Anda di halaman 1dari 33

LAPORAN KASUS PRAKTIK KEPERAWATAN GERONTIK

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.T DENGAN ASAM URAT DI KELURAHAN


JOYOTAKAN SERENGAN SURAKARTA

DISUSUN OLEH :

NAMA :
NIM :

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH SURAKARTA
2022/2023
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Ny.T DENGAN ASAM URAT

PENGKAJIAN

A. Karakteristik Demografi
1. Identitas Diri Kien
Nama lengkap : Ny.T
Tempat/ Tgl Lahir : Klaten, 03 Februari 1964
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Suku Bangsa : Jawa
Pendidikan Terakhir : SD/ Sederajat
Diagnosa Medis : Asam urat
Alamat : Joyotakan, Serengan, Surakarta
2. Keluarga atau orang lain yang penting/ dekat yang dapat dihubungi
Nama : Tn.S
Alamat : Joyotakan
No.Telepon : 081229xxxxxx
Hubungan dengan Klien : Suami
GENOGRAM
Keterangan :

Laki laki Garis keturunan

Perempuan Satu rumah

Pasien

Meninggal

Garis pernikahan

3. Alasan utama datang ke RS


-
4. Keluhan utama saat ini
Pasien mengatakan bahwa dirinya mempunyai penyakit asam urat sejak 1 tahun
yang lalu, pasien mengatakan bahwa terakhir pasien mengecekan asam urat
dipuskesmas pada tanggal 15 Desember 2022 hasilnya 7 mg/dL. Pasien
mengatakan tangan nya kesemutan dan merasa nyeri pada sendi terutama di lutut.
Pengkajian nyeri :
- P : Pasien mengatakan nyeri karena asam urat berlebih
- Q : Pasien mengatakan nyeri cekot-cekot
- R : Pasien mengatakan nyeri di kedua lutut
- S : Pasien mengatakan skala nyeri 4
- T : Pasien mengatakan nyeri secara terus menerus dan memberat di malam
hari
Pemeriksaan TTV : TD : 120/80 mmHg N : 88 x/menit, RR : 24 x/menit, S : 36 C.
5. Riwayat Pekerjaan dan status ekonomi
Pekerjaan saat ini : Ibu Rumah Tangga
Pekerjaan sebelumnya : Ibu Rumah tangga
Sumber pendapatan : Suami
Kecukupan pendapatan : Cukup
6. Aktivitas Rekreasi
Hobi : Pasien mengatakan hobinya bersih-bersih rumah
Bepergian/wisata : Pasien mengatakan pergi kepasar dan jalan-jalan
pergi ke rumah tetangga untuk bersosialisasi
Keanggotaan : Pasien mengatakan selalu dan aktif posyandu lansia
7. Riwayat Keluarga
a. Saudara Kandung

Nama Keadaan Saat ini Keterangan


1. Ny.R Sehat Hidup

b. Riawayat kematian dalam keluarga (1 tahun terakhir)


Pasien mengatakan dalam 1 tahun terakhir tidak ada keluarga yang meninggal
dunia
c. Kunjungan Keluarga
Pasien mengatakan anak – anaknya yang tinggal di luar kota sering
mengunjunginya setiap 2 atau 3 bulan sekali
B. Pola Kebiasaan Sehari-hari
1. Nutrisi
Frekuensi makan : 3 kali sehari
Nafsu makan : Baik
Jenis makanan : Nasi, sayur dan lauk 1 porsi habis
Kebiasaan sebelum makan : Pasien mengatakan sebelum makan terbiasa
minum dahulu
Makanan yang tidak disukai : Pasien mengatakan semua makanan suka
Alergi terhadap makanan : Tidak ada alergi makanan
Pantangan makanan : Pasien tidak ada pantangan makanan
Keluhan yang berhubungan dengan makan
Pasien mengatakan tidak ada keluhan saat makan, pasien mandiri saat makan,
2. Eliminasi
a. BAK
Frekuensi dan waktu : Pagi-sore (3-5 kali)
Kebiasaan BAK pada malam hari : 1 kali
Keluhan yang berhubungan dengan BAK
Pasien mengatakan tidak ada keluhan saat BAK, tidak nyeri
b. BAB
Frekuensi dan waktu : 1 kali di pagi hari
Konsistensi : Lunak berbentuk
Keluhan yang berhubungan dengan BAB
Pasien mengatakan kadang BAB tidka teratur, kadang BAB 2 kali sehari dan
sulit
3. Personal Hygiene
a. Mandi
Frekuensi dan waktu mandi : 2 kali sehari di sore hari
Pemakaian sabun : Ya
b. Oral Hygiene
Frekuensi dan waktu sikat gigi : 1x sehari (sore), pasien mengatakan tidak
pernah sikat gigi sebelum tidur
Menggunakan pasta gigi : Ya
c. Cuci rambut
Frekuensi : Pasien mengatakan keramas 3 hari sekali
Penggunaan shampo : Ya
d. Kuku dan tangan
Frekuensi gunting kuku : Pasien mengatakan jarang menggunting kuku
Kebiasaan mencuci tangan : Pasien mengatakan jarang mencuci tangan
menggunakan sabun
4. Istirahat dan tidur
a. Lama tidur malam
Pasien mengatakan memulai tidur malam sekitar jam 19.30 dan kemudian
bangun jam 22.00, setelah bangun pasien mengatakan susah tidur kembali,
saat malam pasien mengatakan bahwa nyeri pada kaki nya semakin bertambah
yang membuat nya tidak bisa tidur kembali
b. Tidur siang
Pasien mengatakan sering tidur siang kurang lebih 2-3 jam
c. Keluhan yang berhubungan dengan tidur
Pasien mengatakan susah tidur ketika malam dan bangun dengan keadaan
yang tidak puas dan lesu
5. Kebiasaan mengisi waktu luang
a. Olahraga
Pasien mengatakan sering olahraga jalan kaki di pagi hari
b. Nonton TV
Pasien mengatakan mempunyaikebiasaan menonton TV setelah magrib
sampai isa dan kemudian langsung tidur
c. Berkebun / memasak
Pasien mengatakan hobby nya berkebun. Pasien mengatakan memasak adalah
kebiasaan nya sehari – hari untuk suami
6. Kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan
Merokok : Pasien mengatakan tidak pernah merokok
Minum keras : Pasien mengatakan tidak pernah minum minuman keras
Ketergantungan obat : Pasien mengatakan tidak meminum obat obat an
7. Uraian kronologis kegiatan sehari- hari

