Anda di halaman 1dari 3

PEWARISAN SIFAT (HEREDITAS)

A. Pengertian Genetika
Genetika adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang pemindahan informasi dari satu sel ke
sel lainnya dan pewarisan sifat (hereditas) dari induk ke keturunannya.

B. Istilah-Istilah Genetika

Istilah Genetika Pengertian


Parental (P) Induk atau orang tua.
Filial (F) Keturunan yang diperoleh hasil pesilangan atau perkawinan parental.
Dominan Sifat yang muncul pada keturunannya yang berarti dapat mengalahkan sifat
pasangannya.
Resesif Sifat yang tidak muncul pada keturunannya karena tertutupi oleh sifat dominan.
Genotipe Susunan genetik suatu sifat yang dikandung suatu individu.
Fenotipe Sifat lahiriah yang merupakan bentuk luar yang dapat dilihat atau diamati.
Alel Anggota pasangan gen yang mempunyai sifat alternatif sesamanya.
Homozigot Pasangan alel dengan gen yang sama, keduanya gen dominan atau resesif.
Heterozigot Pasangan alel dengan gen yang tidak sama, yang satu dominan dan yang satu
resesif.

C. Hukum Mendel
Gregor Johann Mendel adalah orang pertama yang menunjukkan bahwa pewarisan sifat mempunyai
pola yang bisa diramalkan. Dengan melakukan persilangan kacang ercis (Pisum sativum) yang berbeda
varietas, Mendel membuat kesimpulan yang dikenal sebagai hukum-hukum genetika, yaitu hukum seg-
regasi dan hukum random assortment.

437
Hukum Mendel Pengertian
Pada pembentukan sel gamet, dua gen yang berpasangan akan dpisahkan ke dalam
Hukum I Mendel
dua sel anak secara bebas.
Hukum II Mendel Hukum pengelompokkan bebas

D. Jenis-Jenis Persilangan
Jenis Persilangan Pengertian
Persilangan dengan satu sifat beda. Persilangan ini menghasilkan perbandingan
Monohibrid
fenotipe yaitu 3 : 1.
Persilangan dengan dua sifat beda. Persilangan ini menghasilkan perbandingan fenotipe
Dihibrid
yaitu 9 : 3 : 3 : 1.
Persilangan yang gen dominan dan resesifnya saling berinteraksi membentuk fenotipe
Intermediet
baru. Perbandingan fenotipenya 1 : 2 : 1.

E. Penyimpangan Hukum Mendel


Nama Penyimpangan Pengertian
Atavisme adalah munculnya suatu sifat sebagai akibat interaksi dari beberapa gen.
Atavisme Contoh atavisme adalah sifat genetis pada jengger ayam. Hasil persilangan ata-
visme adalah walnut : pea : rose : single = 9 : 3 : 3 : 1.
Kriptomeri adalah sifat gen dominan tersembunyi bila gen tersebut berdiri sendiri,
Kriptomeri namun akan muncul sifat gen yang tersembunyi bila gen dominan tersebut berin-
teraksi dengan gen dominan lainnya. Hasil persilangan kriptomeri adalah 9 : 3 : 4.
Epistasis adalah gen yang sifatnya menghalangi gen lain. Gen yang dihalangi dise-
Epistasis dan Hipostasis
but hipostasis. Rasio fenotipe = 12 : 3 : 1.
Pembastaran heterozigot dengan banyak sifat beda yang berdiri sendiri tetapi me-
Polimeri mengaruhi bagian yang sama dari suatu organisme. Rasio fenotipe dari persilangan
dengan 2 sifat beda = 15 : 1.
Gen-gen dominan berinteraksi dan saling melengkapi sehingga pengaruhnya pada
Komplementer satu sifat tampak sempurna. Rasio fenotipe = 9 : 7. Contohnya adalah pada penyakit
tuli bisu congenital.

F. Pautan dan Pautan Seks

• Pautan terjadi karena gen-gen yang terletak pada kromosom yang sama tidak memisahkan diri pada
saat
pembelah
an
meiosis.
• Pautan seks adalah peristiwa tergabungnya beberapa sifat pada kromosom seks. Pautan seks dapat
terjadi pada
kromosom X
atau Y.
Beberapa kelainan genetik yang disebabkan gen yang terpaut pada autosom
contohnya albino dan polidaktil. Kelainan genetik akibat pautan pada kromosom
seks manusia adalah hemofilia, buta warna, kebotakan, hidrosefal, webbed toes,
hypertrikosis, dll.

G. Gen Letal
Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot dapat menyebabkan kematian individu yang
memilikinya. Macam-macam gen letal:

Jenis Gen Letal Penjelasan Contoh Kelainan


Terjadi jika gen dominan dalam keadaan homozigot Tikus kuning, ayam redep, Huntington’s
Dominan letal
menyebabkan kematian. Chorea, dan brakhidaktili
Terjadi jika gen resesif dalam keadaan homozigot
Resesif letal Daun putih pada jagung
menyebabkan kematian.
Subletal Terjadi pada masa anak-anak atau menjelang dewasa. Thallasemia dan sickle cell anemia

H. Crossing Over
• Pindah silang adalah peristiwa ber tuk arnya gen- gen suatu k romotid dengan k
romotid
homolognya.
• Faktor-Faktor yang memengaruhi pindah silang:
a. Jarak
antargen yang
terangkai. b.
Zat kimia yang
terbentuk.
c. Radiasi sinar X.

I. Macam-Macam Kromosom Jenis Kelamin


Jenis Kromosom Kromosom Betina Kromosom Jantan
Manusia XX XY
Lalat Buah XX XY
Belalang XX XO
Kupu-Kupu ZW ZZ
Unggas ZO ZZ

Anda mungkin juga menyukai