Disusun Oleh :
Ligar Pitaloka
P2790522023
Adaptif Maladaptif
E. Mekanisme Koping
Mekanisme koping berdasarkan penggolongan nya di bagi 2 (Stuart & Sundeen,
2000), yaitu :
Isolasi sosial
V. Tindakan Keperawatan
Diagnosa Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi
Keperawatan
Defisit Perawatan TUM : a. Setelah 2 x SP I
Diri pertemuan pasien
Pasien dapat dapat melakukan - Menjelaskan
merawat diri secara aktivitas pentingnya perawatan
mandri perawatan diri diri
dengan aman - Menjelaskan cara
TUK I : menjaga kebersihan
b. Setelah 2 x
Pasien mampu pertemuan pasien diri
melakukan dapat melakukan - Membantu pasien
kebersihan diri aktivitas mempraktekkan cara
secara mandiri perawatan diri menjaga kebersihan
berupa berhias diri.
TUK II : - Menganjurkan pasien
dengan aman
c. Setelah 2 x memasukan dalam
Pasien mampu
pertemuan pasien jadwal kegiatan
melakukan tindakan
mampu harian.
perawatan berupa
berhias atau melakukan SP II
berdandan secara kegiatan makan
baik secara mandiri - Mengevluasi jadwal
dan tepat dengan kegiatan harian pasien
TUK III : mengungkapkan - Menjelaskan cara
kepuaan makan makan yang baik
Pasien mampu
d. Setelah 2 x - Membantupasien
melakukan kegiatan
pertemuan pasien mempraktikan cara
makan dengan baik
dapat melakukan makan yang baik.
TUK IV : perawatan diri - Menganjurkan pasien
dalam hal memasukan dala
Pasien mampu BAB/BAK secara jadwal kegiatan
melakukan kegiatan mandiri harian.
BAK/BAB secara
mandiri SP III
- Mengevaluasi jadwal
kegiatan harian pasien
- Menjelaskan cara
eliminasi yang baik
- Membantu pasien
mempraktekan cara
eliminasi yang baik
dan memasukkan
dalam jadwal
- Menganjurkan pasien
memasukkan dalam
jadwal kegiatan
harian
SP IV
- Mengevaluasi jadwal
kegiatan harian pasien
- Menjelaskan cara
berdandan
- Membantu pasien
mempraktekan cara
berdandan
- Menganjurkan pasien
memasukan dalam
jadwal kegiatan
harian
A. Proses Keperawatan
1) Kondisi Klien
a. Data Subjektif
Klien mengatakan malas mandi
Klien mengatakan mandi 1x/hari
Klien mengatakan mandi hanya memakai air tidak memakai sabun
Klien mengatakan sikat gigi hanya 1x/hari
b. Data Objektif
Mulut klien tercium bau khas
Rambut klien tercium bau
Tampak suka menggaruk-garuk kepala karena gatal
2) Diagnosa Keperawatan
Defisit Perawatan Diri .
3) Tujuan Umum
Pasien mampu melakukan perawatan diri secara mandiri
4) Tujuan Khusus
Pasien mampu melakukan kebersihan diri secara mandiri
Pasien mampu melakukan berhias/berdandan secara baik
Pasien mampu melakukan makan dengan baik
Pasien mampu melakukan BAB/BAK secara mandiri
5) Tindakan Keperawatan
a. Melatih pasien cara-cara perawatan kebersihan diri
b. Menjelasan pentingnya menjaga kebersihan diri.
c. Menjelaskan alat-alat untuk menjaga kebersihan diri
d. Menjelaskan cara-cara melakukan kebersihan diri
e. Melatih pasien mempraktekkan cara menjaga kebersihan diri
B. Strategi Komunikasi
1) Fase Orientasi
a. Salam Terapeutik
“Assalamualaikum Wr. Wb. Pak, perkenalkan saya perawat yang akan
merawat bapak, nama saya aisyah fathaniah, senang dipanggil aisyah.
Saya dinas disini dari jam 08.00 pagi sampai jam 14.00 siang pak.
Nama bapak siapa? Senang dipanggil apa?”
b. Evaluasi/ Validasi
“Bagaimana tidurnya semalam? Bagaimana perasaan bapak saat ini?
Apa ada keluhan? Apakah bapak sudah mandi tadi ?
c. Kontrak
Topik
“Baiklah, Bagimana kalau kita berbincang tentang kebersihan diri
pak ?”
