Anda di halaman 1dari 13

Nama : Adinda Maulia Rahmah

Nim 1810914320005

TOKOH : AYAH

USIA : 53 TAHUN

PERUBAHAN FISIK

Saat ini, Ayah telah memasuki usia madya dimana pada umumnya terjadi pertambahan berat
badan tetapi tidak pada ayah tidak mengalami pertambahan berat badan dikarenakan pola
hidup tidak sehat yaitu merokok saat muda. Perubahan fisik yang terjadi selanjutnya adalah
rambut mulai jarang, menipis, botak ditengah kepala dan uban memenuhi kepala. Pada kulit
terjadi pengkeriputan didaerah tangan dan pada kulit bagian bawah mata menggembung
seperti kantong. Penggenduran otot pada lengan atas. Masalah persendian sering terjadi pada
usia madya, termaksud pada ayah yang sering mengeluh sakit pinggang. Gigi - gigi ayah juga
mulai berkurang. Dan penglihatan ayah sudah jauh berkurang, ayah menggalami rabun dekat
bahkan ayah telah menjalani operasi penanaman lensa tanam sebab gejala katarak yang
dialami.
Nama : Nur Hestyqomah

Nim : 1810914320053

Foto ini adalah adalah gambar bapakku yang saat ini sedang berusia 51 tahun. Beliau
termasuk ke dalam golongan dewasa madya, di masa ini terdapat beberapa aspek perubahan
pada fisik nya.Menurut hurlock,dewasa madya mengalami perkembangan fisik Yakni,
bertambahnya berat badan, berkurangnya rambut dan beruban, perubahan otot, perubahan
pada kulit, perubahan padaa otot,dan perubahan pada mata nya.

Perubahan fisik yang terjadi sesuai teori harlock:

Berkurangnya rambut dan beruban: saat sebelum menjadi dewasa madya, rambut
bapak yang dahulu lebat sekarang mengalami kebotakan di bagian depan kepala dan dahulu
sedikit beruban sekarang rambutnya mulai banyak yang beruban.

Perubahan pada kulit: kulit bapak yang pada awalnya terlihat kencang di wajah
sekarang terlihat pengendoran atau terlihat keriput di bagian wajah.

Perubahan pada mata: terlihat awalnya bapak tidak menggunakan kacamata baca
sekarang terkadang selalu menggunakan kacamata baca dikarenakan adanya penurunan
penglihatan pada mata nya.

Perubahan pada gigi: -

Perubahan pada otot: -

Perubahan pada persendian: -


Nama : Fatimah Azzahra

NIM : 1810914220039

Ibu (39 tahun)

Seperti yang dikatakan Hurlock bahwa usia 39 tahun masih termasuk pada masa
dewasa awal. Dari segi fisik, masa dewasa awal adalah masa dari puncak perkembangan
fisik. Perkembangan fisik sesudah masa ini mengalami degradasi sedikit demi sedikit
mengikuti bertambahnya umur. Terdapat beberapa perubahan aspek fisik yang terjadi pada
ibu saya, diantaranya :

 Perubahan bentuk tubuh


Berat badan cenderung bertambah, terdapat penumpukan lemak dibeberapa bagian
tubuh sehingga tubuh terlihat gemuk
 Rambut
Rambut mulai menipis karena sering rontok, namun tidak terdapat uban
 Kulit
Karena kurangnya mengkonsumsi air mineral, kulit cenderung menjadi kering
 Gigi
Gigi masih kuat mengunyah dan tidak terdapat masalah pada gigi.
 Penglihatan dan pendengaran

Mata masih dapat melihat dengan jelas tanpa bantuan alat optik begitupun dengan
pendengaran, pendengaran masih jelas sehingga tidak terdapat masalah pada
pendengaran.
Nama : Nur Syifa

