Anda di halaman 1dari 8

PROGRAM KERJA

KESELAMATAN RUMAH SAKIT

RS HERMINA DAAN MOGOT


TAHUN 2022

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kesempatan waktu
dan bimbingan sehingga dapat menyusun Program Kerja Keselamatan Rumah Sakit di
Rumah Sakit Hermina Daan Mogot.

Program Kerja Keselamatan Rumah Sakit di Rumah Sakit Hermina Daan Mogot ini dibuat
sebagai acuan untuk memenuhi hak-hak pasien dan keluarga dengan memberikan
keselamatan dan keamanan pasien selama berada di lingkungan rumah sakit. Program ini
pun dibuat untuk memenuhi hak-hak karyawan agar dapat bekerja di lingkungan rumah
sakit yang sehat, selamat dan aman.

Lingkup keselamatan fasilitas dan lingkungan di dalam gedung / bangunan rumah sakit
meliputi : lantai, dinding, ventilasi, atap, langit-langit, jendela, pintu, jaringan instalasi
listrik dan air.

Program Kerja Keselamatan Rumah Sakit di Rumah Sakit Hermina Daan Mogot ini akan
dievaluasi kembali dan dilakukan perbaikan bila ditemukan hal-hal yang tidak sesuai lagi
dengan kondisi di rumah sakit dan dihadapkan ilmu perkembangan dan teknologi yang
berkaitan dengan keselamatan.

Akhir kata kami mengucapkan terima kasih dan berharap agar Program Kerja Keselamatan
Rumah Sakit di Rumah Sakit Hermina Daan Mogot ini dapat dijadikan petunjuk / acuan
dalam pelayanan di Rumah Sakit Hermina Daan Mogot.

Jakarta, 21 Desember 2022


Direktur RS Hermina Daan Mogot

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................ i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................. ii
I. PENDAHULUAN.............................................................................................................1
II. LATAR BELAKANG .....................................................................................................1
III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
A. Tujuan Umum ............................................................................................................ 2
B. Tujuan Khusus............................................................................................................ 2
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN .................................................. 2
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN..................................................................... 3
VI. SASARAN PELAKSANAAN KEGIATAN...................................................................3
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN.................................................................... 4
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN............................. 4
IX. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN..............................4
X. RENCANA ANGGARAN BIAYA ................................................................................ 5

ii
PROGRAM KERJA KESELAMATAN RUMAH SAKIT
TAHUN 2022

I. PENDAHULUAN
Sesuai dengan motto rumah sakit hermina daan mogot untuk menjadi rumah sakit
terkemuka di wilayah cakupannya maka sebagai salah satu sarana pelayanan kesehatan
yang di dalamnya terdapat kegiaan berkumpulnya orang dalam jumlah banyak maka, RS
hermina daan mogot sudah semestinya menyediakan fasilitas yang aman dan suportif
bagi pasien, keluarga, staff dan pengunjung yang datang ke rumah sakit.

Berbagai macam potensi yang berkaitan dengan gangguan keselamatan di RS dapat saja
terjadi, untuk itu pihak manajemen RS perlu memahami fasilitas fisik yang di miliki dan
secara proaktif mengumpulkan data untuk kemudian membuat strategi dalam
mengurangi risiko dan meningkatkan keselamatan dan keamanan.

Fasilitas fisik, peralatam medis, dan peralatan lainnya harus dikelola secara efektif
sehingga dapat mengurangi dan mengendalikan bahaya, risiko infeksi, kecelakaan, dan
cedera.

Kondisi selamat yang dimaksud adalah suatu tingkat keadaan tertentu dimana gedung,
halaman, dan peralatan serta fasilitas RS lainnya tidak menimbulkan bahaya atau risiko
bagi pasien, staff, dan pengunjung. Sedangkan yang dimaksud dengan keadaan aman
adalah proteksi dari kehilangan, pengrusakan, dan kerusakan atau akses serta
penggunaan oleh mereka yang tidak berwenang.

II. LATAR BELAKANG


Dalam SNARS 2019 Edisi 1.1 maupun Standar Akreditasi versi 2012, program
keselamatan dan keamanan ini diminta pada standar MFK 4. Program ini terbilang
penting dan wajib ada karena perannya dalam memenuhi hak–hak pasien dan keluarga
dengan memberikan keamanan dan keselamatan pasien selama berada di lingkungan
rumah sakit baik dalam gedung / bangunan rumah sakit, halaman & lahan parkir,

1
peralatan rumah dakit (umum dan medis), pencegahan terhadap pencurian dan
pencegahan pasien jatuh.

Berdasarkan hal tersebut, maka dipandang perlu dibuatnya sebuah program yang terpadu
untuk melakukan pengelolaan risiko fasilitas dan lingkungan, sehingga terciptanya
lingkungan rumah sakit yang selamat, sehat, dan aman.

