula
mempertahankan kadar gula darah dalam darah (Susanti, 2018). Pola diet pada
keadaan stabil pada penderita DM tipe 2 yaitu penderita diabetes mellitus tipe 2 bertujuan
penatalaksanaan diet, aktivitas fisik, edukasi membantu penderita memperbaiki kebiasaan
melalui penyuluhan dan intervensi makan sehingga dapat mengendalikan kadar
farmakologis. Diet merupakan salah satu faktor glukosa darah dalam batas normal sebagai
*Corresponding Author :
Ridha Wahyuni
Program Studi D-III Kebidanan
STIKES Wiyata Husada Samarinda, Indonesia
Email : ridhawahyuni@stikeswhs.ac.id
Jurnal Medika Karya Ilmiah Kesehatan
Vol 4, No.2. 2019
ISSN : 2654-945X (Online), 2541-4615 (Print)
Journal homepage : http://jurnal.stikeswhs.ac.id/index.php/medika
kebutaan, dan 7 kali lebih mudah pembuluh atau penderita yang mengidap penyakit
darah ginjal menimbulkankan gagal ginjal kardiovaskuler lakukan check up setiap 1, 2,
kronik (Waspadji, 2011). Adapun menurut 3 bulan atau lebih sering lagi (Tjokroprawiro,
Abil Rudi, Kadar gula darah dapat 2012). Perlunya ada pengaturan jadwal
dipengaruhi oleh umur, riwayat keturnan, makan bagi penderita diabetes mellitus tipe
jenis kelamin, pola aktivitas dan pola makan. 2 karena keterlambatan atau keseringan
(Abil Rudi, 2017). makan akan mempengaruhi kadar gula
hasil ini menunjukkan bahawa tidah terdapat Andi Mardhiyah Idris, N. J. (2014). Pola
hubungan yang signifikan antara asupan makan dengan Kadar Gula Darah
Pasien DM Tipe 2. Media
karbohidrat,lemak dan serat dengan kadar Kesehatan Masyarakat Indonesia.
glukosa dan trigliserida darah pada pasien
Dini Rudini, A. S. (2019). Analisis Pengaruh
dm tipe 2 rawat inap di RSUP H.Adam Malik
Kepatuhan Pola Diet DM Terhadap
Medan (Kurniasari, 2014). Kadar Gula Darah DM Tipe II. Jambi:
Menurut asumsi peneliti variabel pola Universitas Jambi.
makan dengan kadar gula darah penderita Dinkes. (2019). Rakerda 2019. Samarinda:
diabetes mellitus. Berdasarkan teori dan Dinas Kesehatan Kota Samarinda.
didukung oleh beberapa jurnal diatas bahwa
tidak hanya dengan melakukan pola makan Kesehatan, P. D. (2014). Situasi dan
sanalisis Diabetes. Jakarta:
yang sudah dijadwalkan oleh tenaga
Kementrian Kesehtan RI.
kesehatan saja dapat mengontrol penderita
Kurniasari, R. (2014). Hubungan Asupan
dalam pengontrolan kadar gula darahnya,
Karbohidrat, Lemak, dan Serat
namun ada juga peran keluarga yang ikut Dengan kadar Glukosa dan
serta dalam melakukan pengontrolan pola Trigliserida Darah Pada Pasien DM
Tipe II. Wahana Inovasi.
makan agar penderita diabetes mellitus
selalu menjaga asupan makan yang Magdalena, C. (2016). Hubungan
dikonsumsinya sehingga diet yang dibrikan Penerapan 3J (Jumlah, Jenis dan
Jadwal) dan aktivitas fisik terhadap
berjalan dengan baik sehinga kagar gula ststus Kadar Gula Darah Pada
darahnya juga dapat terkontrol . Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 .
Kesimpulan Jakarta: UIN.
Berdasarkan hasil uji beda ada perbedaan
Sukarji, K. (2011). Penatalaksanaan Gizi
yang bermakna antara kadar gula darah pada Diabetes Mellitus dalam :
penderita diabetes mellitus dengan pola penatalaksanaan Diabetes
makan baik dan tidak baik. mellitus Terpadu. Jakarta: Balai
Penerbit FK UI.
*Corresponding Author :
Ridha Wahyuni
Program Studi D-III Kebidanan
STIKES Wiyata Husada Samarinda, Indonesia
Email : ridhawahyuni@stikeswhs.ac.id