No Jenis Kegiatan Lama waktu untuk setiap kegiatan


1. Bersih-bersih rumah dilakukan di pagi hari setelah bangun tidur
kurang lebih 30 menit
2. Memasak dilakukan di pagi hari setelah bersih bersih rumah
3. Mencuci baju Pasien mengatakan mencuci baju setiap 2 kali
sehari dengan waktu kurang lebih 1 jam
4. Menonton TV Pasien mengatakan suka menonton TV di sore
hari setelah magrib

C. Status Kesehatan
1. Status Kesehatan Saat Ini
a. Keluhan utama dalam 1 tahun terakhir
Pasien mengatakan kaki nya bagian kedua lutut terasa nyeri, pasien
mengatakan nyeri karena asam urat nya tinggi, pasien mengatakan nyeri
seperti tertusuk tusuk skala nyeri 4 dan terus menerus memberat ketika malam
hari
b. Gejala yang dirasakan
Mudah capek, terasa kebah di tangan, nyeri bagian lutut
c. Faktor pencetus
Pasien mengatakan mempunyai riwayat penyakit asam urat tinggi sejak 1
tahun yang lalu
d. Timbulnya keluhan : Bertahap
e. Waktu mulai timbulnya keluhan
Pasien mengatakan mulai timbul keluhan sejak 1 tahun yang lalu, sejak pasien
memeriksakan dirinya ke puskesmas dan cek darah dengan hasil asam urat
yang tinggi
f. Upaya mengatasi
Pasien mengatakan untuk mengatasi keluhanya pasien sesekali pergi ke
puskesmas untuk mengecekan asam urat dan setiap 1 bulan sekali mengikuti
posyandu lansia .
2. Riwayat Kesehatan Masalalu
a. Penyakit yang pernah diderita
Pasien mengatakan tidak ada penyakit lain selain kadar asam urat yang
berlebih
b. Riwayat alergi
Pasien mengatakan tidak mempunyai alergi terhadap obat
c. Riwayat dirawat di RS
Pasien mengatakan belum pernah dirawat di RS karena penyakit asam uratnya
d. Riwayat pemakaian obat
Pasien mengatakan jika ia nyeri pasie mengonsumsi obat dari puskesmas
pereda nyeri
3. Pengkajian / Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum :
TTV
TD : 120/80 mmHg
RR : 22 kali/menit
S : 36 C
N : 88 kali/menit
b. Nyeri
Pasien mengatakan nyeri dikedua lutut. Pengkajian nyeri :
- P : Pasien mengatakan nyeri karena kadar asam urat yang berlebih
- Q : Pasien mengatakan nyeri seperti cekot-cekot
- R : Pasien mengatakan nyeri di kedua lutut
- S : Pasien mengatakan skala nyeri 4
- T : Pasien mengatakan nyeri secara terus menerus memberat di malam hari
c. Status gizi
BB : 54 kg TB : 155 cm
d. BMI
Gizi cukup
e. Personal Hygiene
f. Rambut
Rambur berwarna hitam dan beruban, kondisi rambut tampak bersih
g. Mata
Mata pasien simetris, dan bersih, tidak ada nyeri tekan, tidak ada luka fungsi
penglihatan berkurang, konjungtiva anemis, wajah tampak lesu
h. Telinga
Simetris, tidak ada luka, tidak ada nyeri tekan, tidak ada odema dan fungsi
pendengaran normal
i. Mulut, gigi dan bibir
Mukosa mulut tampak kering, berwarna merah mudah, gigi pasien tidak
lengkap, dan kotor, fungsi indra perasa normal, tidak ada sariawan
j. Dada
1) Inspeksi : bentuk dada simetris, pergerakan dada simetris, tidak ada luka
2) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
3) Auskultasi : Suara nafas vesikuler, teratur
4) Perkusi : Suara paru normal
k. Abdomen
1) Inspeksi :perut simetris tidak ada luka /lesi
2) Auskultasi : Bising usus 5 kali/menit
3) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, perut terab lunak, tidak ada distensi
abdomen
4) Perkusi : Suara jantung normal
l. Kulit
Kulit tampak bersih tidak adalebam kemerahan atau luka
m. Ekstremitas atas
Tangan simetris, fungsi pergerakan normal, tidak ada luka, tidak ada
pembengkakan.
n. Ekstremitas bawah
Kaki simetris, fungsi pergerakan menurun karena nyeri pada kaki , tidak ada
luka dan tidak ada pembengkan
Kekuatan otot :
5 5
4 4
D. Hasil Pengkajian Khusus
1. Masalah Kesehatan Kronis

