Anda di halaman 1dari 166

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021)

VISI – MISI KABUPATEN BANDUNG

SEKILAS INFO DINAS KESEHATAN


KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021)


KATA PENGANTAR

Atas berkat Rachmat dan Hidayah Alloh SWT, Alhamdulillah “Buku Informasi Singkat Program Kesehatan Kabupaten
Bandung Tahun 2020” dapat diterbitkan. Buku ini merupakan salah satu bentuk penyajian data dan informasi kesehatan,
diharapkan dapat dijadikan sarana untuk memantau serta mengevaluasi pencapaian Pembangunan Bidang Kesehatan, selain
itu juga dapat digunakan oleh para SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) sebagai dasar pengambilan keputusan di lingkungan
Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung.
Buku ini berisi tentang pokok-pokok penyelenggaraan kesehatan di Kabupaten Bandung yang meliputi: visi dan misi,
sasaran kegiatan, strategi dan arah kebijakan, program prioritas dan struktur organisasi. Bagian lain berisi tentang status
kesehatan yang ditunjukkan dengan pencapaian Indeks Pembanguanan Manusia (IPM), indeks Kesehatan (IK), Umur Harapan
Hidup (UHH), Angka Kematian Bayi (AKB) yang dicapai sampai dengan tahun 2020. Di bagian berikutnya berisi tentang
pencapaian program-program kesehatan sampai dengan tahun 2020.
Semoga buku ini bermanfaat bagi semua pihak. Kritik dan saran untuk penyempurnaan buku ini sangat kami harapkan.

Soreang, Mei 2020

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021)


DAFTAR ISI

- Visi - Misi Kabupaten Bandung 1


- Struktur Organisasi Dan Tugas Pokok Beserta Fungsi Dinas Kesehatan 13
- Gambaran Umum Kabupaten Bandung 34
- Anggaran Kesehatan 50
- Tenaga Kesehatan 53
- Sarana Dan Prasarana Kesehatan 58
- Program Kesehatan Keluarga Dan Gizi 72
- Program Promosi Dan Pemberdayaan Masyarakat 92
- Program Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Menular 97
- Program Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa 107
- Program Surveilans Dan Imunisasi 112
- Program Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja Dan Olahraga 119
- Program Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan 125
- Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan 128
- Data Kegiatan UPTD Laboratorium 132
- Lampiran Kegiatan Pelayanan Kesehatan Kabupaten Bandung 136

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021)


BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021)
VISI – MISI KABUPATEN BANDUNG

VISI - MISI
KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 1


VISI :
“Memantapkan Kabupaten Bandung yang Maju, Mandiri dan Berdaya Saing melalui Tata Kelola Pemerintahan
yang Baik dan Sinergi Pembangunan Perdesaan, Berlandaskan Religius, Kultural dan Berwawasan Lingkungan”

INDIKATOR KINERJA
Tujuan : UTAMA (IKU) :
MISI KE 2 : 1. Meningkatkan 1. Indeks Kepuasan
akses dan mutu Sasaran strategis : Masyarakat (IKM) bidang
Mengoptimalkan kuantitas pelayanan 1. Optimalnya kesehatan
dan kualitas pelayanan kesehatan penyediaan layanan 2. Cakupan pelayanan
kesehatan masyarakat kesehatan kesehatan dasar bagi
2. Meningkatkan 2. Menurunnya angka masyarakat miskin
status kesehatan kesakitan dan 3. Umur Harapan Hidup
dan gizi masyarakat kematian akibat (UHH)
3. Meningkatkan penyakit menular 4. Angka Kematian Bayi (AKB)
ISU STRATEGIS 1 : kemandirian dan tidak menular 5. Cakupan balita gizi buruk
masyarakat dalam 3. meningkatnya yang mendapat perawatan
Belum optimalnya akses dan sanitasi dasar,
bidang kesehatan 6. Universal akses 100,0,100
pelayanan kesehatan bagi lingkungan sehat dan di tahun 2019
masyarakat perilaku hidup sehat 7. Persentase PHBS pada
di masyarakat Rumah Tangga

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 2


ISU STRATEGIS
1. VISI KABUPATEN BANDUNG
Visi Pembangunan Kabupaten Bandung yang dituangkan dalam RPJMD tahun 2016-2021, yang hendak dicapai
adalah adalah ;
“Memantapkan Kabupaten Bandung yang Maju, Mandiri dan Berdaya Saing, melalui Tata Kelola Pemerintahan
yang Baik dan Sinergi Pembangunan Perdesaan, Berlandaskan Religius, Kultural dan Berwawasan Lingkungan”.
Maksud dari visi di atas ;
Visi ini dibuat untuk menentukan focus dan arah gerak Pemerintah Kabupaten Bandung dalam bekerja
menuntaskan isu-isu yang ada dan meminimalisasi potensi permasalahan di masa mendatang dengan harapan
Kabupaten Bandung dapat lebih berperan dalam perubahan yang terjadi di lingkup regional, nasional maupun
global.

2. MISI DAERAH (Misi Kedua - Kesehatan)


Dengan memperhatikan isu dan pencapaian Visi Kabupaten Bandung yang maju, mandiri dan mampu bersaing,
maka dirumuskan 9 (Sembilan) Misi Kabupaten Bandung dalam rangka pencapaian Visi Kabupaten Bandung 2016
2021, diantaranya Misi ke 2 (Dua) tentang Kesehatan.
Misi Kedua ;
“Mengoptimalkan kuantitas dan kualitas pelayanan Kesehatan”

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 3


Untuk mendukung misi ke 2 (Dua) ini, beberapa upaya peningkatan kuantitas fasilitas kesehatan serta upaya
peningkatan kualitas pelayanan kesehatan perlu dilakukan.
Dijabarkan lebih rinci beberapa upaya untuk mendukung pencapaian misi ini antara lain ;
- meningkatkan kuantitas dan kualitas puskesmas dan rumah sakit,
- menurunkan angka kesakitan penduduk melalui berbagai upaya pemberdayaan dan peningkatan
kesadaran masyarakat,
- menjaga pola hidup bersih serta meningkatkan jumlah tenaga medis secara optimal yang melayani seluruh
wilayah Kabupaten Bandung

3. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN DAERAH (KESEHATAN)


Beberapa kebijakan terkait misi mengoptimalkan kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Bandung untuk rentang tahun 2016-2021 yaitu sebagai berikut :
1. Optimalisasi ketersediaan sarana kesehatan (rumah sakit, puskesmas, puskesmas pembantu dan poliklinik)
disetiap kecamatan;
2. Penyelenggaraan informasi pelayanan kesehatan kepada public;
3. Optimalisasi kualitas pelayanan kesehatan pada sarana-sarana kesehatan;
4. Pemberian stimulant bagi tenaga medis di daerah;
5. Pemenuhan kebutuhan obat dan alat kesehatan bagi masyarakat disetiap kecamatan;
6. Peningkatan ketersediaan dan kualitas tenaga kesehatan yang terdistribusi di seluruh wilayah Kabupaten;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 4


7. Peningkatan pemantauan dan pencegahan penyakit menular dan tidak menular secara periodic;
8. Peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat;
9. Peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat yang masuk kriteria prasejahtera;
10. Peningkatan pembinaan keluarga berencana dan keluarga sejahtera;
11. Peningkatan pelayanan kesehatan bagi ibu, anak, remaja, dan lansia di fasilitas-fasilitas kesehatan
masyarakat;
12. Peningkatan peran fungsi wanita dalam pembinaan keluarga;
13. Peningkatan emansipasi perempuan di sector pemerintahan;
14. Peningkatan penyebarluasan informasi/kampanye tentang PHBS;
15. Peningkatan promosi untuk pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan;
16. Penginisiasian desa siaga aktif.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 5


ISU STRATEGIS
(PEMBANGUNAN DINAS KESEHATAN)

1. Belum optimalnya ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan

2. Kurangnya kuantitas dan kualitas sumber daya manusia tenaga


kesehatan

3. Angka Kematian Ibu, Angka Kematian Bayi dan Prevalensi balita


gizi buruk dan kurang yang masih tinggi

4. Perilaku hidup sehat masyarakat yang masih rendah.

5. Angka kesakitan akibat penyakit menular dan penyakit tidak


menular masih tinggi.

6. Belum optimalnya tata kelola dan manajemen pelayanan


kesehatan

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 6


5 STRATEGIS UTAMA
(PEMBANGUNAN DINAS KESEHATAN)

1. Melaksanakan upaya preventif dengan menggerakkan dan


memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat

2. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan


kesehatan yang berkualitas

3. Meningkatkan sistem surveilans, monitoring, dan informasi


kesehatan

4. Meningkatkan kapasitas SDM dan penguatan BLUD

5. Meningkatkan dan penguatan pembiayaan kesehatan

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 7


BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 8
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 9
INDIKATOR KINERJA UTAMA DINKES TAHUN 2016-2021
(KEPUTUSAN KEPALA DINKES NO.800/7584.1/2016)

Sasaran/ Outcome
Indikator Kinerja Utama Penjelasan/Alasan/ Formulasi Perhitungan
/Kinerja Utama

Optimalnya Indeks Kepuasan Masyarakat Menghitung 14 unsur pelayanan yang dikaji, yang memiliki penimbang yang sama, dan digunakan
penyediaan (IKM) bidang kesehatan perhitungan nilai rata-rata tertimbang kemudian dikonversikan dengan nilai dasar 25.
layanan kesehatan
Cakupan pelayanan kesehatan Menghitung frekuensi masyarakat miskin yang menggunakan sarana pelayanan kesehatan dasar
dasar bagi masyarakat miskin (puskesmas & jaringannya) yang terlayani dibandingkan dengan kunjungan masyarakat miskin.

Menurunnya Umur Harapan Hidup (UHH) Menghitung rata-rata kesempatan atau waktu hidup yang tersisa .
angka kesakitan
dan kematian Angka Kematian Bayi (AKB) Menghitung jumlah kematian bayi dibawah usia satu tahun pada setiap 1000 kelahiran hidup.
akibat penyakit
menular dan tidak
Cakupan balita gizi buruk Menghitung jumlah kasus balita gizi buruk yang dirawat inap maupun rawat jalan di fasilitas
menular .
yang mendapat perawatan pelayanan kesehatan dan masyarakat dibagi jumlah kasus balita gizi buruk yang ditemukan di
suatu di wilayah kerja pada kurun waktu tertentu di kali 100%.

Meningkatnya Universal akses 100, 0, 100 Menghitung akses penduduk terhadap air minum yang layak, Persentase pemukiman kumuh, dan
sanitasi dasar , di tahun 2019 persentase akses penduduk terhadap jamban sehat.
lingkungan sehat
dan perilaku Persentase PHBS pada Rumah Menghitung jumlah rumah tangga yang sudah memenuhi 10 indikator PHBS dibagi dengan jumlah
hidup sehat di Tangga seluruh rumah tangga yang nilai.
masyarakat.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 10


BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 11
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 12
STRUKTUR ORGANISASI DAN
TUGAS POKOK BESERTA FUNGSI DINAS KESEHATAN

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 13


TUGAS DAN FUNGSI DINAS KESEHATAN (STRUKTUR ORGANISASI DINAS KESEHATAN)

Susunan organisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung telah ditetapkan dengan Peraturan
Bupati Bandung Nomor 75 Tahun 2016. Adapun unsur Organisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung
terdiri atas :
1. Pimpinan, adalah kepala Dinas
2. Pembantu pimpinan adalah Sekretariat
3. Pelaksana adalah Bidang, UPTD Laboratorium, UPTD Obat dan Perbekalan Kesehatan, dan UPTD
Pelayanan Kesehatan, serta Kelompok Jabatan Fungsional.

