Anda di halaman 1dari 4

BUKU JAWABAN TUGAS MATA

KULIAH TUGAS 3

Nama Mahasiswa : VIRA GYMNASTIAR IZZAPUTRI

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 858917282

Kode/Nama Mata Kuliah : IDIK4012/Manajemen Berbasis Sekolah

Kode/Nama UPBJJ : 76/JEMBER

Masa Ujian : 2022/23.1 (2022.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. 7 karakteristik tentang sekolah efektif yang terlibat dalam the
connecticut school effectiveness project ialah,
1) Keteraturan, ketertiban dan keamanan suasana lingkungan (save
and orderly environment)
Artinya sekolah tersebut haruslah menjadi naungan yang aman
bagi murid dan gurunya serta semua warga sekolah yakni
lingkungan sekolah yang kondusif serta menjadi ekosistem yang
baik dalam proses belajar mengajar serta tidak adanya
penindasan.
2) Misi sekolah yang jelas (clear school mission)
Dimana siswa dan orang tua memiliki kepercayaan yang penuh
terhadap sistem sekolah serta sekolah memiliki peraturan
akademik dan tata tertib yang mengatur kepribadian siswa di
sekolah. Serta adanya prioritas pembelajaran, prosedur penilaian
dan akuntabilitas.
3) Kepemimpinan instruksional (instruksional leadership)
Kepemimpinan pembelajaran haruslah berjalan dengan jelas
secara transparan terhadap kegiatan yang berhubungan dengan
siswa di mana orang tua ataupun masyarakat memiliki kalender
pendidikan yang secara teratur dan terarah diketahui jadwal
pendidikan agar tidak terjadi kekurangan ataupun kelebihan
kegiatan pembelajaran. Kepala sekolah pun turut andil dengan
kepemimpinan pembelajaran serta memahami bagaimana
menjadikan pembelajaran yang efektif.
4) Harapan yang tinggi (high expectation)
Semua target sekolah haruslah berderajat tinggi agar guru dan
siswa memiliki sikap dan kemampuan yang terus menentang serta
mampu dan sanggup ditingkatkan agar dapat menghasilkan kinerja
sekolah yang berprestasi.
5) Kesempatan untuk belajar dan kesempatan anak Untuk
memanfaatkan waktu belajar (opportunity to learn and student
time on task)
Pemanfaatan waktu belajar yang tinggi memungkinkan siswa
untuk belajar secara lebih efektif dan terencana.
6) Sering dilakukan monitor atas kemajuan siswa (frequent
monitoring of student progress)
Pantauan ini perlu dilakukan untuk melihat tingkat ketercapaian
prestasi peserta didik dalam akademik maupun non akademik, di
mana kegiatan ini dapat dilakukan guna terus meningkatkan
kegiatan dan prestasi peserta didik secara bertahap dari tidak bisa
menjadi bisa dan mahir.
7) Hubungan positif antara rumah dan sekolah (positif homeschool
relation)
Dimana orang tua mendukung misi dasar sekolah dan berperan
penting dalam membantu ketercapainya misi tersebut.
2. Dalam revitalisasi MBS partisipasi aktif berbagai kelompok masyarakat
dan pihak orang tua dalam perencanaan pengorganisasian pelaksanaan
dan pengawasan program sekolah perlu dibangkitkan. Wujud
keterlibatannya bukan hanya dalam bantuan finansial tetapi lebih dari itu
yakni dalam pemikiran untuk peningkatan kualitas sekolah di mana
masyarakat dan orang tua harus disadarkan bahwa sekolah merupakan
lembaga pendidikan yang perlu didukung oleh semua pihak prestasi
keberhasilan sekolah harus menjadi kebanggaan masyarakat dan
lingkungannya ini berarti pelaksanaan MBS memerlukan kesadaran dan
partisipasi aktif semua pihak yang terkait dengan pendidikan di sekolah.
No. Komponen Aspek Indikator
1. Partisipasi Masyarakat 1. Sumber  Mengidentifikasi
2. Memotivasi sumber partisipasi
3. Mekanisme Orang tua,

3. 3. Pernyataan misi sekolah harus menunjukan secara jelas


mengenai apa yang hendak dicapai oleh sekolah.
4.
5. b. Rumusan misi sekolah selalu dalam bentuk kalimat yang
menunjukkan “tindakan” dan bukan kalimat yang
menunjukkan “keadaan” sebagaimana pada rumusan visi.
6.
7. c. Satu indikator visi dapat dirumuskan lebih dari satu
rumusan misi. Antara indikator visi dengan misi harus ada
keterkaitan atau terdapat benang merahnya secara jelas.
8. Misi sekolah menggambarkan tentang produk atau pelayanan
yang akan diberikan pada masyarakat [siswa].
9.
10.e. Kualitas produk atau layanan yang ditawarkan harus
memiliki daya saing yang tinggi, namun disesuaikan dengan
kondisi sekolah.
11.
12.f. Misi harus mampu menggambarkan berbagai
kepercayaan dan nilai˗nilai yang dianut oleh sekolah/
madrasah.
13.
14.g. Statement misi harus berorientasi ke masa depan dan
mampu menggambarkan sekolah/ madrasah pada masa yang
akan datang dengan berpijak pada apa yang telah ada.
15.
16.h. Statement misi harus fokus pada pencapaian visi.
17.
18.i. Statement misi merupakan statement yang singkat dan
padat tidak lebih dari dua kalimat.
19.4.

Anda mungkin juga menyukai