No Keluhan/ gejala yang dirasakan 3 bulan terakhir Selalu Sering Jarang Tidak pernah
(3) (2) (1) (0)
a. Fungsi penglihatan
1. Penglihatan kabur 1
2. Mata berair 1
3. Nyeri pada mata 1
b. Fungsi pendengaran
4. Pendengaran berkurang 1
5. Telinga berdengung 1
c. Fungsi paru dan pernafasan
6. Batuk lama disertaikeringat di malam hari 0
7. Sesak nafas 0
8. Berdahak (sputum) 0
d. Fungsi jantung
9. Jantung berdebar-debar 1
10. Mudah lelah 2
11. Nyeri dada 0
e. Fungsi pergerakan
12. Nyeri kaki saat berjalan 3
13. Nyeri pingang atau tulang belakang 1
14. Nyeri persendian atau bengkak 1
f. Fungsi pencernaan
15. Mual muntah 0
16. Nyeri ulu hati 0
17. Makan dan minum banyak/berlebih 2
18. Perubahan BAB , Diare dan sembelit 1
g. Fungsi pergerakan
19. Lumpuh/kelemahan pada kaki dan tangan 3
20. Kehilangan rasa 3
21. Gemetar tremor 2
22. Nyeri pada tengkuk 3
h. Fungsi saluran kemih
23. BAK banyak 2
24. Sering BAK malam hari 1
25. Ngompol 0
Jumlah : 34
Interpretasi : Masalah kesehatan kronis sedang

2. Penilaian APGAR Lansia

No Item Penilaian Selalu Kadang Tidak pernah


(2) (1) (0)
1. A : Adaptasi
Saya puas bahwa saya dapat kembali
pada keluarga (teman-teman) saya untuk √
membantu pada waktu ada sesuatu
menyusahkan saya
2. P : Partnership
Saya puas dengan cara keluarga (teman- √
teman)saya membicarakan sesuatu
dengan saya dan mengungkapkan
masalah saya
3. G : Growth
Saya puas bahwa keluarga (teman-
teman) saya menerima dan mendukung √
keinginan saya untuk melakukan
aktivitas atau arahan dari saya
4. A : Afek
Saya puas dengan cara keluarga saya
mengekspresikan afek dan berespon √
terhadap emosi – emosi daya seperti
marah, sedih atau mencintai
5. R : Resolve
Saya puas dengan cara teman saya dan
saya menyediakan waktu bersama-sama √
mengekspresikan afek dan berespon
Jumlah = 5
Interpretasi :
Jumlah : 5 (Disfungsi keluarga sedang)
3. Pengkajian MMSE

No Item Penilaian Benar (1) Salah (2)


1. Orientasi
1. Tahun berapa ini ? √
2. Musim apa ini? √
3. Tanggal berapa sekarang ? √
4. Hari apa sekarang? √
5. Bulan apa sekarang √
6. Dinegara mana anda tinggal √
7. Di Provinsi mana anda tinggal ? √
8. Di Kabupaten mana anda tinggal √
9. Dikecamatan mana anda tinggal ? √
10. Di Desa mana anda tinggal √
2. Registrasi
Minta klien menyebutkan tiga objek
11. Meja √
12. Kursi √
13. Pintu √
3 Perhatian dan Kalkulasi
Minta klien mengeja 5 kata dari belakang
“BAPAK”
14. K √
15. A √
16. P √
17. A √
18. B √
4. Mengingat
Minta klien untuk mengulang tiga objek diatas
19. Meja √
20. Kursi √
21. Pintu √
5. Bahasa
a. Penamaan
Tunjukkan 2 benda minta klien menyebutkan :
22. Sapu √
23. Baju √
b. Pengulangan
Minta klien mengulang tiga kalimat berikut
24. “Tak ada jika, dan, atau, tetapi” √
c. Perintah tiga langkah
25. Ambil kertas ! √
26. Lipat dua! √
27. Taruh di lantai! √
d. Turuti hal berikut
28. Tutup mata √
29. Tulis satu kalimat √
30. Salin gambar √
Jumlah = 27

Analisis hasil :
Nilai ≤21 = Kerusakan kognitif
Interpretasi hasil >21 = Tidak ada kerusakan kognitif