Kepala Dinkes, membawahkan :


a. Sekretariat;
b. Bidang Kesehatan Masyarakat;
c. Bidang Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan;
d. Bidang Pelayanan Kesehatan;
e. Bidang Sumber Daya Kesehatan;
f. Jabatan Fungsional.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 14


Struktur Organisasi
Dinas Kesehatan
Kabupaten Bandung

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 15


1. Kepala Dinas Kesehatan
Kepala Dinas Kesehatan mempunyai tugas pokok memimpin, mengatur, merumuskan, membina,
mengendalikan, mengkoordinasikan dan mempertanggungjawabkan kebijakan dan pelaksanaan urusan
pemerintahan di bidang kesehatan.

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Dinas Kesehatan menyelenggarakan fungsi :


a. perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;
b. penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum sesuai dengan lingkup tugasnya;
c. pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2. Sekretariat Dinas Kesehatan


Sekretaris Dinas Kesehatan mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan
tugas – tugas di bidang pengelolaan pelayanan kesekretariatan yang meliputi pengkoordinasian program,
informasi dan humas, kepegawaian dan umum, keuangan dan Penatagunaan Aset.

Dalam melaksanakan tugas pokok Sekretaris Dinas Kesehatan menyelenggarakan fungsi :


a. penyusunan rencana kerja kesekretariatan;
b. pengumpulan dan pengolahan usulan rencana kebutuhan program Dinas;
c. penyelenggaraan tugas-tugas kesekretariatan;
d. penyelenggaraan pengendalian pelaksanaan kegiatan pelayanan program, informasi dan humas,
kepegawaian dan umum, keuangan dan Penatagunaan Aset;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 16


e. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya; dan
f. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Sekretariat.

Sekretariat, membawahkan :
1) Sub Bagian Program, Informasi dan Humas
Kepala Sub Bagian Program, Informasi dan Humas mempunyai tugas pokok merencanakan,
melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan dan pengkoordinasian
penyusunan program, informasi dan humas Dinas.

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Sub Bagian Program, Informasi dan Humas menyelenggarakan
fungsi :
a. penyusunan rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan dan pengkoordinasian
penyusunan program, informasi dan humas Dinas;
b. pengkoordinasian penyusunan rencana operasional program, informasi dan humas Dinas;
c. penyiapan bahan dan pelaksanaan koordinasi penyusunan rencana kerja dan anggaran dinas dengan
subbag keuangan;
d. pengkoordinasian penyusunan laporan pelaksanaan program, informasi dan humas Dinas;
e. pelaksanaan penyusunan rencana strategis Dinas;
f. pengkoordinasian penyusunan rancangan peraturan perundang – undangan penunjang pelaksanaan
tugas Dinas;
g. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
h. pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 17


2) Sub Bagian Kepegawaian dan Umum
Kepala Sub Bagian Keegawaian dan Umum sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan,
melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan administrasi kepegawaian,
administrasi umum dan kerumahtanggaan;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Umum menyelenggarakan fungsi :
a. penyusunan rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan administrasi kepegawaian,
administrasi umum dan kerumahtanggaan;
b. pengkoordinasian penyusunan pelayanan administrasi kelembagaan dan ketatalaksanaan pelaksanaan
tugas dinas;
c. pelaksanaan operasional kegiatan pelayanan administrasi kepegawaian, administrasi umum dan
kerumahtanggaan;
d. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
e. pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.

3) Sub Bagian Keuangan dan Penatagunaan Aset


Kepala Sub Bagian Keuangan dan Penatagunaan Aset sebagaimana mempunyai tugas pokok
merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan administrasi
dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dan pelaporan aset Dinas;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 18


Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Sub Bagian Keuangan dan Penatagunaan Aset menyelenggarakan
fungsi :
a. penyusunan rencana dan program kerja operasional kegiatan pengelolaan administrasi dan
pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dan pelaporan aset Dinas;
b. pelaksanaan pengumpulan bahan anggaran pendapatan dan belanja Dinas;
c. pelaksanaan teknis administrasi pengelolaan keuangan dan pelaporan aset Dinas;
d. pelaksanaan penyusunan laporan pengelolaan keuangan dan pelaporan aset Dinas;
e. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
f. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Subbagian Keuangan dan
Penatagunaan Aset.

3. Bidang Kesehatan Masyarakat


Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat sebagaimana mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan
dan mengendalikan tugas – tugas di bidang kesehatan masyarakat yang meliputi kesehatan keluarga dan gizi,
promosi dan pemberdayaan masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat menyelenggarakan fungsi :
a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional bidang kesehatan keluarga dan gizi, promosi dan
pemberdayaan masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga;
b. penyelenggaraan rencana kerja bidang kesehatan keluarga dan gizi, promosi dan pemberdayaan
masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 19


c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja bidang kesehatan keluarga dan gizi,
promosi dan pemberdayaan masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga;

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, membawahkan :


1) Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi
Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas – tugas fasilitasi, pembinaan, perbaikan, pengembangan kesehatan
keluarga dan fasilitasi pembinaan, perbaikan, dan pengembangan gizi masyarakat dan gizi institusi;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi menyelenggarakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional kesehatan keluarga dan gizi;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi;
c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi.

2) Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat


Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas fasilitasi, pembinaan, perbaikan dan pengembangan promosi kesehatan
dan pemberdayaan masyarakat;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 20


Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat
menyelenggarakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Promosi dan Pemberdayaan
Masyarakat;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat;
c. pengumpulan dan pengolahan data Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat
d. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Promosi dan Pemberdayaan
Masyarakat.

3) Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olah Raga


Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga
menyelenggarakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional pelayanan kesehatan lingkungan, kesehatan
kerja dan olah raga;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja pelayanan kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah
raga;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 21


c. pengumpulan dan pengolahan data pelayanan kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olah raga;
d. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi.

4. Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit sebagaimana mempunyai tugas pokok memimpin,
mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas – tugas di bidang pencegahan dan pengendalian penyakit;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit menyelenggarakan
fungsi :
a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional bidang surveilan dan imunisasi, pencegahan dan
pengendalian penyakit menular, pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa;
b. penyelenggaraan rencana kerja bidang surveilan dan imunisasi, pencegahan dan pengendalian penyakit
menular, pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa;
c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja bidang surveilan dan imunisasi,
pencegahan dan pengendalian penyakit menular, pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular
dan kesehatan jiwa.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 22


Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, membawahkan:
1) Seksi Surveilan dan Imunisasi
Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan dan pengembangan surveilan dan imunisasi;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Surveilan dan Imunisasi menyelenggarakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Surveilan dan Imunisasi;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Surveilan dan Imunisasi;
c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Surveilan dan Imunisasi.

2) Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular


Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan dan pengembangan pencegahan dan pengendalian penyakit
menular;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular
menyelenggarakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Menular;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular;
c. pengumpulan dan pengolahan data Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 23


d. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Menular.

3) Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa
Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan dan pengembangan pencegahan dan pengendalian penyakit
tidak menular dan kesehatan jiwa;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
dan Kesehatan Jiwa menyelenggarakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa;
b. Penyiapan bahan penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria Tingkat Kabupaten pada Seksi
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa;
c. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
dan Kesehatan Jiwa;
d. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 24


5. Bidang Pelayanan Kesehatan
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan sebagaimana mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan
dan mengendalikan tugas – tugas di bidang pelayanan kesehatan yang meliputi pelayanan kesehatan primer
dan kesehatan tradisional, pelayanan kesehatan rujukan, mutu pelayanan kesehatan;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan menyelenggarakan fungsi :
a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional bidang Pelayanan Kesehatan, meliputi
pelayanan kesehatan primer dan kesehatan tradisional, pelayanan kesehatan rujukan, mutu pelayanan
kesehatan;
b. penyelenggaraan rencana kerja bidang Pelayanan Kesehatan, meliputi pelayanan kesehatan primer dan
kesehatan tradisional, pelayanan kesehatan rujukan, mutu pelayanan kesehatan;
c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja bidang Pelayanan Kesehatan,
meliputi pelayanan kesehatan primer dan kesehatan tradisional, pelayanan kesehatan rujukan, mutu
pelayanan kesehatan.

Bidang Pelayanan Kesehatan, membawahkan:


1) Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan Kesehatan Tradisional
Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan kesehatan primer dan kesehatan tradisional;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 25


Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan Kesehatan Tradisional
menyelenggarakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan
Kesehatan Tradisional;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan Kesehatan
Tradisional;
c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan
Kesehatan Tradisional.

2) Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan


Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan kesehatan rujukan;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan menyelenggarakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan;
c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 26


3) Seksi Mutu Pelayanan Kesehatan
Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas mutu pelayanan kesehatan;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Kesehatan Khusus dan Fasilitasi Pelayanan Kesehatan
menyelenggarakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Mutu Pelayanan Kesehatan;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja teknis operasional Seksi Mutu Pelayanan Kesehatan;
c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Mutu Pelayanan Kesehatan.

6. Bidang Sumber Daya Kesehatan


Kepala Bidang sebagaimana mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan
tugas – tugas di bidang sumber daya kesehatan;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan menyelenggarakan fungsi :
a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional bidang sumber daya kesehatan, meliputi
kefarmasian dan alat kesehatan, pembiayaan dan jaminan kesehatan, sumber daya manusia kesehatan;
b. penyelenggaraan rencana kerja bidang sumber daya kesehatan, meliputi kefarmasian dan alat kesehatan,
pembiayaan dan jaminan kesehatan, sumber daya manusia kesehatan
c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 27


d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja bidang sumber daya kesehatan,
meliputi kefarmasian dan alat kesehatan, pembiayaan dan jaminan kesehatan, sumber daya manusia
kesehatan.

Bidang Sumber Daya Kesehatan, membawahkan:


1) Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan
Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, memonitoring,
mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan menyelenggarakan fungsi:
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan;
c. pengumpulan dan pengolahan data Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan;
d. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan.

2) Seksi Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan


Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan pembiayaan dan jaminan kesehatan;

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 28


Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan menyelenggarakan
fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan;
c. pengumpulan dan pengolahan data Seksi Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan;
d. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Pembiayaan dan Jaminan
Kesehatan.

3) Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan


Kepala Seksi sebagaimana mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pelaksanaan tugas, pembinaan, pendayagunaan, pelayanan dan pengembangan sumber daya
manusia kesehatan;

Dalam melaksanakan tugas pokok Kepala Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan menyelenggarakan
fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan;
b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan;
c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 29


7. UPTD Obat dan Perbekalan Kesehatan
UPTD Obat dan Perbekalan Kesehatan mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, melaksanakan,
mengevaluasi dan melaporkan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang pengelolaan obat publik dan
perbekalan kesehatan yang meliputi perencanaan kebutuhan, pengadaan, penyimpanan, pendistribusian,
pengendalian, monitoring dan evaluasi obat dan perbekalan kesehatan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok
tersebut, UPTD Obat dan Perbekalan Kesehatan menyelenggarakan fungsi :
a. Perencanaan operasional kegiatan pengendalian obat dan perbekalan kesehatan;
b. Pelaksanaan seleksi obat dan perbekalan kesehatan untuk pelayanan kesehatan dasar;
c. Pelaksanaan perhitungan kebutuhan obat dan perbekalan kesehatan untuk pelayanan kesehatan;
d. Penyusunan rencana pengadaan obat dan perbekalan kesehatan;
e. Pelaksanaan distribusi obat dan perbekalan kesehatan sesuai permintaan unit pelayanan;
f. Pelaksanaan pencatatan, pelaporan, evaluasi dan monitoring penggunaan obat dan perbekalan kesehatan;
g. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
h. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya;
i. Pelaksanaan koordinasi obat dan perbekalan kesehatan dengan sub unit kerja lain di lingkungan Dinas.

