Anda di halaman 1dari 2

OPINI JURNAL

LUHUT UNGKAP ORANG LUAR JAWA MUSTAHIL JADI


PRESIDEN:

HABIBIE BUKAN ORANG JAWA BISA JADI PRESIDEN

Disusun Oleh :

Bayu Anggara (2020404029)

Dosen Pengampuh : Leo Andi Guna, S.Pd, M.si

PROGRAM STUDI POLITIK ISLAM

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH

PALEMBANG

2022/2023
LUHUT UNGKAP
ORANG LUAR JAWA MUSTAHIL JADI PRESIDEN

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Jenderal


TNI (HOR) (Purn.) Luhut Binsar Pandjaitan bicara soal kemungkinan tokoh dari
luar Jawa terpilih sebagai Presiden RI.

Menurut Luhut, orang-orang dari luar Jawa harus sadar diri jika berpikiran untuk
maju sebagai presiden dalam waktu dekat. "Apa harus jadi presiden aja kau bisa
mengabdi? Harus tahu diri juga lah, kalau kau bukan orang Jawa," ujar Luhut saat
berbincang dengan pengamat politik Rocky Gerung, dikutip dari akun youtube
RGTV Channel, Rabu (21/9/22).

"Ini bicara antropologi. Kalau Anda bukan orang Jawa dan pemilihan langsung
(terjadi) hari ini saya enggak tahu 25 tahun lagi udah lupain deh. Enggak usah kita
memaksakan diri kita, sakit hati," lanjutnya.

Rocky kemudian mengamini pernyataan Luhut bahwa itulah fakta antropologi


yang ada di Indonesia. Dia juga menilai keadaan tersebut menjadi salah satu aspek
yang membatalkan ambisi orang luar Jawa menjadi presiden.

Lalu tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Muhammad Umar Syadat atau yang akrab
dipanggil Gus Umar mengkritik pernyataan Menteri Koordinator Bidang
Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang menyebut peluang orang
non-Jawa untuk menjadi presiden Indonesia sangat kecil bahkan mustahil.

Gus Umar menyinggung Bacharuddin Jusuf Habibie atau BJ Habibie yang bisa
menjadi presiden meskipun dari luar Jawa. Hal itu disampaikan Gus Umar dalam
akun Twitter pribadinya, dikutip pada Jumat 23 September 2022,"Kalau pengen
jadi presiden gak perlu bawa-bawa suku pak luhut,Habibie bukan orang jawa bisa
jadi presiden, Saya sebagai orang sumatera gak keberatan suku apapun jd presiden
asal membawa kemaslahatan bagi negara ini," ujar Gus Umar. Namun Luhut
berpesan kepada anak muda bahwa bangsa ini berkarakter. “Bukan bangsa
tempe,” katanya.

Anda mungkin juga menyukai