4. Status Fungsional (Indeks Katz)

No Aktivitas Mandiri Tergantung


1. Mandi
Mandiri :
Bantuan hanya pada satu bagian mandi (seperti
punggung atau ekstremitas yang tidak mampu) atau √
mandi sendiri sepenuhnya
Tergantung :
Bantuan mandi lebih dari satu bagian tubuh, bantuan
masuk dan keluar dari kamar mandi serta tidak mandi
sendiri
2. Berpakaian
Mandiri :
Mengambil baju dari lemari, memakai pakaian,
melepaskan pakaian, mengancing/ mengikat pakaian √
Tergantung :
Tidak dapat memakai baju sendiri atau hanya sebagian
3. Ke Kamar Kecil
Mandiri :
Masuk dan keluar dari kamar kecil kemudian
membersihkan genetalia sendiri
Tergantung :
Menerima bantuan untuk masuk ke kamar kecil dan
menggunakan pispot
4. Berpindah
Mandiri
Berpindah ke dan dari tempat tidur untuk duduk,
bangkkit dari kursi sendiri
Bergantung :

Bantuan dalam naik atau turun dari tempat tidur atau
kursi tidak melakukan satu atau lebih perpindahan
5. Kontinen
Mandiri :
BAK dan BAB seluruhnya dikontrol sendiri
Tergnatung : √
Inkontinensia persial atau total ; penggunaan kateter,
pispot, enema dan pembalut (pampers)
6. Makan
Mandiri :
Mengambil makanan dari piring dan menyuapinya √
sendiri
Bergantung :
Bantuan dalam hal mengambil makanan dari piring dan
menyuapinya, tidak makan sama sekali, dan makan
parenteral (NGT)

Keterangan :

Nilai A Kemandirian dalam semua hal meliputi makan, kontinen (BAK/BAB)


berpindah, kekamar mandi dan perpakaian
Nilai B Kemandirian dalan semua hal kecuali satu fungsi tersebut
Nilai C Kemandirian dalan semua hal, kecuali mandi dan satu fungsi
tambahan
Nilai D Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaiann , dan satu
fungsi tambahan
Nilai E Kemandirian dalam semua hal, kecuali ,mandi, beerpakaian , kekamar
kecil dan satu fungsi lainya
Nilai F Kemandirian dalam semua hal, kecuali ,mandi, beerpakaian , kekamar
kecil , berpindah dan satu fungsi lainya
Nilai G Ketergantungan pada keenam fungsi tersebut
Interpretasi hasil : Nilai A

5. Skala psikologis (Skala depresi)

No Apakah bapak/ibu dalam satu minggu terakhir Ya Tidak


1. Merasa puas dengan kehidupan yang dijalani? √
2. Banyak meinggalkan kesenangan / minat dan aktivitas anda? √
3. Merasa bahwa kehidupan anda hampa? √
4. Sering merasa bosan? √
5. Penuh pengharapan akan masa depan √
6. Mempunyai semangat yang baik setiap waktu? √
7. Diganggu oelh pikiran-pikiran yang tidak dapat diungkapkan √
8. Merasa bahagia disebagian besar waktu √
9. Merasa takut sesuatu yang akan terjadi pada anda √
10. Seringkali merasa tidak berdaya ? √
11. Sering merasa gelisah √
12. Memilih tinggal dirumah dari pada pergi melakukan sesuatu yang √
bermanfaat
13. Seringkali merasa khawatir akan masa depan √
14. Merasa mempunyai lebih banyak masalah dengan daya ingat √
dibandingkan orang lain?
15. Berpikir bahwa hidup ini sangat menyenangkan sekarang? √
16. Sering kali merasa merana ? √
17. Merasa kurang bahagia? √
18. Sangat khawatir terhadap masa lalu √
19. Merasakan bahwa hidup ini sangat menggairahkan? √
20. Merasa berat untuk memulai sesuatu hal yang baru? √
21. Merasa dalam keadaan penuh semangat? √
22. Berpikir bahwa keadaan anda tidak ada harapan √
23. Berfikir bahwa banyak orang yang lebih baik dari pada anda ? √
24. Serigkali menjadi kesal dengan hal yang sepele √
25. Sering kali merasa ingin menangis √
26. Merasa sulit untuk berkonsentrasi √
27. Menikmati tidur √
No Apakah bapak/ ibu dalam satu minggu terakhir √ √
28. Memilih menghindari dari perkumpulan sosial √
29. Mudah mengambil keputusan √
30. Mempunyai pikiran yang jernih ? √
JUMLAH ITEM YANG TERGANGGU =
Intepretasi hasil : Normal
E. Lingkungan Tempat tinggal
1. Kebersihan dan kerapihan ruangan
Rumah pasien tampak bersih dan rapi, tidak ada sampah berserakan, pasien
mengatakan sering menyapu ketika melihat lantai kotor.
2. Penerangan
Penerangan rumah Ny.T cukup dengan 2 pintu dan 2 jendela berada di depan 1
jendela berada di kamar 1 jendela berada di dapur.
3. Sirkulasi udara
Sirkulasi udara rumah Ny.T baik karena Ny.T terbiasa setiap pagi selalu membuka
jendela dan pintu agar udara bisa masuk dan keluar sehingga sirkulasi udara lancar
4. Keadaan kamar mandi
Pasien mengatakan mempunyai kamar mandi mandiri dan WC, Kondisi kamar
mandi bersih, sedikit licin, terdapat 1 ember dan peralatan mandi
5. Pembuangan air kotor
Pembuangan rumah Ny.T di aliran kalen yang langsung menuju ke tanggul
6. Sumber air minum
Ny.T mengatakan mengonsumsi air minum masak sendiri, dengan sumber air dari
PAM
7. Pembuangan sampah
Ny.T mengatakan pembuangan sampah di buang di depan rumah dan akan
diambil oleh petugas 2 kali dalam seminggu
8. Sumber pencemaran
Ny.T mengatakan sumber pencemaran berasal dari tempat sampah yang diambil
hanya 2 kali dalam
9. Penataan halaman
Penataan halaman Ny.T rapi dan bersih
10. Privasi
Tidak ada pagar atau gerbang di rumah Ny.T sehingga jika ingin masuk kerumah
Ny.T langsung masuk lewat pintu depan, samping atau belakang
11. Resiko injury
Tidak ada resiko injury
A. ANALISA DATA