UPTD Obat dan Perbekalan Kesehatan, membawahkan Sub Bagian Tata Usaha yang mempunyai tugas pokok
menyusun dan melaksanakan pengelolaan ketatausahaan UPTD di bidang pengendalian obat dan perbekalan
kesehatan.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 30


8. UPTD Laboratorium Kesehatan
UPTD Laboratorium mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan
melaporkan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang pelayanan dan pengembangan laboratorium
kesehatan. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut UPTD Laboratorium Kesehatan menyelenggarakan
fungsi;
a. Perencanaan operasional kegiatan pelayanan dan pengembangan laboratorium kesehatan;
b. Pelaksanaan pelayanan dan pengembangan laboratorium kesehatan;
c. Pelaksanaan pemberian bahan rumusan kebijakan pengelolaan administrasi kepegawaian pelayanan dan
pengembangan kesehatan;
d. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian pelayanan dan pengembangan laboratorium kesehatan;
e. Pelaksanaan operasional kegiatan laboratorium kesehatan yang meliputi laboratorium klinik, kualitas air,
skrining tes, surveilans epidemiologi, KLB dan penyakit menular;
f. Penyelenggaraan rujukan kesehatan dan pengujian kesehatan;
g. Pelaksanaan kegiatan pelayanan dan pengujian kesehatan;
h. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
i. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya;
j. Pelaksanaan koordinasi pelayanan laboratorium kesehatan dengan sub unit kerja lain di lingkungan Dinas.

UPTD Laboratorium Kesehatan membawahkan Sub Bagian Tata Usaha yang mempunyai tugas pokok
menyusun dan melaksanakan pengelolaan ketatausahaan UPTD di bidang pelayanan dan pengembangan
laboratorium kesehatan.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 31


9. UPTD Pelayanan Kesehatan
UPTD Pelayanan Kesehatan mempunyai tugas pokok mempimpin, merencanakan, melaksanakan,
mengevaluasi dan melaporkan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang pelayanan dan pembangunan
kesehatan di tingkat Kecamatan. Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut UPTD Pelayanan Kesehatan
menyelenggarakan fungsi:
a. perencanaan operasional kegiatan pelayanan dan pembangunan kesehatan di tingkat Kecamatan;
b. pelaksanaan pelayanan dan pembangunan kesehatan di tingkat Kecamatan;
c. fasilitasi pemberdayaan masyarakat di bidang pelayanan dan pembangunan kesehatan di tingkat
Kecamatan;
d. pelaksanaan pelayanan kesehatan strata pertama yang meliputi pelayanan kesehatan perorangan dan
masyarakat;
e. pelaksanaan rujukan pelayanan kesehatan;
f. penyusunan mekanisme organisasi dan tatalaksana pelaksanaan pelayanan kesehatan perorangan dan
masyarakat;
g. pengelolaan anggaran pelaksanaan pelayanan dan pembangunan kesehatan di tingkat Kecamatan;
h. pelaksanaan pengembangan kemitraan pelayanan dan pembangunan kesehatan di tingkat Kecamatan;
i. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
j. pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya;
k. pelaksanaan koordinasi pelayanan kesehatan dengan sub unit kerja lain di lingkungan Dinas.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 32


UPTD Pelayanan Kesehatan membawahkan Sub Bagian Tata Usaha yang mempunyai tugas pokok menyusun
dan melaksanakan pengelolaan ketatausahaan UPTD di bidang pelayanan dan pembangunan kesehatan di
tingkat Kecamatan.

10. Jabatan Fungsional


Pengaturan pembentukan jenis dan jenjang Jabatan Fungsional ditetapkan oleh Bupati sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang - undangan.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 33


GAMBARAN UMUM KABUPATEN BANDUNG

GAMBARAN UMUM
KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 34


LETAK GEOGRAFIS DAN ADMINISTRASI

Luas Wilayah : 176.238,67 Ha atau


1.762,39 Km2

Jumlah Penduduk : 3.831.505 Jiwa


2020

Jumlah Penduduk : 1.938.631 Jiwa


Laki-Laki

Jumlah Penduduk : 1.892.874 Jiwa


Perempuan

Kepadatan : 2.174,03 org/KM2


Penduduk

Laju : 1,47%
Pertumbuhan
Penduduk

IPM 2018 : 72,39

Indeks Kesehatan : 82,35


2017

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 35


Kabupaten Bandung secara geografis mempunyai kedudukan yang sangat penting dan strategis, terletak di
dataran tinggi.
- titik koordinat : 107˚22’BT – 107˚5’ BT dan 6˚41’LS – 7˚19’LS,
- ketinggian : 500 meter sampai dengan 1.800 meter diatas permukaan laut
- temperature udara : antara 12˚C – 24˚C.

Batas-batas wilayah administrasi Kabupaten Bandung adalah sebagai berikut:


- Sebelah Utara : Kab. Bandung Barat, Kota Bandung dan Kab. Sumedang
- Sebelah Timur : Kab. Sumedang dan Kab. Garut
- Sebelah Selatan : Kab. Garut dan Kab. Cianjur
- Sebelah Barat : Kab. Bandung Barat, Kota Bandung dan Kota Cimahi

Berdasarkan hasil sensus yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bandung, jumlah penduduk
Kabupaten Bandung Tahun 2020 sebesar 3.831.505 jiwa.

Kecamatan dengan jumlah penduduk tertinggi adalah


- Kecamatan Baleendah sebesar 256.553 jiwa (6,70 %)
- Kecamatan Rancaekek sebesar 198.753 jiwa (5,19%)
- Kecamatan Ciparay sebesar 191.180 jiwa (4,99%)

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 36


Kecamatan dengan jumlah penduduk terendah adalah
- Kecamatan Cilengkrang sebesar 53.637 jiwa (1,40%)
- Kecamatan Rancabali sebesar 60.358 jiwa (1,58%)
- Kecamatan Nagreg sebesar 67.539 jiwa (1,76%)

Luas wilayah Kabupaten Bandung sekitar 176.238,67 Ha atau 1.762,39 Km2, yang didiami oleh 3.831.505
jiwa, maka rata-rata tingkat kepadatan penduduk Kabupaten Bandung adalah 2.174,03 org/km2. Kecamatan yang
paling tinggi tingkat kepadatan penduduknya adalah Kecamatan Cileunyi yakni sebanyak 16.400,2 orang per km2,
sedangkan yang paling rendah adalah Kecamatan Ciwidey yakni sebanyak 391,4 orang per Km2.

Dalam melaksanakan kegiatannya Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung memiliki daerah wilayah kerja yang
terdiri dari 31 Kecamatan, 270 Desa, dan 10 kelurahan.

Sex ratio penduduk Kabupaten Bandung sebesar 102,4 %, artinya bahwa setiap 100 orang perempuan
terdapat 103 orang laki-laki. Sedangkan laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Bandung per tahun selama 2019-
2020 sebesar 1,47 %.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 37


JUMLAH PENDUDUK DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

3.717.291 3.775.279 3.831.505


3.657.701
4.000.000 3.596.623

3.000.000

2.000.000

1.000.000
2016 2017 2018 2019 2020

Jumlah Penduduk

Sumber : BPS, Estimasi Sensus Penduduk 2010

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 38


PIRAMIDA PENDUDUK KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2020

> 65 75.764 85.449


60 - 64 45.899 42.442
55 - 59 69.912 65.113
50 - 54 87.981 82.711
45 - 49 110.675 104.431
40 - 44 134.169 126.280
35 - 39 153.514 149.349
30 - 34 167.573 166.116
25 - 29 166.790 161.820
20 - 24 166.114 159.417
15 - 19 179.485 171.088
10 - 14 183.134 173.093
5-9 195.823 184.271
0-4 201.799 190.511

200.000 150.000 100.000 50.000 0 50.000 100.000 150.000 200.000

Laki-laki Perempuan

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 39


KOMPOSISI PENDUDUK MENURUT KELOMPOK UMUR DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

Kelompok Umur 2016 2017 2018 2019 2020


(Tahun)
Muda (0-14) 1.064.818 1.082.805 1.100.429 1.117.612 1.140.867

produktif (15-64) 2.379.908 2.420.437 2.458.427 2.498.243 2.526.993

Tua (≥ 65) 151.897 154.459 158.435 159.424 163.645

Jumlah 3.596.623 3.657.701 3.717.291 3.775.279 3.831.505

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 40


LAJU PERTAMBAHAN PENDUDUK (LPP) DI KABUPATEN BANDUNG
PERIODE TAHUN 2016 s.d 2020

2,00

1,77
1,70
1,63
1,50 1,56
1,49

1,00
2015-2016 2016-2017 2017-2018 2018-2019 2019-2020

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 41


KEPADATAN PENDUDUK DI KABUPATEN BANDUNG
PERIODE TAHUN 2016 s.d 2020
2.174
2.200
2.142

2.109

2.075
2.100
2.041

2.000

1.900
2016 2017 2018 2019 2020

Kepadatan

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 42


PROPORSI PENDUDUK USIA 10 TAHUN KE ATAS MENURUT IJASAH TERTINGGI
YANG DIMILIKI DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2015 s.d 2020

Partisipasi Sekolah / Jumlah Persentase (%)


Tahun
2015 2016 2017 2016 2017

Tidak / blm tamat SD 9,36 10,73 14,60 7,18 5,30


SD/MI 33,65 38,25 34,82 29,92 31,05
SLTP / MTs 25,54 19,69 22,24 27,12 26,03
SLTA / MA 24,99 24,90 23,22 35,79 37,63
Akademi / Univ 6,46 6,43 5,13 - -

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 43


IPM, INDEKS KESEHATAN DAN ANGKA HARAPAN HIDUP
DI KABUPATEN BANDUNG 2016 s.d 2020
100

90
81,74 81,94 82,15 82,35
81,69
80
73,1 73,13 73,4 73,53
73,26

70
71,75 72,41 72,39
70,69 71,02
60

50
2016 2017 2018 2019 2020

IK AHH IPM

Sumber: Badan Pusat Statistik Kab. Bandung (Indikator Makro LKPJ 2020)

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 44


PERTUMBUHAN IPM KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

80 71,02 71,75 72,41 72,39

60

40

20

0,33 0,73 0,66 -0,2


0
2016-2017 2017-2018 2018-2019 2019-2020

Pertumbuhan IPM IPM Kab.Bandung

Sumber: Badan Pusat Statistik Kab. Bandung (Indikator Makro LKPJ 2020)

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 45


ANGKA HARAPAN HIDUP (EO)(AHH) DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

TAHUN ANGKA HARAPAN HIDUP SUMBER

2016 73,10 BPS


2017 73,13 BPS
2018 73,26 BPS
2019 73,40 BPS
2020 73,53 BPS
Sumber: Badan Pusat Statistik Kab. Bandung (Indikator Makro LKPJ 2020)

Perhitungan Angka Harapan Hidup Waktu lahir (Eo) dengan Proyeksi Estimasi didasarkan pada Angka Harapan
Hidup Waktu Lahir dari tahun ke tahun serta dari sensus penduduk yang dilaksanakan setiap 10 tahun, dan asumsi
tingkat penurunan kematian bayi dan balita.