Nim : 1810914120041

Foto di samping adalah foto ibu saya yang saat ini berusia 52 tahun pada bulan
okteober tahun ini. Ibu saya tergolong dalam dewasa madya, sehingga mengalami penurunan
fisik dan mental. Sejak memasuki dewasa madya berat badan ibu stabil namun nafsu
makannya saja yang berkurang namun terdapat penumpukan lemak di area perut ibu,
mungkin efek pernah melahirkan. Rambut ibu juga sangat tipis jika dibandingkan ketika ibu
masih muda dahulu dan sekarang rambut ibu berhias putih yaitu uban. Kerutan di mata ibu
menjadi tanda bahwa ibu sudah menua, meskipun kulit ibu masih kencang dan terlihat muda.
Ketika muda, ibu mampu mengangkat satu karung berisi beras seorang diri, namun sekarang
ibu harus meminta bantuan jika ingin mengangkatnya, karena jika dipaksakan ibu akan
merasa sakit pinggang, dan juga ibu sering sakit pinggang jika terlalu lama membungkuk.
Gigi ibu bukan hanya tidak lengkap lagi, namun juga sudah tidak ada semua, sehingga
memakai gigi palsu. Kalua mata jelas mata ibu plus sejak beliau memasuki usia dewasa.
Nama : Lulu Septiannisa

Nim : 1810914320031

Mamah Lulu (41 Tahun)

Ibu saya sekarang berusia 41 tahun. Saya pernah melihat foto ibu saya ketika masih kuliah,
wajahnya tidak berubah jauh dari sekarang. Namun tubuhnya lumayan banyak berubah, yakni
bertambah gemuk. Perubahan bentuk tubuh ini dimulai ketika ibu saya menikah dengan ayah
saya.

Pendengaran beliau masih normal, tidak ada perubahan signifikan dibanding ketika saya
masih kecil. Namun penglihatan beliau mulai berkurang, jika membaca tulisan-tulisan kecil
maka beliau memerlukan kacamata.

Ibu saya juga lebih concern pada kesehatan beliau dibanding ketika beliau ada pada masa
dewasa awal. Beliau sekarang tidak bisa lagi mengonsumsi makanan yang mengandung gula
dan mentega dalam kadar tertentu karena akan menyebabkan kepala beliau terasa sangat
sakit. Menurut Santrock (1995), hal ini terjadi karena adanya penurunan umum kebugaran
fisik dan penurunan tertentu dalam kesehatan.

Uban di rambutnya pun sudah mulai tumbuh 3-4 helai. Kulit punggubg tangannya mulai
mengendur tapi tidak keriput, kulit wajahnya juga tidak terlihat keriput yang signifikan
karena beliau rajin merawat wajahnya.
Nama : Arini Karima
Nim : 1810914120043

Ayahnya Arini Karima


Foto diatas adalah gambar ayahku yang saat ini berusia 47 tahun. Usia ayahku
termasuk dalam golongan dewasa madya. Pada masa ini, terdapat beberapa perubahan aspek
fisik, yang meliputi bertambahnya berat badan, berkurangnya rambut dan uban, perubahan
pada kulit, perubahan otot, masalah persendian, perubahan pada gigi, serta perubahan pada
mata.

Sejak memasuki usia dewasa madya, berat badan ayahku bertambah, sekarang terlihat
gemuk dibanding usia dewasa awal yang masih kurus. Hal ini dikarenakan pada masa dewasa
madya, lemak mengumpul terutama di sekitar perut dan paha. Kemudian, rambut ayahku juga
semakin menipis, mulai jarang, dan sedikit botak di bagian atas kepala. Perubahan pada kulit
juga terjadi, sekarang kulit ayahku menjadi lebih kering dan sedikit keriput, tetapi masih
terlihat awet muda. Hal ini mungkin dikarenakan oleh ayahku yang selalu memperbanyak
senyum. Pada usia dewasa madya, ayahku mengalami perubahan otot dan masalah
persendian. Kekuatan otot –ototnya mulai menurun dan persendian di sekitar tungkai, lengan
mulai bermasalah. Perubahan gigi pada ayahku tidak banyak, hanya saja ada gigi yang
berlubang saat ia memasuki masa dewasa madya. Hal ini karena ayahku adalah orang yang
sangat memperhatikan kesehatan gigi dan menerapkan pola hidup sehat, mulai dari hal kecil
yaitu rajin menggosok gigi. Berbeda dengan perubahan gigi, ayahku justru mengalami
banyak perubahan pada mata. Sekarang, ayahku memakai kacamata karena mengalami rabun
dekat, padahal saat masih usia dewasa awal ia tidak mengalami masalah apapun pada mata.
Nama : Yunisa Saphira