Tujuan
“Tujuan kita berbincang – bincang topik ini adalah agar bapak
mengerti tentang manfaat dan pentingnya menjaga kebersihan diri,
dan bisa melakukan kegiatan mandi, mencuci rambut, sikat gigi
dengan baik dan benar ya pak”
Waktu
“Berapa lama bapak ingin berbincang – bincang mengenai topik
hari ini ? Bagaimana jika 20 menit?”
Tempat
“Baiklah mau dimana kita ngobrolnya bapak ? Oh, jadi kita
ngobrolnya diruang ini saja
2) Fase Kerja
“ Berapa kali bapak mandi dalam sehari?”
“Apakah bapak sudah mandi hari ini?”
“Menurut bapak apa kegunaannya mandi ?”
“Apa alasan bapak sehingga tidak bisa merawat diri?”
“Menurut bapak apa manfaatnya kalau kita menjaga kebersihan diri?”
“Kira-kira tanda-tanda orang yang tidak merawat diri dengan baik seperti
apa ya...?, badan gatal, mulut bau, apa lagi...? Kalau kita tidak teratur
menjaga kebersihan diri masalah apa menurut bapak yang bisa muncul ?
Betul ada kudis, kutu...dsb”
“Menurut bapak mandi itu seperti apa? Sebelum mandi apa yang biasanya
bapak persiapkan? Benar sekali, bapak perlu menyiapkan pakain ganti
yang bersih, handuk kering, sikat gigi, odol, shampo dan sabun mandi.”
“Menurut bapak tempat mandi dimana? Benar sekali kita mandi di kamar
mandi, bagaimana kalau kita ke kamar mandi sekarang. Saya akan bantu
melakukannya. Pertama kita gosok gigi dulu dengan sikat gigi, ambil sikat
gigi yang sudah di kasih odol kemudian sikat gigi dengan gerakan
memutar dari atas ke bawah kemudian bapak berkumur kumur dengan air
bersih.
“Bagus sekali bapak, sekarang buka pakaian bapak, siram seluruh tubuh
bapak dengan air termasuk rambut dan kepala lalu ambil shampo sedikit
dan gosokkan ke atas kepala bapak sampai berbusa lalu bilas sampai
bersih.”
“Bagus sekali bapak, sekarang ambil sabun dan gosokan ke seluruh tubuh
bapak secara merata dan di mulai dari bagian sebelah kanan lalu siram
dengan air sampai bersih, pastikan bersih tidak ada sisa sabun yang
menempel. Setelah selesai di siram dengan air sampai bersih keringkan
tubuh bapak dengan handuk kering yang sudah disiapkan”
“Bagus sekali bapak melakukannya. Selanjutnya bapak menggunakan
pakaian bersih yang sudah di siapkan
3) Fase Terminasi
a. Evaluasi
Subjektif
“Bagaimana perasaan bapak setelah mandi dan mengganti
pakaian? Coba bapak sebutkan lagi apa saja cara-cara mandi yang
baik yang sudah bapak lakukan tadi? Bagus sekali sekarang bapak
sudah tahu manfaat dan cara mandi yang baik.
Objektif
“Nah, tadikan kita sudah belajar cara mandi dan sikat gigi yang
benar. Sekarang coba bapak lakukan ulangi kembali?”
b. Rencana Tindak Lanjut
“Sekarang, mari kita masukkan pada jadwal harian. Bapak Mau
berapa kali sehari mandi dan sikat gigi? Bagus, dua kali yaitu pagi dan
sore. Kalau pagi jam berapa ? kalau sore ?? Beri tanda M (mandiri)
kalau dilakukan tanpa disuruh, B (bantuan) kalau diingatkan baru
dilakukan dan T (tidak) tidak melakukan.”
c. Kontrak
Topik
“Bapak besok kita akan berbincang – bincang kembali ya pak,
untuk mengulangi tentang mandi dan sikat gigi yang benar.
Setelah itu kita belajar untuk latihan berdandan ya pak”
Waktu
“Bapak mau berapa lama melakukan kegiatannya? Bagaimana
jika 15 menit?”
Tempat
“Dimana kita akan latihannya? Di ruang kegiatan? Baiklah
karena pertemuan untuk hari ini sudah selesai. Saya permisi dulu
ya pak, sampai jumpa besok. Selamat beraktivitas kembali.
Assalamualaikum.”