No Data Etiologi Problem


1. DS : Gangguan rasa Gejala penyakit
- Pasien mengatakan bahwa dirinya nyaman nyeri
mempunyai penyakit asam urat (D.0074)
sejak 1 tahun yang lalu
- Pasien mengatakan nyeri kedua
lutut. Pengkajian nyeri :
P : Pasien mengatakan nyeri
karena kadar asam urat yang
berlebih
Q : Pasien mengatakan nyeri
cekot-cekot
R : Pasien mengatakan nyeri di
kedua lutut
S : Pasien mengatakan skala
nyeri 4
T : Pasien mengatakan nyeri
secara terus menerus memberat
ketika malam hari
DO :
- Pasien tampak menahan nyeri
- Pasien tampak gelisah
- Asam urat : 7 mg/dL
- Hasil TTV
TD : 120/80 , N : 88 x/menit, RR :
24 x/menit, S : 36 C
2. DS :
- Pasien mengatakan memulai tidur
malam sekitar jam 19.30 dan
kemudian bangun jam 22.00, setelah
bangun pasien mengatakan susah
tidur kembali Gangguan poa tidur Hambatan
- Saat malam pasien mengatakan (D.0055) lingkungan ; nyeri
bahwa nyeri pada kaki nya semakin
bertambah yang membuat nya tidak
bisa tidur kembali
- Pasien mengatakan susah tidur
ketika malam dan bangun dengan
keadaan yang tidak puas dan lesu
DO:
- Pasien tampak pucat
- Konjungtiva anemis
- Tampak lesu

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan rasa nyaman nyeri (D.0074)
2. Gangguan poa tidur (D.0055)
C. PERENCANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

No Waktu Dx Tujuan Intervensi Rasional TTD


1. 19/12/2022 1 Tingkat Nyeri (L.08066) Manajemen nyeri (I.08238)
10.00 Setelah dilakukan kunjungan lansia selama Observasi :
3x kunjungan keluhan nyeri pasien 1. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi,
frekuensi , intensitas nyeri - Mengetahui keluhan nyeri pasien
menurun.
Dengan kriteria hasil : 2. Identivikasi skala nyeri
3. Identifikasi respon nyeri nonverbal - Mengetahu skala nyeri
1. Keluhan nyeri menurun (5)
2. Kesulitan tidur menurun (5) 4. Identifikasi faktor penyebab yang
- Untuk mengetahui tanda pasien merasa
3. Gelisah menurun (5) memberatkan dan memperingan nyeri
nyeri
4. Tekanan darah membaik (5) 5. Identifikasi pengetahuan dan keyakinan
5. Frekuensi nadi membaik (5) tentang nyeri - Untuk memberikan reward pada pasien
Terapeutik
6. Berkan teknik nonfarmakologis untuk
mengurangi nyeri - Untuk mengurangi nyeri
7. Kontrol lingkungan yang memperberat
rasa nyeri - Untuk mengetahui penyebab nyeri
8. Failitasi istirahat tidur
Edukasi - memberikan kenyamanan pada pasien
9. Jelaskan penyebab periode dan pemicu
nyeri
10. Jelaskan strategi meredakan nyeri
11. Anjurkan menggunakan analgetik secara - Untuk mengetahui penyebab nyeri
tepat
12. Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk - Untuk meringankan nyeri
mengurangi nyeri
Kolaborasi
13. Kolaborasi pemberian analgetk, jika - Untuk mengurangi nyeri tanpa efek
perlu samping

- Untuk menurunkan keluhan nyeri

2. 19/12/2022 2 Pola Tidur (L.05045) Edukasi aktivitas atau istirahat (I.12362)


10.00 Setelah dilakukan kunjungan lansia selama Observasi : - Mengetahui kemampuan pasien dalam
3x kunjungan. Keadekuatan kualitas dan 1. Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi
kuantitas tidur meningkat. menerima informasi
Dengan kriteria hasil : Terapeutik - Kontrak waktu agar sama sama
1. Kemampuan beraktivitas 2. Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai koperatif
membaik (5) dengan kesepakatan
3. Sediakan materi dan media pendidikan - Untuk mempersiapkan sebelum
2. Keluhan sulit tidur menurun (5)
kesehatan sesuai dengan kesepakatan pendidikan kesehatan
3. Keluhan tidak puas tidur menurun 4. Berikan kesempatan untuk bertanya
(5)
4. Keluhan istirahat tidak cukup - Untuk mengeksplore ketidak pahaman
pasien
menurun (5) Edukasi
5. Jelaskan pentingnya melakukan aktivitas - Untuk memberikan penjelasan
fisik atau olahraga secara rutin mengenaipentingnya istirahat
6. Anjurkan terlibat dalam aktivitas
kelompok - Untuk memberikan rasa aman dn
7. Anjurkan menyusun jadwal aktivitas dan nyaman
istirahat
8. Ajarkan cara mengidentifikasi kebutuhan
istirahat - Untuk menjadwalkan jam tidur sesuai
kebutuhan
D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Waktu Dx Implementasi Respon TTD