Nim : 1810914120029

Idalia Hafni (77th)

Pada tugas ini saya akan menganlisis perkembangan aspek fisik nenek saya Idalia
Hafni yang masuk dalam kategori usia lanjut akhir yakni 77 tahun. Seperti yang
dikemukakan oleh Hurlock, 2000 seseorang yaang berada pada masa usia 70 tahun keatas
disebut dengan dewasa akhir atau usia lanjut akhir. Pada masa dewasa awal biasanya
pertumbuhan dan perkembangan seseorang akan mengalami stagnasi, kemudian terus
mengalami penurunan hingga usia lanjut (Hurlock,2000). Salah satu aspek yang mengalami
penurunan tersebut ialah aspe fisik. Penurunan aspek fisik yang terjadi pada nenek saya
adalah sebagai berikut :

1. Berkurangnya rambut dan bertambah nya uban


Pada usia 77 tahun ini hampir seluruh rambut yang berada dikepala nenek saya
memutih atau beruban, rambut beliau juga sangat berkurang dikarenakan rontok
ketika beliau menyisir rambut.
2. Kulit keriput
Seperti yang dapat kita lihat di foto, perubahan pada kulit sangat terlihat pada nenek
saya. Di usia remaja akhir kulit beliau terlihat masih mulus dan kencang, sedangkan
ketika memasuki usia dewasa hingga sekarang ketika usia 77 tahun kulit wajah beliau
sudah mulai muncul banyak flek-flek hitam juga keriput sehingga kulitnya tidak
kencang lagi seperti dulu.
3. Gigi yang mulai lepas
Beberapa gigi beliau pada usia ini juga mulai copot, sehingga mengharuskan beliau
memakai gigi palsu untuk membantu mengunyah ketika makan.
4. Menurun nya kekuatan otot dan persendian
Pada masa ini kekuatan fungsi otot persendian sangat menurun, badan pun juga
terlihat menyusut dan bungkuk. Bisanya ketika nenek saya sudah lama duduk beliau
sangat susah sekali untuk berdiri lembali, harus ada yang membantu atau harus ada
pegangan kokoh untuk membantu beliau berdiri dan ketika berjalan pun beliau juga
harus menggunakan tongkat sebagai alat bantu agar tetap seimbang. Ketika
melaksanakan sholat beliau harus menggunakan kursi karena sangat sakit dan sulit
sekali untuk kembali berdiri. Sakit persendian ini juga mengharuskan nenek saya
untuk selalu rutin terapi setiap satu minggu sekali, dan diharuskan rutin jalan pagi
agar otot dan sendi di kaki hingga pinggang beliau tidak terlalu kaku lagi. Pada usia
senja, kondisi penurunan massa otot juga terjadi yang dikenal dengan nama
sarkopenia. Sarkopenia menyebabkan seseorang terlihat lebih menyusut. Apabila hal
ini terjadi pada area dada, akan membuat postur lansia terlihat bungkuk.
5. Kesehatan dan metabolisme tubuh menurun
Kesehatan dan metabolism yang menurun yang terjadi pada nenek saya menyebabkan
muncul beberapa penyakit seperti hipertiroid dan darah tinggi. Hipertiroidisme adalah
kondisi ketika kadar hormon tiroksin di dalam tubuh sangat tinggi. Hormon tiroksin
dihasilkan oleh kelenjar tiroid, dan berperan dalam berbagai proses metabolisme.
Oleh sebab itu, gangguan pada hormon ini akan menyebabkan gangguan metabolisme
tubuh. Percepatan metabolisme akibat hipertiroidisme bisa menimbulkan berbagai
macam gejala pada tubuh manusia. Tiap penderita bisa mengalami tingkat keparahan,
jangkauan, dan frekuensi gejala yang berbeda-beda. Gejala yang dialami nenek saya
akibat hipertiroid ini adalah munculnya benjolan di area leher, penurunan berat badan,
alpitasi atau denyut jantung yang cepat dan/atau tidak beraturan, mudah marah,
emosional dan cemas, juga terkadang beliau mengalami insomnia yang mengharuskan
beliau meminum obat tidur agar dapt beristirahat dimalam hari.
6. Menurunnya daya penglihatan dan pendengaran
7. Pada masa lansia ini nenek saya mengalami penurunan penglihatan dan pendengaran,
hal ini menyebabkan beliau sulit untuk membaca dan harus selalu dibantu dengan
menggunakan kacamata. Begitupun dengan pendengaran, kita harus berbicara dengan
suara yang keras agar beliau mendengar.
8. Penurunan berat badan
Menurunnya berat badan yang terjadi pada nenek saya disebabkan turunnya daya
nafsu makan. Para peneliti dari Universitas Plymouth menemukan, orang usia lanjut
ternyata memiliki lebih banyak hormon yang membuat rasa kenyang. Hormon itu
disebut peptida YY. Menurut peneliti, hal inilah yang membuat para orang tua tidak
memiliki rasa lapar berlebihan, sehingga banyak kehilangan berat badan. Hal terebut
benar terjadi pada nenek saya, beliau sangat sedikit sekali makan namun beliau selalu
mengatakan kalau beliau sudah kenyang. Kecuali makanan tersebut memang sesuai
selera atau makanan tersebut adalah makanan yang ingin nenek saya makan pada saat
itu maka beliau akan makan dengan lahap.
Nama : Nadia Uswatun Hasanah

