Pemeliharaan
Fokus Area
Deteksi dini
Penggunaan
dan mengenali
Kewaspadaan
pasien dengan
Standar PPI
cepat
Infrastruktur Kewaspadaan
PPI Airborne
Kewaspadaan Isolasi
01 KEWASPADAAN STANDAR 02 KEWASPADAAN
TRANSMISI
Hand Penempatan
Etika Batuk
Hygiene Pasien
Kontak
Kesehatan
APD Injeksi Aman
Kerja
Droplet
Punksi
Limbah & Kontrol
Lumbal
Benda Tajam Lingkungan
Aman
Airborne
Peralatan
Linen
Pasien
ROADMAP ELIMINASI TBC SAMPAI TAHUN 2030
Milestone Menuju Eliminasi TBC di Indonesia
Visi : “Indonesia Bebas TBC 2050”
Goal : “Eliminasi TBC di Indonesia pada 2030”
11
Upaya Mendukung Eliminasi TBC
• Mengaktifkan Tim Penatalaksanaan TBC
• Memudahkan akses ke Yankes
• Meningkatkan kualitas diagnosis
• Meningkatkan kualitas perawatan pasien
• Melindungi lingkungan penderita TBC
• Vaksinasi TBC
• Meminimalisir kasus TB-RO
• Mencari kasus dikalangan komunitas yang tidak terjangkau pelayanan
• Screening TBC Laten
• Surveilans
12
Pelayanan TB di RS Persahabatan
• Pelayanan TB sensitif dan resisten obat
• Diagnosis – tatalaksana TB sesuai dengan panduan TB nasional dan guideline
TB WHO, dengan strategi DOTS
• Pelayanan TBC
• Komprehensif: melakukan diagnosis dan tatalaksana secara menyeluruh
• Kolaboratif : melakukan tatalaksana dengan melibatkan keilmuan atau instansi terkait
yang dibutuhkan seperti penyakit TB dengan komorbid, pemeriksaan penunjang,
rehabilitasi medis, dll
13
Komponen Pelayanan TB RS
• Membentuk Tim Penatalaksanaan TB
• Pelaksana pelayanan
• Dokter, dokter spesialis (DPJP)
• Perawat
• Petugas administrasi
• Data entry officer
• Petugas farmasi
• Staf lainnya: pemeriksaan penunjang, gizi, rehabilitasi medis, dll
• Tim PPI RS
14
Tim TB RS Persahabatan
• Tim TB Sensitif dan Resisten Obat: sesuai dengan SK direktur Utama
• Tim terdiri dari:
• Dokter spesialis: paru, penyakit dalam, anak, mikrobiologi klinik, bedah, kardiologi, neurologi, kebidanan, Patologi
Anatomi, Patologi Klinik, Rehabilitasi medik
• Perawat, Apoteker, Psikiatri, Ahli Gizi
• Sekretariat
• Tujuan pembentukan tim TB RS:
• Dapat meningkatkan mutu pelayanan TBC di RS
• Salah satu indikator mutu penerapan layanan penanggulangan TBC di Rumah sakit.
• Sebagai salah satu alat ukur kinerja RS dalam penanggulangan TBC melalui indikator standar pelayanan minimal RS
(SPM-RS)
15
Jenis Pelayanan TB
• Skrining penyakit TB
• Diagnosis dan tatalaksana
• TB sensitif obat (TB-SO)
• TB resisten obat (TB-RO): mono-resisten, poli-resisten, TB-resisten rifampisin (TB-RR), TB-multi drug
resisten (MDR), TB-XDR
• TB ekstra paru
• TB SO dan RO dengan komorbid: HIV, diabetes mellitus, penyakit hati, penyakit ginjal, kehamilan, penyakit
jantung
• TB SO dan RO dengan efek samping: alergi OAT
• Tatalaksana dengan instansi/keilmuan lain: gizi, rehabiltasi medis, psikiatri, psikologi
16
Jenis Pelayanan TB
• Rehabilitasi: bekas TB dengan sindrom obstruksi, dll
• Preventif
• Edukasi mengenai penyakit TB dan cara pencegahannya
• Konsultasi gizi
• Profilaksis TB
• Pendampingan psikologis
• Pengabdian masyarakat
• Seminar awam mengenai TB
• Seminar medis
• Hari TB sedunia (tiap 24 Maret) 17
Pelayanan TB
• Rawat JALAN
• Sesuai dengan standar pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI-TBC)
• Pemisahan antara pelayanan rawat jalan antara TB sensitif dan resisten obat
• Pelayanan TB terpadu
• Poliklinik spesialis lain terkait
• Pemeriksaan penunjang terpadu: Laboratorium patologi klinik, mikrobiologi dan radiologi
• Farmasi: obat TBC program (kombinasi dosis terpadu dan kombipak)
• Pendampingan pasien (patient supporter) untuk pasien TB-RO
• Pencatatan dan pelaporan: data officer TB untuk pelaporan TB dengan sistem SITT (untuk kasus TB SO)
dan e-tb manager (untuk kasus TB-RO) rawat inap dan rawat jalan
18
• Rawat inap (kelas VIP, I, II, III)
• Sesuai dengan standar pencegahan dan pengendalian infeksi TB (PPI-TBC)
• Pemisahan antara rawat inap TB SO dan TBC RO
• Ruang rawat inap TB RO ruangan dengan negative pressure dan ante room (sesuai
kaidah PPI TB)
• Instalasi gawat darurat
• Sesuai dengan standar pencegahan dan pengendalian infeksi TB (PPI-TBC)
• Pemisahan kasus infeksius dan non infeksius termasuk pemisahan kasus TB RO
• Respiratory Intensive Care Unit (RICU)
• Sesuai dengan standar pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI-TBC)
19
Pelayanan TB sensitif obat (TB-SO)
• Kuman Mycobacterium TB yang masih sensitif terhadap OAT lini-1, terutama OAT Rifampisin
• Diagnosis dan tatalaksana
• Lab mikrobiologi
• Diagnosis TB-SO: pemeriksaan sputum mikroskopis BTA, tes cepat molekuler (TCM),
Kultur dan Uji Kepekaan Obat
• Penghargaan Labkesda Prop. DKI sebagai lab.Paripurna Pemantapan Mutu Eksternal 4
Triwulan selama 2018
• Radiologi
• Pemeriksaan foto toraks (PA/AP/lateral), CT-scan toraks, HRCT, USG toraks, dukungan
alat canggih lengkap dan dokter konsultan radiologi thorax
• Pemeriksaan patologi klinik: pemeriksaan kimia darah, pemeriksaan analisis cairan pleura,
cairan serebrospinal, pus, dll 20
22
Pelayanan TBC resisten obat sesuai PPI TBC
23
Penetapan APD Bijak 2021
Pemakaian APD
sesuai tingkat
risiko transmisi
Laboratorium Mikrobiologi TB tersertifikasi Internasional
26
27
29
Pendidikan - Pelatihan
30
32
33