Peningkatan AHH merupakan tolak ukur keberhasilan upaya kesehatan yang telah dilakukan oleh Kabupaten
Bandung.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 46


BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 47
PERBANDINGAN AHH KABUPATEN BANDUNG DENGAN UHH PROVINSI JAWA BARAT
TAHUN 2017 s.d 2020

75

74 73,40 73,53
73,13 73,26

73
73,04
72,85
72,66
72 72,47

71

70
2017 2018 2019 2020

Prov Jabar Kab. Bandung

Sumber : BPS Kab. Bandung, Tahun 2021

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 48


ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN BANDUNG

ANGGARAN KESEHATAN
KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 49


ALOKASI DAN REALISASI BELANJA APBD KABUPATEN ANGGARAN KESEHATAN
KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020
ALOKASI ANGGARAN
NO SUMBER BIAYA KESEHATAN
ALOKASI
1 2 3
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:

1 APBD KAB/KOTA 392.918.677.987,79


a. Belanja Langsung 227.452.757.604,63
b. Belanja Tidak Langsung 165.465.920.383,16

2 APBD PROVINSI 17.264.850.000,00


a. Belanja Langsung 17.264.850.000,00
b. Belanja Tidak Langsung -
c. Dana Alokasi Khusus (DAK) : BOK -

3 APBN : 123.083.736.344,00
a. Dana Dekonsentrasi -
b. Lain-lain (sebutkan), Dana Insentif Daerah 8.302.118.318,00
c. Dana Alokasi Khusus (DAK) 114.781.618.026,00
- DAK fisik 20.693.346.100,00
- DAK non fisik 94.088.271.926,00

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 50


ALOKASI ANGGARAN
NO SUMBER BIAYA KESEHATAN
ALOKASI
1 2 3

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) -

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 2.785.994.963,00


- DBHCHT (Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau) 2.785.994.963,00

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN 536.053.259.294,79

TOTAL APBD KAB/KOTA 5.936.379.313.151,46

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA 139.906,71

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 51


ALOKASI ANGGARAN DINAS KESEHATAN VS KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 a.d 2020

7500
6200
5765 5936

5090
5000

3088

2500

536,05
444,4 487,8 455,4 536,62

0
2016 2017 2018 2019 2020

KAB.BDG (Triliun) DINKES (Milyar)

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 52


TENAGA KESEHATAN
KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 53


JUMLAH TENAGA KESEHATAN YANG BEKERJA DI DINAS KESEHATAN & PUSKESMAS
KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020
TENAGA / ORANG RASIO PER
KATEGORI TENAGA KESEHATAN RUMAH 100.000
PKM JUMLAH PENDUDUK
SAKIT
1. Tenaga Medis
- Dokter Spesialis - 238 238 6,21
- Dokter Umum 178 185 363 9,47
- Dokter Gigi 78 25 103 2,69
- Dokter Gigi Spesialis 0 11 11 0,29
2. Tenaga Keperawatan 338 1.555 1893 49,41
3. Tenaga Kebidanan 614 1393 2007 52,38
4. Tenaga Kes. Masyarakat 115 5 120 3,13
5. Tenaga kesehatan lingkungan 72 18 90 2,35
6. Tenaga Gizi 88 36 124 3,24
7. Tenaga Kefarmasian 53 148 201 5,25
8. Tenaga Apoteker 63 66 129 3,37
9. Ahli Laboratorium Medik 73 115 188 4,91
10. Tenaga Teknik Biomedika Lainnya - 90 90 2,35
Keterapian Fisik - 33 33 0,86
Keteknisan Medis 143 205 348 9,08
Jumlah 1.815 4.123 5.938

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 54


TENAGA KESEHATAN DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020
AHLI
DOKTER KEFARM TEKNISI LABORAT
No UNIT KERJA DOKTER BIDAN PERAWAT GIZI KESMAS SANITASI ORIUM
GIGI ASI-AN MEDIS
MEDIK
1 CILEUNYI 3 2 9 6 1 2 2 2 2 1
2 CINUNUK 4 1 6 7 2 1 2 1 2 1
3 CIBIRU HILIR 3 1 2 3 2 1 2 1 2 1
4 CIMENYAN 3 1 6 4 2 1 2 1 2 1
5 CIBEUNYING 3 1 5 3 2 1 2 1 2 1
6 CILENGKRANG 3 1 10 5 2 1 2 1 3 1
7 BOJONGSOANG 3 3 6 5 2 1 2 2 3 1
8 BIHBUL 3 2 8 5 2 2 2 1 3 1
9 MARGAHYU SEL 4 1 6 4 1 1 1 1 2 1
10 MARGAASIH 3 1 13 8 2 2 3 1 2 2
11 RAHAYU 3 1 7 3 2 2 1 1 2 1
12 KATAPANG 3 1 5 9 1 2 2 1 2 2
13 SANKANHURIP 2 1 8 3 1 1 1 1 2 1
14 DAYEUHKOLOT 4 1 5 6 2 2 2 1 2 1
15 CANGKUANG 2 1 5 4 2 2 1 1 2 1
16 BANJARAN KOTA 3 1 6 5 2 2 2 2 2 1
17 KIANGROKE 3 1 7 3 2 1 1 1 2 1
18 PAMEUNGPEUK 3 1 9 5 2 2 2 2 3 1
19 PANGALENGAN DTP 5 2 17 9 2 1 2 1 3 2
20 WARNASARI 2 1 9 2 2 1 1 1 2 1
21 SUKAMANAH 2 1 8 4 2 1 1 1 1 1
22 ARJASARI 2 1 10 5 2 2 2 1 2 1
23 BANJARAN DTP 5 2 8 11 2 2 2 2 4 1

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 55


AHLI
DOKTER KEFARM TEKNISI LABORAT
No UNIT KERJA DOKTER BIDAN PERAWAT GIZI KESMAS SANITASI ORIUM
GIGI ASI-AN MEDIS
MEDIK
24 CIKALONG 2 2 17 5 1 2 2 1 2 2
25 CAMPAKAMULYA 3 1 4 5 2 2 2 1 1 1
26 CICALENGKA DTP 4 2 19 16 3 2 2 1 2 1
27 SAWAH LEGA 3 1 9 5 1 2 2 1 3 1
28 NAGREG 4 1 17 8 2 2 2 1 3 1
29 CIKANCUNG 3 2 15 5 3 1 2 1 3 1
30 CILULUK 2 1 7 3 1 1 2 2 2 1
31 RANCAEKEK DTP 4 2 13 13 3 2 3 1 3 2
32 LINGGAR 3 1 10 5 1 1 2 1 2 1
33 NANJUNG MEKAR 2 2 9 3 2 1 2 - 2 1
34 CIPARAY DTP 4 2 16 14 2 2 2 2 3 2
35 SUMBERSARI 2 1 7 5 2 1 1 1 2 1
36 PAKUTANDANG 3 1 8 4 2 1 2 1 2 2
37 PACET 4 1 21 5 2 1 2 2 2 1
38 PANCA 3 1 10 5 2 1 2 1 2 1
39 KERTASARI 2 1 18 7 2 1 1 1 1 1
40 SANTOSA 2 2 6 5 2 1 2 1 2 1
41 BALEENDAH 4 2 7 6 2 2 2 2 3 1
42 RANCAMAYAR 2 1 7 4 2 1 1 1 2 1
43 JELEKONG 3 1 7 6 2 1 3 1 3 1
44 MAJALAYA 4 1 17 8 3 2 2 1 4 2
45 CIKARO 3 1 7 4 1 1 2 1 2 1
46 WANGISAGARA 2 1 7 6 2 1 2 1 2 1
47 SOLOKAN JERUK 2 1 20 5 2 1 2 2 3 1
48 PADAMUKTI 2 1 7 5 2 1 1 1 1 1
49 PASEH 2 1 9 4 2 1 2 1 2 1

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 56


AHLI
DOKTER KEFARM TEKNISI LABORAT
No UNIT KERJA DOKTER BIDAN PERAWAT GIZI KESMAS SANITASI ORIUM
GIGI ASI-AN MEDIS
MEDIK
50 CIPEDES 2 1 10 4 2 1 2 1 2 1
51 IBUN 3 1 22 9 2 1 2 1 3 1
52 SUDI 2 1 8 4 2 1 1 1 1 1
53 SOREANG 3 2 11 7 2 2 2 1 3 1
54 SUKAJADI 3 1 8 5 1 1 1 1 3 1
55 KOPO 3 1 9 4 2 2 2 1 3 1
56 GAJAH MEKAR 3 1 8 3 1 2 3 1 2 2
57 PASIR JAMBU 2 2 18 3 3 2 2 1 2 2
58 SUGIHMUKTI 2 1 6 2 1 1 2 1 3 1
59 CIWIDEY 3 1 6 4 2 1 2 2 3 2
59 CIWIDEY 3 1 12 3 1 1 2 1 2 1
60 RAWABOGO 2 1 16 4 2 2 2 1 2 1
61 RANCABALI 2 1 11 6 2 2 2 1 3 1
62 NAGRAK 2 1 10 4 2 1 2 1 2 1

JUMLAH PUSKESMAS 178 78 614 338 116 88 115 72 143 73

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 57


SARANA DAN PRASARANA KESEHATAN KABUPATEN BANDUNG

SARANA DAN PRASARANA KESEHATAN


KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 58


SARANA PELAYANAN KESEHATAN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

175
62 62 60 47
42
15

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 59


KONDISI BANGUNAN PUSKESMAS
KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2017 s.d 2020

70
61 61 61
60 55

50

40

30

20

10 5
2 0 1 0 1 0 1
0
2017 2018 2019 2020

BAIK RUSAK RINGAN RUSAK BERAT

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 60


KONDISI BANGUNAN PUSKESMAS PEMBANTU (PUSTU)
KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2017 s.d 2020

40
36 36

30 30
30

22 23
19 18 18 18
20
14 14

10

0
2017 2018 2019 2020

BAIK RUSAK RINGAN RUSAK BERAT

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 61


KONDISI PONDOK BERSALIN DESA (POLINDES) /
POS KESEHATAN DESA (POSKESDES)
KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2017 s.d 2020

100 89 90 90
85
80

60

40 28 28 31 31
16 17 17 17
20

0
2017 2018 2019 2020

BAIK RUSAK RINGAN RUSAK BERAT

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 62


SARANA PELAYANAN KESEHATAN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

SARANA TRANS. YANKES


JUMLAH
STATUS JUMLAH
NO NAMA PUSKESMAS PONED POLINDES/
PUSK. PUSTU
POSKESDES
KEND. R-4 KEND. R-2

1 CILEUNYI TTP 0 0 1 1 5
2 CINUNUK TTP 0 1 2 1 3
3 CIBIRU HILIR TTP 0 0 2 1 1
4 CIMENYAN TTP 0 1 4 1 4
5 CIBEUNYING TTP 0 2 1 1 6
6 CILENGKRANG TTP 0 2 4 1 8
7 BOJONGSOANG TTP 0 3 3 1 4
8 BIHBUL TTP 0 0 1 1 3
9 MARGAHAYU SLT TTP 0 0 - 1 5
10 MARGAASIH TTP 1 2 1 2 2
11 RAHAYU TTP 0 2 3 1 5
12 KATAPANG TTP 0 0 1 2 7
13 SANGKAN HURIP TTP 0 0 - 1 4
14 DAYEUHKOLOT TTP 0 1 2 2 6
15 CANGKUANG TTP 0 2 2 1 5
16 BANJARAN DTP DTP 0 4 1 1 4
17 KIANGROKE TTP 0 0 3 1 5
18 PAMEUNGPEUK TTP 0 3 1 1 2
19 PANGALENGAN DTP 1 0 4 3 8
20 WARNASARI TTP 0 0 5 1 7
21 SUKAMANAH TTP 0 0 4 1 5