NIM : 1810914120013

PERUBAHAN FISIK

Di dalam tugas ini saya akan meanalisa seorang ibu yang bernama Safiah Nurulita beliau
seorang ibu rumah tangga yang memiliki 4 orang anak. Beliau berumur 48 tahun. Di masa
tuanya beliau banyak sekali mengalami perubahan fisik seperti:

Berat badan Cenderung tetap di karenakan porsi makan tidak bertambah dan tidak
berkurang.

Rambut Cenderung betipis diakibatkan faktor usia dan faktor pikiran akan tetapi
rambutnya tidak beruban di sebabkan faktor keturunan dan faktor
kebahagiaanJ.

Kulit Kulit yang awalnya kencang cenderung menjadi keriput di karenakan


faktor usia yang semakin menua. Adapun di bagian lutut terdapat
perubahan kulit yang awalnya noermal menjadi kering dan gatal.
Mata Mata yang awalnya penglihatannya sangat jelas sekarang kabur mata
pun menjadi(+) sehingga harus menggunakan kacamata saat membaca
tulisan yang kecil.

Gigi Gigi yang semula lengkap sekarang ada yang ompong dan
menggunakan gigi palsu di sebabkan faktor usia dan air.
Otot Otot yang dulunya kuat menjadi lemah dan kendor.
Kesehatan Kesehatan menjadi menurun. Terkadang saat kecapean seorang ibu
rumah tangga ini mengalami sakit pada persendian
Wajah Walaupun sudah tua akan tetapi wajah mama saya terlihat awet muda
dan tidak begitu keriput di karenakan faktor keturunan, pola makan
yang sehat dan skin care.