III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS


1. Tujuan Umum
Menjamin kelancaran operasional Rumah sakit hermina daan mogot dan
menimimalkan risiko yang dapat menimbulkan kerugian dan etrlambatnya
operasional rumah sakit.
2. Tujuan Khusus
1. Mencegah kecelakaan & cidera
2. Menjaga kondisi bagi keselamatan pasien, keluarga, staf & pengujung;

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1 Pengelolaan risiko keselamatan di a. Inventarisasi ruangan / area
lingkungan rumah sakit secara berisiko
komprehensif b. Menyusun daftar risiko (Risk
Register)
2 Penyediaan fasilitas pendukung yang aman a. Melakukan kegiatan perbaikan
untuk mencegah kecelakaan dan cedera, pada fasilitas yang sudah tidak
penyakit akibat kerja, mengurangi bahaya aman atau tidak sesuai standar
dan risiko, serta mempertahankan kondisi b. Merencanakan anggaran biaya
aman bagi pasien, keluarga, staf dan untuk pembangunan dan
pengunjung perbaikan secara berkala
3 Pemeriksaan fasilitas dan lingkungan (ronde Melakukan kegitan ronde ABRT-
fasilitas) secara berkala dan dilaporkan RL

2
sebagai dasar perencanaan anggaran untuk
perbaikan, penggantian, atau “upgrading”

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


No Rincian Kegiatan Cara Melakukan Kegiatan
1 a. Inventarisasi ruangan / area a. Membuat daftar ruangan /area
berisiko beresiko
b. Menyusun daftar risiko (Risk b. Membuat risk register dengan
Register) menentukan peringkat resiko dan
tindakan pengendaliannya
2 a. Melakukan kegiatan perbaikan a. Melakukan perbaikan pada fasilitas
pada fasilitas yang sudah tidak yang tidak aman secara berkala
aman atau tidak sesuai standar b. Membuat Rencana Anggaran Biaya
b. Merencanakan anggaran biaya (RAB) dan rencana perbaikan
untuk pembangunan dan fasilitas gedung
perbaikan secara berkala
3 Melakukan kegitan ronde ABRT-RL Melakukan ronde ABRT-RL setiap
minggu secara rutin

VI. SASARAN
No Kegiatan Sasaran
1 Membuat daftar ruangan /area beresiko 100% untuk 1 kali dalam setahun atau
apabila ada perubahan
2 Membuat risk register 100% untuk 1 kali dalam setahun atau
apabila ada perubahan
3 Melakukan perbaikan pada fasilitas 100% dilakukan setiap hari dalam
yang tidak aman secara berkala setahun
4 Membuat Rencana Anggaran Biaya 100% untuk 12 kali dalam setahun
(RAB) dan rencana perbaikan fasilitas
gedung

3
5 Melakukan ronde ABRT-RL 100% dilakukan setiap minggu

VII.JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


No Kegiatan Jadwal pelaksanaan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Membuat daftar ruangan /area √
beresiko
2 Membuat Risk Register √
3 Melakukan perbaikan pada √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
fasilitas yang tidak aman secara
berkala
4 Membuat Rencana Anggaran √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Biaya (RAB) dan rencana
perbaikan fasilitas gedung
5 Melakukan ronde ABRT-RL √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


1. Evaluasi dari jadwal kegiatan dilakukan secara berkala sehingga bila dari
evaluasi diketahui ada pergeseran jadwal atau penyimpangan jadwal maka dapat
segera diperbaiki sehingga tidak mengganggu program secara keseluruhan.
2. Evaluasi dilakukan oleh Tim K3 dan berkoordinasi dengan unit kerja terkait.
3. Laporan Evaluasi pelaksanaan kegiatan program kerja keselamatan dan
keamanan dibuat oleh Tim K3 RS Hermina Daan Mogot setiap 3 bulan dan 1
tahun.

IX. Pencatatan, Pelaporan, dan Evaluasi Kegiatan


1. Pencatatan dilakukan oleh unit serta diverifikasi oleh Tim K3 disetiap bidang/bagian.
2. Pelaporan atas pelaksanaan kegiatan program disampaikan berupa :
a. Laporan Triwulan

4
Sebagai laporan internal yang merupakan rekapitulasi hasil kerja keselamatan
dan keamanan yang dilaporkan kepada Ketua K3 setiap 3 bulan dan diteruskan
kepada Direktur
b. Laporan Tahunan
Sebagai laporan internal yang merupakan rekapitulasi hasil kerja
Instalasi/Urusan keselamatan dan keamanan yang dilaporkan kepada Ketua K3
setiap tahun dan diteruskan kepada Direktur
3. Hasil analisis dan rekomendasi dilaporkan ke Direktur RS oleh Ketua K3.
4. Evaluasi kegiatan dilakukan setiap 3 bulan melalui rapat Tim K3 dengan Ketua K3

X. RENCANA ANGGARAN BIAYA


Bulan
No Kegiatan BIAYA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
KESELAMATAN
pemasangan ducting
1
dapur Rp145.000.000
perbaikan paving
2
blok Rp500.000.000
penggantian kanopi
3 Rp750.000.000
RAM dan lorong OK
Pemasangan vynil
4
HCU Rp200.000.000
TOTAL Rp1.595.000.000

Demikian program ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai Program Keselamatan
dan Keamanan di Rumah Sakit Hermina Daan Mogot.

Jakarta,21 Desember 2022 Menyetujui,


Manager Penunjang Umum Direktur,

Irma Liana, SE dr. Minar Napitupulu, MARS

Anda mungkin juga menyukai