15610045
Psikologi Indigenous
Review “EMOTIONAL INTELLIGENCE”
Kecerdasan Emosional
Menurut Salovey dan Mayer, emotional quotient (EQ) adalah kemampuan untuk merasakan
emosi, mengintegrasikan emosi untuk berpikir, memahami, dan mengatur emosi untuk meningkatkan
pertumbuhan pribadi
Wilayah EQ adalah hubungan pribadi dan antarpribadi dan bertanggung jawab atas harga diri,
kesadaran diri, kepekaan sosial, dan kemampuan adaptasi sosial (Segal, 2002). EQ dapat membantu
individu dalam berinteraksi dengan lingkungan masyarakat, beradaptasi, dan menjadikan dirinya bagian
dari kelompok. (Cooper, 1998)
Unsur utama yang sangat penting dalam kesiapan belajar–semuanya berkaitan dengan kecerdasan
emosional (Goleman, 1996):
Keyakinan
Niat
Kendali diri
Keterkaitan
Kecakapan berkomunikasi
Kooperatif
Daniel Goleman (Aldily, 2017) menguraikan empat unsur utama kecerdasan emosi, yaitu:
Daniel Goleman (Nggermanto, 2015) mengemukakan bahwa terdapat aspek-aspek dalam kecerdasan
emosional, yaitu:
Kesadaran diri
Pengaturan diri
Motivasi
Empati
Keterampilan sosial
Salovey (Goleman, 1996) menempatkan kecerdasan pribadi Gardner dalam definisi dasar
tentang kecerdasan emosional yang dicetuskannya, seraya memperluas kemampuan kecerdasan
emosional menjadi lima wilayah utama:
Mengelola emosi
Membina hubungan
Diri Sendiri
Keluarga
Lingkungan
Membuka hati
• Meminta stroke;
• Pernyataan tindakan/perasaan;
• Meminta maaf;
Cara menerapkan dan mengembangkan EQ sangat praktis dirumuskan oleh John Gottman
Jadilah teladan