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 63


SARANA PELAYANAN KESEHATAN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

SARANA TRANS. YANKES


JUMLAH
STATUS JUMLAH
NO NAMA PUSKESMAS PONED POLINDES/
PUSK. PUSTU
POSKESDES
KEND. R-4 KEND. R-2

22 ARJASARI TTP 0 2 4 2 3
23 BANJARAN KOTA TTP 1 3 2 2 4
24 CIKALONG TTP 1 1 5 2 4
25 CAMPAKAMULYA TTP 0 1 2 1 5
26 CICALENGKA DTP 0 0 6 3 5
27 SAWAHLEGA TTP 0 3 6 1 6
28 NAGREG TTP 1 3 6 3 5
29 CIKANCUNG TTP 1 1 3 2 5
30 CILULUK TTP 0 0 4 1 4
31 RANCAEKEK DTP 1 2 2 3 4
32 LINGGAR TTP 0 2 1 1 5
33 NANJUNGMEKAR TTP 0 1 3 1 3
34 CIPARAY DTP 1 1 4 3 5
35 SUMBERSARI TTP 0 1 2 1 3
36 PAKUTANDANG TTP 0 3 1 1 4
37 PACET TTP 1 4 3 2 4
38 PANCA TTP 0 0 6 1 7
39 KERTASARI TTP 1 3 3 2 6
40 SANTOSA TTP 0 0 2 2 2
41 BALEENDAH TTP 0 0 2 1 6
42 RANCAMANYAR TTP 0 1 1 1 4

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 64


SARANA PELAYANAN KESEHATAN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

SARANA TRANS. YANKES


JUMLAH
STATUS JUMLAH
NO NAMA PUSKESMAS PONED POLINDES/
PUSK. PUSTU
POSKESDES
KEND. R-4 KEND. R-2

43 JELEKONG TTP 0 0 3 1 6
44 MAJALAYA TTP 0 2 2 2 5
45 CIKARO TTP 0 1 2 1 3
46 WANGISAGARA TTP 0 1 1 1 3
47 SOLOKANJERUK TTP 1 3 4 2 2
48 PADAMUKTI TTP 0 1 3 1 4
49 PASEH TTP 0 1 3 1 4
50 CIPEDES TTP 0 0 4 1 4
51 IBUN TTP 1 1 5 1 2
52 SUDI TTP 0 2 5 1 8
53 SOREANG TTP 0 1 3 1 3
54 SUKAJADI TTP 0 2 4 1 5
55 KOPO TTP 0 0 3 1 5
56 GAJAHAMEKAR TTP 0 2 4 2 8
57 PASIRJAMBU TTP 1 1 4 2 5
58 SUGIHMUKTI TTP 0 1 1 1 3
59 CIWIDEY TTP 0 1 3 1 4
60 RAWABOGO TTP 1 2 2 1 3
61 RANCABALI TTP 1 2 2 2 5
62 NAGRAK TTP 0 0 4 1 4

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 65


ALAMAT PUSKESMAS DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2020

Puskesmas Alamat Puskesmas No Telepon Email


ARJASARI Arjasari, Kec. Arjasari, Bandung 022-5941133 pkmarjasari_bandungkab@yahoo.com
BALEENDAH Jl. Raya Banjaran No.103, Baleendah, Kec. Baleendah, Bandung 022-5942106 pkmbaleendah_bandungkab@yahoo.com
BANJARAN DTP Jl. Raya Banjaran No.596, Banjaran Wetan, Kec. Banjaran, 022-5940017 puskbanjarandtp_bandungkab@yahoo.com
Bandung
BANJARAN KOTA Jl. Pajagalan 16-29, Banjaran, Kec. Banjaran, Bandung 022-5945352 pkmbanjarankota_bandungkab@yahoo.com
BIHBUL Jl. Kopo Bihbul Raya No.45A, Sayati, Kec. Margahayu, Bandung 022-5401971 pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id
BOJONGSOANG Jl. Terusan Buah Batu 259-264, Cipagalo, Kec. Bojongsoang, 022-7514513 pkmbojongsoang_bandungkab@yahoo.com
Bandung
CIMAUNG Jl. Raya Pangalengan No.73, Cimaung, Kec. Cimaung, Bandung 022-2040803 pkmcampakamulya_bandungkab@yahoo.co.id
CANGKUANG Jl. Cangkuang, RT.02/RW.07, Cangkuang Kulon, Kec. 022-5430136 pkmcangkuang_bandungkab@yahoo.com
Dayeuhkolot, Bandung
CIBEUNYING Jl. Ligar Ayu No.6, Cibeunying, Kec. Cimenyan, Bandung 022-2505028 puskcibeunying_bandungkab@yahoo.co.id
CIBIRU HILIR Jl. Cibiru Hilir, Cibiru Hilir, Cileunyi, Kota Bandung - pkmcibiruhilir_bandungkab@yahoo.com
CICALENGKA Cicalengka Kulon, Kec. Cicalengka, Bandung 022-7949217 puskcicalengka_bandungkab@yahoo.co.id
CIKALONG Jl. Raya Pangalengan KM.27, Cikalong, Kec. Cimaung, Bandung 022-5973086 pkmcikalong_bandungkab@yahoo.com
CIKANCUNG Jl. Raya Cikancung, Mandalasari, Kec. Cikancung, Bandung 022- pkmcikancung_bandungkab@yahoo.com
70807272
CIKARO Majakerta, Majalaya, Bandung 022-5951401 pkmcikaro_bandungkab@yahoo.com
CILENGKRANG Jl. Moch. Yousuf, Jatiendah, Kec. Cilengkrang, Bandung 022-7810061 pkmcilengkrang_bandungkab@yahoo.com
CILEUNYI Cileunyi Kulon, Cileunyi, Bandung 022-7836526 pkmcileunyi_bandungkab@yahoo.com

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 66


ALAMAT PUSKESMAS DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2020
Puskesmas Alamat Puskesmas No Telepon Email
CILULUK Cilendong Cipari No.777, Srirahayu, Kec. Cikancung, Bandung 022-70788665 pkmciluluk_bandungkab@yahoo.com
CIMENYAN Jl. Padasuka Atas, Cimenyan, Kec. Cimenyan, Kota Bandung 022-70363456 pkmcimenyan_bandungkab@yahoo.com
CINUNUK Jl. Raya Cinunuk No.170, Cileunyi Kulon, Cileunyi, Bandung 022-7830061 pkmcinunuk_bandungkab@yahoo.com
CIPARAY Jl. Raya Laswi No.819, Manggungharja, Kec. Ciparay, Bandung 022-5950976 pkmciparay_bandungkab@yahoo.com
CIPEDES Cipedes, Kec. Paseh, Bandung 022-5954084 pkmcipedes_bandungkab@yahoo.com
CIWIDEY Jl. Babakan Tiga No.66, Panyocokan, Kec. Ciwidey, Bandung 022-5928118 pkmciwidey_bandungkab@yahoo.com
DAYEUHKOLOT Jl. Raya Dayeuhkolot No.423, Dayeuhkolot, Kec. Dayeuhkolot, 022-5223805 pkmdayeuhkolotbandungkab@gmail.com
Bandung
IBUN Laksana, Ibun, Bandung 022-5955441 pkmibun_bandungkab@yahoo.com
JELEKONG Jl. Raya Laswi No.705, Wargamekar, Kec. Baleendah, Bandung 022-85961120 pkmjelekong_bandungkab@yahoo.com
KATAPANG Jl. Terusan Kopo, Pangauban, Kec. Katapang, Bandung 022-5891895 pkmkatapang_bandungkab@yahoo.com
KERTASARI Cibeureum, Kertasari, Bandung 81394207325 pkmkertasari_bandungkab@yahoo.com
KIANGROKE Jl. Raya Pangalengan No.444, Kiangroke, Kec. Banjaran, 022-5945150 pkmkiangroke_bandungkab@yahoo.com
Bandung
KOPO Kampung Situ Mulya RT 02 RW 09, Pameuntasan, Kec. 022-5891833 pkmkopo_bandungkab@yahoo.com
Kutawaringin, Bandung
KUTAWARINGIN Jalan Terusan Soreang - Cipatik, Gajahmekar, Bandung 022-5880077 puskkutawaringin_bandungkab@yahoo.com
LINGGAR Jl. Cikijing, Linggar, Kec. Rancaekek, Bandung 022-7794350 pkmlinggar_bandungkab@yahoo.com
MAJALAYA Jl. Stasion No.3, Majalaya, Kec. Majalaya, Bandung 022-5951703 pkmmajalaya_bandungkab@yahoo.com

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 67


ALAMAT PUSKESMAS DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2020
Puskesmas Alamat Puskesmas No Telepon Email
MARGAASIH Jl. Rancamalang No.99, Margaasih, Kec. Margaasih, Bandung 022-6672801 pkmmargaasih_bandungkab@yahoo.com
MARGAHAYU Moh. K. 6 Blok D, Margahayu Sel., Kec. Margahayu, Bandung 022-5418834 pkmmargahayuslt_bandungkab@yahoo.com
SLT
NAGRAK Jatisari, Kec. Cangkuang, Bandung 022-85962177 pkmnagrak_bandungkab@yahoo.com
NAGREG Jl. Raya Nagreg KM.37, Nagreg, Kec. Nagreg, Bandung 022-7950859 pkmnagreg_bandungkab@yahoo.com
NANJUNGMEKAR No 544, Jl. Raya Bandung - Garut ByPass Cicalengka No.KM 26, 022-7796516 pkmnanjungmekar_bandungkab@yahoo.com
Sindangpakuon, Kec. Cimanggung, Kabupaten Sumedang
PACET Jl. Raya Pacet No.131, Maruyung, Pacet, Bandung 022-85962177 pkmpacet_bandungkab@yahoo.com
PADAMUKTI Panyadap, Solokanjreruk, Bandung 022-7797807 pkmpadamukti_bandungkab@yahoo.com
PAKUTANDANG Jl. Raya Pacet No.194, Pakutandang, Kec. Ciparay, Bandung 022-70777843 puskpakutandang_bdgkab@yahoo.com
PAMEUNGPEUK Jl. Raya Banjaran No.501, Sukasari, Kec. Pameungpeuk, Bandung 022-85960264 pkmpameungpeuk_bandungkab@yahoo.com
PANCA Jl. Panca No1 RT 03 RW 04, Nagrak, Pacet, Bandung 87821953369 pkmpanca_bandungkab@yahoo.co.id
PANGALENGAN Jl. Situ Cileunca 1-8, Pangalengan, Kec. Pangalengan, Bandung 022-5979403 pkmpangalengan_bandungkab@yahoo.com
PASEH Jl. Raya Cipaku No.82, Cipaku, Kec. Paseh, Bandung 022-85960264 pkmpaseh_bandungkab@yahoo.com
PASIRJAMBU Jl. Cilame Cibaga No.4, Pasirjambu, Kec. Pasirjambu, Bandung 022-5928103 pkmpasirjambu_bandungkab@yahoo.com
RAHAYU Jl. Taman Kopo Indah III, Rahayu, Kec. Margaasih, Bandung 022-5411512 pkmrahayu_bandungkab@yahoo.com
RANCABALI Jl. Raya Ciwidey - Patengan No.16, Alamendah, Kec. Rancabali, 022-5927075 pkmrancabali_bandungkab@yahoo.com
Bandung
RANCAEKEK Jalan Raya Rancaekek Majalaya No.99, Mangunarga, 022-7798009 pkmrancaekek_bandungkab@yahoo.com
Cimanggung, Rancaekek Wetan, Kec. Rancaekek, Kabupaten
Bandung