19/12/22 1 Mengdentifikasi lokasi, DS :
karakteristik, durasi,
10.00 - Pasien mengatakan bahwa
frekuensi , intensitas
nyeri dirinya mempunyai penyakit
asam urat sejak 1 tahun yang
lalu
- Pasien mengatakan nyeri
kedua lutut. Pengkajian nyeri
P : Pasien mengatakan
nyeri karena kadar asam
urat yang berlebih
Q : Pasien mengatakan
nyeri cekot-cekot
R : Pasien mengatakan
nyeri di kedua lutut
S : Pasien mengatakan
skala nyeri 4
T : Pasien mengatakan
nyeri secara terus
menerus memberat
ketika malam hari
DO :
- Pasien tampak menahan
nyeri
- Pasien tampak gelisah
- Asam urat : 7 mg/dL
- Hasil TTV
TD : 120/80 , N : 88
x/menit, RR : 24 x/menit,
S : 36 C
10.20 1 Memonitor skala nyeri DS :
Pasien mengatakan skala nyeri 4
DO :
Hasil TTV
TD : 120/80 , N : 88 x/menit,
RR : 24 x/menit, S : 36 C
11.00 1 Mengidentifikasi DS :
respon nyeri nonverbal
Pasien mengatakan nyeri di
kedua lutut pasien
DO :
Pasien tampak menahan nyeri
dan memegangi bagian lutut
yang nyeri
11.10 1,2 Mengidentifikasi DS :
kesiapan dan
Pasien mengatakan bersedia
kemampuan menerima
informasi diberikan informasi mengenai
kesehatanya
DO :
Pasien tampak kooperatif
tampak tertarik
11.20 1,2 Menjadwalkan DS :
pendidikan kesehatan Pasien mengatakan siap untuk
sesuai dengan menerima informasi berupa
kesepakatan pendidikan kesehatan nya pada
besok hari tangal 20 Desember
2022 jam 10.00
DO :
Pasien tampak kooperatif
11.25 1 Mengidentifikasi faktor DS :
penyebab yang
Pasie mengatakan nyeri
memberatkan dan
memperingan nyeri memberat ketika pasien merasa
kelelahan dan ketika malam
hari, Pasien mengatakan keluhan
nyeri ringan ketika digunakan
untuk beristirahat
DO :
Pasien tampak menjelaskan
faktor yang memperberat dan
memperingan nyeri
20/12/2022 1 Menjelaskan penyebab DS :
10.00 dan faktor resiko Pasien mengatakan setelah
penyakit diberikan penjelasan mengenai
penyebab asam urat tinggi
pasien paham apa saja yang
menjadi penyebabnya
DO :
Pasien tampak dapat
menyebutkan apa saja yang
menjadi penyebab kadar asam
urat yang berlebih
20/12/2022 1 Menjelaskan tanda dan DS :
10.00 gejala yang Pasien mengatakan paham
ditimbulkan oleh mengenai tanda gejala penyakit
penyakit asam urat
DO :
Pasien dapat menyebutkan tanda
dan gejala penyakit hipertensi
10.20 2 Menjelaskan DS :
pentingnya melakukan
Pasien mengatakan setelah
aktivitas fisik atau
olahraga secara rutin diberikan edukasi kesehatan
pasirn paham mengenai
pentingnya olahaga rutin untuk
memperbaiki pola tidur
DO :
Pasien tampak kooperatif
Pasien tampak paham apa yang
dijelaskan oleh perawat
Pasien dapat menjelaskan
kembali pentingnya melakukan
aktivitas olahraga untuk
memperbaiki pola tidur
10.40 2 Menganjurkan DS :
menyusun jadwal
Pasien mengatakan bersedia
aktivitas dan istirahat
membuat aktivitas jadwal tidur
setiap hari agar pola tidur nya
teratur
DO :
Pasien membuat jadwal sebelum
tidur harus streaching ringan
terlebih dahulu,
Pasien tampak membuat jadwal
tidur jam 09.00 dan bangun jam
04.00
11.00 1 Mengajarkan teknik DS :
nonfarmakologis untuk
Pasien mengatakan sudah paham
mengurangi nyeri
mengenai kompres hangat
DO:
Pasien tampak mempraktikan
pemberian kompres hangat
untuk meredakan nyeri
11.30 1 Memonitor kembali DS :
asam urat Pasien mengatakan setelah
dilakukan tindakan kompres air
hangat
DO :
AU : 6,8 mg/dL
11.40 1 Mengdentifikasi lokasi, S :
karakteristik, durasi,
- Pasien mengatakan setelah
frekuensi , intensitas
nyeri diajarkan teknik