Telinga Pendengaran menjadi menurun

Nama : Laili Aulia Rahmah


Nim : 1810914120003

Ini adalah foto nenek saya yang berusia 78 tahun. Namanya adalah Hj. Sarah Idarmas. Beliau
termasuk dalam golongan usia lanjut. Terdapat banyak perubahan aspek fisik yang terjadi
pada nenek , diantaranya :

 Berat badan bertambah atau tubuh menjadi gemuk. Bahu berbentuk bulat, dan terjadi
penggemukan seluruh tubuh yang membuat perut terlihat lebih menonjol. Hal ini
terjadi karena pengumpulan lemak terutama di daerah perut dan paha.
 Rambut menipis. Hal ini terjadi karena banyak rambut yang rontok. Selain itu, warna
rambut berubah menjadi putih atau abu-abu serta kaku.
 Perubahan pada kulit. Seluruh kulit terlihat kering dan keriput. Kulit di bagian bawah
mata mengembung seperti kantong dan lingkaran hitam terlihat jelas.
 Perubahan otot. Otot-otot mengendor menyebabkan kaki membesar.
 Masalah persendian. Sering mengalami nyeri sendi seperti lutut terasa sakit jika
berjalan terlalu lama, atau mengalami nyeri pinggang jika mengangkat beban yang
lumayan berat.
 Perubahan pada gigi. Gigi menjadi ompong sehingga nenek menggunakan gigi palsu.
Hal ini juga menyebabkan perubahan bentuk mulut.
 Mata menjadi rabun. Ketika membaca nenek harus mendekatkan matanya ke sumber
bacaan agar tulisan dapat terlihat. Atau terkadang menggunakan kacamata.
 Kesehatan menurun. Seperti yang telah saya jelaskan di masalah persendian, nenek
sering mengalami nyeri sendi, terlebih jika sehabis berbelanja ke pasar ataupun
melakukan kegiatan berjalan kaki. Selain itu, nenek juga sering mengalami sakit
maagh. Terlebih jika anak-anaknya sibuk dengan pekerjaan. Bahkan terkadang
sampai harus dilarikan kerumah sakit. Ini terjadi karena nenek mengalami penurunan
nafsu makan jika anak-anaknya tidak berkumpul dirumah. Namun jika seluruh anak
dan cucunya sedang berkumpul dirumah, nafsu makan nenek menjadi meningkat dan
nenek menjadi jarang sakit.

Kesimpulan
Dari uraian di atas, dapat terlihat bahwa perubahan fisik yang dialami oleh tokoh yang
dibahas oleh masing-masing anggota kelompok tidak berbeda jauh. Hal ini
dikarenakan rentang usia masing-masing tokoh yang tidak sama. Ada yang dewasa
awal sampai usia lanjut. Persamaan dari tokoh-tokoh di atas terdapat pada masalah
penglihatan, kecuali pada salah satu tokoh dewasa awal (Ibu Fatimah Azzahra, 39
tahun). Pada beberapa tokoh dewasa madya juga ada persamaan yaitu mulai
munculnya uban. Pada 2 tokoh usia lanjut di atas juga cenderung sama penurunan
fisiknya, yaitu penglihatan dan pendengaran yang mulai menurun kualitasnya,
masalah persendian, kulit yang mengendur, gigi yang lepas, juga beberapa masalah
kesehatan.
Namun ada beberapa tokoh juga yang tidak mengalami perubahan fisik yang sama
dengan tokoh lain dikarenakan kebiasaan dan pola hidup sehat.
Pada dasarnya, teori-teori dari tokoh Psikologi Perkembangan seperti Hurlock dan
Santrock tidak bersifat mutlak. Sebab ada beberapa orang yang memiliki pola hidup
dan kebiasaan yang sehat sehingga perubahan fisiknya tidak menurun seperti orang
seusianya.

Anda mungkin juga menyukai