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 68


ALAMAT PUSKESMAS DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2020
Puskesmas Alamat Puskesmas No Telepon Email
RANCAMANYAR Jl. Rancamanyar, Rancamanyar, Kec. Baleendah, Bandung 85220597027 pkmrancamanyar_bandungkab@yahoo.com
RAWABOGO Cangkore, Rawabogo, Kec. Ciwidey, Bandung 000-5928854 pkmrawabogo_bandungkab@yahoo.com
SANGKAN HURIP Jl. Katapang Andir 132, Sukamukti, Kec. Katapang, Bandung 022-9234250 pkmsangkanhurip_bandungkab@yahoo.com
SANTOSA Santosa, Kertasari, Bandung 022-5979864 pkmsantosa_bandungkab@yahoo.com
SAWAHLEGA Nagrog, Kec. Cicalengka, Bandung 022-70819019 pkmsawahlega_bandungkab@yahoo.com
SOLOKANJERUK Jl. Kiyai H. Mansyur, Langensari, Kec. Solokan Jeruk, Bandung 022-5959466 pkmsolokanjeruk.bandungkab@gmail.com
SOREANG Jl. Soreang-Banjaran No.KM. 3, Soreang, Kec. Soreang, Bandung 022-5897420 pusksoreang_bandungkab@yahoo.com
SUDI Jl. Tanggulun - Ibun, Mekarwangi, Ibun, Bandung 81322323011 pkmsudi_bandungkab@yahoo.com
SUGIHMUKTI Kp. Muara RT 03/10 Ds. Sugih Mukti Kec. Pasir Jambu 8122386217 pkmsugihmukti_bandungkab@yahoo.com
SUKAJADI Heubeul isuk, Jl. Raya Soreang-Ciwidey No.km 7, Sukajadi, Kec. 81322102045 pkmsukajadi_bandungkab@yahoo.com
Soreang, Bandung
SUKAMANAH Jl. Raya Pangalengan No.19, Sukamanah, Kec. Pangalengan, 022-71361802 pkmsukamanah_bandungkab@yahoo.com
Bandung
SUMBERSARI Jl. Sumbersari, Sumbersari, Kec. Ciparay, Bandung 022-70817475 pksumbersari_bandungkab@yahoo.com
WANGISAGARA Wangisagara No.334, Wangisagara, Kec. Majalaya, Bandung 022-5957036 pkmwangisagara_kabbdg@yahoo.com
WARNASARI Unnamed Rd,Bandung, Jawa Barat, Warnasari, Kec. 022-70849186 puskwarnasari_bandungkab@yahoo.com
Pangalengan, Bandung

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 69


SARANA KESEHATAN SWASTA DAN SARANA KESEHATAN TRADISIONAL
YANG MEMILIKI IZIN DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

No Jenis Sarana Jumlah Berizin

1 Klinik Pratama 160


2 Klinik Utama 11
3 Praktik Dokter Umum Perorangan 205
4 Praktik Dokter Gigi Perorangan 55
5 Praktik Dokter Spesialis Perorangan 75
6 Bidan praktek swasta 379
7 Praktik Pengobatan Tradisional 10
8 Bank Darah Rumah Sakit 5
9 Unit Transfusi Darah 1
10 Laboratorium Kesehatan 9
11 Apotek 395
12 Apotek PRB 13
13 Toko Obat 136

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 70


JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (RUMAH SAKIT)
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

1. RSUD Majalaya : milik Pemerintah Daerah Kabupaten


2. RSUD Soreang : milik Pemerintah Daerah Kabupaten
3. RSUD Cicalengka : milik Pemerintah Daerah Kabupaten
4. RSU Al Ihsan : milik Pemerintah Propinsi Jawa Barat
5. RS. Bina Sehat : milik Swasta
6. RS. AMC Hospital : milik Swasta
7. RS Unggul Karsa Medika : milik Swasta
8. RS. Sulaeman : milik TNI AU
9. RS Karya Pangalengan Bhakti Sehat : milik Swasta
10. RSUD Kesehatan Kerja : milik Pemerintah Propinsi Jawa Barat

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 71


PROGRAM ESEHATAN KELUARGA DAN GIZI KABUPATEN BANDUNG

PROGRAM KESEHATAN KELUARGA DAN GIZI


KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 72


CAKUPAN K1 DAN K4 DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

97,01 97,33 97,30 98,02 98,13 97,10


100 96,76
93,27 93,50
91,16

90

80

70

60

50
2016 2017 2018 2019 2020

K1 K4

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 73


CAKUPAN PERSALINAN OLEH TENAGA KESEHATAN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020

94
92,75 92,9
93 92,23
92,04
92

91

90
88,7
89

88

87

86
2016 2017 2018 2019 2020
Cakupan

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 74


CAKUPAN KUNJUNGAN NIFAS, NEONATUS PERTAMA DAN NEONATUS LENGKAP DI
KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020

100
99,35
100,00

93,79 94,07 93,93 93,91


95,00 93,30
92,90 92,82 92,96 93,00
91,70 92,12
91,30

90,00 88,70

85,00

80,00
2016 2017 2018 2019 2020

Kunjungan Nifas Kunjungan Neonatus Pertama Kunjungan Neonatus Lengkap

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 75


PROPORSI KELAHIRAN HIDUP
MENURUT PELAYANAN PEMERIKSAAN NIFAS
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

94,05 93,78 93
100

75

50

25

0
KF1 (6 jam - 3 hr) KF2 (7 - 8 hr) K3 (29 - 42 hr)

Pemeriksaan Masa Nifas

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 76


CAKUPAN IBU NIFAS MENDAPATKAN KAPSUL VITAMIN A
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020

100

95 93,51 93,85 93,45


91,71

90 88,7

85
2016 2017 2018 2019 2020

Vitamin A

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 77


CAKUPAN PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL DI
KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020
89,22
88,15
90 85,82 86,10
85,68 85,21
83,23 82,90
82,48
79,34
80

70

60

50
2016 2017 2018 2019 2020

Penanganan Komplikasi Kebidanan Penanganan Komplikasi Neonatus

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 78


CAKUPAN PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF TERHADAP PUS
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2017 s.d 2020

100
82,2 82,7 81,82 81,27

75
79,11
68,31
50
46,79

25
20,69

0
2017 2018 2019 2020
KB BARU KB AKTIF

Ket : KB.Baru = cakupan peserta KB pasca persalinan

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 79


CAKUPAN PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL & BERAT BADAN LAHIR RENDAH
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2017 s.d 2020

100 82,23 82,49 85,21 86,1

75

50

25
1,85 2,21 2,92 2,67

0
2017 2018 2019 2020

Penanganan Komplikasi Neonatal Berat Badan Lahir Rendah

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 80


CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL PERTAMA (KN1)
& NEONATAL LENGKAP (KN LENGKAP)
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2017 s.d 2020

99,35
100

93,8 93,35 94,07 93,93


92,91 93 93,3
95

90

85

80
2017 2018 2019 2020

KN 1 KN Lengkap

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 81


CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI DAN ANAK BALITA DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

98,90 98,93 97,60


96,20 97,13
90,04 90,03
100 90,10
81,16 82,54

80

60

40

20

0
2016 2017 2018 2019 2020

Kunjungan Bayi Kunjungan Anak Balita

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 82


CAKUPAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI UMUR 0-6 BULAN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020

100

80
63,84 63,25

60 50,39

40
20,34
17,21
20

0
2016 2017 2018 2019 2020

Cakupan ASI Eksklusif

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 83


Cakupan Pemberian Vitamin A
Pada Bayi dan Anak Balita
di Kabupaten Bandung Tahun 2016 s.d 2020

100 98,94 99,81


98,64 98,5
99,16
96,97 99,00 97,69
95
97,73 96,68 97,46
90,22
97,76
90

85
83,07

82,23
80
2016 2017 2018 2019 2020

Bayi (6-11 Bln) Anak Balita (12-59 Bln) Balita (6-59 Bln)

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 84


STATUS GIZI BALITA DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d TAHUN 2020

Gizi (%)
Tahun
Normal Gemuk Kurus Sangat Kurus

2016 95,21 3,77 0,99 0,03

2017 94,59 4,03 1,33 0,04

2018 94,29 4,44 1,75 0,06

2019 94,26 4,17 1,51 0,05

2020 83,61 12,38 3,47 0,54

Cat : Status Gizi Balita Berdasarkan BB/U (Berat Badan / Umur)


untuk tahun 2020 belum bisa disandingkan
terkait Permenkes nomor 2 tahun 2020 tentang Standar Antropometri Anak yang berbeda dengan tahun sebelumnya
Status Gizi Balita Tahun 2020 :
- Gizi Buruk = 0,54 %
- Gizi Kurang = 3,47 %
- Normal = 83,61 %
- Risiko Gizi Lebih = 8,44 %
- Gizi Lebih = 2,76 %
- Obesitas = 1,18 %

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 85


PENIMBANGAN BALITA (D/S) DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2017 s.d TAHUN 2020

100

88,36
87,65

82,54
79,4
80

60
2017 2018 2019 2020

Cakupan Pelayanan Kesehatan Balita

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 86


CAKUPAN VITAMIN A DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d TAHUN 2020
100 97,73 98 98,94 99,8 99,16 98,49 97,69
96,68

90
83,07 82
80

70

60

50
2016 2017 2018 2019 2020

BAYI BALITA

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 87


BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 88
ANGKA KASUS KEMATIAN IBU DAN BAYI
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020

250 219 217


199 204

200
146
150

100
48 47 39 40 39
50

0
2016 2017 2018 2019 2020

Kematian Ibu Kematian Bayi

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 89


POLA PENYEBAB KEMATIAN BAYI
DI KABUPATAEN BANDUNG 2016 s.d 2020

Penyebab Tahun
Kematian 2016 2017 2018 2019 2020

Asfiksia 13 39 45 36 34
BBLR 108 124 98 43 45
TN 0 0 2 0 0
Infeksi 2 0 0 0 0
Kecacatan 19 3 18 13 7
Ikterus 0 1 1 0 0
Sepsis 8 13 8 1 3
Hipotermi 4 1 0 0 0
Pneumonia 3 2 2 4 4
Diare 2 0 1 4 4
Sebab lain 55 16 29 116 49
Total 214 199 204 217 146
Lahir Mati 78 49 77 90 72

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 90


POLA PENYEBAB KEMATIAN IBU DI KABUPATAEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

PENYEBAB 2016 2017 2018 2019 2020


NO
KEMATIAN JML % JML % JML % JML % JML %
1. 1 Perdarahan 15 31,25 21 44,68 19 48,72 16 40,00 11 28,21
2. 2 Hipertensi Dalam
13 27,08 16 34,04 11 28,21 10 25,00 13 33,33
Kehamilan
3. 3 Decompensatio
0 0,00 0 0,00 2 5,13 3 7,50 2 5,13
cordis
4. 4 Infeksi 2 4,17 2 4,25 0 0,00 2 5,00 0 0
5 Abortus 0 0,00 8 17,02 0 0,00 0 0,00 0 0
5. 6 Sebab Lain 18 37.50 0 0,00 7 17,95 9 22,50 15 38,46
Jumlah 48 100,00 47 100,00 39 100,00 40 100,00 39 100,00

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 91


PROGRAM PROMOSI DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT KABUPATEN BANDUNG

PROGRAM PROMOSI DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT


KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 92


JUMLAH RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020
1.000.000 894.599
843.407 840.901 855.711 855.711

800.000

600.000

400.000 331.776
301.073 301.073
246.838
221.340
195.419
169.886 169.886
200.000 117.530 132.408

0
2016 2017 2018 2019 2020

Jumlah Yang Ada Jumlah Yang Dipantau Ber-PHBS

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 93


Promosi Kesehatan di Rumah Tangga
Promosi kesehatan di rumah tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota di rumah tangga agar tahu,
mau dan mampu mempraktikan PHBS serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat.