nonfarmakologis dengan
kompres air hangat perasaan
lebih lega dan nyeri sedikit
berkurang
- Pasien mengatakan nyeri
dibagian di kedua lutut.
Pengkajian nyeri :
P : Pasien mengatakan nyeri
karena kadar asam urat
berlebih
Q : Pasien mengatakan nyeri
cekot-cekot
R : Pasien mengatakan nyeri
kedua lutut
S : Pasien mengatakan skala
nyeri 3
T : Pasien mengatakan nyeri
secara terus menerus
DO :
- Pasien tampak rileks dan
mempraktekan
pemberian kompres
hangat
11.45 1 Mengajarkan cara DS :
pemeliharaan Pasien mengatakan akan
kesehatan melakukan anjuran dari perawat
mengenai pemeliharaan
kesehatan untuk dirinya seperti
kompres air hangat dalam yang
dilakukan secara teratur
DO :
Pasien tampak kooperatif
11.45 1 Menganjurkan DS :
kepatuhan terhadap Pasien mengatakan siap
diet dan olahraga melaksanakan apa yang
dianjurkan oleh perawat untuk
olahraga dan diet
DO :
Pasien tampak kooperatif dan
aktif
12.00 1 Mengkontrol DS :
lingkungan yang
Pasien mengatakan jika saat
memperberat rasa nyeri
merasa capek ia nyeri terasa
bertambah. Setelah diberi
penjelasan oleh perawat pasien
sudah paham jika capek adalah
faktor yang dapat memperberat
nyeri
DO :
Pasien tampak paham dan rileks
21/12/2022 1 Memonitor kadar asam DS :
10.00 urat Pasien mengatakan tadi pagi
sudah makan makanan sesuai
dengan diit pasien dan anjuran
perawat dan melakukan teknik
nafas dalam sesuai dengan yang
pasien ingat
DO :
AU : 6,8 mg/dL
10.20 1 Mempraktikan kembali DS :
kompres air hangat Pasien mengatakan sudah dapat
mempraktikan kompres air
hangat
DO :
Pasien tampak dapat
mempraktikan kompres air
hangat sesuai dengan apa yang
di ajarkan oleh perawat secara
mandiri
11.45 1 Memonitor kadar asam DS :
urat setelah diberikan Pasien mengatakan badanya
intervensi sudah enak, pasien mengatakan
sudah mengikuti anjuran
perawat.
DO :
AU setelah diberikan intervensi
6,2 mg/dL
Pasien tampak kooperatif
11.50 2 Mengajarkan cara DS :
mengidentifikasi
- Pasien mengatakan sudah
kebutuhan istirahat
membuat jadwal tidur dan
tadi malam sesuai dengan
jadal yang telah pasien buat
- Pasien mengatakan nyeri
tidak timbul saat pasie tidur
- Pasien mengatakan
terbangun hanya 1 kali dan
cepat memulai tidur kembali
- Pasien mengatakan tidur 8
jam
- Pasien mengatakan bangun
dengan keadaan yang
nyaman dan puas
DO :
- Pasien tampak segar dan
tidak lesu
12.00 1 Melakuakn evaluasi DS :
kemampuan pasien - Pasien mengatakan sudah
dalam menerima paham dan sudah melakukan
informasi apa yang dianjurkan oleh
perawat agar asam urat
normal
DO:
- Pasien dapat menyebutkan
tanda gejala asam urat
meningkat
- Pasien dapat menyebutkan
penyebab asam urat
meningkat
- Pasien dapat melakukan
kompres air hangat
- Pasien dapat menjelaskan
diit bagi pasien asam urat
yang tinggi
12.10 1 Mengdentifikasi lokasi, S :
karakteristik, durasi,
- Pasien mengatakan nyeri
frekuensi , intensitas
nyeri dibagian kedua lutut sudah
berkurang. Pengkajian nyeri
P : Pasien mengatakan nyeri
karena asam urat tinggi
Q : Pasien mengatakan nyeri
cekot-cekot
R : Pasien mengatakan nyeri
sudah berkurang di kedua
lutut
S : Pasien mengatakan skala
nyeri 2
T : Pasien mengatakan nyeri
hilang dan timbul ketika
kecapekan
DO :
- Pasien tampak segar
- Tidak ada gerakan non
verbal nyeri
- Hasil TTV
TD : 130/80 , N : 80
x/menit, RR : 20 x/menit,
S : 36 C
1 Memonitor skala nyeri S:
Pasien mengatakan skala nyeri 2
O:
Hasil TTV
TD : 130/80 , N : 88 x/menit,
RR : 24 x/menit, S : 36 C