Indikator Pola Hidup Bersih dan Seha (PHBS) yaitu :


• Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan
• Member bayi ASI eksklusif
• Menimbang bayi dan balita setiap bulan
• Mencuci tangan dengan air bersih dan memakai sabun
• Menggunakan air bersih
• Menggunakan jamban sehat
• Memberantas jentik nyamuk di sekitar rumah
• Makan sayur dan buah setiap hari
• Melakukan aktivitas fisik setiap hari
• Tidak merokok di dalam rumah

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 94


JUMLAH DESA SIAGA DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2018 s.d 2020

300 280 280 280

250

200
167 171
138
150

100

50

0
Desa Siaga Aktif 2018 Desa Siaga Aktif 2019 Desa Siaga Aktif 2020
Desa Siaga Jml Desa/Kelurahan

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 95


STRATIFIKASI POSYANDU DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

3500
3026 3026
3000

2500
1830 1887 1887
2000 1777 1777
1438
1500 1208 1212

1000
542 598 601
479
500
6 0 0 65 0 70
0
2016 2017 2018 2019 2020
(Jmlh = 4.289) (Jmlh = 4.268) (Jmlh = 4.294) (Jmlh = 4.299) (Jmlh = 4.308)

Strata I (Pratama) Strata II (Madya) Strata III (Purnama) Strata IV (Mandiri)

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 96


PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT MENULAR
KABUPATEN BANDUNG

PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT MENULAR


KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 97


PENDERITA TB
YANG MENDAPTKAN PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDAR
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2019 s.d 2020

Jml Terduga TB
Jml Terduga TB
(Mendapat Yankes Sesuai Standar)
Tahun 2019 22.785 22.206
Tahun 2020 17.279 12.509

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 98


JUMLAH SELURUH PENDERITA TB YANG DITEMUKAN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

4.451

2.400
2.363
2.088
1.608
1.293
1.107
907
701 443
163 280

Terkonfirmasi Terkonfirmasi Klinis TB Extra Paru Jumlah Kasus TB


Bakteriologis

Laki-Laki Perempuan Jumlah

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 99


CAKUPAN PENEMUAN BTA (+) BARU CDR DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

90

80 80 80 80 80
80

70

60,45 59,1 60,45


59,1
60 55,16

50

40
2016 2017 2018 2019 2020

Target CDR

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 100


JUMLAH PENDERITA ISPA PENEUMONIA DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020
125

97,03 95,16
100

86 86 86 86 86
75

50
66,08
50,55
25 35,62

0
2016 2017 2018 2019 2019
TARGET 86 86 86 86 86
CAKUPAN 97,03 95,16 66,08 50,55 35,62

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 101


JUMLAH PENDERITA HIV DAN IMS
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020
200 187
176
180

160

140

120

100 86 91

80

60

40
31
20

0
2016 2017 2018 2019 2020

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 102


JUMLAH PROPORSI KASUS AIDS MENURUT JENIS KELAMIN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

≤ 4 TAHUN; 2
5 - 14 TAHUN; 2
≥ 50 TAHUN; 4
15 - 19 TAHUN; 6

20 - 24 TAHUN; 21

25 - 49 TAHUN; 65

≤ 4 TAHUN 5 - 14 TAHUN 15 - 19 TAHUN 20 - 24 TAHUN 25 - 49 TAHUN ≥ 50 TAHUN

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 103


JUMLAH PENDERITA DIARE DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2017 s.d 2020

100.000
90.335

57.468

50.000 48.331

37.621

0
2017 2018 2019 2020

Penderita Diare

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 104


PENEMUAN KASUS BARU KUSTA DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

10
10 9

8 7

6
4 4
4
3

1
2
0 0
0
0
2016 2017 2018 2019 2020

PB MB

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 105


JUMLAH PENDERITA DBD DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

4.000
3.470
3.500 3.274

3.000

2.500 2.303

2.000 1.778

1.500
1.013
1.000

500
10 4 11 24 21
0
2016 2017 2018 2019 2020

Kasus Meninggal

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 106


PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT MENULAR
KABUPATEN BANDUNG

PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN


PENYAKIT TIDAK MENULAR DAN KESEHATAN JIWA
KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 107


PELAYANAN HIPERTENSI BERDASARKAN
HASIL PENGUKURAN TEKANAN DARAH DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2019 s.d 2020

MENDAPAT PELAYANAN
JUMLAH ESTIMASI PENDERITA
KESEHATAN
HIPERTENSI BERUSIA ≥ 15 TAHUN
(Mendapat Yankes Sesuai Standar)
Tahun 2019 910.907 192.787
Tahun 2020 1.306.543 111.504

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 108


PELAYANAN KESEHATAN PENDERITA DIABETES MELITUS (DM)
DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2019 s.d 2020

MENDAPAT PELAYANAN
JUMLAH ESTIMASI PENDERITA
KESEHATAN
HIPERTENSI BERUSIA ≥ 15 TAHUN
(Mendapat Yankes Sesuai Standar)
Tahun 2019 910.907 192.787
Tahun 2020 1.306.543 111.504

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 109


IVA POSITIF (KANKER RAHIM) & TUMOR (BENJOLAN) TERHADAP
WANITA USIA 30-50 TAHUN YANG DIPERIKSA
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

12.533

14.000
12.000
10.000
8.000
6.000 144 10
4.000
2.000
0
Tahun 2020

PEMERIKSAAN LEHER RAHIM DAN PAYUDARA IVA POSITIF TUMOR/BENJOLAN

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 110


PELAYANAN KESEHATAN ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) BERAT
DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2019 s.d 2020

MENDAPAT PELAYANAN
SASARAN ODGJ BERAT
KESEHATAN
Tahun 2019 5.204 1.975
Tahun 2020 5.364 1.987

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 111


PROGRAM SURVEILAN DAN IMUNISASI KABUPATEN BANDUNG

PROGRAM SURVEILANS DAN IMUNISASI


KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 112


PENCAPAIAN UNIVERSAL CHILD OF IMMUNIZATION (UCI) DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

100 95,2
90,3
82,2 83,87 84,6
78,21 78,9377,42
80 75,7
70,9 70,97 68,5769,35
67,74
61,29
60

40

20

0
2016 2017 2018 2019 2020
UCI Desa UCI Puskesmas UCI Kecamatan

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 113


CAKUPAN IMUNISASI PADA BAYI DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2017 s.d 2020

100

98,34
98,26

97,8

97,63
96,57
96,47
96,07

94,97

93,83
92,93
92,72

90,6

90,82
91,09

90,47

88,38
88,17
87,33
88,43

87,14
75

50
2017 2018 2019 2020

HB0 BCG DPT/HB3 Polio Campak

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 114


PENEMUAN KASUS AFP NON POLIO DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

50
45
40
35
30
25
20
15
10
5
0
2016 2017 2018 2019 2020
Target 31 41 40 21 21
Case Finding 33 41 40 48 14

Target Case Finding

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 115


PENEMUAN KASUS / KLB DIFTERI DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

0
2016 2017 2018 2019 2020
2016 2017 2018 2019 2020
Kasus 3 8 8 7 7
Kematian 0 0 3 0 0

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 116


PENEMUAN KASUS / KLB TETANUS NEONATORUM DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

2,5

1,5
1
1

0,5
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
2016 2017 2018 2019 2020

Kasus Kematian

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 117


KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) CAMPAK DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

600 532

500

400

300

200 122

54
100
0 0 0 0 0 0 0
0
2016 2017 2018 2019 2020

Kasus Kematian

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 118


PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN, KESEHATAN KERJA DAN OLAHHRAGA
KANBUPATEN BANDUNG

PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN,


KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA
KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 119


PERSENTASE RESIKO CEMARAN SARANA AIR MINUM
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020

100,00

80,00
66,00

60,00

38,98
36,30
40,00 33,60 32,57

20,00

0,00
2016 2017 2018 2019 2020

Resiko Pencemaran Sedang-Rendah

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 120


CAKUPAN PENDUDUK DENGAN AKSES AIR MINUM LAYAK
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016 s.d 2020

100,00

90,00
84,67
82,01 81,38
78,73
80,00
74,91

70,00

60,00

50,00
2016 2017 2018 2019 2020

Air Minum Layak

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 121


JUMLAH PENGGUNA SARANA JAMBAN SEHAT
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

578.154

449.156
600.000
112.138
99.867
400.000

36.766 76.787
200.000

0
Sharing / Komunal Jamban Sehat Semi Jamban Sehat Permanen
Permanen (JSSP) (JSP)

JUMLAH SARANA JUMLAH KK PENGGUNA

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 122


PERSENTASE TEMPAT TEMPAT UMUM (TTU) MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

120
100 100
100

80

52,43
60 44,69
43,66 47,05
34,21
40

20

0
SD/MI SMP/MTs SMA/MA Puskesmas Rumah Sakit Tempat Ibadah Pasar

TPM Memenuhi Syarat

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 123


CAKUPAN TEMPAT PENGOLAHAN MAKAN (TPM) MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

100

80

60
44,16 42,83 43,1

40 29,47

20

0
JASA BOGA RUMAH MAKAN/ DEPOT AIR MINUM MAKANAN JAJANAN/
RESTORAN (DAM) KANTIN/
SENTRA MAKANAN JAJANAN

TPM Memenuhi Syarat

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 124


PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN DASAR KABUPATEN BANDUNG

PROGRAM PEMBIAYAAN DAN JAMINAN KESEHATAN


KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 125


JUMLAH JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK
PENERIMA BANTUAN IURAN (PBI)
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2019 s.d 2020

2.000.000

1.371.283 1.366.152
1.500.000

1.000.000

500.000
100.208 78.653

-
2019 2020
(1.471.491 jiwa) (1.444.805 jiwa)

PBI APBN PBI APBD

Sumber : (sismonev.djsn.go.id)

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 126


JUMLAH JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK
NON PENERIMA BANTUAN IURAN (NON PBI)
DI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2019 s.d 2020

1.000.000 878.124

594.060
431.302
369.363
500.000

62.224
54.740

0
2019 2020
(1.025.647 jiwa) (1.364.166 jiwa)

Pekerja Penerima Upah (PPU) Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) / mandiri Bukan Pekerja (BP)

Sumber : (sismonev.djsn.go.id)

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 127


DATA SARANA KESEHATAN – FARMAMIN KABUPATEN BANDUNG

PROGRAM KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN


KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 128


JUMLAH APOTEK DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020
500

417
400 391

329
307 295
300

200

100

-
2016 2017 2018 2019 2020

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 129


JUMLAH IRTP DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2015 s.d 2019

3.500 3.065
2.797
3.000
2.332
2.500
1.778 1.778
2.000

1.500

1.000

500

-
2015 2016 2017 2018 2019

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 130


JUMLAH TOKO OBAT DI KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2016 s.d 2020

205 212 220


200

160
135 136

120

80

40

0
2016 2017 2018 2019 2020

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 131


DATA UPTD LABORATORIUM KABUPATEN BANDUNG

DATA KEGIATAN UPTD LABORATORIUM


KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 132


JUMLAH KUNJUNGAN PEMERIKSAAN
DI UPTD LABORATORIUM KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

KUNJUNGAN LABKESDA
Kunjungan Kimia
(Pemeriksaan Air);
154

Kunjungan Klinik
(Pemeriksaan Darah);
4674

Kunjungan Klinik (Pemeriksaan Darah) Kunjungan Kimia (Pemeriksaan Air)

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 133


JUMLAH KUNJUNGAN PEMERIKSAAN KUALITAS AIR DI UPTD LABORATORIUM
KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2020

1
0

153

Air Bersih Bakteriologi Air Minum Bakteriologi


Air Bersih Kimia & Fisika Air Minum Kimia & Fisika

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 134


JUMLAH KUNJUNGAN PEMERIKSAAN DARAH DI UPTD LABORATORIUM KABUPATEN
BANDUNG TAHUN 2020

Hematology ; 1139
Narkoba ; 72
Urine ; 213

Serologi / Imunologi ;
344 Feaces ; 7

Bio Kimia Darah ;


16.609

Hematology Urine Feaces Bio Kimia Darah Serologi / Imunologi Narkoba

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 135


LAMPIRAN KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN
KABUPATEN BANDUNG

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 136


BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 137
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 138
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 139
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 140
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 141
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 142
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 143
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 144
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 145
SIMPUS
(Sistem Informasi Manajemen Puskesmas)

Teknologi informasi memberi berbagai kemudahan dalam proses manajemen di segala bidang. Dengan
teknologi informasi, data dan informasi dapat diolah dan didistribusikan secara lebih mudah, cepat, akurat dan
fleksibel. Hal ini mendorong semakin dibutuhkannya pemanfaatan teknologi informasi dalam berbagai kegiatan.

Dalam bidang kesehatan, teknologi informasi dapat diterapkan untuk mengelola layanan kesehatan
masyarakat di Puskesmas. Penyelenggaraan layanan kesehatan masyarakat melalui Puskesmas merupakan kegiatan
yang membutuhkan proses pencatatan dan pengolahan data yang cukup kompleks. Dibutuhkan suatu sistem
informasi yang dapat menangani berbagai macam kegiatan operasional Puskesmas mulai dari pengelolaan registrasi
pasien, data rekam medis pasien, farmasi, keuangan, hingga berbagai laporan eksekutif. Berbagai laporan eksekutif
yang dihasilkan oleh Puskesmas dengan bantuan sistem informasi sangat dibutuhkan dalam penentuan kebijakan
untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat.

Pengelolaan layanan kesehatan masyarakat di Puskesmas merupakan tanggung jawab Pemerintah Daerah
melalui Dinas Kesehatan. Maka dari itu Dinas Kesehatan harus memiliki data kesehatan dari seluruh Puskesmas yang
berada dalam lingkup tanggung jawabnya. Integrasi data dari masing-masing Puskesmas mutlak diperlukan untuk
mendukung proses pengambilan keputusan bagi pemerintah daerah. Dengan pembuatan sistem informasi
manajemen Puskesmas terintegrasi, pengelolaan kegiatan operasional Puskesmas serta penyusunan laporan
eksekutif seluruh Puskesmas dapat dilakukan dengan cepat, akurat dan efisien.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 146


Maksud dan Tujuan
Pembuatan SIMPUS memiliki maksud dan tujuan sebagai
berikut :
1. Memudahkan pengelolaan data pasien di Puskesmas
2. Memudahkan pengelolaan operasional di Puskesmas
3. Memudahkan pembuatan laporan eksekutif di
Puskesmas
4. Memudahkan dan mempercepat pembuatan laporan
eksekutif bagi Dinas Kesehatan
5. Menyediakan informasi tentang data kesehatan di
wilayah kota tersebut untuk diakses oleh para
stakeholder
6. Peningkatan kualitas layanan kesehatan masyarakat
secara umum

Sasaran
Sasaran dari pembuatan SIMPUS adalah sebagai berikut :
1. Penyusunan standar pengelolaan data pasien dan
pelaporan Puskesmas
2. Pembuatan sistem informasi manajemen Puskesmas
3. Training atau pelatihan penggunaan Aplikasi SIMPUS

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 147


Manfaat yang dapat diambil setelah implementasi SIMPUS (Sistem Informasi Manajemen Puskesmas) adalah
sebagai berikut :
1. Terwujudnya sistem informasi yang terintegrasi / online dari unit pelayanan kesehatan, Dinas
Kesehatan Kota/Kabupaten, Dinas Kesehatan Propinsi sampai ke Departemen Kesehatan/Pusat.
2. Menghasilkan informasi data kesehatan yang uptodate, transparan, mudah diperoleh oleh masyarakat,
pemerintah dan pengambil keputusan.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 148


SiJariEMAS untuk Call Center
Rumah Sakit dan Puskesmas se Kabupaten Bandung

Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung bersama Tim EMAS telah menentukan 4 RSUD dan 2 RS Swasta menjadi
jejaring rujukan untuk seluruh puskesmas Kabupaten Bandung. Selain itu 3 RSUD dan 8 Puskesmas Mamapu PONED telah
diupayakan sebagai jejaring untuk dilakukan peningkatan kualitas pelayanan gawat darurat Ibu dan Neonatus. Dinas Kesehatan
Kabupaten Bandung juga telah mengembangkan Call Center online 24 jam yang dikelola setiap saat oleh 8 bidan secara
bergantian 2 orang per shift. Tim FMM juga sudah secara aktif mendampingi Ibu hamil di wilayah Bandung bagian timur
(Majalaya dan sekitarnya). Semua upaya ini dilakukan untuk meningkatkan upaya terhadap penyelamatan Ibu dan BBL di
Bandung.
Penggunaan software SiJariEMAS telah dikenalkan sejak Oktober 2012 di wilayah Majalaya dan sekitarnya. Sejak itu
pula banyak tantangan yang timbul baik tantangan teknis IT maupun terkiat kebijakan pengelolaan pasien oleh masing-masing
Rumah Sakit. Berbagai tantangan telah dicoba untuk dicarikan solusinya, misalnya penggantian internet yang lebih bagus di
RSUD, penambahan RSUD yang install sijariEMAS, penambahan kompter monitor sijariemas di RSUD. Tetapi solusi tersebut
belum optimal menyelesaikan semua permintaan rujukan SiJariEMAS, karena masih banyak rujukan – rujukan yang akhirnya
jawabanya RS penuh dan perujuk disilahkan mencari RS lain sendiri. Hal inilah salah satu yang menjadi penyebab rendahnya
penggunaan sijariemas di Bandung seperti gambar di bawah ini.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 149


SiJariEMAS bersifat tertutup
dan punya keterbatasan,
SiJareiEMAS hanya bisa
menerima rujukan via SMS,
hanya RS yang terpasang
SijariEMAS dan aktif
monitornya yang dapat
menerima pesan dari
SiJariEMAS. RS yang tidak
terpasang monitor dan atau
tidak pasang software
sijariemas tidak bisa
menerima info rujukan.
Karena itu solusi lain
pengembangan Call Center
dapat mengatasi keterbatasan
tersebut. Petugas Call Center dapat menguhubungkan perujuk ke Rumah Sakit manapun sepanjang RS tersebut punya sarana
komunikasi telepon yang aktif. Petugas Call Center juga dapat selalu memantau lalu lintas SMS dan membetulkan atau telpon
balik untuk kelengkapan data, dan sijariems menjadi dapat menerima rujukanm via telepon, dan dapat meneleopon Rumah
Sakit manapun.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 150


Petugas Call Center SiJariEMAS telah mengikuti kegiatan pengenal Call Center di Indramayu, dan telah mendapat
pengetahuan penting terkait Call Center, bagimana mengoperasionalkan, apa saja tugas pokok call center, apa saja catatan
dan laporan rutin. Pengetahuan dan Keterampilan penting lainnya akan didapat oleh bidan –bidan call center ketika
pelaksanaan rutin, learning by doing serta dengan aktif berkomunikasi dengan mentor-mentor Call Center dari Kabupaten lain.
Untuk mempercepat peningkatan penggunaan Layanan SiJariEMAS melalui Call Center perlu dilakukan re-oreintasi
untuk total coverage puskesmas dan rumah sakit.

Tujuan
Meningkatkan penggunaan SiJariEMAS melalui Call Center untuk penyelamatan pasien rujukan gawat darurat maternal dan
neonatal.

Tujuan khususnya antara lain:


– Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bidan-bidan Call Center SijariEMAS Kab. Bandung
– Melakukan sosialisasi layanan Call Center Rujukan SiJariEMAS kepada Rumah Sakit Total Coverage dan Puskesmas Kab
Bandung
– Melakukan refreshing pengoperasionalan SijariEMAS kepada semua petugas Rumah Sakit secara langsung di Ruang
IGD, VK, Perina, dan Nifas di Rumah Sakit Total Coverage.
– Meningkatkan kemampuan Mentor SiJariEMAS.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 151


Kegiatan
– Orientasi penggunaan SiJariEMAS dan Call Center (Web RS untuk Manajemen RS) dan dan Web Puskesmas untuk
Kapus/Bidkor se Kabupaten Bandung.
– STTA ICT Kab Bandung Memberikan pelatihan aplikasi SiJariEMAS kepada petugas IT RS dan petugas IT Puskesmas
– STTA ICT, Bidan Call Center Kab. Bandung didampingi mentor SiJariEMAS dan Dinkes Kab Bandung Memberikan
orientasi penggunaan SiJariEMAS kepada puskesmas (Telpon, SMS, Web Aplikasi Puskesmas).
– STTA ICT, Bidan Call Center Kab. Bandung didampingi mentor SiJariEMAS dan Dinkes Kab Bandung Memberikan
orientasi penggunaan SiJariEMAS kepada petugas di IGD, PONEK, VK, Peri dan Nifas di Rumah Sakit.
– Mentor SijariEMAS melakukan diskusi dan memberikan pembekalan kepada bidan call center Kab. Bandung

Output
– Petugas IT Rumah Sakit dapat melakukan instalasi dan pemeliharaan aplikasi SiJariEMAS di RS.
– STTA ICT mempunyai pengetahuan dan keterampilan penggunaan interface, modul, dan fungsi aplikasi SiJariEMAS.
– Petugas di IGD, PONEK, Peri, VK dan Nifas mempunyai pengetahuan dan keterampilan mengoperasikan SijariEMAS.
– Petugas di Puskesmas mengatahui Nomor SMS gateway, Nomor Call Center, tahu cara menggunakan SijariEMAS
melalui Web Puskesmas
– Puskesmas dan Rumah Sakit total coverage Kab Bandung bersepakat kembali menggunakan SiJariEMAS.

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 152


Peranan Call Center SIJARIEMAS KIBBLA

Beroperasi 24 Jam sehari, 7 Hari seminggu


Memantau isi informasi rujukan yg masuk via SMS, Jika tidak lengkap
informasinya segera SMS/Telpon Bidan Perujuk
Mengelola Administrasi SiJariEMAS : Mengelola Direktori lembaga,
Mengelola Direktori Tenaga Kesehatan, Membuat dan Merevisi Rute Rujukan
berdasar Sie Rujukan Dinkes, Mengelola Informasi Rujukan dan Rujukan Balik,
Mengelola Data Bumil, Mengeloa Informasi Kematian
Memfasilitasi Komunikasi 2 Arah antara pihak Rumah Sakit dan Perujuk
ketika terjadi rujukan gawat darurat
Memantau bidan perujuk dan status pasien yg dirujuk
Mengelola pertanyaan, saran, aspirasi, pengaduan yg masuk via SMS atau
Telpon
Memfasilitasi komunikasi dua arah untuk memantau setiap ibu hamil beresiko
tinggi dan melacak pelayanan yang sudah diterima, hal ini untuk deteksi dini
resiko tinggi.
Membuat Laporan Monev Bulanan (laporan, lampiran detail per puskesmas
per kasus, Slide dan Grafik/Diagram untuk ekspose)
Meneruskan informasi kematian kepada Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan,
Kepala Seksi dan staf Kesehatan Keluarga

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 153


Mekanisme Pengoperasian

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 154


Call Center SIJariEMAS KIBBLA di Dinkes Kab. Bandung

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 155


BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 156
BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 157
PENYAMPAIAN INFORMASI PUBLIK
Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung melalui media Website Pemkab ;
www.bandungkab.go.id
Website Dinkes ;
www.kesehatan.bandungkab.go.id
Twitter ;
@DINKES_KAB_BDG
Facebook :
www.facebook.com/Dinkes.Kabbdg
Email ;
dinkes@bandungkab.go.id
Kesehatan_bandungkab@yahoo.com

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 158


Catatan :
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 159


Catatan :
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021) 160


BUKU SAKU 2020 (TERBIT 2021)

Anda mungkin juga menyukai