E. EVALUASI FORMATIF

No Waktu DX Evaluasi TTD


1. 19/12/22 1 S:
11.00 - Pasien mengatakan bahwa dirinya mempunyai
penyakit asam urat sejak 1 tahun yang lalu
- Pasien mengatakan nyeri kedua lutut. Pengkajian
nyeri
P : Pasien mengatakan nyeri karena kadar asam
urat yang berlebih
Q : Pasien mengatakan nyeri cekot-cekot
R : Pasien mengatakan nyeri di kedua lutut
S : Pasien mengatakan skala nyeri 4
T : Pasien mengatakan nyeri secara terus menerus
memberat ketika malam hari
O:
- Pasien tampak menahan nyeri
- Pasien tampak gelisah
- Asam urat : 7 mg/dL
- Hasil TTV
TD : 120/80 , N : 88 x/menit, RR : 24 x/menit, S : 36 C
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi no 6,7,8,9,10
2. 11.30 2 S:
- Pasien mengatakan memulai tidur malam sekitar jam
19.30 dan kemudian bangun jam 22.00, setelah
bangun pasien mengatakan susah tidur kembali
- Saat malam pasien mengatakan bahwa nyeri pada
kaki nya semakin bertambah yang membuat nya tidak
bisa tidur kembali
- Pasien mengatakan susah tidur ketika malam dan
bangun dengan keadaan yang tidak puas dan lesu
O:
- Pasien tampak pucat
- Konjungtiva anemis
- Tampak lesu
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi no 5,6,7,8
3. 20/12/2022 1 S:
12.00 - Pasien mengatakan setelah diajarkan teknik
nonfarmakologis dengan kompres air hangat
perasaan lebih lega dan nyeri sedikit berkurang
- Pasien mengatakan nyeri dibagian di kedua lutut.
Pengkajian nyeri :
P : Pasien mengatakan nyeri karena kadar asam urat
berlebih
Q : Pasien mengatakan nyeri cekot-cekot
R : Pasien mengatakan nyeri kedua lutut
S : Pasien mengatakan skala nyeri 3
T : Pasien mengatakan nyeri secara terus menerus
O:
Pasien tampak rileks dan mempraktekan pemberian
kompres hangat
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi no 9,10
4. 12.00 2 S:
- Pasien mengatakan setelah diberikan edukasi
kesehatan pasirn paham mengenai pentingnya
olahaga rutin untuk memperbaiki pola tidur
- Pasien mengatakan bersedia membuat aktivitas tidur
jadwal tidur setiap hari agar pola tidur nya teratur
O:
- Pasien tampak kooperatif
- Pasien tampak paham apa yang dijelaskan oleh
perawat
- Pasien dapat menjelaskan kembali pentingnya
melakukan aktivitas olahraga untuk memperbaiki
pola tidur
- Pasien membuat jadwal sebelum tidur harus
streaching ringan terlebih dahulu,
- Pasien tampak membuat jadwal tidur jam 09.00 dan
bangun jam 04.00
A : Masalah teratasi sebagain
P : Lanjutkan intervensi no 8
5. 21/12/2022 1 S:
11.00 - Pasien mengatakan nyeri dibagian kedua lutut sudah
berkurang. Pengkajian nyeri
P : Pasien mengatakan nyeri karena asam urat tinggi
Q : Pasien mengatakan nyeri cekot-cekot
R : Pasien mengatakan nyeri sudah berkurang di
kedua lutut
S : Pasien mengatakan skala nyeri 2
T : Pasien mengatakan nyeri hilang dan timbul ketika
kecapekan
DO :
- Pasien tampak segar
- Tidak ada gerakan non verbal nyeri
- Hasil TTV
TD : 130/80 , N : 80 x/menit, RR : 20 x/menit, S : 36 C
6. 21/12/2022 2 S:
11.30 - Pasien mengatakan sudah membuat jadwal tidur dan
tadi malam sesuai dengan jadal yang telah pasien buat
- Pasien mengatakan nyeri tidak timbul saat pasie tidur
- Pasien mengatakan terbangun hanya 1 kali dan cepat
memulai tidur kembali
- Pasien mengatakan tidur 8 jam
- Pasien mengatakan bangun dengan keadaan yang
nyaman dan puas
O:
Pasien tampak segar dan tidak lesu
A : Masalah teratasi
P : Pertahankan intervensi
F.EVALUASI SUMATIF

No Waktu DX Evaluasi TTD


1. 21/12/2022 1 S:
11.00 - Pasien mengatakan nyeri dibagian kedua lutut sudah
berkurang. Pengkajian nyeri
P : Pasien mengatakan nyeri karena asam urat tinggi
Q : Pasien mengatakan nyeri cekot-cekot
R : Pasien mengatakan nyeri sudah berkurang di
kedua lutut
S : Pasien mengatakan skala nyeri 2
T : Pasien mengatakan nyeri hilang dan timbul ketika
kecapekan
DO :
- Pasien tampak segar
- Tidak ada gerakan non verbal nyeri
- Hasil TTV
TD : 130/80 , N : 80 x/menit, RR : 20 x/menit, S : 36 C
AU : 6,2 mg/dL
2. 21/12/2022 2 S:
11.30 - Pasien mengatakan sudah membuat jadwal tidur dan
tadi malam sesuai dengan jadal yang telah pasien buat
- Pasien mengatakan nyeri tidak timbul saat pasie tidur
- Pasien mengatakan terbangun hanya 1 kali dan cepat
memulai tidur kembali
- Pasien mengatakan tidur 8 jam
- Pasien mengatakan bangun dengan keadaan yang
nyaman dan puas
O:
Pasien tampak segar dan tidak lesu
A : Masalah teratasi
P : Pertahankan intervensi

Anda mungkin juga menyukai